Alkana Walandra

Hai, kenalkan namaku adalah Alkana Walandra, aku putra sulung Keluarga Walandra.

Papa ku seorang pemilik perusahaan terkemuka dan mama ku seorang pemilik restoran mewah di kota ini.

Aku juga memiliki seorang adik laki-laki, bernama Devano Walandra.

Adikku merupakan wakil CEO di perusahaan kami, dan aku lah CEO nya.

Namun karena suatu hal, papa memerintahkan adikku, untuk memimpin perusahaan yang sedang bermasalah milik almarhum kakek ku " yaitu Tuan Denis Walandra"".

Perusahan itu berkembang pesat di tangan Devano. Adikku itu memiliki sisi dingin, kejam dan pendiam. Jika bermasalah dengan nya, siapa pun akan mendapatkan hadiah besar dari nya. Hanya aku, yang tau siapa Devano Walandra sebenarnya.

Sisi kelam lah yang membuat adikku itu berubah menjadi kejam dan tak berperasaan kepada para musuhnya.

Kembali lagi ke saya!

Aku jatuh cinta kepada seorang model majalah dan iklan. Nama kekasihku adalah Nazima Alexander. Ia merupakan putri pemilik sebuah penginapan mewah. Namun cintaku dan Nazima yang sudah berlangsung empat tahun, tidak mendapatkan restu Keluarga ku! papa ku dan mama ku menolak keras hubungan kami.

Aku tak bisa menentangnya, karena aku di besarkan susah payah oleh mereka. Aku selama dua tahun ini, berjuang untuk membuat mama dan papa merestui hubungan ku dan Nazima. Namun aku lagi-lagi menelan ludah, kedua orangtuaku tak mau menerima hubungan ku dan Nazima.

Rasa ingin berhenti berjuang, terkadang muncul dalam benakku.

Umurku yang sudah menua, tak mungkin aku bertahan dengan hubungan seperti ini.

Hari ini, pernikahan adikku Vano. Vano mendahului aku menikahi wanita yang di jodohkan kedua orang tua ku.

Vano tampan dan tampak bahagia bersanding dengan Diah ayu Azhari, katanya sih, wanita itulah yang menolong nya setahun lalu.

Aku bahagia melihat kebahagiaan adikku.

Malam ini rumah terasa sepi. Pasalnya jika di rumah, selalu Vano yang menemani ku, bercerita tentang banyak hal.

Bahkan aku selalu curhat masalah ku dan Nazima.

Namun malam ini, Vano sedang di hotel tempat acara pernikahan nya. Mungkin saat ini, Vano sedang melakukan olahraga malam bersama istrinya.

Sekali lagi aku menggigit bibir ku, mengingat harusnya aku juga sudah merasa kan seperti adikku.

Usia kami terpaut lima tahun, tapi adikku lebih dulu menikah.

Aku sedang berperang dengan diriku. Apakah aku harus putus atau melanjutkan hubungan ini.

Rasanya hubungan tanpa restu keluarga itu bagai makan sayur tanpa garam, hambar.

Saat ini Maxima di Malaysia. Ia sedang melakukan pemotretan disana.

Aku kesepian di sini. Akhirnya aku pergi ke club' malam, minum dan menikmati kegundahan hatiku ini.

Namun saat asyik minum, seorang teman datang padaku" dia adalah Dion" sahabat ku.

Dion seorang duda, istrinya meninggal seminggu yang lalu

Sesak dadaku saat ini. Kami berdua minum dan mengoceh tentang apapun,. Dion menceritakan, sakitnya kehilangan istri.

Dia harus menjadi ayah dan ibu sekaligus untuk putra semata wayangnya, Zafir Dirgantara.

Anak nya baru berusia enam tahun, tapi sudah harus kehilangan ibu nya.

Tangisan sesak Dion membuat ku mulai berpikir untuk memulai kehidupan baru. Aku harus melupakan Nazima, dan aku bertekad akan memutuskan Nazima.

Aku laki-laki tampan, mapan pasti akan banyak yang tertarik dengan ku, itulah pikirku.

Malam semakin larut, kini aku pulang sekalian mengantar Dion kerumahnya. Orang tua Dion sangat sedih melihat keadaan anaknya.

kehilangan wanita nya membuat laki-laki yang benar mencintai wanita nya bisa hancur sehancur-hancurnya.

Seperti Dion dirgantara, larut dalam duka masa lalu.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***