IAP. 13.

" Apa salahku ma..s,? tega..kamu mas." suara Arini begitu lirih, dadanya bergemuruh, sesak, nafasnya tersengal-sengal. Seketika kenyataan yang baru saja di lontarkan oleh Rico benar-benar menyayat dalam dan parah di dalam hatinya.

Arini tidak sanggup menerima kenyataan bahwa Rico telah menikah siri dengan mantan pacarnya. Bahkan pernikahan itu sudah berjalan 6 bulan lamanya. Wanita itu terduduk di lantai, dengan lelehan air mata yang lolos dari tempatnya.

Rico mengusap wajahnya kasar, ia menyesal telah melakukan ini semua kepada Arini. Alasan ia jujur kali ini adalah, ia tidak mau lama-lama menutupi kebenaran ini, toh, nantinya Arini juga akan tahu.

Rico mencoba menenangkan Arini yang histeris, wanita itu benar-benar terpukul akan kenyataan yang baru saja ia dengar.

Awalnya Rico hanya ingin bermain-main saja, ia berpikir dia tidak bisa tanpa Clara, namun semakin kesini sikap Clara semakin nampak, berbeda jauh dengan Arini yang selalu menghormatinya.

Ia berpikir dulu menikahi Arini karena untuk batu loncatan melupakan Clara, namun dirinya tidak menduga perjumpaannya kembali dengan Clara tanpa sengaja membuatnya khilaf, hingga memutuskan untuk menikahi wanita masa lalunya itu secara diam-diam.

Namun sekarang Rico sadar, Arini adalah sosok yang mengerti dirinya selama ini.

Padahal dulu Arini sudah di peringatkan oleh bapaknya, agar tidak buru-buru mengambil keputusan, ia memahami kalau Rico masih terjebak dalam kisah masa lalunya, namun karena pada saat itu Arini di yakinkan oleh Rico, akhirnya wanita itu luluh dan menerima lamaran darinya.

Sejak menikah, Arini memang sudah tidak menomor satukan penampilan, walaupun begitu wajahnya tetap ayu tanpa polesan make up. Namun siapa sangka suaminya itu ternyata jatuh jua kepelukan wanita yang pandai merawat diri.

Bagi Arini, Rico Bagaskara adalah sosok lelaki yang ia idamkan, tampan dan giat dalam bekerja, namun ia tidak menyadari bahwa selama ini suaminya ada wanita lain, begitu menusuk bagi Arini.

Arini menatap wajah Rico yang memelas, mengharapkan pengampunan darinya, ingin rasanya Arini mencabik-cabik wajah Rico saat ini, ia sangat murka dan muak. Demi apapun Arini tidak mentolerir penghianatan.

Bagi Arini sekali berkhianat, selamanya akan sulit untuk sembuh.

"Apa karena aku tidak secantik dulu mas..hingga kau tega mengkhianati aku?" ucap Arini dengan menepuk dadanya berulang kali.

Arini geram, tangannya dengan refleks menampar wajah Rico dengan keras, hingga suaranya begitu nyaring dan meninggalkan bekas merah di pipi lelaki itu, namun ia hanya terdiam menerima semua luapan emosi dari istrinya itu.

"Cih..aku tahu sekarang, benar kata ayahku kau itu lelaki yang durjana!" Arini berdecih, tidak ada rasa ketakutan lagi dalam dirinya, ia bahkan menunggu Rico memukulinya seperti yang biasa lelaki itu lakukan ketika ia membantah apa ucapan dari Rico.

"Cukup. Rin!" bentak Rico.

"Aku menikahi Clara, hanya semata karena khilaf. aku sungguh tidak bermaksud menyakiti hatimu." ungkap Rico.

"Ingat mas..aku rela mengabaikan saran ayahku, hanya demi menikahi pria bedebah sepertimu, kini dengan gampangnya kau mengatakan maaf, khilaf, dan dengan lantangnya mengatakan tidak bermaksud menyakiti hatiku. Matamu itu dimana?"  hardik Arini.

Rico meraih tangan Arini, "Rin...aku mencintaimu, sungguh, aku menikahi Clara hanya karena ketidaksengajaan, aku terhanyut dalam labirin masa lalu, terlepas dari itu semua, aku sangat menyadari bahwa hanya kau yang layak aku jadikan istri."

Arini melepas tangannya, " cukup...kamu pikir aku bisa gampang menerima ini semua, kau..itu..," sambil menunjuk wajah Rico Arini meluapkan emosinya.

"Rin..aku janji akan berlaku adil. Sayang...tenangka..,"

"Cukup..!," Arini menghentikan langkah Rico yang hendak menyentuh dirinya.

"Kau bisa saja saat ini mengatakan bahwa aku yang kau cintai, namun pada kenyataannya, lama kelamaan kau akan terbiasa dan menjadi biasa untuk melakukan kekeliruan yang dengan bangganya kamu benarkan."

Arini sangat geram akan penuturan Rico, adil yang seperti apa yang sedang ia coba janjikan, rahang Arini mengeras, ia benar-benar tidak bisa menerima kenyataan ini.

Arini sudah tidak tahan lagi, ia mengepalkan tangannya kuat,  Rico benar-benar sudah keterlaluan, mengkhianati dirinya.

"Plak...plak..."

Pipi Rico menjadi sasaran empuk untuk pelampiasan amarah Arini. Rico tidak membalas, ia menyadari kekeliruannya.

Rico memeluk paksa Arini, tentu saja Arini meronta sekuat tenaga, ia jijik dengan suaminya sendiri.

Arini sudah tidak peduli akan ucapan Rico. Ia meronta bahkan ia mendorong kuat hingga tubuh Rico seketika terhuyung ke belakang.

Arini berlari keluar rumah, pikirannya kalut, untung saat ini putrinya sedang di asuh pembantu, jadi aman bagi Arini meninggalkan putrinya sesaat untuk membuang amarah kekecewaan di hatinya.

Di dalam rumah Rico meluapkan kekesalannya dengan membanting apapun yang berada di jangkauannya.

Arini terus berlari, ia berlari tidak tahu tujuan dan hal itu di saksikan Bimo seseorang suruhan Seto yang ia kirim semalam.

Tak pikir panjang, Bimo lantas mengabarkan kejadian itu kepada bosnya  yaitu Seto.

Satu notifikasi pesan membuat Seto tak pikir panjang, ia meraih kunci mobilnya, Tentu saja ia tak akan menyia-nyiakan kesempatan untuk mendekati Arini di saat seperti ini.

Sebelumnya ia berpamitan kepada maminya, sempat di interogasi, namun bukan Seto namanya kalau tidak pandai ngeles.

Beberapa jam kemudian, terlihat Arini masih berada di danau, ia meluapkan kekesalannya di sana, berteriak dan menangis histeris. Ia tidak bisa menerima kenyataan ini.

Tak butuh waktu lama, Seto berhasil melacak keberadaan Arini, ia turun dari mobil menghampiri wanita idamannya itu.

Ia menyodorkan sapu tangan, tanpa mengatakan apapun, Arini menoleh, siapa pemilik sapu tangan itu, wanita itu mengusap air matanya, "mas..," ia sangat malu terlihat kacau begini.

"Menangis lah, jika itu mengurangi beban pikiranmu!" ucap Seto seraya menyodorkan sapu tangan dan di terima oleh Arini.

"Jadi ini alasan kenapa semalam kamu menelfonku?" Arini tertunduk, air matanya tak henti mengalir.

Rico berjalan menjauhi Arini, lelaki itu memiliki trik agar wanita di sampingnya meneriaki dirinya, sang Casanova mulai mengeluarkan jurusnya, dan benar saja, Arini memanggil namanya.

"Mas..," 

Seto tersenyum, ia sudah bisa menebak bagaimana endingnya, namun ekspektasi keliru, Arini memanggilnya bukan mengharap untuk hal lain melainkan ingin menyerahkan sapu tangan miliknya.

"Ini sapu tangannya mas.." 

Seto terdiam, wanita ini benar-benar membuatnya penasaran, beda dari yang lain, biasanya wanita yang di perhatikan olehnya akan kegirangan setengah Mati.

"Iya. Pakailah dulu." ucap Seto 

"Kenapa mas Seto tiba-tiba disini?"

Seto gelagapan, bagaimana ia menjelaskan, dan membuat alasan masa dirinya akan mengatakan aku memang menunggu momen seperti ini.

Konyol.

"Kebetulan saja, aku lewat dan tidak sengaja melihatmu berteriak, aku hanya khawatir kalau ada yang terganggu akan terikanmu."

"Arini..,"

"Iya.."

"Luapkan emosimu, aku akan menunggumu, agar tidak ada yang bisa menganggumu meluapkan kekesalan."

Arini tertegun, Seto sangatlah perhatian kepadanya.

Bersambung....

mas Seto gercep wkwkkw

mas Rico bagaimana tamparan mbak Arini?

mau up lagi nggak nih yuk jangan pelit like komen dan vote ya ❤️

Terpopuler

Comments

Yuli Silvy

Yuli Silvy

🤣🤣🤣Seto udah percaya diri🤭

2023-06-07

0

Devi Handayani

Devi Handayani

wahh beneran ini.... udah terkuak kebusukan si Rico.... alhamdulillah deh 😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍

2023-04-16

0

Devi Handayani

Devi Handayani

pasti mimpi lagi dahhh😏😏😏😏😏

2023-04-16

0

lihat semua
Episodes
1 Istrimu Adalah Pilihanku !
2 I A P 02.
3 IAP 03.
4 IAP 04.
5 IAP. 05.
6 IAP. 06.
7 IAP. 07.
8 IAP. 08.
9 IAP. 09.
10 IAP. 10.
11 IAP. 11.
12 IAP. 12.
13 IAP. 13.
14 IAP. 14.
15 IAP. 15.
16 IAP. 16.
17 IAP. 17.
18 IAP. 18.
19 IAP. 19.
20 IAP. 20.
21 IAP. 21.
22 IAP. 22.
23 IAP. 23.
24 IAP. 24.
25 IAP. 25.
26 IAP. 26.
27 IAP. 27.
28 IAP. 28.
29 IAP. 29.
30 IAP. 30.
31 IAP. 31.
32 IAP. 32.
33 IAP. 33.
34 IAP. 34.
35 IAP. 35.
36 IAP. 36.
37 IAP. 37.
38 IAP. 38.
39 IAP. 39.
40 IAP. 40.
41 IAP. 41.
42 IAP. 42.
43 IAP. 43.
44 IAP. 44.
45 IAP. 45.
46 IAP. 46.
47 IAP. 47.
48 IAP. 48.
49 IAP. 49.
50 IAP. 50.
51 IAP. 51.
52 IAP. 52.
53 IAP. 53.
54 IAP. 54.
55 IAP. 55.
56 IAP. 56.
57 IAP. 57.
58 IAP. 58.
59 IAP. 59.
60 IAP. 60.
61 IAP. 61.
62 IAP. 62.
63 IAP. 63.
64 IAP. 64.
65 IAP. 65.
66 IAP. 66.
67 IAP. 67.
68 IAP. 68.
69 IAP. 69.
70 IAP. 70
71 IAP. 71.
72 IAP. 72
73 IAP. 73.
74 IAP. 74.
75 IAP. 75.
76 IAP. 76.
77 IAP. 77.
78 IAP. 78.
79 IAP. 79.
80 IAP 80.
81 IAP. 81.
82 IAP. 82.
83 IAP. 83.
84 IAP. 84.
85 IAP. 85.
86 IAP. 86.
87 IAP. 87.
88 IAP. 88.
89 IAP. 89.
90 IAP. 90.
91 IAP. 91.
92 IAP. 92.
93 IAP. 93.
94 IAP. 94.
95 IAP. 95.
96 IAP. 96.
97 IAP. 97.
98 IAP. 98.
99 IAP. 99.
100 IAP. 100.
101 IAP. 101.
102 IAP. 102.
103 IAP. 103.
104 IAP. 104.
105 IAP. 105.
106 IAP. 106.
107 IAP. 107.
108 IAP. 108.
109 IAP. 109.
110 IAP. 110.
111 IAP. 111.
112 IAP. 112.
113 IAP. 113.
114 IAP. 114.
115 IAP. 115.
116 IAP. 116.
117 IAP. 117.
118 IAP. 118.
119 IAP. 119.
120 IAP. 120.
121 IAP. 121.
122 IAP. 122.
123 IAP. 123.
124 IAP. 124.
125 IAP. 125.
126 IAP. 126.
127 IAP. 127.
128 IAP. 128.
129 IAP. 129.
130 IAP. 130.
131 IAP. 131.
132 IAP. 132.
133 IAP .133.
134 IAP. 134.
135 IAP. 135.
136 IAP . 136.
Episodes

Updated 136 Episodes

1
Istrimu Adalah Pilihanku !
2
I A P 02.
3
IAP 03.
4
IAP 04.
5
IAP. 05.
6
IAP. 06.
7
IAP. 07.
8
IAP. 08.
9
IAP. 09.
10
IAP. 10.
11
IAP. 11.
12
IAP. 12.
13
IAP. 13.
14
IAP. 14.
15
IAP. 15.
16
IAP. 16.
17
IAP. 17.
18
IAP. 18.
19
IAP. 19.
20
IAP. 20.
21
IAP. 21.
22
IAP. 22.
23
IAP. 23.
24
IAP. 24.
25
IAP. 25.
26
IAP. 26.
27
IAP. 27.
28
IAP. 28.
29
IAP. 29.
30
IAP. 30.
31
IAP. 31.
32
IAP. 32.
33
IAP. 33.
34
IAP. 34.
35
IAP. 35.
36
IAP. 36.
37
IAP. 37.
38
IAP. 38.
39
IAP. 39.
40
IAP. 40.
41
IAP. 41.
42
IAP. 42.
43
IAP. 43.
44
IAP. 44.
45
IAP. 45.
46
IAP. 46.
47
IAP. 47.
48
IAP. 48.
49
IAP. 49.
50
IAP. 50.
51
IAP. 51.
52
IAP. 52.
53
IAP. 53.
54
IAP. 54.
55
IAP. 55.
56
IAP. 56.
57
IAP. 57.
58
IAP. 58.
59
IAP. 59.
60
IAP. 60.
61
IAP. 61.
62
IAP. 62.
63
IAP. 63.
64
IAP. 64.
65
IAP. 65.
66
IAP. 66.
67
IAP. 67.
68
IAP. 68.
69
IAP. 69.
70
IAP. 70
71
IAP. 71.
72
IAP. 72
73
IAP. 73.
74
IAP. 74.
75
IAP. 75.
76
IAP. 76.
77
IAP. 77.
78
IAP. 78.
79
IAP. 79.
80
IAP 80.
81
IAP. 81.
82
IAP. 82.
83
IAP. 83.
84
IAP. 84.
85
IAP. 85.
86
IAP. 86.
87
IAP. 87.
88
IAP. 88.
89
IAP. 89.
90
IAP. 90.
91
IAP. 91.
92
IAP. 92.
93
IAP. 93.
94
IAP. 94.
95
IAP. 95.
96
IAP. 96.
97
IAP. 97.
98
IAP. 98.
99
IAP. 99.
100
IAP. 100.
101
IAP. 101.
102
IAP. 102.
103
IAP. 103.
104
IAP. 104.
105
IAP. 105.
106
IAP. 106.
107
IAP. 107.
108
IAP. 108.
109
IAP. 109.
110
IAP. 110.
111
IAP. 111.
112
IAP. 112.
113
IAP. 113.
114
IAP. 114.
115
IAP. 115.
116
IAP. 116.
117
IAP. 117.
118
IAP. 118.
119
IAP. 119.
120
IAP. 120.
121
IAP. 121.
122
IAP. 122.
123
IAP. 123.
124
IAP. 124.
125
IAP. 125.
126
IAP. 126.
127
IAP. 127.
128
IAP. 128.
129
IAP. 129.
130
IAP. 130.
131
IAP. 131.
132
IAP. 132.
133
IAP .133.
134
IAP. 134.
135
IAP. 135.
136
IAP . 136.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!