Pertemuan Tak Sengaja

" Kita pakai mobil gue aja ya " kata Rey menawarkan sambil menatap Green.

" Terus mobil guenya gimana ? " tanya Green.

" Pulang nanti kita balik kesini atau pulangnya biar gue yang antar dan besok berangkat sekolah gue jemput " jelas Rey sambil berharap Green mengiyakan keinginannya.

" Itu sih mau nya lo yakan ? " celetuk Elin.

Biasanya Amel yang akan paling usil saat Green sedang di goda laki-laki tapi kali ini dia diam , mungkin karena masih malu dengan mengingat ucapan Deni tadi.

Masih tanpa jawaban dari Green , Rey pun bertanya.

" Gimana , mau nggak ? "

" emm.. gue pikirin nanti , sekarang kita pergi aja dulu " kata Green beranjak menuju mobil.

~Di dalam mobil.

Rey memegang kendali mobil , Green yang duduk di samping , willy , deni, amel dan elin yang dempetan di belakang.

" Kenapa nggak bawa dua mobil aja sih " kata Elin kesal.

" Kenapa kamu sesak ? " tanya Willy sambil menoleh ke arah Elin

" iya, udah tahu pakek nanya " ketus Elin kesal.

" Yaudah sini pangkuan sama aku mau ? "kata Willy sambil terkekeh.

" Najisss " sahut Elin kesal.

" Najis najis ntar lo suka sama gue gimana ?" lanjut Willy sambil terus tertawa.

" Amit amit , bisa diem nggak bacot lo " kata Elin semakin kesal.

Tak ada suara dari ke enam orang kecuali Willy dan Elin , mereka masih dengan pikiran masing2 ,

Dengan hati- hati Rey menjalankan mobil ferarri berwarna silver kesayangannya.

~Di restoran Jepang.

" Hey bro " sapa Alfin mengampiri Nathan yang sedang duduk sambil memainkan handphonenya.

" Ngagetin " kata nathan sambil memegang dadanya.

Alfin tertawa melihat wajah Nathan yang begitu terkejut.

" Buruan pesan makan , Gue udah laper karena kelamaan nunggu loe dateng " kata Nathan kesal.

" siap boss " jawab alfin sambil tertawa.

Setelah selesai memanggil pelayan dan memesan makan , Alfin menautkan kedua alisnya melihat Nathan yang terlihat begitu resah.

" Apa yang sedang kau pikirkan huh ? " kata Alfin membuyarkan lamunan Nathan.

Nathan terkesiap dan terdiam sesaat , lalu menceritakan keinginan konyol ayahnya pada Alfin.

" Kenapa harus bingung ? , lo hanya perlu datang ke sana dan gue rasa itu tidak sulit , dan lagi yayasan kalian terkenal dengan gadis gadis cantik , dan gue pastikan disana akan sangat menyenangkan " ujar Alfin tersenyum

" Bukan itu yang sedang gue pikirin " sahut Nathan kesal.

" Terus apa ? " tanya Alfin menjadi bingung.

" Gue cuma bingung aja , kenapa tiba tiba ayah bisa memberikan penawaran aneh seperti ini , bukannya pada akhirnya gue akan tetap bergabung di perusahaan , gue curiga ayah punya rencana di balik ini " jelas Nathan

Sambil tertawa Alfin mengangguk membenarkan perkataan Nathan karena memang cukup aneh dengan keinginan Banyu yang meminta anaknya menjadi guru di yayasan mereka sendiri.

Karena tentu sangat mudah untuk menemukan guru baru yang mau bekerja di SMA bergengsi itu.

" Jangan di pikirin , nanti juga lo akan tahu apa rencana ayah sebenarnya dan yang pasti rencananya tidak mungkin merugikan lo " kata Alfin memberi saran.

" Sesekali cuci kata bagus untuk penglihatan jo , setiap hari melihat gadis mudah yang cantik cantik tentus sangat menyegarkan " ujar Alfin tertawa.

dan Nathan masih terdiam dengan pemikirannya.

" Cepat habisin makan lo , setelah ini kita ke tempat basket kita biasa dulu , katanya disana sedang ada pertandingan antar anak SMA " ujar Alfin tersenyum sambil membayangkan bahagaianya melihat gadis gadis SMA yang cantik.

Nathan pun mengangguk tanpa mengerti maksud Alfin sebenarnya.

~Di lapangan basket.

Enam remaja sedang berjalan bersamaan sambil tertawa-tawa kecil menuju lapangan basket .

Didalam lapangan semua mata menatap kearah enam remaja yang baru bergabung , karena pemandangan yang sangat luar biasa melihat tiga laki-laki tampan dan tiga gadis cantik yang terlihat begitu akrab dengan saling tertawa.

padahal mereka sedang mentertawakan Amel yang kepentok pintu mobil saat Elin mau keluar.

Dengan santai mereka berjalan kearah kursi penonton.

" Kalian duduk disini " pinta Rey kepada Green dan dua temannya.

" Kita mau ganti baju dulu karena sebentar lagi giliran team kami yang akan main " jelas Rey.

" Iya , bawel amat lu " celetuk Amel .

" Lo diem , sambil obatin tuh jidad dan pulang nanti kita harus ke rumah sakit takutnya lo lupa ingatan " ledek Rey tertawa dan di ikuti yang lainnya.

" Masih sakit ? " tanya Deni begitu pelan.

" Lumayan " jawab Amel malu.

" Ya sudah duduk disini aja jangan kemana-mana , nanti kalau aku sudah selesai kita obatin " lanjut Deni yang merasa begitu kasian melihat dahi Amel yang memerah.

" emm.." jawab Amel tanpa melihat kearah laki laki yang sedang berbicara padanya , beruntungnya semua orang sedang sibuk dengan urusan mereka masing masing tidak menyadari perhatian Deni pada Amel.

" Ada apa Green ? , gue perhatiin hari ini lo banyak diem " tanya Elin menatap pada Green.

" Green " ulangnya sedikit berteriak , karena gadis itu terlihat tidak peduli dengan pertanyaannya.

"eemm , kenapa harus berteriak si lin ? " kesal Green sambil menutup telinganya.

" Salah lu nggak denger "

" Ada rokok nggak ? " tanya Green tiba tiba pada Elin.

" Lo ada apa sih ? , cerita dong Green jangan kayak nggak punya temen " kata Elin ketus.

" Nanti gue cerita , sekarang minta dulu rokoknya " sahut Green sambil mengambil sekotak rokok di tangan Elin yang baru di keluar kan dari dalam tas.

" Lo mau ngerokok disini ? " ujar Elin.

" ya nggaklah begok " sahut Green tersenyum.

" Lah terus dimana ? " tanyanya lagi.

" Di Monas " sahut Green sambil beranjak dari duduknya " Lo mau kemana , serius mau ngerokok ke Monas ? " tanya Elin lagi.

" Toilet dulu ke Mona ke jauhan " sahut Green yang sudah berjalan menuju toilet.

" Jangan lama-lama Green " teriak Elin.

" Iya cerewet " sahutnya sambil terus berjalan.

Tidak lama masuk dua pria tampan kedalam lapangan basket , membuat semu mata sontak melihat kearah mereka.

" Gila pangeran darimana itu " kata salah satu gadis di kursi penonton.

" Cakep banget "

" Ganteng banget , astaga

itu siapa sih "

dan banyak lagi komentar lainnya dan itu termasuk Elin dan Amel yang juga menatap begitu kagum pada dua pria dewasa yang baru saja datang.

Tanpa menghiraukan pandangan semua orang , Nathan dan Alfin terus berjalan menuju kursi penonton dan duduk di jejeran kursi paling depan.

" apa kabar bro ? " tanya pria yang baru saja datang menghampiri Nathan dan Alfin.

" bagimana kabar kalian "katanya lagi.

" Andes " sapa balik Nathan dan Alfin bersamaan.

Andes adalah teman satu team basket di jaman SMA dulu dan Andes adalah guru olahraga di salah satu SMA yang ikut pertandingan basket hari ini , mereka terus berbincang-bicang sambil menunggu pertandingan di mulai.

" Toilet dimana ? tanya Nathan pada Andes.

" Lo terus aja " kata Andes menunjuk lorong menuju toilet.

" Oke " jawab Nathan sambil beranjak menuju toilet.

~

BRUUUKKKKK " suara dua orang yang bertabrakan

.

" Jalan tuh pakek mata " geram gadis yang meringis sambi memegang dahi yang memerah karena benturan.

Nathan diam , matanya menatap begitu lekat pada gadis yang baru saja menabraknya.

Karena tidak ada suara , Green mengangkat kepala , " gila cakep banget " batinnya terpukau pada wajah Nathan.

Tanpa sadar dirinya sedang memperlihatkan matanya yang sembab karena habis menangis di dalam toilet.

Dengan sikap angkuh Nathan , ia meninggalkan begitu saja Green yang masih menatap pada wajahnya

" Woy , malah pergi pergi aja " teriak Green geram dan tanpa menghiraukan Nathan tetap melanjutkan langkahnya menuju toilet laki laki.

" Ceh , masih kecil sudah merokok dengan mata sembab , menggelikan " batin Nathan.

Ia mengetahui Green habis merokok karena tercium dari baunya , karena Nathan bukan seorang perokok jadi dengan mudah ia mencium aroma rokok di tubuh Green karena mereka tadi dengan jarak yang sangat dekat.

jangan lupa like ya guys😍

Terpopuler

Comments

𝖇𝖊𝖇𝖗𝖎𝖑💛

𝖇𝖊𝖇𝖗𝖎𝖑💛

sabar Nathan,kamu bakal tahu ada udang di balik bakwan eh🤭papa Banyu ada rencana buat mu....

uluh2 Green, permasalahan dirumah pasti ya ini

2023-04-20

0

Tatik 05

Tatik 05

cewek merokok bukan berarti cewek nakal dn urakan... yg penting tau tempat..

2022-12-30

0

adning iza

adning iza

waaooowww green auto tobat nihh

2022-12-29

0

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 Si Seksi
3 Welcome To Ladies
4 Pertemuan Tak Sengaja
5 Anak Bodoh
6 Green Dengan Senyuman Manis
7 Untung Ganteng
8 Lo Masih Punya Kita
9 Memperhatikan
10 Aku Ayahnya
11 Bertemu Lagi
12 Muntah
13 Guru Baru
14 Pingsan
15 Membela
16 Surat Skorsing
17 Kenyataan Ini
18 Keren
19 Pergi Dari Rumah
20 Kita Akan Selalu Bersama
21 Kamu dimana
22 Tidak ada yang tidak Mungkin
23 JANJI
24 Kamu memang pantas di salahkan
25 Terimakasih kak
26 Tanpa membeda bedakan
27 BATU BERLIAN
28 Guru ganteng
29 BERBEDA
30 Calon besan
31 Terserah
32 Demi mami
33 Perjodohan kuno
34 Aneh
35 KAMU !!!
36 Yang benar saja ini
37 Takdir yang luar biasa
38 Calon istriku
39 KAU SANGAT TAMPAN
40 Akan seperti apa rumah tangga kita
41 Dasar manusia kejam
42 TERSELAMATKAN
43 DAPAT
44 Kau serius
45 Senjata
46 BERCANDA
47 RIBET
48 Sorry
49 Culun
50 Manis
51 Cemburu
52 Forever
53 Coboy
54 Jangan harap
55 Terus
56 Orang yang tepat
57 Menghangat
58 Enak
59 Tumbuh rasa
60 Nomor baru
61 Tradisi
62 Merindukan
63 I MISS YOU
64 FOREVER BEST FRIEND
65 SAH
66 RESMI
67 MALU
68 KAKAK IPAR
69 Kelainan
70 Bertemu
71 Segalanya
72 Makan siang
73 Pamit
74 Kamar baru
75 Menceritakan
76 Berangkat
77 JIRA !
78 Masalalu
79 Menguji
80 Istri SAH
81 Mengingat
82 Sakit
83 Terimakasih
84 Mawar merah
85 Najira
86 Surprise
87 Mual
88 Tamparan
89 Hamil
90 Suami green
91 Yang pantas
92 bersyukur
93 ngidam
94 Ngenes
95 Positif
96 SAVE
97 Demi green
98 Milik gue
99 Bang Jon
100 Najira tidak sadarkan diri
101 Bahagia
102 Amel hilang
103 Berita bagus
104 Mempermalukan
105 Membatalkan
106 Kritis
107 Harus kuat
108 truth or dare
109 Pasti bisa
110 Saudara kandung
111 Menangislah
112 Bangga
113 Mommy daddy
114 TEMBAK
115 Murid baru
116 Murid baru 2
117 Sehebat ini
118 Saudara
119 Kesempatan
120 Buru buru
121 Sahabat kecil
122 Sahabat kecil 2
123 Egois
124 Tidak akan pernah lebih
125 Paparazi
126 Terjatuh
127 Hamil di luar nikah
128 Simpang siur
129 Laper
130 Persiapan
131 Jumpa pers
132 Kejutan
133 Hari patah hati
134 Cari mati
135 Posesif
136 Stella
137 Gadis gadis yang kuat
138 Kebelet kawin
139 Meledak
140 Teman lama
141 Kualat
142 Maafkan aku
143 Istriku tercinta
144 Hari bahagia (Elin)
145 episode bonus (weekend)
146 See you lombok
147 Di sekolah
148 Hanya butuh waktu
149 Yang indah indah
150 Bukan tempat untuk pulang
151 Kamu akan terus bahagia (gery)
152 Selamat jalan kak gery ( Elin )
153 Akhirnya
154 Welcome to the world
155 NAINA PRAGYA VERNANDES
156 Tidak buruk
157 Dukungan
158 Alasannya
159 Cerita di DARMABANGSA
160 Bahagia ( END )
161 MERLINDA
Episodes

Updated 161 Episodes

1
PROLOG
2
Si Seksi
3
Welcome To Ladies
4
Pertemuan Tak Sengaja
5
Anak Bodoh
6
Green Dengan Senyuman Manis
7
Untung Ganteng
8
Lo Masih Punya Kita
9
Memperhatikan
10
Aku Ayahnya
11
Bertemu Lagi
12
Muntah
13
Guru Baru
14
Pingsan
15
Membela
16
Surat Skorsing
17
Kenyataan Ini
18
Keren
19
Pergi Dari Rumah
20
Kita Akan Selalu Bersama
21
Kamu dimana
22
Tidak ada yang tidak Mungkin
23
JANJI
24
Kamu memang pantas di salahkan
25
Terimakasih kak
26
Tanpa membeda bedakan
27
BATU BERLIAN
28
Guru ganteng
29
BERBEDA
30
Calon besan
31
Terserah
32
Demi mami
33
Perjodohan kuno
34
Aneh
35
KAMU !!!
36
Yang benar saja ini
37
Takdir yang luar biasa
38
Calon istriku
39
KAU SANGAT TAMPAN
40
Akan seperti apa rumah tangga kita
41
Dasar manusia kejam
42
TERSELAMATKAN
43
DAPAT
44
Kau serius
45
Senjata
46
BERCANDA
47
RIBET
48
Sorry
49
Culun
50
Manis
51
Cemburu
52
Forever
53
Coboy
54
Jangan harap
55
Terus
56
Orang yang tepat
57
Menghangat
58
Enak
59
Tumbuh rasa
60
Nomor baru
61
Tradisi
62
Merindukan
63
I MISS YOU
64
FOREVER BEST FRIEND
65
SAH
66
RESMI
67
MALU
68
KAKAK IPAR
69
Kelainan
70
Bertemu
71
Segalanya
72
Makan siang
73
Pamit
74
Kamar baru
75
Menceritakan
76
Berangkat
77
JIRA !
78
Masalalu
79
Menguji
80
Istri SAH
81
Mengingat
82
Sakit
83
Terimakasih
84
Mawar merah
85
Najira
86
Surprise
87
Mual
88
Tamparan
89
Hamil
90
Suami green
91
Yang pantas
92
bersyukur
93
ngidam
94
Ngenes
95
Positif
96
SAVE
97
Demi green
98
Milik gue
99
Bang Jon
100
Najira tidak sadarkan diri
101
Bahagia
102
Amel hilang
103
Berita bagus
104
Mempermalukan
105
Membatalkan
106
Kritis
107
Harus kuat
108
truth or dare
109
Pasti bisa
110
Saudara kandung
111
Menangislah
112
Bangga
113
Mommy daddy
114
TEMBAK
115
Murid baru
116
Murid baru 2
117
Sehebat ini
118
Saudara
119
Kesempatan
120
Buru buru
121
Sahabat kecil
122
Sahabat kecil 2
123
Egois
124
Tidak akan pernah lebih
125
Paparazi
126
Terjatuh
127
Hamil di luar nikah
128
Simpang siur
129
Laper
130
Persiapan
131
Jumpa pers
132
Kejutan
133
Hari patah hati
134
Cari mati
135
Posesif
136
Stella
137
Gadis gadis yang kuat
138
Kebelet kawin
139
Meledak
140
Teman lama
141
Kualat
142
Maafkan aku
143
Istriku tercinta
144
Hari bahagia (Elin)
145
episode bonus (weekend)
146
See you lombok
147
Di sekolah
148
Hanya butuh waktu
149
Yang indah indah
150
Bukan tempat untuk pulang
151
Kamu akan terus bahagia (gery)
152
Selamat jalan kak gery ( Elin )
153
Akhirnya
154
Welcome to the world
155
NAINA PRAGYA VERNANDES
156
Tidak buruk
157
Dukungan
158
Alasannya
159
Cerita di DARMABANGSA
160
Bahagia ( END )
161
MERLINDA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!