Isekai Reinkarnasi Menjadi Gadis Vampir LN

Volume 1 Chapter 7

Apa aku Bisa Masuk Akademi

Yaa hallo, apa kalian merindukanku, hari ini aku sedang mandi loh, aku sedang berendam dibaskom yang terbuat dari kayu, stop stop stope! Jangan melihatku, aku sekarang cewek loh, dasar Mesum!

Aku berendam sembari melihat setatusku sekarang.

[Status Lv70]

[Poin skil 5700 point]

[Skil penilaian Lv50

[Skil regenerasi Lv50]

[Skill sihir Api Lv50]

[Skill Sihir Air Lv50]

[Skill sihir Angin Lv50

[Skill sihir Tanah Lv50]

[Skill Sihir Petir Lv50]

[Skill Sihir Es Lv50]

[Skill sihir kegelapan Lv50]

[Skill sihir Ruang dan waktu Lv30]

[Hp 72000]

[Mp 77000]

[Sp 74000]

[Skil Abyss memenui syarat, syarat] 100 poin.

[Skii Fake memenui syarat] 50 poin.

[Evolution Demon Vampire belum memenui syarat]

"Ada yang baru skil Fake, emang buat apaan?"

"Ehhh Inikan? Evolution Demon Vampir! kalu tidak salah aku harus Lv100 untuk Evolusi tahap dua, ahhh merepotkan."

"Lebih baik aktifikan skill Abyss dulu, aku penasaran dengan skill ini, yosh!"

[Skill Abyss Activated]

[Mendapat skill baru Dark explosion, Summon Familiyar, Dark conviction, Dark shot, Blood Field]

"Ehh, ini bukanya sudah terlu berlebihan yaa, ahaha biarlah."

"Tok. .tok. .tok. ."

Ada yang menggetok pintu kamar mandi.

"Avrora chan, kenapa mandimu lama sekali, ayah ingin berbicara denganmu sebentar."

"Hai, baiklah, aku akan segera selesai,"

Setelah selesai mandi aku langsung menemui ayahku, ibu dan Alice juga bersamanya.

"Ada apa Ayah?"

"Nee Avrora chan, kamu kan sudah 16th sekarang, apa tidak ingin ke Akademi dan bersekolah disana, untuk melatih sihirmu, memang kamu sudah kuat, tapi selama ini kamu hanya belajar berdasarkan praktik saja, mungkin kalau kamu diakademi, kamu bisa menemukan sesuatu yang tidak kamu mengerti,"

"Jadi begitu, sekolah ya, itu ide yang bagus, aku juga ingin sekolah sih, tapi, apa ayah mampu, aku dengar sekolah disini cuma ada satu, dan cuma anak bangsawan yang kaya yang bisa bersekolah disana, sedangkan aku cuma rakyat jelata."

"Avrora chan, kenapa melamun,"

"Ahaha, maaf, maaf, tapi! Ayah? sekolah disana bukanya membutuhkan biaya yang sangat mahal, aku tidak mau membebani ayah,"

"Kenapa bilang begitu, kemarin kamu habis membunuh Naga loh, material naga itu sangat langka, ayah dapat uang banyak dari penjualan material, semua bisa digunakan untuk biaya sekolahmu disana, bagaimana?"

Aku sangat bahagia, aku pun tak bisa membendung air mataku, aku pun langngsung memeluk ayahku, aku ingin sekolah.

"Terimakasih Ayah, aku sangat senang, aku mau Ayah! aku mau sekolah!"

Ayahku langsung mengusap-usap rambutku.

"Baiklah, besok kita akan pergi kesana, Avrora chan,"

Wajah ibu terlihat gelisah.

"Tunggu dulu, sayang, apa kamu lupa, kalau Avrora sekolah disana, sekolah itu pasti akan mengetahui, kalau Avrora mempunyai lebih dari satu Elemen sihir, itu bisa berbahaya,"

"Benar juga, kenapa aku bisa melupakanya,"

Aku langsung kecewa setelah mendengar itu.

"Maafkan Ayah, Avrora chan, mungkin lebih baik, kamu harus disini saja, maaf ayah telah mengecewakanmu,"

Ibu langsung berusaha menghiburku.

"Jangan kecewa Avrora chan, kamu bisa belajar dengan ayahmu,"

"Kenapa? kenapa ini bisa terjadi, aku begitu kecewa, kenapa nasibku selalu sial disini, kenapa aku harus memiliki kekuatan besar, kenapa aku harus menjadi vampir."

Aku pun tidak bisa menahan Air mataku, "Are! apa aku menangis."

"Hihi. .hihi. .hiih. . Kenapa kau menyesal memiliki kekuatan besar bodoh!

Tiba-tiba terdengar suara sosok gadis itu dikepalaku, gadis yang mengaku kalau dia adalah kekuatan sejatiku.

"Kamu! Kenapa kamu mucul lagi,"

"Karena kamu telah berevolusi aku jadi mudah untuk berkomunikasi dengamu,aku sudah mendengar kesulitanmu,kalu kamu ingin menyembunyikan kekuatanmu untuk tidak terlihat oleh orang lain, gunakan saja skil fake badoh!"

"Ehhh, benarkah?"

"Benar! Skil Fake akan menutupi statusmu dan tidak akan ada orang yang bisa menditeksi sihirmu, mereka akan mihatmu mempinyai satu elemen sihir saja,"

"Terimakasih, kamu sangat membatu,"

"Hihihi . Hihihi. .kalau begitu aku akan tidur lagi,"

"Yosh!kalau begitu Baiklah, aktifkan Skil Fake."

[Skill Fake Activated]

"Ibu, apa kamu bisa mengecek sihirku lagi,"

"Ehh Ada apa memangnya Avrora chan?"

"Aku bisa menyebunyikan kekuatanku dari orang lain, coba cek sihirku Bu,"

"Baikalah,"

Ibu langsung memegang tanganku dan memejamkan matanya.

"Apa ini!kenapa ibu hanya bisa melihat Elemen Air pada dirimu,"

"Benarkah, Yatta, aku berhasil," Aku merasa sangat senang.

Ayah terliahat terkejut.