18. Alhamdulillah

Kegiatan seperti biasa setelah mandi bersih-bersih di sore hari lanjutkan dengan mengerjakan tugas kuliah, atau sekedar jalan-jalan keliling kosan, beli jajanan serta kembali ke kos melaksanakan salat dan tidur dan bangun di pagi harinya untuk kembali menjalankan aktivitas perkuliahan.

Namun pagi ini kak Desi menungguku di luar kosan, " Rindu tunggu dulu kakak ingin bicara sebentar boleh " ucap desi, Iya Kak boleh silahkan.

" Begini saat kemarin kakak kembali menemui teman kakak yang sempat kamu temui juga untuk mendapatkan hukuman karena keterlambatan, saat itu kakak dengar bahwa kamu didiskualifikasi dan tidak diterima.

hanya karena keterlambatanmu bukan, padahal itu memang suatu kesalahan tetapi masih bisa dipertimbangkan lagi maka dari itu kakak meminta kesempatan kepadanya. bahkan juga pada bintang ketua BEM kita dan dia memberitahu jika rindu masih bisa dites atau diterima dengan beberapa syarat dan tetap menjalankan hukuman atas kesalahan kemaren.

tapi pagi ini kakak tidak ada kuliah bagaimana nanti siang setelah jam istirahat temui Kakak di taman, dan nanti akan kakak beritahu bagaimana prosedur agar rindu bisa diterima di bem " jelas desi.

Benarkah kak, Rindu sangat berterima kasih kepada kakak rindu akan coba untuk mengikuti semua prosedurnya kak sekali lagi rindu berterima kasih pada kakak.

" Iya ini semua juga dari pertimbangan mereka, kakak hanya menyampaikannya dan berharap kamu bisa bergabung di bem dan kita bisa sama-samakan " ucap desi.

Iya kak rindu juga senang jika bisa diterima dan kita sama-sama kak, kalo gitu Rindu duluan ke kampus ya Kak assalamualikum.

" Waalaikumussalam hati- hati di jalan rin, ( berjalan menuju kamarnya ) aku juga tidak tahu kenapa aku merasa bahwa rindu sangat baik dan aku yakin rindu bisa diterima.

karena selama aku menjadi panitia pelaksanaan pemilihan anggota bem, baru kali ini aku melihat semangat seperti Rindu. tapi ada satu tantangan yang harus bisa dihadapi oleh kamu rin dan juga anggota lainya.

yaitu bintang terkadang para anggotanya bertahan beberapa bulan, bahkan ada yang beberapa minggu saja karena tidak senang dan tidak kuat melihat kelakuan bintang yang terkadang semena-mena pada anggota lainnya. namun apalah daya karena kekuasaan orang tuanya membuat dia di biarkan dan diperbolehkan melakukan apapun itu, kecuali melakukan tindakan kejahatan fisik apalagi melukai itu baru akan diberi sanksi kepada dirinya semoga saja rindu dan anggota lainnya bisa betah apalagi kalian masih maba " gumam desi.

Di perjalanan menuju kampus aku sangat bahagia sekali dan Alhamdulillah aku masih memiliki kesempatan untuk ikut di bem ini semoga aku bisa diterima pasti eja dan kaila akan senang jika tahu kabar ini.

perkuliahan pun dimulai seperti biasa Dosen datang memberikan ilmu sesuai dengan bidang mereka masing-masing, dan saat jam istirahat aku bersama kayla menuju keluar kelas dan saat itu juga aku memberitahu Kayla bahwasanya aku masih diberi kesempatan untuk dites agar bisa diterima di bem.

" Benarkah rindu aku senang mendengarnya rin, aku pasti akan dukung rindu atau ada yang perlu kaila bantu apa rin katakan saja kaila akan bantu apapun itu anggap saja sebagai permintaan maaf kaila " kaila.

Udah gak usah kai lagiankan rindu udah maafin kamu masa iya pake tanda permintaan maaf segala, kalo boleh rindu cuma minta doain aja biar diterima dan kita bisa sama-sama di bem.

" Kalo itu kaila udah pasti doain rin sebelum rindu memintanya, kalo gak kai doain lagi di depan rindu Ya Allah semoga sahabat kaila yang bernama rindu bisa diterima di bem ya Allah biar kami bisa sama-sama, dan maafin kaila ya Allah karena udah sempat bikin rindu sedih karena gak diterima kemaren ya Allah aamiin " doa kaila.

Aamiin makasih kaila, kalo gitu rindu duluan ya rindu mau nemuin kak desi sama ngurus apa saja syarat dan sedikit hukuman karena keterlambatan kemarin.

" Ya udah rindu hati-hati, tapi rin kalo hukumannya susah atau berat jangan dipaksain ya rindu takut nanti rindu malah kenapa-kenapa lagi " ucap kaila.

Tenang aja gak mungkin jugakan hukumannya sampai nyakitin juga kai, kalo gitu rindu duluan ntar telat lagi dahh .

" Hati-hati rin dahhh " kaila.

aku pun menuju taman dan disana sudah ada Kak Desi yang menungguku Hai Kak.

" Udah datang rin kita langsung ke ruangan aja ya nanti di situ kakak jelasin, disitu juga bakalan ada yang lainnya dan juga beberapa teman-teman Kakak. mungkin nanti juga akan datang bintang karena bagaimanapun dia ketuanya dan ini Kan perlu persetujuan dan beberapa pendapat dia juga, kalau gitu kita langsung ke ruang bem aja yuk rin " ucap desi.

Kami pun menuju ruangan BEM dan beberapa menit berjalan akhirnya sampai tetapi setelah sampai disana ruangan itu masih kosong, tidak ada orang lain hanya aku dan kak desi saja.

Loh kok masih kosong ruangannya kak, bukannya tadi Kakak bilang ada yang lain juga ?

" Mungkin mereka belum datang rin Ya udah kita tunggu dulu 10 menit " jelas desi.

Setelah 10 menit menunggu bahkan lebih namun tidak ada juga yang datang bahkan waktu istirahat hampir habis, jadi gimana kak rindu jadi nggak dites untuk keanggotaan bemnya. tapi kalau emang kakak kakaknya nggak sempat dan nggak bisa ya udah rindu juga gakpapa kak lagian rindu juga mau lanjut kuliah kak.

" Ya udah rindu lanjut ke kelas aja nanti kakak kabarin lagi tapi kalau boleh pas selesai kuliah langsung ke ruangan ini aja ya rin. Ingatkah jalan ke sininya rin ? " desi.

Ingat kak nanti rindu habis kuliah langsung ke sini aja,

" Oh ya satu lagi rin kalau seandainya masih belum ada yang datang juga ataupun nanti kakak juga nggak bisa datang,nanti kakak kabarin lagi tapi kalau udah ada yang datang rindu langsung tanya aja sama kakaknya gimana prosedurnya ya. kakak yakin rindu bisa diterima kok ya udah kalau gitu Kakak juga mau ke kelas juga dahhh " desi.

Aku pun menuju kelas dan melanjutkan perkuliahan, saat jam kuliah selesai kayla bertanya mengenai kegiatanku tadi tapi nyatanya diundur karena tidak ada kakak-kakak yang akan memberikan penjelasan kepadaku mengenai bagaimana prosedur yang harus aku lakukan agar bisa diterima.

Ya udah kalau gitu rindu langsung ke ruangan bem aja ya kai kalau kaila mau ke kosan duluan ya udah gakpapa.

" Ya udah kaila duluan ya rin maaf gak bisa nemenin semangat rindu, kaila bantu doa ya semoga rindu diterima dahhhh " kaila.

Saat sampai di ruangan bem aku melihat dari kejauhan sepertinya ruangan itu masih sepi dan tidak ada siapa-siapa, dan aku mencoba menunggu dengan duduk di depan ruangan itu dan tiba-tiba saja aku dikagetkan dengan suara.