Menolong Keluarga Tang

**Hay semua, para readers.

Jangan lupa like, coment dan vote yah.

terima kasih..

happy reading guys**...

Setelah beberapa jam, pelelangan pun dimulai, Lian wei dan Nuan di berikan tempat khusus. Disana sudah banyak yang datang untuk pelelangan, sebab sebelum pelelangan paman sing sempat memberitahukan kepada orang-orang tentang pil tersebut, akhirnya berita tersebar ke seluruh penjuru dengan cepat.

Pembawa acara kini mulai membuka acaranya, semua yang datang duduk ditempat yang telah di sediakan. Dari tempat yang biasa untuk rakyat biasa, sampai tempat istimewa atau bisa di katakan VIP untuk para kaisar atau putra mahkota.

Gong..... (suara gong yang artinya acara di mulai)

"Baiklah kita akan mulai acaranya, dan khusus hari ini. Akan ada hal yang istimewa, yaitu pil regenerasi tingkat dewa, terlebih lagi pil ini sudah diperiksa oleh beberapa tabib atau alkemis disini" Teriak pembuka acara dengan lantang menggunakan batu sihir.

Orang-orang mulai berbisik-bisik...

wah master siapa yang mampu membuat pil itu?

iya, bukankah pil itu sangat langkah.

Aku sangat penasaran dengan orang yang membuatnya.

yah aku sangat setuju!!

Dan satu orang mulai mengacungkan tangannya, dan bertanya.

"Kalau boleh tahu, siapakah yang membuat pil tersebut?" tanya seorang pemuda bangsawan dengan gaya angkuhnya.

Pembawa acara mulai mengalihkan pandangannya ke arah Lian wei.

Lian wei yang melihatnya hanya mengangguk yang artinya menyetujui mengenalkan dirinya, tentunya dengan nama samarannya.

"Baik orang yang membuat pil tersebut adalah nona yang berada yang di atas sana" sambil menunjuk Lian wei.

Orang-orang mengalihkan pandangannya ke arah yang di tunjukkan pembawa acara tersebut, alangkah terkejutnya mereka saat melihat seorang gadis muda bercadar.

Sebab pil ini sangat langkah jika ada 1000 alkemis hanya 1 yang dapat membuatnya, itupun hanya seorang pria. Sedangkan yang mereka lihat sekarang adalah seorang gadis muda. Benar-benar mereka sangat tidak percaya.

Orang mulai berbisik lagi.

"Aku tak yakin kalau pil itu adalah pil regenerasi apalagi tingkat dewa.

"yah aku juga berpendapat seperti itu.

"Nona apakah kau bisa membuktikan kalau pil buatanmu ini adalah pil regenerasi tingkat dewa ini? takutnya kau menipu kami" Tantang seorang alkemis paru baya dengan nada meremehkan.

"Nona bagaimana ini mereka meminta buktinya? "Tanya Nuan khawatir.

"Tenanglah Nuan, aku sudah punya rencana" ucap lian wei sambil tersenyum, Lian wei memang sudah menduga akan ada seperti ini jadi dia telah merencanakan sesuatu.

"Baiklah, saya akan buktikan "ucap Lian wei lantang, menerima tantangan tersebut.

"Paman sing silahkan!" panggilnya.

Paman sing yang di panggil namanya segera ke belakang lalu kembali dengan membawa seorang pemuda gelandangan, yang tangannya buntung sebelah.

Flashback On

Saat lian wei dan Nuan yang tengah berjalan-jalan menyusuri pasar. Tiba-tiba Lian wei melihat seorang pemuda yang sedang di pukuli oleh 5 orang preman dan orang-orang disekitarnya hanya menjadi penonton, tak ada niat untuk membantunya. Lian wei yang melihat itu merasa iba dan segera menolongnya.

Saat salah satu preman yang hendak menebas kepala pemuda itu. Tiba-tiba sebuah tendangan melayang ke arahnya..

Bukkk....

krakk....

Lian wei yang menendang preman itu dengan sangat keras di bagian kepalanya, hingga membuat preman itu ma*i karena lehernya patah.

Ke empat preman itu yang melihat temannya m*ti menjadi marah, dan melihat ke arah orang yang menendang temannya.

"Heh dasar jal*ng, kau berani membunuh temanku" Berang salah satu preman dengan wajah merah padam.

"Kau harus membayar mahal atas perbuatanmu itu, dan sebelum kami membunuh mu, kau harus melayani kami semua dengan tubuh mu itu hahahaha" Mereka tertawa terbahak dengan sombongnya di ikuti dengan temannya yang lain.

Orang disekitar sana sudah mulai merasa khawatir dan kasihan pada Lian wei, yang sudah berani membunuh preman itu.

"Cih... dasar kalian sampah! pengecut!

Beraninya main keroyok.. " ejek Lian Wei

"Nuan menyingkir lah dulu biar aku yang menghadapi preman gila ini "ucap Lian wei

"Baik Nona."

Preman yang mendengar itu marahnya mulai meledak, dan langsung menyerang Lian wei secara membabi buta, mereka tidak terima jika ada yang berani menghinanya terlebih lagi seorang gadis kecil.

Hiaatttt.....

buk... buk.. buk..

Preman tersebut menyerang secara bersamaan.

Lian wei yang melihatnya hanya tersenyum menyeringai di balik cadarnya.

perkelahian pun tak dapat di hentikan, Lian wei yang hanya menggunakan tangan kosong, langsung memukul di bagian titik vital preman tersebut.

Bruk...

Hanya hitungan menit, Lian wei menghabisi 3 preman dan duanya hanya pingsan.

"Heh,hanya segitu kemampuan kalian. Sudah berani sok berkuasa" menendang salah satu preman yang pingsan.

Orang yang melihat Lian wei menghabisi lawannya dengan gampang bergidik ngeri, parasnya yang bak dewi tapi memliki jiwa iblis jika sedang di ganggu.

Lian wei berjalan menuju pemuda itu, pemuda itu langsung bersujud berterima kasih kepada Lian wei.Dia yang melihat nya sangat tidak suka jika ada yang bersujud untuknya.

"Bangunlah! aku tak suka jika kau bersujud seperti itu" ucap Lian wei datar

"Terima kasih nona, nona sudah membantu hamba. Hamba tidak bisa membalas kebaikan nona "ucap pemuda itu kagum.

"Tak apa, siapa namamu? "tanya lian seraya saling melirik dengan Nuan yang memperhatikan tangan pemuda tersebut yang ternyata buntung sebelah kanan, Lian Wei punya ide.

"Nama saya Tang ju Nona " Jawab Tang Ju.

Lian wei yang melihat mata pemuda itu, Dia pemuda yang baik hanya saja, Pemuda tadi ingin dibunuh oleh preman tersebut karena ingin menyelamatkan adiknya yang ingin dibawa untuk di perkosa.

"Baiklah Tang Ju dimana saudaramu yang lain?" Tanya Lian wei

Tang ju yang mendengar itu tersentak kaget, pasalnya dia tidak pernah memberi tahukan saudaranya kepada Nona di depannya.

"Saudara saya ada disana bersembunyi nona" Jawab Tang Ju sambil menunjuk ke arah saudaranya bersembunyi,

"Antar aku kesana!

"Baik nona"

Liam wei dan Nuan mengikuti ke arah Tang Ju membawanya...

"Kakak!" teriak seorang gadis sambil menangis sesenggukan.

"Tenanglah adik ketiga, kakak baik-baik saja. Untung kakak di tolong oleh kedua Nona ini" Ucapnya menenangkan sang adik

"Terima kasih nona, sudah membantu kakak hamba" ucap gadis tersebut Sambil bersujud di ikuti kedua adiknya yang lain.

"Bangun, jangan seperti itu. Aku tak pantas diperlakukan seperti ini" ucap Lian wei tegas.

ke empat bersaudara tersebut bangun.

"Siapa nama kalian?

"Perkenalkan nona ini adik kedua saya Tang Ji, adik ketiga saya Tang Xui dan yang ke empat Tang Min. "ucap Tang Ju memperkenalkan saudaranya.

"Kalau boleh tau, nama nona siapa?" Tanya Tang Ju

"Kalian bisa panggil saya Lian wei dan ini Nuan saudara saya. Tapi kalian harus ingat jangan memberi tahukan nama saya kepada orang lain" ancam Lian Wei dengan nada datar

"Baik nona!" ucap mereka serempak.

"Bolehkah saya meminjam saudara kalian dulu??"sambil mengarahkan pandangannya ke Tang Ju.

"Boleh nona!" mana mungkin mereka menolak Dewi penolong.

"Tang Ju kau ikut denganku dulu. Aku ingin memberi mu tugas. apakah boleh?"tanya Lian wei

"Boleh nona.. sekalipun dengan nyawa hamba" ucap Tang Ju bersungguh-sungguh

"Baik ikut denganku sekarang, dan suruh adik kalian dulu kembali tempat tinggal mu"

"Baik nona"

Flashback Off.

Bersambung.

Terima kasih para readers yang sudah menyempatkan dirinya untuk berkunjung ke novel author.

maaf kalau banyak typo.

Jangan lupa like, koment dan Vote yah.

salam kenal

Terpopuler

Comments

Siti solikah

Siti solikah

jangan2 nanti tang ju sudah ga buntung lagi setelah minum pil regenerasi tingkat dewa

2025-02-10

2

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕

jd Tang Ju bakal di jadiin bahan uji coba gitu sama Lian Wei

2025-01-04

0

Yusni

Yusni

mulai baca. senoga tbah menarik novelnya

2024-12-11

0

lihat semua
Episodes
1 1. Awal Mula
2 Memulai Hidup Baru
3 Kalung Dimensi
4 Rahasia
5 Gadis cantik misterius
6 Menolong Keluarga Tang
7 Menyembuhkan Tang Ju
8 Rencana Bisnis
9 Awal Bisnis
10 Pemutusan Hubungan
11 Pembunuh Bayaran
12 Gadis sombong
13 Pamit
14 Pengacau
15 Ibukota kerajaan Feng
16 Terungkap
17 Pasar Hantu
18 Hukuman
19 Hukuman II
20 Teman Baru
21 Desa Tuotuo
22 Mengobati anak Paman Liang
23 Keluarga Liang
24 Merampok?
25 Hutan Kematian
26 Siluman Pohon
27 Black Tiger
28 Phoniex Api
29 Kultivasi Ganda??
30 Penyerangan
31 Makan bersama
32 Tiba di Kekaisaran Shao
33 Pengobatan Kaisar Shao
34 Pengobatan Kaisar Shao 2
35 Keributan Selir Sun Yi
36 Kesembuhan Kaisar Shao
37 Sebuah Kenyataan
38 Huan Wei Yu
39 Pesta
40 Membuka Tabir Rahasia
41 Senjata Makan Tuan
42 Lian Miao berulah
43 Jebakan
44 Siapa Yang Dijebak
45 Mengakui Perbuatannya
46 Menjatuhkan Hukuman
47 Hukuman Nona Bing Qing
48 Undangan Minum Teh
49 Menjalankan Rencana
50 Terbongkar
51 Dalang ke 2
52 Paman Lu
53 Hadiah
54 Rubah Ekor Sembilan
55 Darah terakhir Dewa Agung Kuno
56 Perjalanan Ke Kekaisaran Lian
57 Pasukan Kegelapan?
58 PENGUMUMAN
59 Tiba Di Kekaisaran Lian
60 Dua Pelayan Rendahan
61 Ulang Tahun Kaisar Lian
62 Kejadian
63 Sekali Mendayung Dua-tiga Pulau terlampaui
64 Hukuman Permaisuri Fu Mei
65 Berkunjung Ke Restoran
66 Tiga Tujuan Satu Misi
67 Putri Huan Wei Pamit
68 Meninggalkan Kekaisaran Lian
69 Penculikan
70 Menyelamatkan
71 Mereka Mulai bergerak
72 Bukan Jiwa Asli, Pemilik Raga
73 Zihan
74 Kemalangan Zihan
75 Masuk Akademi
76 Hari Pertama Belajar
77 Tergiur
78 Pertandingan
79 Pertandingan 2
80 Pelajaran Untuk Liang Mei
81 Hari Tenang
82 Kaisar Muchen dan Putri Huan Wei
83 Hari Perburuan
84 Beast Monster
85 Pertarungan
86 Misi Cari Jodoh
87 Diculik
88 Kaisar Iblis
89 Sejarah yang Diubah
90 Dewa Langfei
91 Zilong
92 Para Kaisar Berkumpul
93 Putri Huan Wei Frustasi
94 Akhir Pengeran Feng Xui
95 Ritual
96 Kelakuan Dua Kaisar
97 Kibarkan Bendera Perang
98 Menjadi Clara?
99 Ilusi Dewa
100 Perang Di mulai
101 Keputusasaan
102 Sadar
103 Perang berlanjut
104 Pengorbanan Kaisar Muchen
105 Ending
106 PENGUMUMAN
107 Extra Chapter
108 Extra chapter 2
109 Extra Chapter 3
Episodes

Updated 109 Episodes

1
1. Awal Mula
2
Memulai Hidup Baru
3
Kalung Dimensi
4
Rahasia
5
Gadis cantik misterius
6
Menolong Keluarga Tang
7
Menyembuhkan Tang Ju
8
Rencana Bisnis
9
Awal Bisnis
10
Pemutusan Hubungan
11
Pembunuh Bayaran
12
Gadis sombong
13
Pamit
14
Pengacau
15
Ibukota kerajaan Feng
16
Terungkap
17
Pasar Hantu
18
Hukuman
19
Hukuman II
20
Teman Baru
21
Desa Tuotuo
22
Mengobati anak Paman Liang
23
Keluarga Liang
24
Merampok?
25
Hutan Kematian
26
Siluman Pohon
27
Black Tiger
28
Phoniex Api
29
Kultivasi Ganda??
30
Penyerangan
31
Makan bersama
32
Tiba di Kekaisaran Shao
33
Pengobatan Kaisar Shao
34
Pengobatan Kaisar Shao 2
35
Keributan Selir Sun Yi
36
Kesembuhan Kaisar Shao
37
Sebuah Kenyataan
38
Huan Wei Yu
39
Pesta
40
Membuka Tabir Rahasia
41
Senjata Makan Tuan
42
Lian Miao berulah
43
Jebakan
44
Siapa Yang Dijebak
45
Mengakui Perbuatannya
46
Menjatuhkan Hukuman
47
Hukuman Nona Bing Qing
48
Undangan Minum Teh
49
Menjalankan Rencana
50
Terbongkar
51
Dalang ke 2
52
Paman Lu
53
Hadiah
54
Rubah Ekor Sembilan
55
Darah terakhir Dewa Agung Kuno
56
Perjalanan Ke Kekaisaran Lian
57
Pasukan Kegelapan?
58
PENGUMUMAN
59
Tiba Di Kekaisaran Lian
60
Dua Pelayan Rendahan
61
Ulang Tahun Kaisar Lian
62
Kejadian
63
Sekali Mendayung Dua-tiga Pulau terlampaui
64
Hukuman Permaisuri Fu Mei
65
Berkunjung Ke Restoran
66
Tiga Tujuan Satu Misi
67
Putri Huan Wei Pamit
68
Meninggalkan Kekaisaran Lian
69
Penculikan
70
Menyelamatkan
71
Mereka Mulai bergerak
72
Bukan Jiwa Asli, Pemilik Raga
73
Zihan
74
Kemalangan Zihan
75
Masuk Akademi
76
Hari Pertama Belajar
77
Tergiur
78
Pertandingan
79
Pertandingan 2
80
Pelajaran Untuk Liang Mei
81
Hari Tenang
82
Kaisar Muchen dan Putri Huan Wei
83
Hari Perburuan
84
Beast Monster
85
Pertarungan
86
Misi Cari Jodoh
87
Diculik
88
Kaisar Iblis
89
Sejarah yang Diubah
90
Dewa Langfei
91
Zilong
92
Para Kaisar Berkumpul
93
Putri Huan Wei Frustasi
94
Akhir Pengeran Feng Xui
95
Ritual
96
Kelakuan Dua Kaisar
97
Kibarkan Bendera Perang
98
Menjadi Clara?
99
Ilusi Dewa
100
Perang Di mulai
101
Keputusasaan
102
Sadar
103
Perang berlanjut
104
Pengorbanan Kaisar Muchen
105
Ending
106
PENGUMUMAN
107
Extra Chapter
108
Extra chapter 2
109
Extra Chapter 3

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!