Kesedihan

Aluna menatap tubuhnya di cermin. Ia tidak menyangka kalau dia sudah tidur dengan lelaki yang tidak dia tau asal usulnya. Bahkan dia menyerahkan mahkota miliknya begitu saja. Tapi anehnya kenapa dia tidak merasakan sakit di bagian intinya.

Huuufftt..

Daripada memikirkan kejadian itu lagi, lebih baik dia segera membersihkan dirinya. Aluna merendam tubuh ke dalam bathtub. Nyaman itulah yang ia rasakan saat air hangat itu menyentuh tubuhnya.

" Ini gara-gara Daniel dan Maya sialan itu. Awas aja mereka nanti" ucap Aluna dengan kilatan api kemarahan dimatanya.

Setelah 30 menit lamanya bagi dia untuk membersihkan dirinya. Setelah dirasa cukup barulah dia menyudahi ritual mandinya.

Ia berjalan menuju lemari pakaiannya. Dia melirik kado yang ada di atas kasurnya. Kado yang di berikan oleh kedua orang tuanya.

Dering ponsel menghentikan langkahnya. Tapi setelah itu dia melanjutkan langkahnya kembali. Karena Ia tau siapa yang meneleponnya.

Selesai berpakaian ia mengambil kado yang di berikan kedua orang tuanya. Ia meletakkan kado itu di dalam lemari. Ya, lemari yang dia beli untuk menyimpan semua kado yang di berikan kedua orang tuanya beberapa tahun belakangan ini.

Aluna menyimpan kado itu begitu saja, tanpa membuka terlebih dahulu kado itu. Ia menatap semua kado yang ada di dalam lemari itu. Air matanya jatuh tanpa permisi terlebih dahulu padanya.

" Aluna tidak butuh kado. Aluna hanya butuh mama sama papa" tangisnya.

Ya setelah punya keluarga masing-masing. Mama dan papanya memang jarang menemuinya. Bukan jarang lagi, tapi tidak pernah lagi bertemu dengannya.

" Pernahkah sekali saja kalian memikirkan Aluna. Aluna juga anak mama sama papa"

Hanya itulah yang dia butuhkan sekarang. Dia hanya butuh mama dan papanya datang untuk menemuinya. Bukan kado yang tak bisa memeluk dia dengan hangat. Karena kelamaan menangis akhirnya Aluna tertidur.

🍃🍃🍃

Perusahaan Wesley Group.

Seorang lelaki tampan sedang serius membaca isi kertas yang di serahkan oleh asistennya. Ya lelaki tampan itu adalah David Jude Wesley. Seorang CEO perusahaan Wesley Group.

" Kamu yakin nggak ada informasi yang terlewatkan"

" Yakin tuan"

Lelaki tampan itu kembali fokus membaca kata demi kata yang tertulis di kertas putih itu. Dia tersenyum melihat foto yang di cantumkan oleh asistennya di sana. Sudut bibirnya sedikit terangkat membentuk senyuman.

Ternyata penglihatan gue tidak salah. Kalau kamu gadis baik-baik yang ingin berubah jadi nakal.

" Jadi kemarin ulang tahunnya?"

" Iya tuan, dan dia juga mengadakan pesta di hotel kita"

" Wow sangat menarik"

" Ini rekaman CCTV yang ada di hotel kita pada malam itu tuan" kata sang asisten sambil memberikan flashdisk.

" Kau memang tau apa yang ku inginkan"

David memasang flashdisk itu ke laptopnya. Dia penasaran seperti apa pesta ulang tahun gadis nakal itu.

Mata David terbelalak saat melihat adegan sepasang kekasih sedang asik bercumbu. Tapi bukan pasangan itu yang membuat dia tertarik tapi gadis yang baru datang mengganggu kesenangan sepasang manusia yang sedang asik bercumbu itu.

" Kau memang gadis bar-bar ku"

Asisten David kaget mendengar ucapan tuanya barusan, apa dia bilang tadi ' gadis bar-bar ku' sepertinya sudah terjadi sesuatu antara tuan dan gadis yang di bilang bar-bar itu.

" Apa kamu tidak tau wanita yang ada di dalam video ini?" tanya David pada asistennya.

Gimana mau tau, saya baru pertama kali melihatnya. Jadi mana mungkin saya tau. Batin asisten itu dalam hati.

" Tidak tuan"

" Semalam wanita ini mengajak saya untuk tidur bersama"

" Hah!"

" Ya sungguh wanita yang berani. Apa dia tidak mengenal siapa saya?"

" Mungkin tidak tuan. Kalau dia kenal mana berani dia mengatakan itu pada anda"

" Tapi semalam saya memang tidur dengan gadis ini"

" Apa! terus bagaimana keadaan tuan?" tanya sang asisten sangat khawatir. Ya dia tau kalau tuannya itu mempunyai penyakit OCD akut. Dia tidak bisa di sentuh sembarangan orang.

" Anehnya saya tidak jijik ataupun gatal-gatal saat menyentuh gadis itu"

Flash On.

David ragu ingin menggendong tubuh gadis yang sedang pingsan di depan matanya itu. Dia ingin sekali menggendongnya, tapi dia takut penyakitnya akan kambuh saat menyentuh gadis itu.

" Biar saya saja yang menggendong nona ini tuan"

" Jangan!" pekik David saat sopirnya mau menyentuh wanita itu. " Biar saya saja"

David menggendong tubuh Aluna yang sudah pingsan. Mungkin dia kebanyakan minum, jadi dia mabuk berat dan pingsan. Pertama-tama David mencoba menyentuh Aluna tanpa sapu tangan. Karena tidak ada reaksi apapun pada tubuhnya barulah dia menggendong tubuh Aluna ke dalam mobil.

Mobil mewah itu melaju meninggalkan tempat itu. Sepanjang perjalanan David menatap wajah gadis yang sedang tidak sadarkan diri itu. Dia menyingkirkan rambut yang menutupi wajah Aluna.

Cantik.

Itulah yang David lihat. Kalau gadis yang sedang tidak sadarkan diri itu memang cantik. Tanpa terasa mobil mewah itu sampai di apartemen mewah miliknya.

" Bapak boleh pulang Pak, besok jemput lagi saya ke sini" kata David setelah turun dari mobil.

" Baik tuan"

David membawa Aluna ke dalam apartemennya. Dia masuk kedalam lift dengan Alunan yang masih dalam gendongannya.

Ting.

Saat pintu lift terbuka, lelaki tampan itu membawa Aluna masuk kedalam apartemennya. Dia membaringkan tubuh Aluna di atas kasur empuk miliknya.

David bingung harus bagaimana. Dia harus membersihkan tubuh Aluna. Karena tubuh Aluna bau minuman. Dia tidak mungkin membangunkan gadis yang sedang pingsan itu.

Dia mengambil baskom kecil, kemudian dia mengisi baskom kecil itu dengan air hangat. Setelah itu dia mengambil handuk kecil untuk membersihkan tubuh Aluna.

Ia membuka pakaian gadis cantik itu, karena susah, Dia terpaksa merobek gaun milik Aluna. Sekarang tubuh Aluna hanya tertutup sama bra dan juga CD penutup mahkotanya.

David susah payah menahan hasratnya. Bagaimana pun dia itu lelaki normal dan di depannya ada wanita cantik dengan tubuh yang sangat menggoda iman.

Tahan Dav, Lo nggak boleh merusak gadis ini. Kata David pada dirinya sendiri.

Ia mulai membuka penutup terakhir tubuh Aluna. Dan sekarang tubuh Aluna polos tidak memakai sehelai benang pun. Lagi-lagi David susah menahan hasratnya. Apalagi miliknya sudah mulai on.

Sial! gue harus bisa tahan.

Dengan sangat hati-hati David membersihkan tubuh Aluna. Dia merasa ditantang oleh dua gunung kembar yang ada di hadapannya itu. Ia mencoba menyentuh salah satu gunung itu.

Lembut dan kenyal itulah yang dia rasakan saat menyentuh gunung itu. Dia mendekatkan mulutnya pada puncak kecil yang berwarna merah muda itu. Saat dia akan menikmati puncak kecil itu, kesadarannya kembali.

" Astaga, apa yang sudah gue lakukan"

David menutup tubuh Aluna dengan selimut, setelah itu dia juga membersihkan dirinya kedalam kamar mandi. Dia tidak ingin berlama-lama dekat gadis itu. Bisa-bisa nanti dia khilaf.

Selesai membersihkan diri dan memakai baju tidurnya, David ikut bergabung dengan Aluna. Ia membaringkan tubuhnya di samping gadis cantik itu.

" Bukankah tadi kau ingin tidur denganku. Sekarang keinginan mu sudah terkabul" kata David sambil mengecup kening Aluna. Setelah itu diapun terlelap.

Flash Off.

Hai Reader terzayang, mana nih dukungannya untuk karya receh Feby ini🤗🤗

Happy Reading 😚😚

Terpopuler

Comments

Siti Rofiqoh

Siti Rofiqoh

syukurlah david ga ngapa²in aluna.smga david bisa memberikan kebahagiaan utk aluna.. semngat ya kk nulis ceritany..😊👍

2022-12-15

0

Nyonya Gunawan

Nyonya Gunawan

Ru nemu thor sepertinya crtany menarik..

2022-01-02

0

💖poonie💝

💖poonie💝

Kirain dah unboxing bneran kemarin 🤭🤭🤭

2021-08-31

3

lihat semua
Episodes
1 Pengkhianatan
2 Mahkota ku
3 Kesedihan
4 Gagal
5 Pelajaran
6 Om tampan
7 Cleaning service cantik
8 Tangkapan lepas
9 Kedatangan Jailangkung
10 Om pengangguran
11 Mantan tidak tau diri
12 Bertemu keluarga baru Papa
13 Pangeran kodok
14 Sugar baby
15 Sugar baby yang nakal.
16 Makan malam
17 Sarapan di kantin
18 Teman baru
19 Calon istri, katanya?
20 Panggilan baru Aluna
21 Menerima
22 Om tukang sosor
23 Nonton film
24 Cincin
25 Minta restu
26 Restu
27 Akhirnya Sah
28 Panggilan baru untuk David
29 Kebenaran
30 Nemenin istri masak
31 Selalu mengambil kesempatan
32 Daddy merajuk
33 Akhirnya mengetahui
34 Rezeki nomplok
35 Bertemu mama
36 Khawatir
37 Ketahuan
38 Kado istimewa
39 Perubahan David
40 Ambisi
41 David yang romantis dan juga jahil
42 Kartu sakti
43 Penolakan
44 Sama-sama jahil
45 Hari bersejarah
46 Keberhasilan
47 Kebahagiaan dan kesedihan
48 Aset keluarga Wilson
49 Hadiah super Wow dari papa mertua
50 Suara kucing kawin
51 Mencoba gaya baru
52 Ke kantor suami
53 Kedatangan Angel
54 Makan siang bersama
55 Kecewa
56 Menggoda
57 Direktur baru
58 Rencana Widya
59 Kabar duka
60 Mengetahui
61 Usaha Leo
62 Terbongkar
63 Kehancuran Widya
64 Hati yang keras
65 Buronan
66 Karma pasti berlaku
67 Memberi hukuman
68 Aura pemimpin
69 Kekecewaan Divya
70 Salah tingkah
71 Asisten perhitungan
72 Kekecewaan suami
73 Kemesuman yang hakiki
74 Kembali ke rumah papa
75 Undangan makan malam
76 Pelukan hangat
77 Calon ayah
78 Sosok ibu
79 USG pertama
80 Sepasang parasit
81 Kabar bahagia
82 Menemui keluarga pendonor
83 Memberitahu
84 Bumil jalan-jalan
85 Ngidam pertama
86 Kedatangan Ana
87 Sidang
88 Kekecewaan seorang anak
89 Jajan pinggir jalan
90 Tomy falling in love
91 Mimpi
92 Membasmi Hama
93 Wilson sadar
94 Konferensi pers
95 Bertemu klien
96 Asisten yang terlupakan
97 Persiapan untuk lamaran
98 Pertemuan tak diinginkan
99 Rasa-rasa kenal
100 Dinner
101 Patah hati
102 David yang usil
103 Penggoda
104 Sosok driver gojek
105 Bertemu Ramdan
106 Pengganggu
107 Kebahagiaan Aluna
108 Pesta resepsi
109 Ayah dan anak
110 Kedatangan Mama
111 Pertengkaran
112 Bukan malam pertama
113 Kecelakaan
114 Kabar duka
115 Suasana duka
116 Pemakaman
117 Akad nikah
118 Kebahagiaan Tomy dan Airin (End)
119 Pengumuman
120 Pengumuman
121 Pengumuman
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Pengkhianatan
2
Mahkota ku
3
Kesedihan
4
Gagal
5
Pelajaran
6
Om tampan
7
Cleaning service cantik
8
Tangkapan lepas
9
Kedatangan Jailangkung
10
Om pengangguran
11
Mantan tidak tau diri
12
Bertemu keluarga baru Papa
13
Pangeran kodok
14
Sugar baby
15
Sugar baby yang nakal.
16
Makan malam
17
Sarapan di kantin
18
Teman baru
19
Calon istri, katanya?
20
Panggilan baru Aluna
21
Menerima
22
Om tukang sosor
23
Nonton film
24
Cincin
25
Minta restu
26
Restu
27
Akhirnya Sah
28
Panggilan baru untuk David
29
Kebenaran
30
Nemenin istri masak
31
Selalu mengambil kesempatan
32
Daddy merajuk
33
Akhirnya mengetahui
34
Rezeki nomplok
35
Bertemu mama
36
Khawatir
37
Ketahuan
38
Kado istimewa
39
Perubahan David
40
Ambisi
41
David yang romantis dan juga jahil
42
Kartu sakti
43
Penolakan
44
Sama-sama jahil
45
Hari bersejarah
46
Keberhasilan
47
Kebahagiaan dan kesedihan
48
Aset keluarga Wilson
49
Hadiah super Wow dari papa mertua
50
Suara kucing kawin
51
Mencoba gaya baru
52
Ke kantor suami
53
Kedatangan Angel
54
Makan siang bersama
55
Kecewa
56
Menggoda
57
Direktur baru
58
Rencana Widya
59
Kabar duka
60
Mengetahui
61
Usaha Leo
62
Terbongkar
63
Kehancuran Widya
64
Hati yang keras
65
Buronan
66
Karma pasti berlaku
67
Memberi hukuman
68
Aura pemimpin
69
Kekecewaan Divya
70
Salah tingkah
71
Asisten perhitungan
72
Kekecewaan suami
73
Kemesuman yang hakiki
74
Kembali ke rumah papa
75
Undangan makan malam
76
Pelukan hangat
77
Calon ayah
78
Sosok ibu
79
USG pertama
80
Sepasang parasit
81
Kabar bahagia
82
Menemui keluarga pendonor
83
Memberitahu
84
Bumil jalan-jalan
85
Ngidam pertama
86
Kedatangan Ana
87
Sidang
88
Kekecewaan seorang anak
89
Jajan pinggir jalan
90
Tomy falling in love
91
Mimpi
92
Membasmi Hama
93
Wilson sadar
94
Konferensi pers
95
Bertemu klien
96
Asisten yang terlupakan
97
Persiapan untuk lamaran
98
Pertemuan tak diinginkan
99
Rasa-rasa kenal
100
Dinner
101
Patah hati
102
David yang usil
103
Penggoda
104
Sosok driver gojek
105
Bertemu Ramdan
106
Pengganggu
107
Kebahagiaan Aluna
108
Pesta resepsi
109
Ayah dan anak
110
Kedatangan Mama
111
Pertengkaran
112
Bukan malam pertama
113
Kecelakaan
114
Kabar duka
115
Suasana duka
116
Pemakaman
117
Akad nikah
118
Kebahagiaan Tomy dan Airin (End)
119
Pengumuman
120
Pengumuman
121
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!