Memperhatikan

" Kalian saling kenal ? " tanya Alfin , Rey dan Andes bersamaan.

" Enggak " jawab mereka yang juga secara bersamaan.

" Wih kompak " goda Alfin tertawa.

Namun berbeda dengan Nathan dan Green , mereka masih saling melempar tatapan tajam.

Dengan cepat Green memutar tubuhnya dan berjalan kearah Amel dan Elin yang sedang menunggu ,dan tanpa memperdulikan nathan yang masih menatap lekat kearahnya.

" ayo " ajak Green kepada dua sahabatnya.

" Pacar kamu cantik Rey " ucap Andes setelh tiga gadis itu pergi meninggalkan lapangan basket.

Rey hanya tersenyum , ntah mengapa ia malas untuk membantah tentang Green yang di kira kekasihnya.

"oh dia pacarnya " batin Nathan sambil memandang kearah Rey.

Akhirnya Nathan dan Alfin ikut pamit untuk pulang lebih dulu kepada Andes.

di parkiran Nathan melihat gadis yang menabraknya tadi , ia sedikit memperlambat langkahnya saat melewati mobil Ferrari silver milik Rey dan melihat lekat pada seorang gadis yang sedang sibuk dengan handphone genggam tanpa sadar bahwa ada seseorang yang sedang menatap kearahnya.

Di belakang , Alfin terus memperhatikan tingkah aneh Nathan , sambil ikut melihat kearah pandangan mata Nathan dan mendapati seorang gadis yang tadi berkenalan.

" Woy " teriak Alfin yang sengaja mengejutkan Nathan.

" Lo ngapain ngeliatin pacar orang "lanjutnya.

" Siapa yang ngeliatin " kata Nathan berkilah.

Alfin hanya tersenyum geli mendengar bantahan Nathan, padahal sejak tadi ia terus melihat Nathan yang terus melihat kearah Green.

Nathan sudah masuk ke dalam mobilnya dan kembali keluar sambil mencari keberadaan Alfin.

" fin , naik mobil gue aja , gue lagi males nyetir " teriaknya.

" terus mobil gue mau di gimanain oncom " sahut Alfin.

" Biar nanti pak Hendra yang jemput ( asisten pribadi keluarga VERNANDES) " jawabnya begitu enteng.

" oke " jawab Alfin sambil mengunci mobilnya dan berjalan kearah Nathan.

Mobil yang membawa dua pria tampan itu sudah melaju di jalan kota Jakarta.

" Lo kenal Green ? " tanya Alfin tiba tiba , membuyarkan keheningan.

" Enggak " jawab Nathan singkat.

" Tapi kenapa tadi kalian seperti sudah kenal ?" tanya Alfin yang merasa begitu penasaran karena melihat mimik wajah Green begitu terkejut saat mau memperkenalkan dirinya pada Nathan.

"oh itu " kata Nathan yang langsung mengerti maksud Alfin.

" Tadi di toilet gue di tabrak sama tuh anak " lanjutnya lagi dengan santai.

" Terus ? " introgasi Alfin semakin penasaran.

" Terus apa ? " tanya Nathan kebingungan.

" Terus selanjutnya apa setelah tabrakan " ucap Alfin memperjelas.

" Nggak ada lanjutan " jawab singkat Nathan.

" emmm.. " kata Alfin seperti sedang berpikir.

" eh Freen cantik ya jo " sambungnya lagi ,

" sumpah kalau gue masih sekolah itu anak pasti udah gue pacarin " lanjutnya tersenyum.

Nathan melirik kearah Alfin sambil menggelengkan kepalanya.

" Sepertinya dia sekolah di yayasan lo " lanjut Alfin sambil melihat kearah Nathan.

" Sok tahu lo Fin "

" Beneran , tadi gue ngeliat badge bet sekolahnya , dan itu logo yayasan punya keluarga kalian " kata Alfin menjelaskan

" mungkin " jawab Nathan yang tidak ingin ambil pusing.

" Berarti nanti lo ketemu Green lagi donk "

" Terus ? " tanya Nathan menautkan kedua alisnya.

" Terus lo enak setiap hari ketemu gadis cantik " ujar Alfin kesal.

" cehh " desis Nathan sambil tertawa dan merasa pembicaraan Alfin sungguh tidak berguna.

" Apa pentingnya ketemu dia nanti " gumamnya dalam hati.

~

Di parkir mobil tiga gadis masih menunggu dengan kesibukannya masing masing

" Lama ya ? " tanya Rey yang baru saja datang.

" Lumayan " jawab singkat Green.

" ayo cepetan , Green udah di tungguin maminya " timpal Amel.

"oke " sahut Rey sambil bergegas masuk kedalam mobilnya.

Dengar formasi seperti awal , Rey masih memegang kendali mobil , Green Berada di samping dan empat orang yang duduk berdempetan di kursi belakang.

" Sumpah yah gue nyesel banget ikut , kalau tahu akan jadi korek api kayak gini " gerutu Elin.

" Tadi udah gue tawarin di pangku , lo nya yang nggak mau " sambung Willy membuat Elin mendengus kesal karena ucapannya.

" Gimana , mau langsung di antar pulang atau jemput mobil dulu ? " tanya Rey pada Green.

" emm.. ambil mobil dulu " jawab Green singkat.

" Oke " jawab Rey , yang segera mempercepat laju mobilnya.

Beberapa menit kemudian mobil mereka sudah sampai di SMA Darma Bangsa.

" Serius nggak mau di antar langsung " tanya Rey sedikit khawatir mendengar Green sudah di tunggu oleh maminya dirumah , ia merasa bertanggung jawab karena sudah mengajak Green pergi tanpa pamit kepada orang tuanya terlebih dahulu.

" Iya" jawab Green singkat sambil membuka pintu mobil.

Elin keluar dari pintu belakang di ikuti Amel namun terhenti karena Deni lebih dulu menarik tangannya , Amel memutar tubuhnya dan menatap kearah Deni.

" Hati hati " ucap Deni singkat namun begitu bermakna.

Amel menganguk dengan wajah yang sudah memerah karena malu.

" Kita duluan kalian hati hati " kata Rey tiga gadis yang baru saja keluar dari dalam mobilnya.

" Kita lanjut kemana nih ? " tanya Elin setelah Rey dan dua temannya pergi.

" Pulang " jawab Amel tegas.

" ya , nggak seru" ujar Elin memelas.

" Lin , Green udah di tungguin mami dirumah " kata Amel menjelaskan.

" Biasanya juga gitu , tapi mami tetap nggak marah walau kita pulang telat " jawab Elin.

" Lin" panggil Amel dengan sedikit meninggikan suaranya.

" Iya iya ini kita langsung pulang " sahut Elin sambil berjalan kearah parkiran , ia tahu kalau keadaan sekarang bukan waktu yang tepat untuk mereka keluyuran melihat Green yang sejak tadi terus termenung.

" Ayo cepetan jalannya , udah di tungguin mamikan ? " teriak Elin menyindir.

jangan lupa vote , like dan coment 😍

terimakasih🙏

Terpopuler

Comments

Ulfa Ksp

Ulfa Ksp

cerita awal nya bnyk membosan kn😒

2022-03-19

1

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

green yg sabar💪💪💪💪💪💪

2022-01-19

0

mila

mila

ga adil rasa nya klo di baca terus tapi ga ngaish like n favorite☺

2021-10-28

0

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 Si Seksi
3 Welcome To Ladies
4 Pertemuan Tak Sengaja
5 Anak Bodoh
6 Green Dengan Senyuman Manis
7 Untung Ganteng
8 Lo Masih Punya Kita
9 Memperhatikan
10 Aku Ayahnya
11 Bertemu Lagi
12 Muntah
13 Guru Baru
14 Pingsan
15 Membela
16 Surat Skorsing
17 Kenyataan Ini
18 Keren
19 Pergi Dari Rumah
20 Kita Akan Selalu Bersama
21 Kamu dimana
22 Tidak ada yang tidak Mungkin
23 JANJI
24 Kamu memang pantas di salahkan
25 Terimakasih kak
26 Tanpa membeda bedakan
27 BATU BERLIAN
28 Guru ganteng
29 BERBEDA
30 Calon besan
31 Terserah
32 Demi mami
33 Perjodohan kuno
34 Aneh
35 KAMU !!!
36 Yang benar saja ini
37 Takdir yang luar biasa
38 Calon istriku
39 KAU SANGAT TAMPAN
40 Akan seperti apa rumah tangga kita
41 Dasar manusia kejam
42 TERSELAMATKAN
43 DAPAT
44 Kau serius
45 Senjata
46 BERCANDA
47 RIBET
48 Sorry
49 Culun
50 Manis
51 Cemburu
52 Forever
53 Coboy
54 Jangan harap
55 Terus
56 Orang yang tepat
57 Menghangat
58 Enak
59 Tumbuh rasa
60 Nomor baru
61 Tradisi
62 Merindukan
63 I MISS YOU
64 FOREVER BEST FRIEND
65 SAH
66 RESMI
67 MALU
68 KAKAK IPAR
69 Kelainan
70 Bertemu
71 Segalanya
72 Makan siang
73 Pamit
74 Kamar baru
75 Menceritakan
76 Berangkat
77 JIRA !
78 Masalalu
79 Menguji
80 Istri SAH
81 Mengingat
82 Sakit
83 Terimakasih
84 Mawar merah
85 Najira
86 Surprise
87 Mual
88 Tamparan
89 Hamil
90 Suami green
91 Yang pantas
92 bersyukur
93 ngidam
94 Ngenes
95 Positif
96 SAVE
97 Demi green
98 Milik gue
99 Bang Jon
100 Najira tidak sadarkan diri
101 Bahagia
102 Amel hilang
103 Berita bagus
104 Mempermalukan
105 Membatalkan
106 Kritis
107 Harus kuat
108 truth or dare
109 Pasti bisa
110 Saudara kandung
111 Menangislah
112 Bangga
113 Mommy daddy
114 TEMBAK
115 Murid baru
116 Murid baru 2
117 Sehebat ini
118 Saudara
119 Kesempatan
120 Buru buru
121 Sahabat kecil
122 Sahabat kecil 2
123 Egois
124 Tidak akan pernah lebih
125 Paparazi
126 Terjatuh
127 Hamil di luar nikah
128 Simpang siur
129 Laper
130 Persiapan
131 Jumpa pers
132 Kejutan
133 Hari patah hati
134 Cari mati
135 Posesif
136 Stella
137 Gadis gadis yang kuat
138 Kebelet kawin
139 Meledak
140 Teman lama
141 Kualat
142 Maafkan aku
143 Istriku tercinta
144 Hari bahagia (Elin)
145 episode bonus (weekend)
146 See you lombok
147 Di sekolah
148 Hanya butuh waktu
149 Yang indah indah
150 Bukan tempat untuk pulang
151 Kamu akan terus bahagia (gery)
152 Selamat jalan kak gery ( Elin )
153 Akhirnya
154 Welcome to the world
155 NAINA PRAGYA VERNANDES
156 Tidak buruk
157 Dukungan
158 Alasannya
159 Cerita di DARMABANGSA
160 Bahagia ( END )
161 MERLINDA
Episodes

Updated 161 Episodes

1
PROLOG
2
Si Seksi
3
Welcome To Ladies
4
Pertemuan Tak Sengaja
5
Anak Bodoh
6
Green Dengan Senyuman Manis
7
Untung Ganteng
8
Lo Masih Punya Kita
9
Memperhatikan
10
Aku Ayahnya
11
Bertemu Lagi
12
Muntah
13
Guru Baru
14
Pingsan
15
Membela
16
Surat Skorsing
17
Kenyataan Ini
18
Keren
19
Pergi Dari Rumah
20
Kita Akan Selalu Bersama
21
Kamu dimana
22
Tidak ada yang tidak Mungkin
23
JANJI
24
Kamu memang pantas di salahkan
25
Terimakasih kak
26
Tanpa membeda bedakan
27
BATU BERLIAN
28
Guru ganteng
29
BERBEDA
30
Calon besan
31
Terserah
32
Demi mami
33
Perjodohan kuno
34
Aneh
35
KAMU !!!
36
Yang benar saja ini
37
Takdir yang luar biasa
38
Calon istriku
39
KAU SANGAT TAMPAN
40
Akan seperti apa rumah tangga kita
41
Dasar manusia kejam
42
TERSELAMATKAN
43
DAPAT
44
Kau serius
45
Senjata
46
BERCANDA
47
RIBET
48
Sorry
49
Culun
50
Manis
51
Cemburu
52
Forever
53
Coboy
54
Jangan harap
55
Terus
56
Orang yang tepat
57
Menghangat
58
Enak
59
Tumbuh rasa
60
Nomor baru
61
Tradisi
62
Merindukan
63
I MISS YOU
64
FOREVER BEST FRIEND
65
SAH
66
RESMI
67
MALU
68
KAKAK IPAR
69
Kelainan
70
Bertemu
71
Segalanya
72
Makan siang
73
Pamit
74
Kamar baru
75
Menceritakan
76
Berangkat
77
JIRA !
78
Masalalu
79
Menguji
80
Istri SAH
81
Mengingat
82
Sakit
83
Terimakasih
84
Mawar merah
85
Najira
86
Surprise
87
Mual
88
Tamparan
89
Hamil
90
Suami green
91
Yang pantas
92
bersyukur
93
ngidam
94
Ngenes
95
Positif
96
SAVE
97
Demi green
98
Milik gue
99
Bang Jon
100
Najira tidak sadarkan diri
101
Bahagia
102
Amel hilang
103
Berita bagus
104
Mempermalukan
105
Membatalkan
106
Kritis
107
Harus kuat
108
truth or dare
109
Pasti bisa
110
Saudara kandung
111
Menangislah
112
Bangga
113
Mommy daddy
114
TEMBAK
115
Murid baru
116
Murid baru 2
117
Sehebat ini
118
Saudara
119
Kesempatan
120
Buru buru
121
Sahabat kecil
122
Sahabat kecil 2
123
Egois
124
Tidak akan pernah lebih
125
Paparazi
126
Terjatuh
127
Hamil di luar nikah
128
Simpang siur
129
Laper
130
Persiapan
131
Jumpa pers
132
Kejutan
133
Hari patah hati
134
Cari mati
135
Posesif
136
Stella
137
Gadis gadis yang kuat
138
Kebelet kawin
139
Meledak
140
Teman lama
141
Kualat
142
Maafkan aku
143
Istriku tercinta
144
Hari bahagia (Elin)
145
episode bonus (weekend)
146
See you lombok
147
Di sekolah
148
Hanya butuh waktu
149
Yang indah indah
150
Bukan tempat untuk pulang
151
Kamu akan terus bahagia (gery)
152
Selamat jalan kak gery ( Elin )
153
Akhirnya
154
Welcome to the world
155
NAINA PRAGYA VERNANDES
156
Tidak buruk
157
Dukungan
158
Alasannya
159
Cerita di DARMABANGSA
160
Bahagia ( END )
161
MERLINDA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!