S1: Flashback 4

Hari-hari telah terlewati dan kini sudah satu minggunya Angel berada di mansion Alvaro, Lebih tepatnya mansion dirgantara. Bahkan hubungan antara Angel dan Alvaro sekarang kini sudah menjadi semakin dekat satu sama lain. Cinta, Kasih sayang, Tawa, Tangis, Bahagia itu semua Angel kembali rasakan didalam mansion dirgantara.

Sedangkan disisi Albert, Iyaa terus menerus tidak menyerah untuk mencari saja keberadaan tentang putrinya Angel itu, Dengan menggerahkan seluruh bodyguard miliknya tanpa sepengetahuan Mira, Entah Mengapa ia kini mulai menjadi curiga terhadap Mira saat ini.

Apa mansion kusuma tidak memasang cctv? Jawabannya adalah, Sebenarnya setiap seluruh sudut ruangan penuh dengan cctv, Hanya saja tetapi entah kebetulan atau disengaja tiba-tiba saja seluruh kamera pengawas cctv yang berada di dapur rusak entah karena apa penyebabnya. Dan itu secara tiba-tiba dan kebetulan.

...Mansion Dirgantara...

Di belakang mansion dirgantara Angel dan Alvaro kini tengah terduduk santai untuk menghirup udara yang sangat sejuk disana sambil bercerita-cerita tentang dirinya.

"Angel" Panggil Alvaro kepada Angel dan seketika Angel-pun langsung saja menatap wajah Alvaro.

"Ada apa?" Tanya Angel dengan menatap wajah tampan Alvaro dalam.

"Berjanjilah padaku jika suatu saat nanti aku tidak mengenalmu... Maka kau harus mengingatkan aku pada dirimu yang sekarang" Kata Varo sambil memandangi balik wajah cantik Angel.

"Aku berjanji Varo" Balas Angel tersenyum manis.

"Aku sangat menyayangimu Angel, Jika aku sudah besar nanti aku akan mencari'mu dan menikahi dirimu, Karena hanya kaulah yang pantas menjadi pasangan hidupku kelak" Ujar Alvaro dengan bersandar di pundak kecil milik Angel.

"Aku juga sangat menyayangimu Varo!! Aku pasti akan menunggumu menjemput'ku untuk menikahiku kelak" Balas Angel dengan mengelus-eluss rambut Alvaro pelan, Setelah mendengar jawaban dari Angel Alvaro-pun langsung saja berhamburan memeluk tubuh Angel dengan erat.

***

"Apa kalian sudah tau dimana keberadaan putriku Angel?" Tanya Albert pada bodyguard miliknya yang ia tugaskan untuk mencari keberadaan putrinya Angel.

"Kami sudah menemukannya tuan" Jawab salah satu bodyguard tersebut.

"Katakan" Titah Albert yang tak sabar ingin menemui putrinya itu.

"Jadi setelah anda dan nona muda Mira pulang, Nona muda Angel masih berada dipemakaman sambil menangis, Tapi ketika nona muda tengah menangis tiba-tiba saja hujan turun dengan deras beserta suara petir yang bergemuruh, Dan suara petir itupun membuat nona muda ketakutan hingga berteriak histeris. Lalu tiba-tiba ada seorang anak laki-laki kecil yang datang dengan memeluk tubuh nona muda Angel berniat untuk menenangkan nona muda, Lalu anak laki-laki tersebut-pun membawa nona muda Angel pulang ke mansion miliknya" Jelas Bodyguard tersebut lalu memberikan dokumen yang entah berisi apa kepada Albert.

"Apa kalian tau siapa anak laki-laki itu?" Tanya Albert kembali dengan menatap dokumen tersebut.

"Tuan muda kecil pewaris dari keluarga dirgantara, Alvaro Kenan Dirgantara pewaris tunggal keluarga dirgantara" Jawab kembali bodyguard tersebut.

"Dirgantara? Hmmmm. Baiklah kalian boleh pergi" Ujar Albert.

"Baik Tuan"

[Apakah setelah Ayah meminta maaf padamu kamu akan memaafkan Ayah sayang...?]

[Ayah akan menjagamu dan menyayangimu sayang. Sesuai dengan janji ayah pada bundamu Zia]

***

"Aku pastikan kamu tidak akan pernah kembali kesini lagi Angel!! Jika kau pulang-pun aku akan pastikan untuk membuatmu agar lebih dibenci oleh Ayahmu sendiri" Gumam Mira dengan nada sinis dengan berada didalam kamarnya sambil menatap foto bingkai Angel yang sedang tersenyum dengan kedua orang tuanya.

"Bunda Zia... Tolong maafkan aku yang sudah membunuhmu, Sebenarnya aku tidak ingin membunuhmu tapi aku hanya ingin membunuh Angel, Kau justru malah melindungi Angel dan yang berakhir kaulah yang Mati" Kata Mira dengan nada sok sedih memandang foto Zia.

"Hahahaha, Lucu sekaln! Rasanya aku ingin menangis melihat foto keluarga ini yang perlahan-lahan akan hancur" Tawa bahagia Mira.

"Perlahan-lahan aku akan mengambil hati ayah Albert kusuma... Lalu setelah itu harta keluarga kusuma, Dan setelah aku mendapatkan itu semua aku akan pastikan untuk aku membalaskan dendamku kepada ibu kandungku itu si wanita ******!! Ibu kandungku yang telah mengajariku bagaimana caranya menjadi murahan seperti dirinya" Geram Mira yang bertekad untuk membalaskan dendamnya pada ibu kandungnya.

"Tunggu pembalasanku ibu!!" Lirih Mira.

Tanpa disadari Mira tidak tau jika ada seseorang yang tengah mendengar semua pembicaraan di balik pintu kamarnya yang ia tidak tutup rapat itu.

[Sialan kau bajingan kecil... Aku sudah salah dengan membawamu kedalam keluargaku. Ternyata kaulah yang sudah membunuh Istriku dan juga membuatku membenci putri kandungku sendiri]

[Maafkan ayah Angel. Seharusnya ayah lebih percaya padamu dan bukan dirinya! Maafkan ayah sayang... Maafkan ayah... Hari ini juga ayah akan menjemputmu untuk pulang bersama ayah sayang]

***

...Skippp......

"Angel sayang, Kemari nakk! Ada yang ingin bertemu denganmu" Panggil Maura dengan tersenyum karena melihat pemandangan yang indah didepannya saat ini.

"Menemuiku?" Tanya Angel dengan mengerutkan keningnya.

"Sudah, Sebaiknya sekarang kita temui saja orang yang ingin menemuimu itu, Nanti juga kau akan tau siapa yang ingin menemuimu termasuk diriku" Celetuk Alvaro yang melihat Angel kebingungan.

"Tap--"

"Mari" Ajak Alvaro dengan menarik pergelangan tangan Angel.

Deggggg

"Ayah" Lirih Angel dengan mata berkaca-kaca karena melihat bahwa Albert-lah yang datang menemuinya.

"Putriku" Panggil Albert dengan lirih pula kerena melihat kembali putri kecilnya itu baik-baik saja rupanya.

...Grepppp...

"Ayah Hikssss... hikssss... Ayah aku merindukanmu hiksss... Ayah aku tidak salah ayah Hikssss... hiksss... Mira yang membunuh bunda! Hikssss.." Tangis Angel pecah dengan memeluk erat tubuh kekar sang ayah.

"Hiksss... Maafkan ayah sayang! Maafkan ayah karena Ayah tidak mempercayaimu hiksss..." Isak Albert dengan membalas pelukan hangat tubuh mungil putrinya Angel itu. Yang beberapa hari ini ia rindukan.

"Hiksss... Mira jahat ayah! Hiksss... Mira jahat! hiksss... Mira sudah membunuh bundaaaa Hiksss... hiksss..." Kata Angel kian semakin terisak.

"Iyaa sayang, Ayah sudah tau itu hiksss.. Maafkan Ayah yang sudah tidak mempercayaimu sayang, hiksss... Maafkan Ayah! Ayah sudah tidak becus menjagamu, Maafkan Ayah Angel" Ujar Albert dengan perlahan melepas pelukannya karena ingin menatap wajah sang putri kecilnya itu.

"Hikssss... hikssss... Tidak ayah jangan meminta maaf padaku" Kata Angel dengan menatap wajah tampan ayahnya itu dalam sambil menggelengkan kepalanya pelan.

"Angel! Apa kau ingin ikut pulang kembali bersama ayah sayang?" Tanya Albert dengan membalas tatapan wajah Angel.

"Hikss.. aku ingin pulang bersama Ayah tapi Mira--" Balas Angel yang terhenti karena ucapan Albert.

"Kita akan menghadapinya bersama-sama sampai semua bukti kejahatannya terbongkar sayang, Maka dari itu mari kita berkerja sama! Apa Angel mau bekerja sama dengan Ayah?" Ucap Albert dengan bertanya.

"Iyaa Ayah, Angel mau! Angel mau bekerja sama dengan Ayah mengumpulkan bukti kejahatan Mira" Jawab cepat Angel sambil menganggukkan kepalanya. Setelah itu Albert-pun langsung saja memberi tau apa rencana yang mereka akan jalankan.

Dan Alvaro yang sedari tadi hanya mendengarkan bersama dengan Maura kini akhirnya mulai membuka suaranya.

"Maaf, Uncle tapi aku tidak setuju dengan rencana yang kau buat ini" Celetuk Alvaro yang tidak menyetujui rencana yang Albert buat barusan.

"Awalnya uncle juga tidak setuju nak Al dan tidak ingin menjalankan rencana ini semua. Tapi setelah uncle pikir-pikir kembali dengan matang, Akhirnya uncle memutuskan untuk menyetujui ini semua. Tapi uncle berjanji bahwa uncle pasti akan menjaga Angel dengan baik! Itu janji uncle pada kau nak Al" Ujar Albert dengan meyakinkan Alvaro perihal rencana yang sudah ia buat dengan matang.

"Tidak apa varo! Mungkin ini terlalu beresiko padaku tapi ini untuk kebahagiaan keluargaku juga bukan?" Sahut Angel yang ikut meyakinkan Alvaro.

"Tap--"

"Al sudahlah, Seharusnya kau mendukung keputusan Angel agar ia bisa melewati ini semua" Celetuk Maura juga.

"Tapi mommy, Bagaimana jika nanti Angel sakit hanya kerena menjalankan rencana ini? Aku takut Angel kenapa-kenapa nantinya" Sarkas Alvaro sambil menatap wajah Angel sendu.

"Tenang saja nak Al! Uncle pasti akan selalu berada dibelakang Angel jika nantinya putriku Angel terluka. Maka nantinya uncle sendiri yang akan menghentikan rencana ini" Tutur Albert.

"Angel apa kau ingin meninggalkanku?" Tanya Alvaro pelan.

"Maafkan aku varo. Tapi aku harus pulang bersama dengan Ayahku" Jawab Angel dengan menundukkan wajahnya.

"Tidak apa,Tapi kau harus ingat! Suatu saat nanti kau tidak akan lagi bersama Ayahmu melainkan bersamaku, aku akan mencarimu dimanapun kau berada" Balas Alvaro dengan tersenyum kecil.

"Terimakasih"

"Dan uncle lasti akan menjaga Angel agar suatu saat nanti kau bisa mengambilnya dari uncle" Kata Albert tersenyum manis.

"Terimakasih Uncle"

[Ayah merestui hubungan kalian sayang]

[Mommy berharap Angel akan menjadi putri mommy kelak]

...>Alvaro Kenan Dirgantara<...

Terpopuler

Comments

Unrecognized🦨

Unrecognized🦨

Beneran sadar gak sih tu bapakny??

2021-10-24

2

Nauraay

Nauraay

Nahkan Nyeselkan

2021-09-19

3

Sitantik

Sitantik

Sj Albert beneran Tobat gak sih

2021-09-05

5

lihat semua
Episodes
1 S1 Alqueen: Flashback 1
2 S1 Alqueen: Flashback 2
3 S1 Alqueen: Flashback 3
4 S1: Flashback 4
5 S1: Flashback 5
6 S1: Flashback 6
7 S1: Flashback 7
8 S1: Flashback 8
9 S1: Akhir dari sebuah flashback
10 S1: Empat tahun sudah berlalu
11 S1: Kembalinya Queena
12 S1: Nakalnya Aldo
13 S1: Pertemuan yang tidak disengaja
14 S1: Hilangnya sebuah ingatan
15 S1: Kembalinya sebuah pertemuan tak terduga
16 S1: Ternyata benar-benar Alvaro
17 S1: Sebuah janji yang tidak sengaja diucapkan
18 S1: Sudah payah bertambah payah
19 S1: Sampai kapan?
20 S1: Arti sebuah tato keluarga dirgantara
21 S1: Lamaran
22 S1: Sebuah penolakan
23 S1: Kemarahan Alvaro
24 S1: Orang tua Sesillia
25 S1: Sebuah flashback (Williams)
26 S1: Sebuah flashback 2 (Williams)
27 S1: Sebuah flashback 3 (Williams)
28 S1: Pengakuan Sesillia (Williams)
29 S1: Pewaris keluarga Williams
30 S1: Wedding day (Alvaro and Queena)
31 S1: Resepsi pernikahan (Alvaro and Queena)
32 S1: Ketidak tahuan'nya Queena
33 S1: Kemarahan Alvaro
34 S1: Kepulangan keluarga atmadja
35 S1: Amanda Anastasya
36 S1: Ketidak sadaran'nya Alvaro
37 S1: Pembatas yang hilang
38 S1: Drama pakaian
39 S1: Kepedulian Alvaro
40 S1: Anvaa
41 S1: Kejahilan Queena
42 S1: Sebuah kenyataan
43 S1: Pertengkaran Queena dan Amanda
44 S1: Sebuah hukuman dan ketakutan
45 S1: Malam yang tertunda
46 S1: Kecemburuan Alvaro
47 S1: Sebuah obsesi
48 S1: Kemarahan Queena
49 S1: Mangga Crop
50 S1: Karan Alexander
51 S1: Cinta pertama
52 S1: Pembatalan rencana
53 S1: Kembalinya Mira
54 S1: Pertemuan Queena dan Mira
55 S1: Kejahilan Queena
56 S1: Drama pakaian lagi?
57 S1: Kemarahan Alvaro
58 S1: Kepulangan Queena
59 S1: Kegelisahan Queena
60 S1: Sebuah bentakkan kecil
61 S1: Queena ngambek
62 S1: Kembali ke mansion kusuma
63 S1: Kekhawatiran Alea
64 S1: Ulah Alvaro
65 S1: Ungkapan cinta
66 S1: Sebuah hadiah
67 S1: Kanker otak
68 S1: Terlalu lelap tertidur
69 S1: Putri tidur?
70 S1: Ungkapan cinta (David and Sesillia)
71 S1: Bermain di pantai (David and Sesillia)
72 S1: Kekesalan Queena
73 S1: Pertengkaran kecil
74 S1: Saling menyalahkan
75 S1: Kecemburuan Queena
76 S1: Kegelisahan Alvaro
77 S1: Kiriman bunga
78 S1: Hendphone couple
79 S1: Pembahasan lamaran
80 S1: Rumah sakit
81 S1: Kehamilan Queena
82 S1: Ngidam
83 S1: Kekesalan Maura
84 S1: Dua kabar bahagia
85 S1: Berbelanja
86 S1: Sebuah tamparan
87 S1: Mira Renata
88 S1: Kambuhnya penyakit Alvaro
89 S1: Kedatangan keluarga Atmadja
90 S1: Ikat rambut
91 S1: Keterkejutan Zayyann
92 S1: Kebahagiaan semua orang
93 S1: Mara Renata
94 S1: Kisah Mara dan Mira
95 S1: Perpindahan sebuah tanggung jawab
96 S1: Drama dapur
97 S1: Kasih sayang Mara
98 S1: Queena pingsan
99 S1: Kepulangan Queena
100 S1: Rasa bersalah Queena
101 S1: Adegan mata
102 S1: Kehancuran Amanda
103 S1: Berita panas
104 S1: Penjagaan mansion
105 S1: Histeris Queena
106 S1: Kondisi Queena
107 S1: Sindrom Peter Pan
108 S1: Penjelasan Sesillia
109 S1: Wedding day (Sesillia and David)
110 S1: Hadiah kecil
111 S1: Fakta yang terungkap
112 S1: Koma
113 S1: Alam bawah sadar
114 S1: Kepamitan Queena
115 S1: Goodbye forever los angeles
116 S1: At-dja and Wi'ams
117 S1: Lauren Adilla Putri Kusuma
118 S1: Bertukar cerita
119 S1: Raga tanpa nyawa
120 S1: Tak berdaya
121 S1: Pesan dari Queena
122 S1: Lima tahun telah berlalu
123 S1: Wellcome baby four dirgantara
124 S1: Leukemia
125 S1: Kedatangan baby twins
126 S1: Pertemuan baby twins dengan daddy'nya
127 S1: Operasi untuk Brianna
128 S1: Kepulangan Queena
129 S1: Kembali bertemu
130 S1: Kondisi Alvaro
131 S1: Keterkejutan semua keluarga
132 S1: Permintaan Alkenzo
133 S1: Ending dari segalanya
134 Bonus-pengumuman part
135 S2: Alan Keandra Putra Dirgantara
136 S2: Zanitha Zayna Alzea
137 S2: Tania Agatha Syakayla
138 S2: Aldo Putra Atmadja
139 S2: Liora Fouzia Alison and Zahira Chakira
140 S2: Austin Edzard Anderson
141 S2: Putri dirgantara
142 S2: Drama Arianna
143 S2: Permintaan Brianna
144 Pengumuman
145 S2: Kesadaran Austin
146 S2: Keterkejutan twins An
147 S2: Mata-mata Andes
148 S2: Anitha
149 S2: Mommy mencintaimu
150 S2: Kecelakaan maut
151 S2: Kepanikan Queena
152 S2: Kondisi Alkenzo
153 S2: Arkanza Gevano Smith
154 S2: Pertemuan Arkanza dengan twins An
155 S2: Penjelasan Alkenzie
156 S2: Kondisi yang memburuk
157 S2: Perjuangan Zanitha
158 S2: Sebuah kebenaran
159 S2: Sebuah janji
160 S2: Membaiknya kondisi Alkenzo
161 S2: Sebuah kebenaran
162 S2: Dua es keras kepala
163 S2: Perubahan cepat Queena
164 S2: Kedatangan Austin
165 S2: Salting
166 S2: Ajaran Alvaro
167 S2: Marahnya Alvaro
168 S2: Pingsannya Zanitha
169 S2: Kekesalan Alkenzo
170 S2: Setengah ingatan
171 S2: Penjelasan Lauren
172 S2: Lamaran
173 S2: Sebuah kotak
174 S2: Koma
175 S2: Tujuh jam
176 S2: Akhirnya selesai
177 S2: Marahnya Arianna
178 S2: Perubahan Alvaro
179 S2: Dukungan Queena
180 S2: Provokasi Alkenzie
181 S2: Pertengkaran kecil
182 S2: Hari yang di nanti
183 S2: Wedding day (Karan and Lauren)
184 S2: What a moment
185 S2: And dari perjuangan
186 S2: Mansion hutan
187 S2: Kedatangan Alzo and Zea
188 S2: Kecurigaan Brianna dan Alkenzo
189 S2: Berita panas dari Alkenzie
190 S2: Pengepungan
191 S2: Sebuah penjelasan
192 S2: Sebuah persetujuan
193 S2: Berita kehamilan
194 S2: Sebuah kebenaran
195 S2: Kepercayaan kembali
196 S2: Penjelasan
197 S2: Ending dari segalanya
Episodes

Updated 197 Episodes

1
S1 Alqueen: Flashback 1
2
S1 Alqueen: Flashback 2
3
S1 Alqueen: Flashback 3
4
S1: Flashback 4
5
S1: Flashback 5
6
S1: Flashback 6
7
S1: Flashback 7
8
S1: Flashback 8
9
S1: Akhir dari sebuah flashback
10
S1: Empat tahun sudah berlalu
11
S1: Kembalinya Queena
12
S1: Nakalnya Aldo
13
S1: Pertemuan yang tidak disengaja
14
S1: Hilangnya sebuah ingatan
15
S1: Kembalinya sebuah pertemuan tak terduga
16
S1: Ternyata benar-benar Alvaro
17
S1: Sebuah janji yang tidak sengaja diucapkan
18
S1: Sudah payah bertambah payah
19
S1: Sampai kapan?
20
S1: Arti sebuah tato keluarga dirgantara
21
S1: Lamaran
22
S1: Sebuah penolakan
23
S1: Kemarahan Alvaro
24
S1: Orang tua Sesillia
25
S1: Sebuah flashback (Williams)
26
S1: Sebuah flashback 2 (Williams)
27
S1: Sebuah flashback 3 (Williams)
28
S1: Pengakuan Sesillia (Williams)
29
S1: Pewaris keluarga Williams
30
S1: Wedding day (Alvaro and Queena)
31
S1: Resepsi pernikahan (Alvaro and Queena)
32
S1: Ketidak tahuan'nya Queena
33
S1: Kemarahan Alvaro
34
S1: Kepulangan keluarga atmadja
35
S1: Amanda Anastasya
36
S1: Ketidak sadaran'nya Alvaro
37
S1: Pembatas yang hilang
38
S1: Drama pakaian
39
S1: Kepedulian Alvaro
40
S1: Anvaa
41
S1: Kejahilan Queena
42
S1: Sebuah kenyataan
43
S1: Pertengkaran Queena dan Amanda
44
S1: Sebuah hukuman dan ketakutan
45
S1: Malam yang tertunda
46
S1: Kecemburuan Alvaro
47
S1: Sebuah obsesi
48
S1: Kemarahan Queena
49
S1: Mangga Crop
50
S1: Karan Alexander
51
S1: Cinta pertama
52
S1: Pembatalan rencana
53
S1: Kembalinya Mira
54
S1: Pertemuan Queena dan Mira
55
S1: Kejahilan Queena
56
S1: Drama pakaian lagi?
57
S1: Kemarahan Alvaro
58
S1: Kepulangan Queena
59
S1: Kegelisahan Queena
60
S1: Sebuah bentakkan kecil
61
S1: Queena ngambek
62
S1: Kembali ke mansion kusuma
63
S1: Kekhawatiran Alea
64
S1: Ulah Alvaro
65
S1: Ungkapan cinta
66
S1: Sebuah hadiah
67
S1: Kanker otak
68
S1: Terlalu lelap tertidur
69
S1: Putri tidur?
70
S1: Ungkapan cinta (David and Sesillia)
71
S1: Bermain di pantai (David and Sesillia)
72
S1: Kekesalan Queena
73
S1: Pertengkaran kecil
74
S1: Saling menyalahkan
75
S1: Kecemburuan Queena
76
S1: Kegelisahan Alvaro
77
S1: Kiriman bunga
78
S1: Hendphone couple
79
S1: Pembahasan lamaran
80
S1: Rumah sakit
81
S1: Kehamilan Queena
82
S1: Ngidam
83
S1: Kekesalan Maura
84
S1: Dua kabar bahagia
85
S1: Berbelanja
86
S1: Sebuah tamparan
87
S1: Mira Renata
88
S1: Kambuhnya penyakit Alvaro
89
S1: Kedatangan keluarga Atmadja
90
S1: Ikat rambut
91
S1: Keterkejutan Zayyann
92
S1: Kebahagiaan semua orang
93
S1: Mara Renata
94
S1: Kisah Mara dan Mira
95
S1: Perpindahan sebuah tanggung jawab
96
S1: Drama dapur
97
S1: Kasih sayang Mara
98
S1: Queena pingsan
99
S1: Kepulangan Queena
100
S1: Rasa bersalah Queena
101
S1: Adegan mata
102
S1: Kehancuran Amanda
103
S1: Berita panas
104
S1: Penjagaan mansion
105
S1: Histeris Queena
106
S1: Kondisi Queena
107
S1: Sindrom Peter Pan
108
S1: Penjelasan Sesillia
109
S1: Wedding day (Sesillia and David)
110
S1: Hadiah kecil
111
S1: Fakta yang terungkap
112
S1: Koma
113
S1: Alam bawah sadar
114
S1: Kepamitan Queena
115
S1: Goodbye forever los angeles
116
S1: At-dja and Wi'ams
117
S1: Lauren Adilla Putri Kusuma
118
S1: Bertukar cerita
119
S1: Raga tanpa nyawa
120
S1: Tak berdaya
121
S1: Pesan dari Queena
122
S1: Lima tahun telah berlalu
123
S1: Wellcome baby four dirgantara
124
S1: Leukemia
125
S1: Kedatangan baby twins
126
S1: Pertemuan baby twins dengan daddy'nya
127
S1: Operasi untuk Brianna
128
S1: Kepulangan Queena
129
S1: Kembali bertemu
130
S1: Kondisi Alvaro
131
S1: Keterkejutan semua keluarga
132
S1: Permintaan Alkenzo
133
S1: Ending dari segalanya
134
Bonus-pengumuman part
135
S2: Alan Keandra Putra Dirgantara
136
S2: Zanitha Zayna Alzea
137
S2: Tania Agatha Syakayla
138
S2: Aldo Putra Atmadja
139
S2: Liora Fouzia Alison and Zahira Chakira
140
S2: Austin Edzard Anderson
141
S2: Putri dirgantara
142
S2: Drama Arianna
143
S2: Permintaan Brianna
144
Pengumuman
145
S2: Kesadaran Austin
146
S2: Keterkejutan twins An
147
S2: Mata-mata Andes
148
S2: Anitha
149
S2: Mommy mencintaimu
150
S2: Kecelakaan maut
151
S2: Kepanikan Queena
152
S2: Kondisi Alkenzo
153
S2: Arkanza Gevano Smith
154
S2: Pertemuan Arkanza dengan twins An
155
S2: Penjelasan Alkenzie
156
S2: Kondisi yang memburuk
157
S2: Perjuangan Zanitha
158
S2: Sebuah kebenaran
159
S2: Sebuah janji
160
S2: Membaiknya kondisi Alkenzo
161
S2: Sebuah kebenaran
162
S2: Dua es keras kepala
163
S2: Perubahan cepat Queena
164
S2: Kedatangan Austin
165
S2: Salting
166
S2: Ajaran Alvaro
167
S2: Marahnya Alvaro
168
S2: Pingsannya Zanitha
169
S2: Kekesalan Alkenzo
170
S2: Setengah ingatan
171
S2: Penjelasan Lauren
172
S2: Lamaran
173
S2: Sebuah kotak
174
S2: Koma
175
S2: Tujuh jam
176
S2: Akhirnya selesai
177
S2: Marahnya Arianna
178
S2: Perubahan Alvaro
179
S2: Dukungan Queena
180
S2: Provokasi Alkenzie
181
S2: Pertengkaran kecil
182
S2: Hari yang di nanti
183
S2: Wedding day (Karan and Lauren)
184
S2: What a moment
185
S2: And dari perjuangan
186
S2: Mansion hutan
187
S2: Kedatangan Alzo and Zea
188
S2: Kecurigaan Brianna dan Alkenzo
189
S2: Berita panas dari Alkenzie
190
S2: Pengepungan
191
S2: Sebuah penjelasan
192
S2: Sebuah persetujuan
193
S2: Berita kehamilan
194
S2: Sebuah kebenaran
195
S2: Kepercayaan kembali
196
S2: Penjelasan
197
S2: Ending dari segalanya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!