11. Organisasi

Setelah beberapa minggu perkuliahan telah aku jalani tibalah saatnya untuk pemilihan kegiatan ekstrakulikuler atau organisasi kemahasiswaan.

Awalmya aku ragu dan bingung harus memilih organisasi apa reza sepertinya juga tidak ada bicara soal itu, dan saat itu kak desi datang menemuiku agar aku ikut BEM saja sebenarnya aku belum mengerti untuk apa organisasi itu.

Yang jelas aku lihat dan sedikit kak desi jelaskan itu organisasi tertinggi didunia kampus, " udah coba aja dulu rin lagian ada tes masuk juga kok tapi semoga diterima sih rin" ucap desi.

Yaudah rindu coba kak ohh ya pendaftarannya kapan kak " mungkin besok tenang aja nanti kak bantu karena kak rasa kamu cukup aktif, dan rajin kalo gitu kak balik ke kelas lagi dahhh " desi mereka bertemu dikantin.

" Sepertinya kemudahan untuk mencari tau tentang sijelek itu lebih mudah sekarang, terima kasih desi dan kau tak harus ikuti tes apapun karena kau sudah diterima" batin bintang yang ternyata telah memperhatikan desi dan rindu sedari tadi.

Akupun kembali ke kelas saat berjalan aku dikagetkan dengan kehadiran ya siapa lagi kalo bukan eja, " dorrrr lagi mikirin apa sih sambil jalan rindu " eja.

Eja kebiasaanya ngagetin rindu terus, rindu cuma mikirin itu ajakan kak desi karena kata dia rindu ikutan organisasi BEM aja, tapikan rindu rasa itu tesnya sulitkan eja.

" Bener tu rin lagian cari yang ringan-ringan aja rin itu terlalu sulit apalagi bagi waktunya rin, udah gak usah ikut itu yang lain aja kan masih banyak juga " eja.

Tapi kak aku pasti bisa kok eja, gimana kalo eja ikutan juga biar nanti kita bisa barengankan ja eja mau gak.

" Sebenarnya gak sih tapi kalo rindu yang aja eja mau aja yaudah eja kekelas dulu rindu juga dahhh, ohhya mau balik sama eja gak rin " eja.

Gak usah ja rindu baliknya sama teman-teman yang lain aja, " yaudah oke " akhirnya aku menuju kelas dan memulai perkuliahan seperti biasa.

Setelah selesai aku menuju kosan tapi kenapa kayla dan yang lainya tidak kelihatan ya, apa mereka sudah balik duluan tapi biasanya gaksih atau jangan-jangan kayla kenapa-kenapa.

Aku harus kekosan secepat mungkin, akupun bergegas berjalan menuju kosan namun eja melihat aku bergegas saat berjalan menghampiriku.

" Rin rindu kenapa kok kayak orang kawatir aja sih emangnya kenapa" eja.

Gak tau ja tiba- tiba rindu kawatir sama keadaan kayla soalnya kemaren itu dia sakit, rindu takut kalo dia sakit lagi yaudah rindu duluan ja.

" Heii rindu kebiasaan ya udah balik sama eja aja daripada jalan kaki lebih cepat naik motorkan udah naik" eja.

Yaudah yok akhirnya kamipun menuju kosan ku dan beberapa menit saja sampai bahkan lebih cepat dengan motor.

Setelah sampai eja makasih ya udah nganterin rindu kalo gitu rindu masuk dulu assalamualaikum. " iya rindu hati-hati kalo butuh bantuan telpon eja aja ya ehh lupa waalaikumussalam dahhh" eja.

Ejapun pergi dan aku bergegas masuk kedalam, saat sampai dikamar aku langsung menuju kamar tapi malah tidak ada satu orangpun ada dikosan ini.

Malahan aku sedikit ketakutan kemana mereka pergi, akupun masuk dan menunggu dikamar saja sambil bersih-bersih dan mandi serta memasak.

Bahkan setelah makan sore dan semua kegiatan telah selesai barulah kayla pulang bersamaan dengan yang lainya.

" assalamualaikum rindu udah balik aja ni udah bersih dan makan lagi " kayla.

Aku tu cepat pulang karena kawatir kamu kenapa- kenapa kay tadi tu aku udah nungguin kamu, yang lainya juga tapi kalian malah gak ada satu orangpun gak ada kay emangnya kamu kemana kay.

" Ohh pasti kamu gak tau lagikan rin kita itu tadi keruangan khusus BEM, liat informasi pendaftaran" kayla.

Ohh itu aku udah tau kay kak desi yang kasih tau tapikan pendaftaranya itu besok, dan apa kalian harus kesana buat liat informasinya gitu.

" Arghhhh rindu jangan polos polos amat napa rin, aku tu sama yang lain sekalian cuci mata masih gak tau cuci mata itu bukan cuci mata pake air ya tapi liat-liat pemandangan dan ya cowok-cowoknya gitulah rin yaudah aku mau mandi dulu dahh" kayla.

Kayla kayla ada ada aja ya pake cuci mata segala, ohh ya kalo kayla juga kesana tadi berarti dia juga mau ikut bem itu yaudah berarti kita bisa samaan ya semoga aku, eja dan kayla diterima jadi anggota bem itu.

Episodes
1 1. Kabar Bahagia
2 2. Ospek Hari 1
3 3. Ospek hari 2
4 4. Penasaran
5 5. Ospek hari 3
6 6. Apa Istimewanya
7 7. Selesai Ospek
8 8. Bertemu dr. Laura dan Bintang
9 9. Mulai Penasaran
10 10. Perkuliahan
11 11. Organisasi
12 12. Bahan Taruhan
13 13. Diterima BEM
14 14. Pelantikan
15 15. Hukuman Keterlambatan
16 16. Kak Bintang
17 17. Memaafkan
18 18. Alhamdulillah
19 19. Kak Bintang
20 20. Hinaan Kak Alika
21 21. Hukuman
22 22. Derita Simiskin
23 23. Menjadi Pembantu
24 24. Sampah
25 25. Kawatir
26 26. Diam
27 27. Kekawatiran Eja
28 28. Bertengkar
29 29. Kabur
30 30. Meminta Bantuan
31 31. Terluka
32 32. Kembali Kuliah
33 33. Satu Masalah Selesai
34 34. Mengalah
35 35. Bertengkar II
36 36. Dimarahi
37 37. Bebas Sesaat
38 38. Jalan-Jalan
39 39. Kayla
40 40. Hampir Ternodai
41 41. Siapa Ajeng ?
42 42. Kampus Hari Ini
43 43. Tidak Akan Berubah
44 44. Terjebak
45 45. Bersikap Biasa
46 46. Apa kak Bintang ?
47 47. Hari pertama bekerja
48 48. Berangkat Kuliah
49 49. Eja
50 50. Sedih
51 51. Teh Hangat
52 52. Menyakitkan
53 53. Reza
54 54. Pertengkaran
55 55. Pembalasan Dimulai
56 56. Sarah
57 57. Reza Sibuk
58 58. Dicurigai
59 59. Sendirian
60 60. Perih
61 61. Kembali Sendirian
62 62. Tak Dianggap
63 63. Di Fitnah
64 64. Hanya Air Mata
65 65. Masih Tersakiti
66 66. Hancur
67 67. Selalu Salah
68 68. Meminta Bantuan
69 69. Berdua
70 70. Salah Aku Juga Mencintaimu
71 71. Menuju Kota
72 72. Rindu itu Kebahagiaan
73 73. Sarah dan Alika
74 74. Kembali ke Kampung
75 75. Firasat Buruk
76 76. Badai Kehidupan
77 77. Terlalu Menyakitkan
78 78. Kota
79 79. Pertemuan
80 80. Takdir
81 81. Kawatir
82 82. Rencana Oma
83 83. Rindu
84 84. Ngomongin Rindu
85 85. Tersakiti
86 86. Pentingkah Aku
87 87. Masih Egois
88 88. Oma
89 89. Berita Membawa Arah
90 90. Rindu Kembali
91 91. Bahagia
92 92. Kembali ke Kampung
93 93. Gelisah
94 94. Ke Kampung
95 95. Sampai
96 96. Bimo
97 97. Akankah Bertemu
98 98. Bertemu
99 99. 7 Pemuda
100 100. Cukup Kak
101 101. Membantu
102 102. Villa
103 103. Sebelum Menuju Kota
104 104. Jalan-Jalan
105 105. Sore
106 106. Senja
107 107. Malam Terakhir di Kampung
108 108. Hari Terakhir
109 109. Kembali ke Kota
110 110. Kuliah
111 111. Kaila
112 112. Berubah
113 113. Menemani Kaila
114 114. Peduli
115 115. Sedih
116 116. Belum Siap
117 117. Menuju Wisuda
118 118. Cucu Angkat Oma
119 119. Bertemu
120 120. Orang Kaya
121 121. Selesai Wisuda
122 122. Cemburu
123 123. Menolak
124 124. Alika
125 125. Peringatan Alika
126 126. Oma Sakit
127 127. Besuk Oma
128 128. Curiga
129 129. Berbohong
130 130. Menjauh
131 131. Berhenti
132 132. Berakhir
133 133. 5 Tahun Kemudian
134 134. Flasback I
135 135. Flasback II
136 136. Flasback III
137 137. Kembalinya Bintang
138 138. Dimana Rindu
139 139. Menemukan Rindu
140 140. Pertemuan
141 141. Rindu dan Bintang
142 142. Menyesali
143 143. Tujuan
144 144. Keraguan
145 145. Masih
146 146. Ciko
147 147. Permohonan
148 148. Akhirnya
149 149. Mencoba
150 150. Menerima
151 151. Kabar Bahagia
152 152. Senyuman
153 153. Persiapan
154 154. Maafkan Kakak
155 155. Hari Bahagia
156 156. Hari Pernikahan
157 157. Malam Pertama
158 158. Pilihan Takdir
159 159. Sapu Tangan Cinta
160 160. Curhat
161 161. Author's Story
Episodes

Updated 161 Episodes

1
1. Kabar Bahagia
2
2. Ospek Hari 1
3
3. Ospek hari 2
4
4. Penasaran
5
5. Ospek hari 3
6
6. Apa Istimewanya
7
7. Selesai Ospek
8
8. Bertemu dr. Laura dan Bintang
9
9. Mulai Penasaran
10
10. Perkuliahan
11
11. Organisasi
12
12. Bahan Taruhan
13
13. Diterima BEM
14
14. Pelantikan
15
15. Hukuman Keterlambatan
16
16. Kak Bintang
17
17. Memaafkan
18
18. Alhamdulillah
19
19. Kak Bintang
20
20. Hinaan Kak Alika
21
21. Hukuman
22
22. Derita Simiskin
23
23. Menjadi Pembantu
24
24. Sampah
25
25. Kawatir
26
26. Diam
27
27. Kekawatiran Eja
28
28. Bertengkar
29
29. Kabur
30
30. Meminta Bantuan
31
31. Terluka
32
32. Kembali Kuliah
33
33. Satu Masalah Selesai
34
34. Mengalah
35
35. Bertengkar II
36
36. Dimarahi
37
37. Bebas Sesaat
38
38. Jalan-Jalan
39
39. Kayla
40
40. Hampir Ternodai
41
41. Siapa Ajeng ?
42
42. Kampus Hari Ini
43
43. Tidak Akan Berubah
44
44. Terjebak
45
45. Bersikap Biasa
46
46. Apa kak Bintang ?
47
47. Hari pertama bekerja
48
48. Berangkat Kuliah
49
49. Eja
50
50. Sedih
51
51. Teh Hangat
52
52. Menyakitkan
53
53. Reza
54
54. Pertengkaran
55
55. Pembalasan Dimulai
56
56. Sarah
57
57. Reza Sibuk
58
58. Dicurigai
59
59. Sendirian
60
60. Perih
61
61. Kembali Sendirian
62
62. Tak Dianggap
63
63. Di Fitnah
64
64. Hanya Air Mata
65
65. Masih Tersakiti
66
66. Hancur
67
67. Selalu Salah
68
68. Meminta Bantuan
69
69. Berdua
70
70. Salah Aku Juga Mencintaimu
71
71. Menuju Kota
72
72. Rindu itu Kebahagiaan
73
73. Sarah dan Alika
74
74. Kembali ke Kampung
75
75. Firasat Buruk
76
76. Badai Kehidupan
77
77. Terlalu Menyakitkan
78
78. Kota
79
79. Pertemuan
80
80. Takdir
81
81. Kawatir
82
82. Rencana Oma
83
83. Rindu
84
84. Ngomongin Rindu
85
85. Tersakiti
86
86. Pentingkah Aku
87
87. Masih Egois
88
88. Oma
89
89. Berita Membawa Arah
90
90. Rindu Kembali
91
91. Bahagia
92
92. Kembali ke Kampung
93
93. Gelisah
94
94. Ke Kampung
95
95. Sampai
96
96. Bimo
97
97. Akankah Bertemu
98
98. Bertemu
99
99. 7 Pemuda
100
100. Cukup Kak
101
101. Membantu
102
102. Villa
103
103. Sebelum Menuju Kota
104
104. Jalan-Jalan
105
105. Sore
106
106. Senja
107
107. Malam Terakhir di Kampung
108
108. Hari Terakhir
109
109. Kembali ke Kota
110
110. Kuliah
111
111. Kaila
112
112. Berubah
113
113. Menemani Kaila
114
114. Peduli
115
115. Sedih
116
116. Belum Siap
117
117. Menuju Wisuda
118
118. Cucu Angkat Oma
119
119. Bertemu
120
120. Orang Kaya
121
121. Selesai Wisuda
122
122. Cemburu
123
123. Menolak
124
124. Alika
125
125. Peringatan Alika
126
126. Oma Sakit
127
127. Besuk Oma
128
128. Curiga
129
129. Berbohong
130
130. Menjauh
131
131. Berhenti
132
132. Berakhir
133
133. 5 Tahun Kemudian
134
134. Flasback I
135
135. Flasback II
136
136. Flasback III
137
137. Kembalinya Bintang
138
138. Dimana Rindu
139
139. Menemukan Rindu
140
140. Pertemuan
141
141. Rindu dan Bintang
142
142. Menyesali
143
143. Tujuan
144
144. Keraguan
145
145. Masih
146
146. Ciko
147
147. Permohonan
148
148. Akhirnya
149
149. Mencoba
150
150. Menerima
151
151. Kabar Bahagia
152
152. Senyuman
153
153. Persiapan
154
154. Maafkan Kakak
155
155. Hari Bahagia
156
156. Hari Pernikahan
157
157. Malam Pertama
158
158. Pilihan Takdir
159
159. Sapu Tangan Cinta
160
160. Curhat
161
161. Author's Story

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!