"Bara bere, Gentala putra petir. Dimana kalian yuhuuu, Onty bawa mainan nih."
Suara cempreng khas milik Reina menggema didalam rumah besar itu. Reina melangkahkan kakinya menuju taman belakang dimana biasanya Bara berada. Sedangkan Gentala yang masih berusia satu bulan pasti sedang berada didalam kamar bersama Anin.
"Baraaaaa,"
"Balaaa dicini Onty,lagi nyali cacing."
Reina yang mendengar suara Bara berasal dari halaman belakang dengan segera melangkahkan kakinya menuju kearah balita berumur tiga tahun itu.
"Hei ganteng, kenapa dirimu disini sendiri?dimanakan Bundamu hm,ngapain maen cacing terus.Entar kalo kamu cacingan gimana,ayo mandi biar Onty mandiin. Ganteng ganteng bau cacing iihh,"
Reina melempar skop kecil yang digunakan oleh Bara untuk menggali, balita gembul itu menatap nanar pada skop plastik kesayangannya yang tercampakan oleh sang Onty.
"Cetop Bala tenapa dibuang,nanti Bala gali cacingna pate apa Onty?"
"Pake cetong, udah ayo ini udah siang kamu belum mandi. Pasti kamu kaburkan dari kamar huh, Bunda kamu gak tau kan kalau Bara bere udah kabur gara gara gak mau mandi pagi?ayo mengaku saja kau warga konoha, kalau tidak Onty kubur hidup hidup si naruto sama si sasuke kamu!"
"Jangan Onty, iya Bala lali dali tamal. Bala mau mandi cama Onty, iya mau."
Reina tersenyum bangga saat berhasil mempengaruhi keponakan gembulnya itu untuk mandi,walaupun memakai cara ancaman pada Bara.
"Oke kita mandi let's go!"
"Et go!"
***
"Rein, kalau gaun yang ini kita turunin terus diganti sama yang ini gimana?"
"Oh gak apa apa Kak Rin, kayaknya itu stok gaun lamakan. Ganti aja biar fres gituh lihatnya gak ngebosenin pas pengunjung datang."
Rinda yang tengah membantu Reina untuk menyusun stok stok gaun rancangan Anin pun segera melaksanakan tugasnya. Saat ini Reina sudah berada dibutik milik Anin,karena Anin masih cuti dan belum diperbolehkan untuk mengunjungi butik oleh Damar, jadi semua masalah yang ada dibutik Reina yang menghandlenya. kecuali masalah pakaian rancangan Anin, itu masih bisa Anin handle karena ibu dua orang putra itu masih bisa menggambarnya dirumah semua desain desainnya.
"Reina, yang cantik yang manis tidak pelit dan tidak sombong. Tolong bilangin ke Mbak Anin, stok kemeja khusus yang buat lakik udah menipis kayak isi dompet Merry. Tolong ya, jangan bikin Merry menunggu dan terus diteror sama pelanggan sitante tante cantik yang suka banget sama kemeja desainan Mbak Anin. Oke sekian saja infonya thank you baby muuaacch!"
Merry terus saja berbicara tanpa titik dan koma membuat Reina dan Rinda hanya mampu terdiam karena tidak ada celah untuk menyalip ucapan laki laki gemulai itu.
"Tante Merry kalau lagi ngomong gak ada remnya ya?kayak mantan yang lagi klarifikasi sama pacarnya, padahal mah gak bakalan digubris juga tuh ucapannya."
Ucapan Reina sontak membuat Rinda dan Arini yang kebetulan ada disana langsung terbahak.Dulu saat Reina jarang kebutik karena harus menyelesaikan kuliahnya lalu Indri juga sudah keluar dari butik. Keadaan butik sunyi tanpa ada orang orang yang membuat kehebohan, Merry pun banyak diam karena tidak ada lawan mainnya dalam mengoceh.
"Biarin ajalah, Kak Merry emang lagi seneng dia kayaknya."
Reina hanya menganggukan kepalanya pada Rinda, lalu gadis itu kembali memilah serta memilih gaun gaun mana yang akan diturunkan dan mana yang akan dipajang. Namun tiba tiba ponsel yang ada disaku celana bahannya berdering.
ADA YANG KANGEN SAMA BABY BARA...
YUHUUU KETEMU LAGI SAMA OTHOR YANG SUKA BIKIN ESMOSI, GEMAS,BUCIN,UWU, LUCU SAMA SALTING...
JANGAN LUPA BUAT LIKE VOTE DAN KOMENNYAAA
SEE YOU NEXT PART
MUUAAACCHHH...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 209 Episodes
Comments
Renireni Reni
lanjuttt....cuz
2023-01-28
0
🌹🪴eiv🪴🌹
aku habis baca operator hati bara lanjut si duku 😀😀😀
di sini ngobatin rasa kangen bara sang pemburu cacing 🤣🤣🤣🤣💃💃💃💃💃💃
2022-06-20
1
Zifa Zifa
si comel nya onty rein muncul nih🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰gemes dehhh
2022-03-18
0