8.Jangan kembali

Seorang model yang terkenal telah tiba turun di bandara Charles de Gaulle yang baru pulang dari Amerika. Pergi ke Amerika karena sibuk dengan syuting, sekarang dia pulang ke Paris karena dia ingin berjumpa dengan sosok yang di cintainya.

Tidak lain seorang itu yaitu Geo, ya, dia paman Ratih. Pria itu adalah mantan dari seorang model. Mereka putus sejak 5 tahun yang lalu, demi karir, wanita model ini rela meninggalkan Geo.

Nama Maria Alvera, umur 27 tahun. Seorang model yang terkenal di kota Paris, Alve kembali ke kota Paris karena merindukan pujaan hatinya.

Akhirnya, aku kembali ke negara 'ku sendiri, dimana tempat aku lahir. Pujaan hatiku, maafkan aku yang dulu meninggalkan kamu demi karir aku sendiri. Aku ingin kembali aku sangat merindukan kamu sayang.

Alve langsung meninggalkan bandara kemudian segera naik kendaraan mobil jemputannya, lalu pergi ke perusahaan mantannya yaitu Geo.

"Nona Alve?. sang supir bertanya.

"Perusahaan" jawab dengan sekilas.

"Baik".

Mobil menyala dan melaju dengan kecepatan tinggi, tidak sabar lagi ingin bertemu dengan pujaan hatinya. Rasanya ini pertama saat mereka dulu kenal.

Mereka saling kenal, sejak di bangku SMA, banyak yang jatuh hati pada Geo. Tapi Geo lebih menyukai Alve di bandingkan perempuan lain yang ada di sekolah.

Namun sayangnya, karena karir lebih penting baginya di bandingkan pria yang tulus mencintainya, dunia karir telah membutakan hati Alve. Hingga dia lebih memutuskan keluar negeri untuk syuting.

Kantor Geo.....

Semua orang sibuk dengan pekerjaan masing-masing, bagitu juga dengan Geo, yang sedang mengawasi para karyawan yang sedang sibuk dengan pekerjaan. Geo di panggil oleh manager, bahwa ada seorang perempuan yang ingin bertemu dengannya.

"Antarkan mereka di ruang utama" ucap Geo pada salah satu karyawan.

Geo berjalan ke ruangan utama, ya sama seperti biasanya setiap pertemuan dengan tamu. Membuka pintu dan memanggil wanita itu, namun di saat wanita itu berpaling belakang Geo pun....

"Kamu?. Geo terkejut dengan kedatangan Alve di kantornya.

"Hai Sayang" sapa dari Alve.

"Apa yang kamu lakukan disini?. Untuk apa datang menemui saya lagi" ucap Geo dengan nada acuhan.

Alve mendekati Geo dan memeluknya.

"Aku merindukan kamu sayang".

"Kita sudah tidak hubungan lagi, jadi lebih baik keluar dari sini!." ucap Geo dengan tegas.

Alve masih tetap tidak ingin melepaskan pelukan dengan Geo, Alve sangat mencintai Geo dan sekarang dia sangat menyesal melakukan hal yang lalu.

"Apa, setega itu 'kah pada 'ku Geo?" Alve bertanya dan Geo memalingkan wajah ke arah lain.

"Iya, karena aku, sudah mencintai wanita lain!" kata Geo yang masih saja memalingkan wajah.

Alve pun terkejut dengan jawaban, tidak menyangka, bahwa secepat itu Geo melupakan kenangan saat bersamanya dulu. Geo yang selalu mengejar cinta Alve, sekarang semua sudah lenyap karena perbuatannya sendiri yang lebih memilih karir.

"Aku tidak percaya itu, aku sangat yakin. Bahwa di dalam hati kamu masih ada aku" ucap dengan rasa percaya diri.

"Iya, aku mencintainya".

Kali ini tidak salah dengar lagi, bahwa Geo berkata jujur, hatinya sudah pindah pada wanita lain. Alve pun penasaran siapa wanita itu?.

"Aku akan merebut kamu dari dia!. Kata Alve dengan penuh percaya diri.

"Itu tidak akan, karena aku sangat mencintainya." Masih sama dengan jawaban yang sama.

"Kita lihat saja".

Alve keluar dari ruangan Geo dengan perasaan yang kesal, Geo yang dulu mencintainya, kini lebih memilih mencintai wanita lain. Ia pun nekat untuk melakukan suatu rencana. Agar dia bisa mendapatkan Geo kembali, akankah rencana itu berhasil?.

Alve menelpon anak buahnya dan menyuruh agar mencari siapa wanita yang kini dekat dengan pujaan hatinya, apakah dia seorang wanita yang cantik atau wanita yang sederhana saja.

Masih terus memikirkan, bagaimana bisa Geo seorang CEO lebih memilih wanita lain di bandingkan seorang model yang terkenal seperti dia.

Aku akan lakukan semua Geo, bagaimana pun kamu tetap milikku. Akan aku lakukan semua untuk mendapatkan kamu kembali, aku mencintaimu Geo. Ucap batin Alve.

Dalam ruangan

"Pak, anda yang semalam bukan? Risha bertanya.

"Ya itu saya, apa ada yang salah dengan saya? kata James.

Risha masih belum tahu, kalau James adalah pria yang sudah membelinya dan bahkan sebaliknya James belum mengetahui seperti apa Risha, akan tetapi Risha tidak mengenali sosok pria yang telah membelinya.

"Selamat siang pak, ini surat lamaran kerja dari saya" kata Risha.

"Kamu sudah saya terima dan hasil interviewnya sangat memuaskan, selamat, kamu saya terima." Ucap dengan nada sombong.

"Tapi kamu bekerja sebagai sekretaris saya".

Sekretaris? aku baru saja daftar di perusahaan ini, kenapa mereka memberi aku posisi seperti ini. Apa aku sedang mimpi. Dalam batih Risha.

"Hai kamu, apa kamu dengar yang saya katakan?" menyadarkan Risha dari termenung dengan menjentikkan jari.

"Iya pak, saya dengar" bangun dari termenung.

"Pak?. kamu pikir saya sudah tua, saya masih muda. Enak saja memanggil saya dengan sebutan pak-pak" ucap James.

"Maaf, jadi saya harus memanggil siapa?".

"Kamu bertanya pada saya, jadi untuk apa kamu bekerja disini!" ucapnya dengan nada tinggi.

Berpikir keluar negeri akan hidup tenang tapi masih sama saja, bentakan, amarah dan hinaan masih belum hilang dari kehidupan Risha.

"Baik tuan, saya akan bekerja lebih giat lagi" kata Risha.

"Zia, siapkan ruang pekerjaan untuk dia" James berkata pada Zia.

"Baik tuan".

...----------------...

Seorang ibu sedang memegang sebuah foto, di dalam foto itu ada Risha dan Ella, Erlina merindukan anaknya. Terus memandang wajah Risha dalam foto, karena sejak Risha menghilang pada waktu itu dan sampai sekarang belum ada kabar sama sekali.

Kamu dimana nak, ibu sangat rindu kamu. Maafkan ayah kamu yang sudah membuat kamu menderita sejak kecil, ibu tidak bisa membantah kehendak ayah kamu. Maafkan ibu yang telah menyembunyikan jati diri kamu yang sebenarnya, maafkan ibu . Ucap dalam hati bu Erlina

Tiba-tiba.....

"Ibu" mengetuk pintu dari luar.

Erlina segera menghapus air matanya, dia tidak ingin Ella tau. Bahwa ibunya sangat menyayangi anak itu.

"Ada yang ingin aku bicarakan. tapi ibu, jangan bilang ya sama ayah" memohon pada Erlina untuk tidak mengatakan pada suaminya.

"Apa yang ingin kamu sampaikan nak?" Erlina bertanya.

"Aku hamil bu".

Seperti sebuah tamparan yang keras mendengar perkataan anaknya, Ella hamil di luar nikah. Ini semua salahnya kenapa membiarkan anaknya keluar malam dan pada akhirnya dia menanggung semua rasa malu yang di dapatin dari anaknya.

"Siapa yang menghamilimu?” tanya Erlina pada Ella karena khawatir.

"Aku tidak tau bu, Aku tidak melihat dia terakhir kalinya. Aku takut bu" ucap Ella dengan deraian air mata.

Tidak tau apa yang harus di lakukan sekarang, siapa pria itu?. siapa yang telah menghamili anaknya? Ella terus menangis di pelukan ibunya, dia sangat malu bisa-bisanya hamil di luar nikah.

Suara ponsel Risha berdering

📱"Halo mona" mengangkat telepon.

📱"Mona?" Ratih merasa bingung.

📱"Aku sedang di kantor, ada apa menelponku?".

"Apa kamu di izinkan bermain ponsel pada waktu jam kerja!," kata James memberikan peringatan.

"Maaf tuan, saudara saya telepon" jawab Risha.

Apa yang terjadi dengan Risha, kenapa seperti orang yang sedang ribut. Aku harus kesana aku harus lihat keadaan disana, mungkin Risha kenapa-kenapa. Batin Ratih.

"Maafkan saya pak, saya tidak mengulanginya lagi" meminta maaf agar James tidak memecatnya.

"Jangan pecat saya pak, hari ini hari pertama saya kerja" ucapan Risha memasang wajah yang takut.

"Adakah saya bilang seperti itu?," kata James.

James berjalan arah Risha, membuat Risha merasa tidak bisa bergerak sama sekali dengan kenakalan atasannya sendiri. Dari luar, Ratih sudah berada di depan gedung perusahaan James.

Ratih masuk dalam kantor dan segera bertanya pada petugas untuk menemui Risha atau Trya, tapi petugas tidak memberikan izin pada Ratih untuk masuk ke dalam ruangan tersebut.

Risha tidak bisa bergerak karena tubuh James sangat dekat dengan tubuhnya, di luar Ratih masih terus memaksa masuk dalam ruangan tersebut dan memberontak dengan petugas.

Akhirnya Ratih memaksa masuk dalam ruang presdir dimana Risha bekerja, ketika masuk ke dalam dan lihat. Bahwa Risha sedang bermesraan dengan pria yang selama ini dia cari.

Itulah yang ada di dalam di pikiran Ratih, Ratih merasa cemburu. Kenapa Risha yang selalu mendapat lebih awal keberuntungan itu.

Ratih marah dan akhirnya....

"Risha" memanggil dengan nada tinggi.

Ratih dan James sama-sama terkejut, Ratih yang keceplosan dengan nama yang barusan di panggil dan begitu juga James terkejut bahwa yang berada di dalam kantornya adalah wanita yang di cari selama ini.

Bersambung

Terpopuler

Comments

ᴅɪᴇ

ᴅɪᴇ

huh Ratih keceplosan 😝

2021-10-31

0

Valley

Valley

Wihh.. Makin penasaran

2021-10-15

0

🍭ͪ ͩ✹⃝⃝⃝s̊S𝕭𝖚𝖓𝕬𝖗𝖘𝕯☀️💞

🍭ͪ ͩ✹⃝⃝⃝s̊S𝕭𝖚𝖓𝕬𝖗𝖘𝕯☀️💞

James terlalu kecanduan dg wanita tuhh... macam" aja...
ISS siratihh jd keceolosan kan... lagian knp dia ngikutin Raisa yg LG kerja.....🤔🤔🤔🤔
lanjutttttt...💪💪💪💪

2021-08-20

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!