Shirleen mendudukkan Misca di tempat duduk paling pojok restaurant cepat saji yang kebetulan sedang kosong. Ia masih waspada barang kali bocah tengil itu mengikutinya. Lalu ia memesan satu porsi ayam goreng paket lengkap untuk Misca, sedangkan ia sama sekali tidak berselera makan akibat peryataan Jason tadi.
Lalu ia membawa pesanan itu kemejanya, dan menyuruh Misca makan. Ia lebih banyak diam dan tampak seperti berfikir kenapa bocah gila itu sampai menyukainya.
Dreett dreett, sebuah notif masuk ke ponselnya...
📩 Selamat makan sayang, jangan terlalu serius berfikir, kau makin terlihat cantik jika sedang bingung, aku jadi semakin cinta !!! love suami keduamu Jason.
Shirleen nampak terkejut bukan main, bagaimana bisa Jason mengetahui nomor ponselnya, dan ia juga baru ingat bagaimana bisa juga Jason mengetahui rumahnya, ini sungguh diluar batas, Jason makin menggila menurutnya.
Ia segera menghapus notif pesan dari Jason tersebut, lalu mengedarkan pandangannya mencari sosok yang sedang membuatnya kesal, tapi nihil ia sama sekali tak melihat Jason lagi.
Dan, satu notif pesan lagi masuk ke ponselnya.
📩 Kau mencariku Baby, Kau tidak akan menemukannya, karena aku sebenarnya sedang berada dihatimu
Sial, umpatnya dalam hati, Shirleen pun langsung menghapus pesan Jason, ia sungguh tidak mengerti, bagaimana cara menghentikannya, ini benar-benar akan menjadi petaka dalam hidupnya.
Jason, yang saat itu sedang berada diruangan cctv di restaurant cepat saji tersebut pun sungguh menyukai apa yang tengah dilihatnya. Ia memang sudah diperbudak oleh cinta, baginya dengan melihat Shirleen saja adalah hal paling menyenangkan saat ini.
Ddreett, dreeett, notif pesan masuk lagi ke ponsel Shirleen.
📩 Mas Athar
Sayang, lagi apa ? *Mas sedang istirahat ini, kamu sama Misca lagi dimana ?
📨 Aku lagi di Mall Mas, lagi makan sama Misca, ya udah Mas istirahat nanti pasti bakalan lanjut kerja lagi kan*.
📩 Mas Athar
*Iya nih, nanti malam Mas telfon yah, kamu sama Misca baik-baik disana jangan nakal, I love you...
📨 Love you too Mas*.
Ada rasa khawatir dalam dirinya, khawatir akan seperti apa rumah tangganya nanti, Ia mungkin memang tidak ada niat untuk selingkuh, tapi bagai mana dengan bocah gila yamg jelas-jelas mengatakan mencintainya tadi, sungguh Shirleen tidak bisa menjamin untuk itu.
Setelah Misca menyelesaikan makannya, Shirleen segera pergi dari Mall tersebut untuk pulang kerumah, ia sudah tidak mood lagi untuk berbelanja atau pergi kemanapun, padahal ia sudah berjanji pada Misca bahwa ini adalah harinya.
Tapi yang ia inginkan hanyalah ketenangan, dan itu hanya ada dirumahnya sendiri.
Kini ia dan Misca telah sampai dirumahnya, Misca segera masuk kekamarnya untuk membersihkan diri dan mengganti pakaiannya, ia seharusnya sudah tidur siang dijam segini.
Begitu pula dengan Shirleen, ia memilih berendam dengan air hangat di bathup dengan mencampurkan sedikit aroma therapi, ia hanya ingin menenagkan pikirannya...
Tidak terasa, matanya mulai terpejam terbawa suasana dan ia pun kemudian tertidur.
Pelan-pelan Shirleen membuka matanya, terlihat dirinya masih berendam di bathup dan air yang sudah mulai dingin, segera ia bangkit dan membilas tubuhnya. Dilihat jam pada ponselnya menunjukkan pukul 14:22, berarti hampir dua jam ia tertidur di kamar mandi.Segera ia melilitkan handuk pada tubuhnya.
Cekklek, suara pintu dibuka... Shirleen yang masih belum sadar dengan adanya orang lain di kamarnya dengan santai membuka lemari pakaian dan mulai mengambil apa yang ia butuhkan.
"Apa kau sengaja ingin menggodaku sayang ?" Suara bariton itu terdengar sexy memanggilnya, dengan segera membuat Shirleen menoleh kearah suara, tampak seorang yang sangat dihindarinya tengah berbaring santai di ranjangnya.
"Dasar tidak tahu diri, bagaimana kamu bisa masuk kerumah orang seperti ini, kau sudah keterlaluan Jason, berhenti mengusik hidupku, aku sudah bersuami, kau harus mengerti ini bukan untuk main-main, bermainlah dengan gadis yang sepadan denganmu, atau jika kau sangat haus akan wanita kau cari saja ****** yang siap sedia menemanimu" Tampak aura kemarahan sudah menguasai diri Shirleen, sungguh ia sudah tidak tahan lagi.
"Hey hey hey, jangan marah baby, sebelumnya kau tau, pakailah dulu bajumu atau aku tidak akan segan untuk melakukanya disini, kau terlihat sangat sexy marah-marah dengan memakai handuk seperti itu" Jason sungguh melupakan ahlaknya sebagai tamu.
Shirleen pun segera menuju kedalam kamar mandi untuk berganti pakaian, sunguh ini akan menjadi bencana baginya. Jason makin tidak tahu batasan.
Ceklek, perlahan pintu kamar mandi itu dibuka oleh Shirleen, tidak ada lagi Jason didalam kamarnya entah kemana perginya biocah tegil itu, Shirleen pun mulai mencari di seluruh penjuru kamar dan mencari diseluruh ruangan, tapi nihil, Jason hilang entah kemana, Jason bagaikan hantu yang datang dan pergi sesuka hatinya.
Dreett drett, sebuah notif pesan masuk kedalam ponsel Shirleen.
📩 Aku sudah pergi, jangan lagi mencariku dirumahmu, kau tau sayang, cara kau marah tadi membuatku segera ingin mendapatkanmu, adegan tadi bagaikan istri yang sedang marah dengan suaminya kan , kau marah-marah memakai handuk seperti itu. sangat manis...
📩 Diatas nakas ada ayam bakar, aku membelikanya untukmu, aku tahu kau tidak makan pada saat di restaurant tadi, selamat makan sayang 😘
Cih, fix Jason memang orang gila, Batin Shirleen.
Bersambung...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 429 Episodes
Comments
Dedew
dasar bocah edan🤣🤣🤣
2022-08-06
1
Sun Sine
sangat menarik n menggelitik thor
2022-03-28
0
Moms Iwan N Icky
wkwkwk coba aq jd shirlen ..syg itu hanya ad di dunia haluku😁😂😂
2022-02-10
0