Chapter 0 : Prolog

Petir hitam menyambar di langit, seakan menggambarkan kengerian yang terjadi saat ini. Itu adalah perang penentuan akhir dari Semesta.

Ratusan juta makhluk melayang di udara dan ada juga yang berpijak di atas tanah, setiap dari mereka mengeluarkan aura yang mendominasi, serta mampu mengintimidasi makhluk yang lebih lemah dari mereka.

Ratusan ribu Naga ada di udara, baik yang memiliki tubuh yang amat panjang, tetapi tidak bersayap atau yang memiliki tubuh perkasa dan sepasang sayap raksasa.

Selain Naga, Phoenix diselimuti api yang berkobar juga tidak ingin kalah mendominasi di udara.

Terdapat juga makhluk bersayap yang teramat besar, namun sulit digambarkan dengan kata-kata. Juga beberapa Ras lainnya yang ikut dalam pasukan ini.

Di barisan terdepan dari ratusan juta makhluk itu, ada seorang yang melayang dengan gagah. Dia menggunakan zirah hitam dengan corak keemasan dan memiliki rambut putih panjang yang terurai. Dia adalah Yun Chen, Dewa dari Semesta Kultivasi dengan Ranah Kultivasi tertinggi, Kaisar Dewa. Dia dijuluki “The Great God Emperor”.

Di arah yang berlawanan ada juga pasukan yang berjumlah kurang lebih sama besarnya, namun mereka didominasi dengan aura kegelapan. Pasukan itu dipimpin oleh seorang berambut putih pendek, berzirah hitam, yang amat mencolok dengan tiga pasang sayap (Sepasang putih di atas, sepasang hitam di tengah, dan sepasang putih di bawah), serta sepasang tanduk merah di kepalanya. Siapa dia? Dia juga adalah seorang Dewa, hanya saja di Semesta yang berbeda dari Yun Chen, dia adalah Lucifer, “The God of Darkness and Evil”

Kedua Dewa terkuat dari Semesta yang berbeda itu saling berhadapan, serta satu sama lainnya saling mengeluarkan tekanan kekuatan yang besar. Mereka juga sama-sama memiliki pasukan besar yang mendominasi di belakangnya.

“Yun Chen, setelah ini akulah penguasa tertinggi kedua Semesta! Hahahaha..”

“Aku penasaran apakah omongan besarmu itu akan sesuai dengan kenyataannya nanti...”

DUARR.. DUARRR.. DUARRR..

Sambaran petir hitam di langit itupun menjadi genderang perangnya.

Kedua pasukan besar itu pecah, untuk saling menyerang.

Begitupula dengan kedua orang pemimpin pasukan itu yang sudah mulai saling memberikan serangan.

Pedang besar di tangan Lucifer itu beradu dengan tombak bercorak naga milik Yun Chen.

Kecepatan mereka sungguh tidak akan bisa dilihat oleh mata. Dan sesekali energi hitam dan lava panas saling beradu.

Ayunan tombak milik Yun Chen diikuti dengan lava panas di sekitarnya.

Pedang besar milik Lucifer dibaluti energi kegelapan melepaskan beberapa tebasan, dan menimbulkan gelombang energi hitam pekat yang menuju ke arah Yun Chen.

Lava kental itu menutupi tubuh Yun Chen, menjadi perisainya untuk melindungi dari gelombang energi hitam yang dibuat Lucifer.

Yun Chen dan Lucifer tidak berhenti untuk saling beradu serangan.

BOMM.. BOMM..

Tentu saja ledakan dahsyat akan terus tercipta ketika kedua serangan itu saling beradu.

RAORRRR..

Tidak jauh dari pertarungan Yun Chen dan Lucifer, Naga hitam dengan tubuh yang sangat panjang juga saling beradu serangan dengan Iblis hitam yang memiliki sepasang sayap besar.

Naga itu beberapa kali melingkari tubuh Iblis dan menyemburkan api dari mulutnya. .

Satu demi satu pasukan kedua belah pihak mulai berguguran.

‘Jika aku belum menyatu dengan Gabriel, aku pasti sudah musnah dari tadi!’ batin Lucifer yang tengah kewalahan menghadapi lawannya.

‘Sungguh tak akan mudah untuk mengalahkannya!’ gumam Yun Chen dalam hatinya.

DUAR... DUARR.. DUARRR.

Petir hitam semakin ganas dalam memperlihatkan wujudnya di langit. Dari kegelapan di langit dan di balik sambaran petir itu muncul sesosok yang juga cukup gagah berambut hitam kuncir kuda, memegangi sebuah seruling, dan dengan penampilan serba hitam juga dibaluti aura hitam pekat, serta dikerubungi beberapa gagak hitam.

“Bolehkan aku ikut bergabung dengan kalian?!” Orang itu berkata dengan santainya sembari mendekati kedua Dewa dari kedua Semesta yang berbeda itu.

Yun Chen mengenalinya. “Mo Wang!”

\=\=\=

Saya mencoba memadukan 2 tema besar dari Genre Fantasi (Fantasi Timur, Fantasi Barat, Fantasi Urban), yaitu Kultivator dan Hunter. Sebelumnya, mungkin sangat jarang ada yang memadukan 2 tema ini. Perpaduan kedua tema yang termasuk jarang ditemukan ini akan coba saya angkat jadi sebuah karya baru saya. Saya mencoba kombinasi yang jarang dilakukan oleh penulis lainnya ini. Dan saya harap dapat menarik minat pembaca.

Gambar yang saya sajikan itu hanya untuk membantu imajinasi dari pembaca, kurang lebih seperti itulah gambaran tokohnya.

Penulis Retceh : RulRa

Sumber Gambar : id.pinterest.com

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***