Pak keenan & Adriandra POV

Keenan POV

Perkenalkan aku kenan Azka Putro Smith, putra dari pengusaha terkenal Smith company crop, umur ku 35 tahun tepat nya tahun ini, aku bekerja sebagai dosen di universitas bina raya Jakarta sekitar hampir 4 tahun aku bekerja di sini.

aku seorang duda tak memiliki anak aku dan mantan istriku berpisah karena satu hal dia selingkuh hamil seorang anak laki laki lain tak lain tak bukan sahabat baikku sendiri.

Kami berpisah secara baik baik tanpa pertengkaran hebat, kami berusaha sama sama dewasa untuk mengakhiri pernikahan kami masa itu dan karena itu sampai saat ini aku belum berkeinginan jatuh cinta dan menikah dengan siapapun.

Jujur banyak wanita yang mendekatiku, memancing hasrat yang sudah diistirahatkan selama 4 tahun belakangan ini kenapa aku tidak salurkan saja ke klub malam atau perempuan di luar sana? Jawabanku hanya satu aku ingin anakku terlahir dari sosok ibu yang baik menurutku dan aku berusaha setia kalau milikku hanya untuk istriku kelak tidak bekas perempuan lain selain mantan istriku.

Dan kini aku menemukan rasa baru dari cinta perasaan berdebar saat melihat seorang gadis kecil memasuki gedung tempatku mengajar mataku hanya fokus padanya kelincahannya, keceriaannya, senyumannya, kecantikannya, wajah imut dan rambut bergelombang nya.

Aku selalu melihat bibir indahnya berwana pink merona bibir itu sangat lah tipis sampai aku tak tahan untuk tidak mencium nya dengan *******, menautkan bibir kita berdua, terpaut lidah bersama sama sampai nafas kita memburu berdua.

aku ingin merasakan itu dengan nikmat, diriku selalu menahannya setiap melihat nya jarak jauh ataupun dekat, sampai saat ini aku masih menghargai nya dan saat itu aku melihat nya dengan seorang pria makan berdua dengannya rasa ingin memukul wajah pria itu ingin sekali aku hajar habis tubuh nya itu.

Dia selalu memandang bibir gadisku dengan rasa minat yang sama denganku, di saat itu hari aku ingin menghampiri dan memaksa mencium nya langsung di depan pria brengsek itu.

Apa boleh buat, aku harus menahan nya sampai waktu yang tepat untuk aku memilikinya, menikahinya dan aku jadikan dia milikku seluruh nya.

Tunggu saja!

Adriandra POV

Dasar laki laki dosen tua menyebalkan, kenapa dia seenak nya,aku harus mengantarnya pulang! aku bukan sopirnya! Apa dia bilang aku menggangu konsentrasi nya hebat, luar biasa ! Aku hanya niat membantu tau aku kira itu bukan diri nya setelah aku tau kalau itu dosenku, rasanya ingin aku tidak pernah menyapa dan kenal dengannya tampan boleh, tinggi boleh, putih bersih dll boleh tapi tidak menyebalkan begini juga dong, rasanya ingin aku rem mobil ini dadakan sesekali dia mencium dasbor indahku itu sayang kan dasboardku masih suci begitu belum tau rasanya di cium dengan penuh cinta, baiklah cukup hentikan!.

“Ehem, pak di mana saya mengantar bapak pulang? “ucap Diandra.Dengan sekilas aku menatap nya.

“ kamu bertanya padaku? Syukurlah, saya kira mendadak kamu bisu ?”ucap pak dosen baru, dia memandangku dengan senyum mengejek nya.

kurang aja sekali dia, apakah dia seorang dosen di kampusku tadi pagi seperti bukan seorang dosen huftt.batin diandra.

“ Ehem, sudahlah pak, bapak ingin saya antar kemana ?”ucap Diandra.Dengan wajah lesu dan memohon ku memandang wajah nya.

“ Baiklah, kamu dari perumahan rose residen, ambil kanan setelah itu belok ke kiri perumahan white gold residen village, cari blok S nomor 33 gerbang pertama, tepat di situ rumah saya, paham ?”ucap pak dosen baru.

“ What! Pak arah kan saya bukan menyebutkan alamat, mana saya paham dimana itu? Oh ya ampun ! Ampunilah aku “ucap Diandra ingin rasanya membenturkan kepalanya ke dasbor mobil kesayangan ini.

“ Oke oke baiklah, akan aku tunjukan “ ucap pak dosen baru.

Dan aku mendengarkan setiap petuah alamat dan belokan demi belokan yang dia arahkan padaku dan sampailah kami di rumah nya yang oh my God.

“ Rumah siapa ini pak ? Rumah bapak?” ucap diandra,dengan memandang rumah paling besar di depanku.

“ ini rumah keluargaku, bukan rumahku? Kenapa jelek menurut mu ? “ucap pak dos baru pak dosen memandang ku.

“ tidak pak, ini sangat bangus,indah, menawan ”ucap Diandra, tanpa sadar aku tersenyum dan tertawa padanya.

“ oh iya ? Apa kau ingin menikah punya rumah seperti ini ?”ucap pak dos baru.

Pak dosen memandangku dengan dalam, aku melihat nya dan juga memandang wajah nya , tepat di matanya ku seperti menemukan sesuatu, tapi apa ?.

“ kenapa bapak bilang seperti itu ? Bapak masih lajang ?” Ucap diandra, memandang nya penasaran .

“ saya ? Tentu saja saya lajang Kau mau denganku?”ucap pak dos baru.

Apa boleh saya berharap gadis ku akan bilang iya .batin pak dos

“ 7 turunan pun aku tidak mau dengan bapak, bapak tau kenapa ? Aku seperti sugar baby menikahi om om tajir seperti pak dosen ini"ucap diandra, aku tertawa geli rasanya, kenapa dia berbicara seperti itu oh ayolah tidak mungkin.

“ Dasar gadis kecil! Pulang kau sana, terimakasih tumpangannya “ucap pak dos baru

aku tinggalkan lah dia terserah padanya, gadis kecil seperti dia bisa punya lidah setajam itu ! awas saja lidah nya itu ! Batin pak dos

“ Hey pak dosen, kamu tidak menawari minum untukku ?”Ucap diandra.

“ Tidak akan pernah !ucap pak dos baru.

Balas ku teriak padanya, karena aku sudah mulai memasuki rumah ku kediaman keluarga Smith.

“ Dasar laki laki menyebalkan ! “Ucap diandra

Ingatlah Diandra dia dosen mu, lebih tua dari mu, sabar sabar huh”batin Diandra

dan Aku pergi kembali menuju rumah aku kediaman Pratama.

__________

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***