"Aku tidak tahu jalan mana yang Edo gunakan, sebab aku tidak begitu paham, tapi aku harap setelah kami mulai menyeberang dari Bangkaheuni menuju ke merak, orang-orang mu sudah berada disana untuk memindahkan mereka"
"Aku yakin mereka pasti sudah menunggu kami disana"
Setelah berkata begitu Bahrat langsung menutup handphone nya, semua orang tampak terlelep didalam tidur mereka, Edo masih sibuk menyetir sejak tadi, Selena terlelap didalam pangkuannya.
"Jika kau lelah, kita bisa berganti posisi"
Ucap Bahrat cepat.
"Belum, kita bisa bertukar posisi setelah melewati pelabuhan, aku punya firasat buruk, kau pandai membawa kami di dalam keadaan genting"
Bahrat terkekeh.
Edo membuang nafas nya panjang.
"Ini benar-benar membuat ku gila, aku hanya tidak habis fikir bagaimana seorang Karl bisa melakukan semua ini?"
Bahrat menaikkan ujung bibirnya.
"Kalau begitu Kau bisa menghitung berapa besar kekayaan al jaber hingga membuat dia bisa se menggila itu"
Jawab bahrat cepat.
"Yeah, tidak akan habis hingga 2 x 7 keturunan"
Jawab Edo sambil menyentuh ujung pelipis nya.
"Tidak heran dia menjadi gelap mata, bahkan dengan saham yang ada di tangan nya sekarang, dia bisa membayar para mafia untuk menyingkirkan kita"
"Setidaknya Bern juga seorang mafia"
Edo mengangguk-anggukkan kepalanya.
"Oh God, tapi dia menggunakan perempuan dan juga anak-anak, like a father like a son, dia benar-benar membentuk anak nya menjadi begitu mengerikan"
Edo mengintip melalui kaca mobil, melihat sejenak ke belakang, Di mana untie Malika telah terlelap sempurna.
"Kita mulai memasuki Bangkaheuni"
Ucap Edo kemudian.
"Saat turun di merak, aku serahkan semua nya pada mu"
Ucap Edo sambil melirik ke arah bahrat.
"Kau dapat mengandalkan ku.
***********
Saat tiba di pelabuhan merak, bahrat telah bertukar posisi dengan Edo, laki-laki itu dengan gerakan cepat langsung melesat memasuki jalan tol Serang Banten menuju ke Jakarta pusat.
"Firasat ku berkata, ini bukan hal yang baik"
Bisik Selena tiba-tiba.
Bahrat tampak diam, fokus menyetir ke depan.
Dan benar saat melewati tol beberapa mobil tampak mengikuti mereka, bahrat mencoba untuk tetap fokus menyetir sambil menyambung kan headset bluetooth nya ke telinganya.
"Mereka sepertinya mulai menyadari keberadaan kami"
ucap Bahrat sambil mulai menginjak gas mobil nya dengan kecepatan penuh secara perlahan.
"aku akan menipu jalan"
Tambah nya, lantas menoleh ke arah semua orang.
"Sayang,anggap lah kita sedang berada di film 2 fast 2 furious"
Semua orang tampak bergidik ngeri, mulai mencoba berpegangan diri.
Setelah berkata begitu,bahrat dengan kecepatan penuh melesat membawa mereka entah menuju ke mana.
"Oh my God"
Dan dalam hitungan detik aksi kejar-kejaran benar-benar terjadi. beberapa mobil tampak mulai mengejar dan berusaha menyalip, namun bahrat semakin memacu kecepatan nya tanpa basa-basi.
Para perempuan tampak begitu Shok, berusaha untuk berpegangan pada pinggiran mobil, ketegangan mencekam terasa di seluruh ruangan mobil, bahkan saat satu tembakan melesat semua perempuan berteriak histeris.
"Oh ****"
Bahrat mengumpat.
"Dia benar-benar akan membunuh kita"
Selena tercekat.
"Aku akan menipu jalan, kau dimana?"
Bahrat mulai bicara gusar dari balik headset bluetooth nya.
Dia terus melaju ke depan hingga melihat dua arah yang berbeda, lurus atau berbelok.
2 mobil di belakang terus melesat mendekat, bahrat mencoba melihat situasi di belakang baginya cukup sepi dan aman mengingat saat ini memasuki waktu pukul 3 dini hari,bahrat melewati jalan lurus, diikuti mobil tersebut namun tiba-tiba.
Kitttt
Bahrat mengerem mendadak lantas mundur dengan gerakan begitu cepat, membelok ke arah kiri tanpa basa-basi.
Seolah-olah menyadari telah di bodohi, 2 mobil terakhir mencoba untuk ikut mundur dan tertinggal cukup jauh.
Sisanya terpaksa memutar dengan lamban karena melesat terlalu jauh ke depan.
"Bang..sat"
Salah satu pengemudi mobil itu mengumpat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 183 Episodes
Comments
Bzaa
mencekammm
2022-10-04
0
Nailott
bahrat hebat ,jagoannya selena., semoga perjslanannya lsncar dan selamst
2022-09-12
0
Ira Wati
lanjut
2022-05-01
0