* camp pasukan kerajaan han *
sampainya di camp hari sudah gelap yang menandakan hari sudah malamhanya terdengar bunyi binatang malam yang saling bersahutan di kegelapan malam.
pangeran zao bergegas menuju tenda nya yang terletak di tengah2 tenda prajurit yang lain.pangeran zao langsung disambut para prajurit yang tengah berlalu lalang sambil mengawasi keadaan sekitar begitu juga dengan prajurit bayangan gelap yang selalu setia berada disisi pangeran zao
di tenda pangeran zao dari jauh terlihat dua orang prajurit yang sedang berjaga didepan tenda sang pangeran begitu juga jendral ming yang ditugaskan khusus untuk menjaga seseorang yang berada di dalam nya
'' hormat yang mulia pangeran zao.''ucap para prajurit serempak dan juga jendral ming sambil memberi hormat
''apa semua baik2 saja jendral.''tanya pangeran
'' y yang mulia semua aman terkendali.'' jawab jendral ming
'' kamu bisa pergi sekarang untuk istirahat jendral.''ucap pangeran zao dingin
'' baik yang mulia hamba pamit dulu.'' ucap jendral ming sambil memberi hormat lalu meninggalkan tenda pangeran zao
pangeran zao masuk kedalam tenda dan menghampiri mulan yang masih terbaring di
tempat tidur milik pangeran zao.
mulan yang sudah sadar melihat seseorang masuk terkejut dan langsung melihat kearah nya karna mulan tidak bisa bergerak akibat jurus totok dari pangeran zao hanya bisa diam dan menatap pangeran zao.pangeran zao yang ditatap mulan membalasnya dengan senyum manis dan duduk disamping mulan
'' kamu sudah sadar nona.maaf kan saya terlambat pasti kamu sangat ketakutan berada disini sendirian.'' ucap pangeran zao lembut dan langsung mencabut jurus totok nya pada tubuh mulan.
mulan pun langsung bernafas lega karna terbebas dari totokkan itu tersenyum kepada pangeran zao.
''terimakasih yang mulia karna sudah menolong hamba nama hamba xian mulan yang mulia.atas kemurahan hati yang mulia hamba yg rendah ini tidak mempunyai apa2 untuk bisa membalas kebaikan yang mulia.'' ucap mulan yang diiringi senyuman diwajah manisnya
'' tidak perlu dipikirkan sudah tugas seorang raja menolong rakyatnya yang dalam kesusahan panggil saya tuan zao masalah hutang budi kamu bisa mengantikan dengan menjadi pelayan pribadi ku.''ucap pangeran dengan senyum penuh dengan maksud terselubung.
''baik yang mulia hamba bersedia suatu kehormatan bagi hamba bisa menjadi pelayan yang mulia.''jawab mulan dengan lembut dan menatap mata pangeran dengan lembut
'' untung aja aku sering lihat drakor jadi tau harus bersikap bagaimana didepan seorang pangeran kenapa sih harus ber renkarnasi segala dan pindah ke zaman ini pula cape deh.untungnya akting ku gak buruk2 amat jadi pangeran ini gak tau kalau aku dari masa depan. sebenernya males banget harus menjadi pelayan pangeran ini tapi mau bagaimana lagi uhhh ...pengennya sih bisa bebas menikmati zaman ini kaya di novel bisa berpetualang mencari cowo ganteng he..hee..tapi apalah daya aku jalani aja dulu ''batin mulan
pangeran zao yang melihat mulan melamun langsung mengejutkan mulan dalam lamunan
'' kamu baik2 aja apa ada yang sakit apa perlu panggil kan tabib fu lagi untuk memeriksa kamu.'' ucap pangeran zao yang terus menatap mulan dengan lembut
''tidak yang mulia aku tidak apa2 hanya saja aku sedikit lapar.''ucap mulan mengalihkan pembicaraan dan berakting dengan wajah memerah dan langsung menunduk seolah2 dia tengah malu.pangeran yang melihat mulan malu hanya tersenyum tipis melihatnya
''ternyata dia lebih cantik kalau lagi malu seperti itu rasanya ingin sekali menjadikan nya milik ku.''batin pangeran zao yang terus memandangi mulan dengan penuh hasrat
pangeran zao beranjak dari duduk nya dan keluar dari tenda untuk menyuruh prajurit membawa beberapa makanan ke tenda nya
setelah pangeran menyuruh prajurit yang berjaga di depan tenda untuk mengambilkan makanan.
pangeran zao kembali ketempat mulan berada.
mulan yang sedang duduk disisi tempat tidur menyambut pangeran zao dengan senyum yang dipaksakan.
''sebentar lagi makanan datang kamu tenang aja.kalau boleh tau kau berasal dari mana dan dari marga mana.''tanya pangeran zao
''hamba dari kerajaan bulan merah yang mulia ayah hamba bernama xian feng dan ibu hamba bernama xia yiyin.hamba sendiri bernama xian mulan (xia wei nama asli gadis yang mulan tempati).''jawab mulan berbohong
'' ow jadi kamu berasal dari kerajaan bulan merah.apa di keluarga kamu ada yang ahli pengobatan(tabib).'' tanya pangeran zao.
''ada yang mulia ayah hamba adalah salah satu dari tabib di istana kerajaan bulan.''jawab mulan dengan raut wajah sedih
jangan lupa like ya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 101 Episodes
Comments