Bagian 5

Enjoy 🌟

setelah selesai mandi Arthur pergi ke ruang kerja sekarang ada perasaan aneh ketika sudah menyentuh Valen menyesal mungkin? , dia melirik jam ini masih 02.00 pagi kini sang istri sudah menjalani tugas nya jadi hubungan dengan Daisy harus berkahir .

" aku tidak rela jika harus melepas Daisy ! tidak papa mendapat keduanya tidak masalah . " gunam Arthur

sudah brengs*k di tambah serakah memang tak ada yang waras .

si presdir Jung itu mengingat tentang bagaimana awal bertemu dengan Daisy , mari kita sedikit bernostalgia bagaimana si mahasiswi cantik itu hadir dalam kehidupan mereka .

✨ Kilasan masa lalu ✨

seorang perempuan sedang berjalan terburu-buru memasuki ruang administrasi kampus karena dia sebentar lagi ada kelas , dia mengeluarkan amplop coklat yang berisi uang untuk membayar semester .

" ini uang untuk membayar semester . " ucap Daisy

" padahal aku akan membayar nya , tapi kamu keras kepala sekali . " jawab seorang perempuan yang merupakan staf administrasi

" sampai kapan aku harus merepotkan mu kak tapi untuk semester depan akan sedikit terlambat , sambil menabung dari gaji paruh waktu ku tidak papakan? "

" aku sudah menganggap mu seperti adiku sendiri jangan menanggung semua berbagilah , aku akan selalu ada di sini Lee Daisy . "

nama perempuan baik itu Kim Hana dia merupakan salah satu staf administrasi kampus orang tuanya adalah sahabat karib nyonya Lee , jadi Daisy juga dekat dengan Hana mereka menyayangi satu sama lain seperti saudara tapi Daisy tak ingin terus merepotkan .

" sebenarnya ada jalur beasiswa yang bisa kamu tempuh agar bebas membayar uang semester , bahkan tak perlu memikirkan apapun cukup belajar dan selalu mendapat nilai bagus . " ucap Hana

" apa syarat untuk mendapat beasiswa itu kak? aku janji akan belajar dengan giat . " Daisy berucap semangat

" kalau untuk itu aku tidak tau karena untuk urusan beasiswa ini Profesor Seo yang mengurus secara langsung . "

" Profesor Seo siapa? "

" beliau dosen sekaligus pemilik universitas jika ini keberuntungan mu pergilah temui beliau , dan katakan ingin mencoba jalur beasiswa siapa tau saja berhasil ini kesempatan untuk mu . " ucap Hana

" tapi aku tidak pernah bertemu dengan nya bagaimana? "

" kamu memang belum kebagian di ajarkan oleh beliau tapi aku akan menanyakan pada sekertaris nya , apa sekarang dosen Seo hadir tunggu sebentar ya akan ku tanyakan dulu . "

Hana pun pergi sebentar untuk menyakan apa si pemilik kampus hadir atau tidak ternyata dia ada sini , lalu Daisy di suruh untuk naik ke lantai paling atas dimana itu ruangan khusus dari Profesor Seo dia sangat gugup .

...

di ruangan terdapat 2 pria yang sedang berbincang mereka membahas banyak hal termasuk kehidupan pribadi , Seo Jeffran pemilik dari Universitas dan Arthur Jung pemilik dari rumah sakit terbesar di Seoul mereka sudah berteman dari kecil .

" bagaimana malam pertama mu? tanya Arthur

" diam jangan membahas hal itu bodoh ! " maki Jeffran

" aku hanya bertanya Seo ! "

" bahkan kau tau aku menikahi dia karena permintaan mendiang kakek , hanya sebatas itu tidak lebih . " Jeffran menghela napas

" aku juga di jodohkan bahkan 1 minggu lagi bertunangan . " ujar Arthur

" kehidupan kita benar2 membosankan . "

Tok

Tok

" selamat siang Profesor Seo apa anda memiliki waktu? . " ucap seseorang lewat Intercom

kedua pria itu terdiam ketika mendengar suara yang begitu lembut , bahkan Jeffran dan Arthur di buat terpesona hanya dengan suara .

Klek

pintu terbuka secara otomatis di sana terlihat seorang wanita cantik sambil menundukan kepalanya .

" masuk . " ujar Jeffran

Daisy berjalan masuk demi apapun dia sangat gugup hingga tak berani beradu pandang dengan sang dosen .

" silahkan duduk dan tatap saya ketika bicara . " ucap Jeffran dengan datar

" ah maafkan sa-ya Profesor . " Daisy pun menatap ke arah Jeffran

lihat sekarang Arthur dan Jeffran kembali terdiam ketika melihat paras rupawan milik Daisy mata yang sebening Krystal , di tambah seulas senyum yang lebih manis dari madu katakan saja mereka berlebihan tapi itu fakta .

" cantik sekali . " gunam Arthur

" jadi ada apa? " tanya Jeffran dia bertingkah so cool padahal hatinya sedang dug2 ser

" saya ingin mengikuti tes beasiswa . " ucap Daisy

" ujian itu cukup rumit . " jawab si dosen

" tidak masalah aku akan berusaha sebaik mungkin . "

pada saat Daisy sedang berbincang panggilan masuk terdengar dia pun mengangkat nya seketika si cantik berdiri , bahkan merasa tak punya tulang ketika mendengar kabar sang ibu kecelakaan dia hampir limbung tapi dengan segara di tahan Arthur .

" hiks.." Daisy terisak dalam dekapan Arthur

" ada apa? " tanya Arthur

" ibu kecelakaan bagaiamana ini . " Daisy menatap pria asing yang sedang memeluk nya

" sekarang dimana ibu mu? " timpal Jeffran

Daisy menyebut rumah sakit yang kebetulan milik Arthur mereka dengan segera kesana tak lama kemudian sampai , dia langsung menanyakan keadaan sang ibu dan beliau kritis Daisy menangis kenapa ujian datang bertubi2 .

" ibu mu harus mendapat perwaratan intensif karena kritis , di tambah beliau koma tidak tau sampai kapan . " ucap dokter

" saya mohon lakukan usaha terbaik dok . " pinta Daisy

" maaf saya bukan meremehkan perawatan ini akan membutuhkan biaya besar nona , jadi tolong pikiran baik-baik . "

Daisy terdiam bahkan bulan ini belum membayar sewa rumah karena Tuan Lee menjual rumah yang dulu di tempati mereka .

" lakukan perawatan terbaik dan pindahkan ke ruang khusus . " ucap Arthur

" baik presdir . "

setelah nyonya Lee di operasi beliau langsung mendapat perawatan intensif atas perintah sang presdir , mereka sedang berada di ruangan Jeffran melihat air mata mengucur dari mata indah milik Daisy .

" saya tidak punya uang untuk membayar semua ini Tuan Jung . " ucap Daisy

" apa kamu meminta jalur beasiswa karena ingin bebas uang semester? " tanya Jeffran

" iya . "

" aku punya jalan keluar untuk masalah ini kamu bisa berkuliah tanpa memikirkan apapun dan perawatan ibu mu terjamin . " ujar Jeffran

" bagaimana cara nya Profesor? "

" jadi penghibur kami bagaimana? " Jeffran berbisik pada Daisy

sorot bingung terpancar dari wajah polos Daisy sehingga membuat Arthur gemas , pria itu pun duduk di samping si manis .

" kalau bahasa keren nya saya dan Jeffran menjadi sugar daddy mu dengan begitu semua akan terjamin sayang , membuat kami puas dengan pelayanan mu maka apapun yang kamu inginkan akan terpenuhi . " Arthur mengecup punggung tangan Daisy

" menjadi jal*ng begitu? " Daisy terkekeh tetapi air mata terus mengucur

" ya begitulah tidak ada yang gratis honey . " Jeffran mengusap air mata di pipi Daisy

" Terima kasih atas tawaran nya . "

Daisy menyentak tangan Arthur dan berlari keluar kehidupan terlalu kejam semua menjadi serba salah , dia belum siap untuk kehilangan ibunya tapi di sisi lain harus menjalani kehidupan yang tak tak waras .

...

Daisy tak langsung menggubris perkataan mereka dia masih berusaha mencari jalan keluar tapi nihil tak di dapat , atasan di caffe secara tiba-tiba memecat tanpa alasan biaya semester yang naik serta biaya perawatan yang terus menumpuk .

dia berjalan ke suatu tempat sambil terisak di tambah hujan deras membuat suasana malam semakin dingin , Daisy sampai di rumah mewah milik seseorang lalu pintu pun terbuka menampilkan seorang pria tampan .

" kenapa tidak minta di jemput baby girls . " Arthur membalut tubuh Daisy dengan handuk

" aku masih punya kaki untuk berjalan . "

" ayo masuk . "

mereka pun masuk rumah itu bukan Mansion utama kini Daisy terduduk di ranjang pakaian basah sudah di ganti .

" jadi apa yang bisa saya bantu? " Arthur meletakan dua gelas coklat panas

" aku benci basa-basi tentu saja untuk mu memuaskan kalian . "

" kenapa baru datang sekarang sayang? lihatlah kamu harus menderita begini , bahkan bos di caffe memecat mu bukan? " ujar Arthur

" kenapa tau? "

" tentu saja tau karena saya yang menyuruh dia memecat mu , lihat sekarang kamu datang ternyata tidak sia-sia . " Arthur tertawa kecil

" baj*ngan.." umpat Daisy

" iya kamu benar . "

dengan segara Arthur menarik tengkuk Daisy dan mendorong nya ke ranjang , jika kalian bertanya siapa yang menjadi orang pertama bagi Daisy dia adalah si presedir Jung .

karena waktu itu Jeffran sedang pergi keluar kota malam yang menjadi saksi bisu Daisy menyerahkan kehormatan nya pada seseorang , itulah sekilas kisah masa lalu tak yang pantas di ungkap semua gelap dan kelam .

...

Arthur membuka mata dia terlalu asik melamunkan masa lalu memang kejam , tapi sangat menyenangkan intinya mereka suka ketika melihat wajah Daisy untuk pertama kali .

" aku memang benar2 brengs*k lalu sekarang bagaimana? "

dia kembali ke kamar untuk tidur terserah saja Arthur pusing .

...

In Apartemen

pagi pun mulai menyapa Daisy membuka mata yang terlihat membengkak karena kehadiran Dia membuat nya semakin sedih , kenapa harus datang kembali? ketika semua sudah hancur bahkan Daisy tidak berani hanya untuk bersitatap.

" aku lupa hari ini ada kelas . "

Daisy pun bangun dan pergi mandi setelah itu segera pergi ke kampus dia berjalan menuju ke kelas , tetapi mampir sebentar ke toilet untuk sedikit memakai riasan agar tak terlihat berantakan .

" siapa yang akan kamu pikat dengan wajah cantik ini sayang? " sepasang lengan kekar memeluk dari belakang

" lepaskan nanti ada yang melihat di tambah ini toilet wanita . " ucap Daisy

" tidak ada siapapun di sini . " Jeffran mengecup pundak si pujaan hati

setelah selesai memakai riasan Jeffran malah menarik Daisy ke ruangan nya .

" aku ada kelas pagi ini . "

" tidak masalah kamu akan tetap lulus meskipun tidak mengikuti kelas . "

pintu pun di tutup Jeffran selalu mengagumi Daisy .

" ayo menikah jadilah istri kedua ku . " ajak Jeffran

" dalam mimpi mu . "

" kenapa tidak mau? bahkan status mu akan lebih resmi di banding menjadi simpanan bukan? "

" setidak nya jika aku menjadi simpanan hanya Tuhan dan kalian berdua yang tau , tapi jika aku menjadi istri kedua mu satu dunia akan mencela ku . " Daisy tersenyum remeh

" aku hanya ingin meresmikan mu saja kalau tidak mau yasudah , ternyata kau lebih suka menjadi jal*ng honey . " ucap Jeffran

hati Daisy selalu sesak ketika mendengar ucapan itu kenapa Jeffran selalu memperjelas status nya bahkan tidak perlu di beri tau , karena dia juga selalu sadar diri tapi bisakah tidak bilang begitu? bahkan hanya untuk sakit hati saja Daisy tak berhak .

maaf ya kalau updet nya lama

selalu bahagia dan tersenyumlah selagi bisa

sampai bertemu di next episod

Terpopuler

Comments

🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🥑⃟🇩ᵉʷᶦbunga🌀🖌

🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦🥑⃟🇩ᵉʷᶦbunga🌀🖌

dua pria yang gak punya perasaan, iya nya aja berbagi perempuan 🙈🙈🙈

2024-02-15

0

ˢ⍣⃟ₛ 𝐀⃝🥀💜⃞⃟𝓛 Jibril Adinda

ˢ⍣⃟ₛ 𝐀⃝🥀💜⃞⃟𝓛 Jibril Adinda

aku bergay Daisy kluar dari lingkaran mereka berdua, dan bisa menjalani hidup dg baik

2023-12-09

1

☠ᵏᵋᶜᶟ𝒀𝑹ᵃᶦ🕊️⃝ᥴͨᏼᷛˢ⍣⃟ₛ 𒈒⃟ʟʙᴄ

☠ᵏᵋᶜᶟ𝒀𝑹ᵃᶦ🕊️⃝ᥴͨᏼᷛˢ⍣⃟ₛ 𒈒⃟ʟʙᴄ

semoga hidup Daisy berubah menjadi lebih baik lagi

2022-11-23

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!