episode 10

Saat ini Jimmy membawa Callista di sebuah Apartemen milik nya.

''Untuk sementara kau akan tinggal di sini Call'' ucap Jimmy sambil membuka pintu Apartemen nya.

''Apa ini apartemen mu ??,'' tanya Callista sambil melihat isi ruangan .

''Iya. Ini adalah apartemen ku,'' jawab Jimmy

Sudah seminggu Callista berada di Apartemen milik Jimmy. Dan saat ini Callista merasa jenuh karena terus berada di apartemen tanpa melakukan apa pun.

Callista pun menunggu ke datangan Jimmy dan tak berapa lama Jimmy pun datang ke apartemen nya.

''Jimmy !!. Sampai kapan aku akan berada di apartemen mu ini . Aku ingin keluar dan membalaskan dendam ku , bukan hanya berdiam di sini !!,'' protes Callista dengan nada marah.

''Hey . Tenangkan diri mu Call . Ok , aku tidak akan menahan mu di sini lagi . Dan aku tau dimana tempat yang aman bagimu'' ucap Jimmy.

''Call . Untuk sementara kau akan tinggal di kota bagian barat , karena di sana anak buah Aaron juga Baron tidak akan berani menemui mu . Sebab Aaron dan juga Baron takut pada Damian,'' ucap Jimmy

''Damian ?? . Siapa Damian ??'' tanya Callista.

''Damian adalah pengusaha di kota barat dan siapa pun yang berani membuat onar di wilayah nya maka Damian tidak akan segan segan menghancurkan nya,'' jelas Jimmy.

''Aku akan menempatkan kau di kediaman Damian sebagai pelayan di sana''

''Pelayan ??''

''Benar Call . Kau akan menjadi pelayan pribadi Damian dan aku juga sudah mendapatkan ijin dari Damian , bahwa kau akan menjadi pelayan pribadi nya . Tenang saja Call , aku sudah mengganti identitas mu dan sekarang kau memiliki identitas baru'' ucap Jimmy sambil memberikan kartu nama untuk Callista.

''Apakah Damian juga tau siapa aku sebenar nya ??'' tanya Callista memastikan.

''Tentu saja tidak . Sekarang kau memiliki identitas baru jadi berakting lah seakan akan kau wanita biasa tanpa rasa balas dendam,''

''Tidak mungkin Jimm . Aku datang ke sini untuk balas dendam , bagimana mungkin aku bisa melupakan tujuan utama kau,'' ucap Callista marah.

''Aku bilang hanya berakting Call . Apa susah nya sih . Sudah lah , sekarang bersiap lah karena aku akan mengantarkan mu ke kediaman Damian,'' ucap Jimmy dan meninggalkan Callista.

Satu jam lama nya , akhir nya Callista sudah membereskan semua barang barang nya .

Saat Jimmy masuk , Jimmy tampak terkejut dengan penampilan Callista. Untuk sejenak dia terpaku dengan kecantikan Callista yang memakai pakaian dress selutut.

''Apa yang kau lihat Jimmy ??'' ucap Callista menatap dingin ke arah Jimmy.

''Ahh..tidak . Aku hanya menikmati ke indahan dunia saja '' ucap Jimmy sambil tersenyum

''Jangan macam macam atau kau akan tau akibat nya ,'' ancam Callista dan berlalu meninggalkan Jimmy

''Apa salah coba . Lagian aku cuma melihat bukan merasakan nya'' ucap Jimmy dengan wajah cemberut.

Setelah menempuh perjalanan 3 jam , akhir nya Callista dan Jimmy telah tiba di kediaman Damian.

Callista memandangi nya dengan pandangan takjub dengan mansion milik Damian.

''Wwooww.. sangat indah ,'' ucap Callista sambil menatap ke arah Mansion.

''Ayo Call . kita Masuk ,''ajak Jimmy.

Callista pun mengikuti Jimmy dari belakang . Callista melihat setiap sudut ruangan yang sangat elegant tapi tetap menampakkan kemewahan.

Saat ini mereka berdua telah sampai di depan ruangan Damian. Jimmy dan Callista pun di persilahkan untuk masuk.

Setelah mereka berdua masuk , tampak lah seorang lelaki tampah , gagah dan sangat berwibawa.

''Apakah itu Damian ??" ucap Callista dalam hati.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***