Chapter SSS 04

Hallo semua salam kenal ya dari Zico dan Viona atau yang sering di panggil Vio 😊😊😊

Zico Wijaya Kusuma (cha eunwoo)

Viona Adisti/Vio (Jisoo black pink)

Nah itu visual dari mereka 😁 gimana?? suka gak?? 😁😁😁

@@@@@@

Dikantor Zico begitu kelelahan, bagaimana tidak kerjaannya sangat menumpuk karna hampir satu minggu lebih dia meninggalkannya, merasa begitu lelah Zico memilih pulang cepat untuk beristirahat, separuh kerjaannya ia bawa pulang.

Sementara itu Vio telah sampai dirumah langsung membersihkan dirinya dan memandikan Alika yang sudah terbangun dari tidurnya selama perjalanan pulang, setelah itu Vio membawa Alika turun ke bawah lalu dia pergi menuju dapur, didapur terlihat bik Mina yang hendak memasak.

"Bik... biar aku aja yang masak ya" Ujar Vio.

"Jangan nyonya bibik aja" jawab bik Mina.

"Gak apa apa bik.. aku aja yang masak, bibik bawa Alika main aja" ucap Vio kembali bibik pun mengalah dan membiarkan Vio yang memasak.

Tak lama kemudian Zico sampai dirumah, kini Zico benar-benar merasa sangat Canggung sekali, biasanya setiap dia pulang dari kantor istri dan anaknya selalu menyambut kedatangannya didepan, tapi sekarang sudah tidak dirasakan lagi olehnya, Zico pun masuk kedalam rumah lalu Zico berjalan menuju lantai atas, ketika ia melalui dapur di lihatnya Vio tengah menata makanan diatas meja makan.

"Mas Zico udah pulang..?" ucap Vio yang melihat Zico berjalan menuju lantai atas.

"Hmmm" Jawab Zico hanya dengan deheman saja.

"Mau aku buatkan teh mas...?" tawar Vio.

"Gak usah, aku gak haus" Jawab Zico dan melanjutkan langkah kakinya hendak kekamar.

Malam harinya Zico yang tengah asyik dengan Alika yang selama seminggu lebih teracuhkan olehnya, tiba-tiba di panggil oleh Vio dan mengajaknya untuk makan malam.

"Mas Zico ayo makan malam dulu, mas belum makan kan?" ajak Vio.

"Aku masih kenyang tadi pas mau jalan pulang aku mampir makan dulu sama Randi" jawab Zico berbohong.

Dia tau makanan itu Vio yang memasaknya, Zico berdiri dan beranjak pergi meninggalkan Alika, ketika jalan disamping Vio, Zico pun berkata dan menyakiti hati Vio kembali.

"Lain kali kamu gak usah repot-repot buat masak biar bik Mina aja, tugasmu disini hanya mengurus Alika bukan diriku jadi kamu gak boleh urus urusanku cukup urus dirimu dan Alika saja, kamu dengar baik baik masakanmu gak akan pernah aku makan, mengerti" ucap Zico dan berlalu pergi dari sana.

Vio tak berani menjawabnya, dia hanya mengusap dadanya yang dia rasa begitu sesak mendengar kata-kata Zico barusan, diambilnya Alika lalu di bawa kekamar dan beberapa menit kemudian Alika tertidur setelah diberi susu oleh Vio, saat Alika tidur Vio kembali turun pergi menuju meja makan, Vio memulai makan malam yang sempat tertunda tadi, Vio makan sendirian karna Zico tidak mau memakan masakannya.

Sia sia saja aku memasak untukmu mas, kalau kamu tak mau ada aku dirumah ini, kenapa kamu menyuruhku tinggal disini? lebih baik kau biarkan aku tinggal dirumahku, aku sanggup kok bila harus bolak balik dari rumahku ke rumahmu demi Alika~ batin Vio.

Selesai makan Vio membersihkan piring kotor bekas makannya tadi dan pergi kekamar Alika untuk beristirahat.

Keesokan paginya Vio bangun pagi pagi sekali di lihatnya Alika masih tertidur pulas, lalu Vio keluar dari kamar dan turun menuju dapur, Vio memasak kembali untuk sarapan pagi, meskipun Zico tidak mau memakan masakannya Vio tidak pernah menyerah dia berinisiatif hanya memasak dan bagian menata biarlah bi Mina saja.

Selesai memasak Vio memanggil bi Mina untuk menata makanan yang sudah Vio masak tadi, setelah itu Vio pun kembali ke atas.

"Bi Mina... tolong tata makanan ini di meja makan ya, dan satu lagi jangan bilang kalo ini Vio yang masak" ucap Vio.

"Baik Nyonya" jawab bi Mina.

"Yaudah aku keatas dulu ya bik.. kali aja Alika udah bangun, dan jangan lupa kalo udah selesai nanti panggil mas Zico buat sarapan ya bik...".

"Iya Nya siap" jawab bi Mina sambil mengangkat tangannya keatas kepala seperti sedang upacara, seketika Vio senyum melihat bi Mina dan bergegas ke atas.

Kasian sekali Nyonya Viona, padahalkan dia wanita yang baik, cantik, dan sangat pintar memasak, benar-benar istri idaman sama kayak almarhum Nyonya Alea, tetapi kenapa Tuan begitu membencinya ya? semoga saja ada keajaiban yang membuat hati Tuan Zico untuk mencintai Nyonya Vio seperti Tuan mencintai almarhum Nyonya Alea, amin~ batin bi Mina.

Vio tengah asyik mendandani putri cantiknya yang baru selesai mandi, tak sengaja mendengar suara bi Mina yang memanggil Zico untuk sarapan.

"Tuan sarapannya sudah siap" ucap bi Mina.

"Siapa yang memasak bik...?" tanya Zico yang baru keluar dari kamar dengan pakaian kantor

yang sudah rapi.

"Bibik yang masak Tuan" jawab bik Mina.

"Nah gitu dong bik, jangan biarkan orang lain memasak untukku bik" ujar Zico.

"Baik Tuan" ucap bibik dan menganggukkan kepalanya.

Lalu Zico turun menuju meja makan, Vio pun keluar dari kamar dan turun kebawah sambil menggendong Alika, senyuman terpancar dibibir Vio kala melihat Zico sudah duduk di bangku meja makan dan mulai mengambil makanan.

Bik Mina yang melihat Vio sudah turun sembari menggendong Alika langsung memanggilnya dan menyuruh untuk sarapan bersama Zico, tetapi Vio menolaknya dia berkata kalo dia harus memberi Alika bubur dulu, Vio mengambil bubur Alika yang berada di atas meja makan setelah itu Vio mengajak Alika ke halaman samping rumahnya dan menyuapi bubur disana.

Zico memulai suapan pertama dan mengunyah makanannya, tiba tiba raut wajahnya berubah.

"Ini beneran masakan bik Mina?" tanya Zico.

"Iya Tuan, siapa lagi yang masak kalau bukan bibik".

"Tapi kok rasanya beda ya bik? apa bibik berbohong? jangan jangan bukan bibik yang masak" ucap Zico seraya memberhentikan suapannya lalu mengerutkan keningnya mencurigai bik Mina.

"Ti-tidak Tuan, ini benar benar bibik yang masak kok, mungkin karna bibik coba pake bumbu baru jadi rasanya agak beda Tuan" kilah bik Mina yang nampak agak gugup, dan takut melihat ekspresi mencurigai dia dari Tuan nya.

"Memangnya aneh ya Tuan rasanya" tanya bik Mina lagi.

"Enggak kok bik, ini enak, enak banget malah" ucap Zico dan melanjutkan makannya kembali bahkan sampai nambah.

Yaiyalah enak Tuan... orang yang masak wanita cantik hihihi Nyonya Vio ~ gumam bibik dalam hati.

Vio melihat Zico makan dengan lahap sekali sampai membuat empunya nambah lagi, senyum Vio pun mengembang ternyata Zico suka dengan masakannya,Vio lanjut menyuapi Alika, setelah selesai Vio mendorong kereta Alika kedalam rumah lalu dia mencuci tempat makan Alika, Zico yang melihat Vio melintas di sampingnya menuju wastafel lansung membuang muka begitu saja dan sesegera mungkin menyudahi sarapannya kala itu.

***

Happy Reading guys😘

Aku baru up nih, bagaimana sama visualnya cocok gak? kalo gak cocok kalian boleh kok berimajinasi sama visual favorit kalian😊 author lagi pengen yang Korea koreaan dulu😁😁

Oh iya jangan lupa like, komen, rate5, vote trus favorit kan ya biar tau up selanjutnya 😊😊😊😁😁 terimakasih 🙏💕🙏💕

See you next chapter 😘😘😘**

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***