20. Kesepakatan Inggrid

...Hal itu di ulangi terus oleh Inggrid sampai dengan 3 hari. Karena, dia merasa ada yang aneh pada anaknya, Inggrid pergi ke Royal Palace menemui Shin Hye....

"Huusst...husst. Pemulung!"

Ucap satpam yang menjaga pintu mengusir Inggrid.

"Aku ingin bertemu Shin Hye." Ucapnya pada keamanan itu.

"Kau! kurang ajar sekali memanggil CEO kami dengan namanya langsung."

"Aku tak punya waktu aku harus bertemu denganya."

"Kau tak bisa masuk," ucap Ha Neul.

"Aku harus menanyakan apa yang terjadi pada putri ku, Youra."

"Youra..." ucap Ha Neul.

Inggrid, menatapnya dengan tatapan begitu lemah.

"Anak iblis itu telah korupsi."

"Tidak mungkin!"

"Tidak mungkin!"

"Tidak mungkin!"

Ucapnya terus memberontak masuk dengan tubuh tua rentaya. Ha Neul, menyuruh melakukan kekerasan padanya agar pemulung tak kembali lagi lain hari.

...Badanya yang lemah itu terpelanting di dinginya salju yang mulai turun tanpa menggunakan mantel hangat. Dia hanya menggunakan syal biru muda dari Shin Hye....

...Inggrid, tetap berusaha kembali dan memaksa masuk. Tapi, kemudian dia kembali lagi terpelanting. Sekeras itu dia memaksa sekeras itu pula balasan dari manusia-manusia itu....

"Hey, apa yang kalian semua lakukan?" tanya Shin Hyun.

"Ibu, tidak apa. Maafkan karyawan kami yang kasar terhadap mu."

"Aku ingin bertemu Shin Hye..."

"Dia ibu dari wanita korup itu kak Hyun. Kau jangan mengizinkanya masuk."

...Shin Hyun, melihat dari model syal biru muda yang melingkar di lehernya yang menandakan kepemilikan dari Shin Hye, maka Sin Hyun mempersilahkan Inggrid untuk masuk bersama dengannya....

"Apa kau buta tidak mempersilahkan wanita tua ini untuk masuk," ungkap Shin Hyun pada Shin Hye.

...Shin Hye, kala itu tengah duduk bersama wanita cantik dan juga Shin Dong Min serta Shin Il yang menemaninya....

...Wanita itu berbaju hijau tua dengan lipstik merah merona, dan duduk tepat di atas pangkuan Shin Hye yang membawa segelas anggur merah. Inggrid pun, menyaksikan hal tersebut....

"Ada apa?" jawabnya.

"Dia ingin menanyai mu tentang Youra."

Shin Hye, mempersilahkanya dengan lambaian tangan saja.

"Youra, menangis sejak 3 hari terakhir." Dengan polosnya wanita tua itu bertanya pada Shin Hye apa adanya.

"Lalu..."

"Ada masalah apa?"

"Dia telah mengecewakan kepercayaanku."

"Apa itu," Inggrid bertanya untuk memastikanya kembali."

"Dia korupsi."

"Lalu apa yang bisa ku perbuat untuk menghukumnya," tanya Inggrid setelah terdiam.

"Buat dia menemui ku lalu minta maaf padaku."

"Baik."

"Satu lagi. Tanyakan mengapa dia tak pernah menerima ku."

Inggrid, hanya mengangguk padanya dengan posisi bungkuk kedua tangan kedepan menyatu berbentuk V menyentuh tubuh bagian depan. Terdapat banyak luka yang terlihat baru di sekitar tanganya.

"Apa aku boleh meminta nomor telphone mu," tanya Inggrid.

"Oke."

"Dengan Heynagrid?"

"Ya."

"Hmm..." sikap datar.

"Youra, terbukti bersalah."

"Mengapa kau meyakini hal itu benar."

"Karena bukti."

"Bukti apa?"

"Bukti korupsi. Beritanya sudah menyebar, akupun mendengarnya."

"Ooh..."

"Sekarang perusahaan itu menjadi milik ku."

"Bukankah dari dulu milik mu?"

"Oh, iya. Miliku... hanya saja ada sedikit masalah yang tidak ku suka."

"Itu... mistique parfume berasal dari mana?"

"Oh, itu. Itu ide dari Boomin agar kita mendaur ulang parfume lama."

Shin Il, menggaris bawahi kata mendaur ulang.

"Apa kau tahu artinya?"

"Ya. Intinya kita sama-sama untung."

Shin Il hanya membalas dengan senyuman dalam hati dia berkata, "otak dangkal."

Shin Il, masih memikirkan bagaimana keadaan Ji Youra. Apakah dia baik-baik saja? dan bagaimana kabarnya dengan ibunya? apa mereka bertengkar?

PARK BOOMIN

...Ji Youra, yang telah pergi dari rumahnya, dia menemui Park Jung-Su anak dari Park Boomin mereka berdua bertemu di salah satu cafetaria dekat balai kota, dan dia menceritakan semua hal yang telah terjadi padanya....

"Katakan nona, sekarang harus bagaimana?"

"Aku hanya ingin menyelamatkan dokumen asli ini. Dari awal aku tak pernah mempercayai mereka semua. Apalagi Zetta, yang tiba-tiba begitu baik, dan menjadi cukup tertarik dengan kisah hidup ku yang malang ini."

"Lalu... biarkan aku melihat bagaimana reaksi dari ibuku? Dia memilih padaku atau memilih mereka."

"Baiklah.... jika kau perlu apa-apa, katakan saja nona."

"Ya, aku hanya perlu setelah ini kau harus sering-sering membantu ku untuk menjalankan rencana berikutnya," ucap Ji Your membisikan ke telinga Park Jung Su.

"Baik."

Selang beberapa hari setelah itu (±7 hari).

...Shin Hye, yang menunggu jawaban dari Ji Youra namun tak kunjung tiba. Akhirnya dia memaksakan datang ke rumahnya. Dia dengan gagah modal muka tebalnya yang bersiap untuk membawa Ji Youra pergi....

"Ada apa bu?"

Inggrid, tengah duduk di sofa dengan kondisi melemah dan ternyata sudah tak makan sekitar 1 minggu. Hanya makan buah dan minum saja. Dia menjawab, "Youra menghilang...."

"Apa?!"

...Shin Hye, dengan cepat kemudian mencari-cari di sekeliling rumah termasuk di dalam kamar Ji Youra. Karena dia tak menemukan apa-apa Shin Hye kembali menemui Inggrid, dan Inggrid menyodorkan sebuah surat kecil kepada Shin Hye....

...Surat itu bertuliskan,...

...Aku tak apa jika mereka tak mempercayai ku. Tapi, aku sungguh kecewa jika ibu juga bermain dalam permainan mereka. Kau anggap apa aku? aku tau kau menemuinya di hari itu. Dan aku mendengarkan seluruh percakapan mu. Aku pergi......

...Shin Hye, kemudian mengepalkan kertas kecil itu sampai tak terlihat dari genggaman tanganya....

"Aku mau mengatakan sesuatu." Ucap Inggrid, menarik tangan Shin Hye dalam posisi duduk di sofa dan berkata, "anak ku adalah ahli waris dari Heynagrid. Dokumen asli masih disimpan olehnya dan orang yang tau keberadaan dokumen itu hanya aku, Youra, dan teman dekatnya Zetta. Beberapa hari lalu, dia di bantu oleh Zetta untuk memasang beberapa CCTV di rumah. Namun, kami di rumah telah lama menunggunya tapi keluarga Chun tak datang menemui kami. Sehingga, jebakan yang di buatnya gagal. Dan saat itu pula aku melihat mereka produknya telah naik daun, juga laris manis di pasar internasional dalam beberapa pekan. Siapa yang tahu bahwa anak ku di kecewakan oleh orang-orang yang dia percayai."

...Shin Hye, yang mendengarkan berita itu kemudian mengingat ucapan dari Shin Il beberapa waktu lalu. Kemudian dia bergegas keluar rumah, dan melaju dengan mobil mewahnya dengan cukup kencang untuk mencari di manakah keberadaan Ji Youra saat ini. Di malam yang dingin mobilnya tiba-tiba terhenti, kedua mata itu melihat Ji Youra sedang bersama lelaki lain. Mereka terlihat begitu dekat, Shin Hye merasakan api cemburu dalam diri yang menggebu nggebu. Dia keluar dari mobil dan munuju ke arah Ji Youra....

PARK JUNG-SU

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***