Mencoba Bertahan.

Riko adalah tunangan Nandira, mereka berpacaran sejak duduk di bangku SMA. Keluarga mereka sudah sangat dekat, mereka memutuskan agar Riko dan Nandira bertunangan dahulu sebelum menikah setelah Nandira wisuda.

Saat kembali dari Bali Nandira mendapat kabar jika kedua orang tuanya sudah meninggal karena kecelakaan.

Nandira berlari masuk ke rumah dan melihat jazad kedua orang tuanya,

"Ayah, ibu Nandira sama siapa,"ucap Nandira menangis sejadi-jadinya .

Riko memeluk erat tubuh Nandira,tak kuasa menahan dukanya Nandira jatuh pingsan.

Riko mengurus semua prosesi pemakaman dan lainnya.Sebulan sudah semenjak kematian kedua orang tuanya, namun Nandira belum bisa menerima kenyataan itu. Dengan setia Riko menemani Nandira, hingga suatu malam Nandira dipaksa keluar dari rumah, ia tak bisa berbuat apa-apa semua bukti menyatakan jika seluruh harta ayahnya diserahkan kepada Guntur, saudara Ayahnya.

Nandira berdiri di depan pintu gerbangnya yang sudah tergembok, ia menghampiri mesin ATM bermaksud untuk mengambil uang tunai namun ia tak menyangka jika semua kartunya sudah diblokir.

"Bagaimana ini, aku harus kemana,"batin Nandira, "Riko, aku harus menghubungi Riko."Nandira segera menghubungi tunangannya itu namun setelah beberapa panggilan tak juga diangkat,

"Apa Riko sudah tidur ya," gumam Nandira.

Nandira memutuskan pergi ke Apartemen Riko,sepanjang perjalanan Nandira terus mencoba menghubungi namun tetap sama, tak ada jawaban.

Sesampainya di Apartemen Riko, Nandira memasukkan kode sandi pintu. Nandira tersenyum saat berhasil membuka pintu tersebut, namun senyumnya tiba-tiba hilang saat melihat sepatu wanita yang ada di depan pintu masuk.Ia masuk dan melihat pintu kamar terbuka, Nandira menjalan mendekat,ia sangat terkejut saat melihat baju wanita ada di lantai.Nandira berjalan pelan mendekati kamar, suara ******* wanita mulai mengganggu pendengaran nya.

Walau ragu Nandira terus berjalan mendekati kamar Riko.Ia mendekap mulutnya, air matanya menetes membasahi pipinya saat melihat pria yang dicintainya yang sebentar lagi akan menjadi suaminya, harapan satu-satunya nya tengah memuaskan nafsu seorang wanita yang tak lain adalah sepupunya sendiri, Shireen.

Nandira berjalan mundur Ia terus melihat wajah Shireen yang begitu menikmati permainan kekasihnya itu, Shireen semakin menambah desahannya saat melihat Nandira sedang menyaksikan mereka.

Hati Nandira sangat perih menyaksikan pemandangan yang begitu menjijikkan di matanya, ia meninggalkan Apartemen itu tanpa berniat mengganggu kesenangan mereka, ia mengambil tasnya dan berjalan keluar menghapus kasar air matanya.

Nandira berjalan tanpa arah, hingga kakinya lelah, ia duduk di pinggir jalan dan menumpahkan semua kesedihannya. Nandira menjerit menangis sejadi-jadinya" Ayah Ibu Nandira ikut kalian,"jeritan Nandira di tengah-tengah tangisnya.

Setelah merasa lebih baik, Nandira mempercepat langkahnya.Hari sudah semakin larut dan hujan sebentar lagi akan turun, ia melihat sebuah halte dan berteduh di sana. Beberapa saat kemudian sebuah bus berhenti dan seseorang turun dari sana dengan ragu Nandira naik ke bus tersebut.

"Tak ada yang menyayangiku di kota ini," batin Nandira menyandarkan kepalanya di kaca bus melihat jalan raya yang basah karena hujan.

Karena terlalu lelah Nandira tertidur hingga bus itu berhenti di sebuah kota.

"Di mana ini ,"gumam Nandira setelah terbangun dari tidurnya.

Hari sudah pagi, Nandira menatap sekelilingnya.

"Baiklah aku, pasti bisa melewati ini semua ."ucap Nandira menyemangati dirinya sendiri.

Apartemen Riko.

Riko terbangun dan melihat banyak panggilan Nandira di ponselnya,"Kenapa Nandira menelponku," batin Riko langsung menelpon balik Nandira.namun tak dijawab,

"Aku tak membutuhkanmu lagi," ucap Nandira membuka SIM card nya lalu membuangnya.

Iya terus berjalan menyusuri kota tersebut hingga ia merasa lapar dan masuk ke sebuah restoran,

"Bagaimana ini uangku tinggal sedikit," batin Nandira melihat dompetnya.

Sepertinya nasib masih memihak nya, ia melihat lowongan pekerjaan di restoran tersebut dan mendaftarkan diri.

"Oke, Aku akan mencoba bekerja," ucap Nandira setelah diterima bekerja di restoran itu.

"Sekarang aku harus mencari tempat tinggal terlebih dahulu," ucap pada diri sendiri.

Ia mulai mencari kontrakan, hari-hari berlalu dengan cepat, Ia sudah mulai terbiasa dengan pekerjaan barunya sebagai kasir di restoran itu.

Sudah sebulan kini ia bekerja di restoran itu. Nandira mulai menata kembali kehidupan nya.

Ia tak ingin menyarah pada kehidupannya yang sekarang,

Namun pagi ini ia merasa pusing,

"Kamu kenapa?"tanya teman Nandira yang bernama Dina.

"Enggak tahu Din, aku pusing," ucap Nandira memijat kepalanya.

"Kamu pulang saja, aku akan meminta izin untuk mu kepada bos," ucap Dina.

"Enggak kok, aku nggak apa-apa." ucap Nandira melanjutkan pekerjaannya.

Keesokan harinya ia merasa mual nya semakin parah, bahkan Nandira memuntahkan apa yang baru saja di makannya,

"Ada apa denganku,"tanya Nandira pada dirinya sendiri ,tiba-tiba ia teringat sesuatu dan memegang perutnya.

"Tuhan jangan lagi, bagaimana ini jika aku hamil."Nandira mengingat malam panasnya bersama pria yang tak ia kenal.

Nandira ke apotek dan membeli tespek, ia duduk lemas saat melihat dua garis merah tertera di alat tersebut,"Aku belum siap menjadi seorang ibu."

Nandira berniat menggugurkan kandungannya namun saat di perjalanan ia melihat seorang ibu menggenggam putrinya dengan penuh sayang

"Apa Tuhan mengirim kamu untuk menemaniku? baiklah mari kita jalani hidup ini bersama-sama," Ia memutuskan untuk menjaga bayi yang ada di dalam rahimnya.

Hari berganti hari, bulan berganti bulan perut Nandira sudah mulai membesar dan diketahui oleh pihak restoran tempatnya bekerja,pemilik restoran tersebut tak menerima wanita yang hamil tanpa suami dan Nandira pun dipecat dari pekerjaannya.

Bukan hanya di tempat kerja,Ia juga tidak diterima di lingkungannya .wanita murahan, wanita penghibur,, wanita tak tahu diri pembawa sial kata-kata itu sudah menjadi makanan sehari-hari namun Ia tetap sabar.

Nandira terus berjalan menyusuri kota mencari pekerjaan yang mau menerima kondisinya, setelah berjalan cukup jauh ia melihat lowongan pekerjaan sebagai resepsionis di pulau terpencil dengan nominal gaji yang lumayan besar dari gaji sebelumnya. Ia memutuskan untuk mendaftar di sana, selain ia akan jauh dari orang-orang yang selama ini mencibirnya ia juga akan mendapat gaji yang lebih tinggi.

Nandira kembali dengan senyum di wajahnya, begitu sampai di kontrakan tiba-tiba seseorang menyiram dengan air,"Wanita pembawa sial pergi kamu udah lingkungan kami," ucap mereka memandang rendah Nandira.

Nandira masuk ke kontrakannya, tak mempedulikan ucapan para tetangganya. Ia basah kuyup.

Perutnya terasa lapar dan sakit akibat perjalanan jauh ,nasi dan air putih hanya itu menu makan malamnya, uangnya sudah habis dan hanya mampu membeli nasi tanpa lauk.

Nandira makan sambil menangis dengan susah ia menelan nasi yang ada di mulutnya,melihat kakinya yang bengkak dan melepuh karena terlalu jauh berjalan.Nandira mengusap perutnya yang terasa sakit.

"Ibu akan selalu menjagamu,"ucap Nandira mengusap perutnya,air matanya terus mengalir.

Nandira membereskan baju-bajunya,"Semoga kita jauh lebih baik di sana,"ucapnya pada bayi yang ada di dalam rahimnya dan mendapat respon berupa tendangan kecil yang membuat hati dan diri menjadi lebih tenang.

"Ayah Ibu tolong bantu Nandira menjalani hari-hari ini," Nandira mengingat wajah Ayah dan ibunya, ia benar-benar tak pernah menyangka hidupnya akan sesulit ini bahkan untuk makan saja ia tak punya uang.

🙏🙏🙏🙏💖🙏🙏🙏🙏

Terima kasih sudah membaca karya keduaku,semoga kalian suka ya.Dan jangan lupa tinggalkan jejak kalian dengan memberikan like dan komen ya. kritik dan saran sangat di butuhkan.☺️☺️

Terima kasih sekali lagi salam dariku,"m anha"😍

Terpopuler

Comments

Asma Susanty

Asma Susanty

baru mulai baca , liat promonya di fb

2023-12-15

0

Oi Min

Oi Min

kasihan kmu Dir......

2023-06-20

0

💥💚 Sany ❤💕

💥💚 Sany ❤💕

Apa Rafik gak berusaha cari tau identitas Nadira ya?, gak merasa berasalah gitu...karna dia yg ambil perawannya. Seharusnya wlo Rafik tu pleyer paling gak punya rasa tanggung jawab.

2023-06-17

0

lihat semua
Episodes
1 Kehilangan.
2 Mencoba Bertahan.
3 Aku Ingin Punya Papa.
4 Apa Dia Papa Kami.
5 Pindah ke Kota Mama.
6 Akan ku Balas setiap Tetes Air Mata Mama
7 Karyawan Dari Zidan.
8 Syahidah Cake.
9 Secret Partner
10 "Secret Partner"level 2
11 Hari Ulang Tahun Syahidah
12 Terima Kasih Kadonya Kakak
13 Mengapa Harus Dia.
14 Nenek Sihir.
15 Kembali ke Target Awal
16 Kebahagiaan Syahidah.
17 Berapa Hargamu.
18 Salah Pahaman
19 Maafkan Aku Mama
20 Kekecewaan Syahidah.
21 Titik terang kematian kakek.
22 Ketahuan Mama.
23 Menjalankan Misi.
24 Misi Kedua Sukses
25 Misi Ketiga.
26 Morning kiss
27 Melanjutkan Misi Awal.
28 Masa Lalu Yang Kembali Hadir.
29 Kecewa.
30 Hati yang tersakiti.
31 Sebutan Papa.
32 Misi Hempaskan Ulat Bulu.
33 Misi Basmi ulat Bulu
34 Ulat Bulu Vs Kurcaci.
35 Harapan Rafiz
36 Pertanyaan Yang Sulit.
37 Kunjungan perdana.
38 Ulat Bulu kepanasan
39 Senjata Makan Tuan
40 Secret Partner level 3.
41 Firasat Nandira
42 Tamu yang tak di harapkan.
43 "Apa yang terjadi????
44 Tertangkap.
45 Mulai Beraksi.
46 Mengulur Waktu.
47 Kecurigaan Rafiz.
48 Penyelamatan.
49 Mereka Cucu Kita.
50 Hempaskan Mantan.
51 Ada Saja Gangguan.
52 Apakah Mereka Anak-anak Kita.
53 Air Mata Bahagia
54 Hari Pertama Punya Papa.
55 Aku punya Papa.
56 Mencari kesempatan dalam kesempitan
57 Raja Hutan.
58 Hadiah dari Kesabaran.
59 Balas dendam Nandira.
60 Pemandangan indah hari ini.
61 Persiapan Peluncuran SP L 3.
62 Peluncuran SP L 3
63 Peluncuran SP L 3 part 2
64 Peluncuran SP L 3 part 3
65 Peluncuran Sp L 3 part 4.
66 Will you marry me
67 Kembali Beraksi.
68 Amarah Rafiz
69 Jangan Pergi.
70 Permintaan Zidan
71 Kebahagiaan memiliki Cucu.
72 Hasil dari Kejahatan.
73 Persiapan pernikahan
74 Persiapan pernikahan part 2.
75 Di Pulau
76 Malam Panjang
77 Keseruan Zidan dan Syahidah
78 Saling Merindukan.
79 Menjelang Hari Bahagia.
80 Menjelang Hari Pernikahan
81 Hari Pernikahan
82 Misi Berakhir
83 Malam Pertama atau Kedua ya???
84 Awal dari Kebahagiaan Nandira.
85 Menjadi Seorang Istri.
86 Kamar Impian
87 Kunjungan.
88 Kunjungan Part 2
89 Kunjungan Part 3
90 Kerja Sama Menantu dan Mertua
91 Demi Anak-anak Kita.
92 Peliharaan baru, kebiasaan Baru
93 Singa yang Dikutuk
94 Rahasia Rafiz dan Zidan.
95 Kecurigaan Syahidah
96 Kecurigaan Syahidah part 2
97 Kecurigaan Syahidah Tepat.
98 Ketulusan Nandira
99 Balik Marah
100 Ketahuan juga
101 Singa Betina.
102 Kesal Nandira
103 Keputusan Akhir.
104 Saling Memaafkan
105 Pria Misterius.
106 Persiapan Pesta Kejutan.
107 Hadiah dari Papa.
108 Oleh-Oleh Syahidah.
109 Masalah Baru.
110 Masalah Baru part 2
111 Sang Penakluk IT
112 Pembalasan Syahidah.
113 Aksan
114 KECEMASAN
115 Mencari Tau.
116 Terluka.
117 Siapa Pelaku Sebenarnya.
118 Dimana Anak-anak ku.
119 Mencari keberadaan Sikembar
120 PENYALAMATAN.
121 Dendam Masa Lalu
122 Tertembak
123 Keberanian seorang kakak
124 KEBAHAGIAAN.
125 Kebahagiaan Nandira.{TAMAT}
126 promo.
127 Promo Karya Pertamaku.
128 Promo karya : Dini Ratna
129 promo Season 2. Gabung Pilihan Ku dan My Papa My Boss.
130 Promo novel tamat. Mafia In the school.
131 Promo karya : Imma Dealova
132 Promo karya baru author : Aku Juga Ingin Bahagia ( pejuang garis dua)
133 Promo karya ku ( AIR MATA AISYAH)
134 Rekomendasi Karya Terbaik
Episodes

Updated 134 Episodes

1
Kehilangan.
2
Mencoba Bertahan.
3
Aku Ingin Punya Papa.
4
Apa Dia Papa Kami.
5
Pindah ke Kota Mama.
6
Akan ku Balas setiap Tetes Air Mata Mama
7
Karyawan Dari Zidan.
8
Syahidah Cake.
9
Secret Partner
10
"Secret Partner"level 2
11
Hari Ulang Tahun Syahidah
12
Terima Kasih Kadonya Kakak
13
Mengapa Harus Dia.
14
Nenek Sihir.
15
Kembali ke Target Awal
16
Kebahagiaan Syahidah.
17
Berapa Hargamu.
18
Salah Pahaman
19
Maafkan Aku Mama
20
Kekecewaan Syahidah.
21
Titik terang kematian kakek.
22
Ketahuan Mama.
23
Menjalankan Misi.
24
Misi Kedua Sukses
25
Misi Ketiga.
26
Morning kiss
27
Melanjutkan Misi Awal.
28
Masa Lalu Yang Kembali Hadir.
29
Kecewa.
30
Hati yang tersakiti.
31
Sebutan Papa.
32
Misi Hempaskan Ulat Bulu.
33
Misi Basmi ulat Bulu
34
Ulat Bulu Vs Kurcaci.
35
Harapan Rafiz
36
Pertanyaan Yang Sulit.
37
Kunjungan perdana.
38
Ulat Bulu kepanasan
39
Senjata Makan Tuan
40
Secret Partner level 3.
41
Firasat Nandira
42
Tamu yang tak di harapkan.
43
"Apa yang terjadi????
44
Tertangkap.
45
Mulai Beraksi.
46
Mengulur Waktu.
47
Kecurigaan Rafiz.
48
Penyelamatan.
49
Mereka Cucu Kita.
50
Hempaskan Mantan.
51
Ada Saja Gangguan.
52
Apakah Mereka Anak-anak Kita.
53
Air Mata Bahagia
54
Hari Pertama Punya Papa.
55
Aku punya Papa.
56
Mencari kesempatan dalam kesempitan
57
Raja Hutan.
58
Hadiah dari Kesabaran.
59
Balas dendam Nandira.
60
Pemandangan indah hari ini.
61
Persiapan Peluncuran SP L 3.
62
Peluncuran SP L 3
63
Peluncuran SP L 3 part 2
64
Peluncuran SP L 3 part 3
65
Peluncuran Sp L 3 part 4.
66
Will you marry me
67
Kembali Beraksi.
68
Amarah Rafiz
69
Jangan Pergi.
70
Permintaan Zidan
71
Kebahagiaan memiliki Cucu.
72
Hasil dari Kejahatan.
73
Persiapan pernikahan
74
Persiapan pernikahan part 2.
75
Di Pulau
76
Malam Panjang
77
Keseruan Zidan dan Syahidah
78
Saling Merindukan.
79
Menjelang Hari Bahagia.
80
Menjelang Hari Pernikahan
81
Hari Pernikahan
82
Misi Berakhir
83
Malam Pertama atau Kedua ya???
84
Awal dari Kebahagiaan Nandira.
85
Menjadi Seorang Istri.
86
Kamar Impian
87
Kunjungan.
88
Kunjungan Part 2
89
Kunjungan Part 3
90
Kerja Sama Menantu dan Mertua
91
Demi Anak-anak Kita.
92
Peliharaan baru, kebiasaan Baru
93
Singa yang Dikutuk
94
Rahasia Rafiz dan Zidan.
95
Kecurigaan Syahidah
96
Kecurigaan Syahidah part 2
97
Kecurigaan Syahidah Tepat.
98
Ketulusan Nandira
99
Balik Marah
100
Ketahuan juga
101
Singa Betina.
102
Kesal Nandira
103
Keputusan Akhir.
104
Saling Memaafkan
105
Pria Misterius.
106
Persiapan Pesta Kejutan.
107
Hadiah dari Papa.
108
Oleh-Oleh Syahidah.
109
Masalah Baru.
110
Masalah Baru part 2
111
Sang Penakluk IT
112
Pembalasan Syahidah.
113
Aksan
114
KECEMASAN
115
Mencari Tau.
116
Terluka.
117
Siapa Pelaku Sebenarnya.
118
Dimana Anak-anak ku.
119
Mencari keberadaan Sikembar
120
PENYALAMATAN.
121
Dendam Masa Lalu
122
Tertembak
123
Keberanian seorang kakak
124
KEBAHAGIAAN.
125
Kebahagiaan Nandira.{TAMAT}
126
promo.
127
Promo Karya Pertamaku.
128
Promo karya : Dini Ratna
129
promo Season 2. Gabung Pilihan Ku dan My Papa My Boss.
130
Promo novel tamat. Mafia In the school.
131
Promo karya : Imma Dealova
132
Promo karya baru author : Aku Juga Ingin Bahagia ( pejuang garis dua)
133
Promo karya ku ( AIR MATA AISYAH)
134
Rekomendasi Karya Terbaik

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!