Lama lama seperti orang Gila

Seperti yang sudah diperintahkan oleh Kris,bahwa hari ini Pak Ram harus membawakan makan siang istrinya kedalam kamar.Dengan alasan jika istrinya sedang tidak enak badan.Tadi pagi juga begitu setelah sarapan yang penuh drama yang diperankan oleh Kris tentunya.Membuat Zalfa semakin kesal saja dibuatnya.

Bahkan saat ini ia tidak disuruh untuk keluar kamar sama sekali.Tapi,karena Zalfa juga malas untuk bertemu dengan kedua siluman berwujud manusia itu.Akhirnya Zalfa menurut saja,sebab ia juga tidak mau ikut tersulut emosi dan hingga harus berbuat kasar kembali seperti waktu itu.Zalfa bukannya takut pada Dara dan Celine,melainkan Zalfa hanya menjaga attitude nya saja supaya tidak banyak melakukan kesalahan.

Dan entah kenapa ketika berhadapan dengan Kris Zalfa malah seperti luluh tak berdaya.Bahkan ia dengan mudahnya menyerahkan kesucian dirinya direnggut oleh Kris.

"Ayolah Zalfa,kamu harus pikirin gimana caranya keluar dari sini!!!.Dan kamu juga harus temuin Zilfa sebelum kamu terjebak selamanya oleh permainan kamu sendiri".Lirih Zalfa mencoba berpikir keras untuk bisa bebas dari Kris.

Tok....tok....

Suara pintu kamar diketuk oleh Pak Ram karena sudah waktunya untuk makan siang.Bahkan Zalfa sampai tidak sadar kalau ini sudah jam makan siang.Sejak kepergian Kris ke kantor Zalfa juga terus sibuk memikirkan cara untuk bebas dan menjalani kehidupannya seperti biasa.

"Waktunya makan siang nona".Ucap Pak Ram ketika pintu kamar sudah dibuka oleh Zalfa.Lalu dijawab anggukan kepala oleh Zalfa.

Dua pelayan masuk kedalam kamar dan meletakkan nampan berisi makanan untuk makan siang Zalfa.Dengan tetap diawasi oleh Pak Ram.

"Terimakasih pak Ram".Ucap Zalfa sambil tersenyum begitupun dengan kedua pelayan yang merasa sedikit aneh dengan sikap nona mudanya.Karena tidak seperti istri Kris sebelumnya waktu ia belum menghilang.Dengan sedikit kaku dan terkejut kedua pelayan pun menundukkan kepalanya.

"Ok ,Zalfa anggap saja saat ini kamu sedang liburan!!!.Dan menjadi nona muda untuk sementara waktu,jadi apa salahnya jika kau nikmati saja dulu momentnya".Seru Zalfa menguatkan diri sendiri.

Semua aktivitas Zalfa didalam kamar dapat dilihat Oleh Kris dari ponselnya.Kris nampak tersenyum karena Zalfa begitu penurut dan tidak pernah membangkang padanya.

"Ah,ayolah Kris,Lo lama lama seperti orang tidak waras saja".Cibir Abi begitu ia masuk tapi melihat Kris masih saja tersenyum sendirian tidak jelas.

"Bacot lu Bu".Sentak Kris lalu kembali fokus pada berkas yang ada dimeja kerjanya.

"CK....Sepertinya Lo emang sudah kecanduan dengan tubuh istrimu itu???_.Goda Abi lagi

Kris hanya menatap tajam kearah Abi,tapi yang ditatap malah terlihat acuh."Apa kalian belum bisa melacak dimana keberadaan wanita itu????".Kris bertanya dengan serius.

"Apa elo masih mau mencari ****** sepertinya Kris???.Bukannya malah ini akan menjadi hari keberuntungan mu jika dia tidak bisa ditemukan dan menghilang dari kehidupan Lo".

"Hahaha,itu juga salah satunya,tapi gue juga butuh mengorek informasi yang dia ketahui tentang Wanita ular itu dan musuh gue Bi.Dan pasti Lo masih ingat bukan apa alasan gue mau nikahi ****** sialan itu??".

"Ya...ya...Gue masih ingat Kris.Dan sepertinya ada kejanggalan disini Kris.Karena sampai saat ini orang orang kita belum berhasil melacak posisi dia".Abi sekarang mulai berkata serius.

"Apa lo mulai mencurigai seseorang dalang dari semua ini Bi???.Dan apa Lo juga berpikiran sama dengan gue saat ini????".Kris pun menatap kearah Abi sahabat sekaligus asistennya itu.

"Tapi gue juga belum yakin Kris.Dan secepatnya gue pasti temukan bukti itu.Selagi Jack mengumpulkan bukti yang lainnya.Maka Lo harus bisa jagain Zalfa yang sudah berhasil Lo nikahin!!!.Jangan sampai mereka kembali menargetkan sisi kelemahan Lo sekarang".Saran Abi

"Lo bener Bi,dan gue minta Lo pilihkan orang terbaik buat jagain Zalfa di mension untuk menjadi bodyguard nya.Karena gue juga tidak bisa selalu mengawasinya jika gue lagi diperusahaan.Sebab,tidak menutup kemungkinan Wanita ular itu pasti akan menyingkirkan apapun yang menjadi penghambat jalan mereka".Perintah Kris yang mulai khawatir akan keselamatan Zalfa.

Dan dijawab anggukan kepala serta acungan jempol oleh Abi.

🌿🌿🌿🌿🌿

Kembali ke mension Dara dan celine semakin sulit bergerak dan melancarkan aksinya jika targetnya selalu berada didalam kamar utama.Bahkan mendekati pintu kamar itu pun tidak mudah.Hanya orang yang dipercaya saja yang bisa masuk kesana.

"Apa yang harus kita lakukan sekarang Tante???.Aku sudah tidak sabar untuk menghabisi Zilfa".Geram Celine sambil Mondar mandir didalam kamar Dara.

"Sabar Celine sayang!!!.Sebentar lagi,tunggu kesempatan itu datang!!!.Dan jangan terburu buru!!!".Sahut Dara sambil mengecat kukunya.

"Uh...Tapi ****** itu selalu saja menempel pada Kris Tante.Kris hanya milikku selamanya milikku".Sungut Celine emosi.

"Krisnya atau hartanya????".Tanya Dara sambil terkekeh.

"Tentu saja dua duanya".Jawab Celine cepat dan ikut tersenyum licik.

🌿🌿🌿🌿🌿

Sedangkan ditempat lain seorang pria sedang duduk bersama teman temannya disalah satu cafe yang menjadi tempat nongkrong mereka.Ia mengisap rokok ditangannya dan mengepulkan asapnya keudara.

"Lo kenapa Ron????.Kecut amat tuh muka???".Sindir salah satu temannya.

"Gagal celup lagi nih kayaknya".Celetuk salah satu teman nya lagi dan disambut galak tawa dari yang lainnya.

"Semenjak dia kembali tuh cewek berubah,bahkan dia jarang keluar kamar.Apalagi sekarang dia udah satu kamar sama saudara tiri gue suaminya".Terang Ronny pada para sahabatnya.

"Coba aja Lo ajak main diluar Ron!!!.Kali aja dia mau,lagian mungkin tuh cewek cari aman sekarang".Usul salah satu temannya.

"Bener juga usul Lo.Tapi dia selalu dikurung tuh sama Kris didalam kamarnya,makan aja dianterin pelayan,Mana ada kesempatan gue ngomong sama dia".

"Yaelah,gitu aja repot,Lo tinggal suruh pelayan aja buat kasih tau dan Lo bayar tuh pelayan biar tutup mulut!!!".Ronny nampak berpikir

"Atau Lo tinggal kasih obat perangsang aja di minuman atau makanan ketika pelayan mau nganterin makanannya.Beres kan.Dan ketika ada kesempatan Lo garap langsung tuh!!!".Usul yang lain.

"Hahaha...Ternyata Lo pada pinter ya kalo untuk urusan kejahatan".Puji Ronny pada sahabat sahabat nya.Karena ia pun sudah tidak sabar untuk menikmati kembali tubuh Wanitanya.Apalagi Ronny bisa melihat sekarang body wanita yang selama ini ia jamah lebih waw.Membuat otaknya selalu traveling dan menginginkannya untuk beradu peluh dengannya.

Namun sayangnya semenjak kepulangan nya Kris nampak lebih menjaga wanitanya.Dan selalu mengurungnya didalam kamar,hingga Ronny tidak memiliki kesempatan untuk bertemu dan melepaskan rasa rindunya pada wanita yang dianggap sebagai kekasihnya itu.

TBC

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***