IAP. 11.

Sementara Rico sedang di landa kegelisahan, begitu juga dengan Arini, lain halnya dengan Seto, lelaki yang memiliki paras rupawan, dengan jambang dan kumis yang tipis, matanya yang syahdu seolah menggambarkan dia adalah lelaki baik hati dan ramah. Itulah sebabnya banyak wanita yang tergila-gila padanya, namun dari sekian banyak wanita baru kali ini ia merasa tertantang untuk membuat takluk istri orang lain.

Sedangkan aslinya dia tidak seperti itu, sikapnya yang tidak suka berbasa-basi dan dingin membuat ia banyak di kagumi, sekaligus di takuti orang, bahkan ia sebenarnya tipe orang yang jarang bersosialisasi. Hanya Arini yang mampu membuat ia menjadi lelaki yang tertantang untuk memilikinya, merebut hak milik orang lain. Sungguh benar cinta itu memang buta.

Namun lelaki itu tidak ingin gegabah, misinya harus ia jalankan dengan natural, ia ingin sedikit demi sedikit Arini akan membutuhkannya.

Tapi kali ini keberuntungan berpihak pada Seto, ia telah mengetahui latar belakang Arini begitu juga dengan Rico, tak ketinggalan juga Clara istri simpanan Rico.

Saat ini Seto sedang mengendarai mobilnya, ia mampir ke rest area untuk mengisi bahan bakar. Sejujurnya Seto jarang pulang ke rumah ia lebih suka menghabiskan waktu untuk menginap di hotel yang mewah, dia sama sekali tidak mau menginap di hotel yang kumuh apalagi murah,  gaya hidupnya yang mewah membuat ia memiliki daya pikat tersendiri bagi para wanita yang bertemu dengannya.

Sebenarnya Seto adalah pengusaha muda yang sukses dalam semua bidang, kafe yg membuat ia bertemu dengan Arini adalah sebagian kecil dari usahanya, bagaimana tidak di kejar para wanita, sudah kaya, muda, tampan, bergaya, dompet tebal idaman, visual konglomerat  benget pokoknya.

Kali ini tujuan Seto adalah pulang ke rumah, ya, rumah mewahnya yang jarang sekali ia huni. Rumah yang hanya, di huni sang mami sedangkan papanya telah meninggal 4 tahun yang lalu. Semenjak papanya wafat, Seto lah yang mengurus semua bisnis keluarganya. Maka tak heran jika sekarang Seto sukses itu tak luput dari jejak papanya yang konsisten dalam berbisnis.

Seto sering menghabiskan waktu untuk menginap di hotel karena, sudah berulang kali maminya menanyakan kapan ia akan menikah, kapan ia akan memberikan seorang cucu, sungguh pertanyaan itu membuat Seto kesal, dan akhirnya memutuskan untuk tinggal di hotel.

Sudah beberapa kali juga mamanya menjodohkan dirinya dengan wanita pilihan maminya itu, namun berulang kali juga Seto mematahkan semangat para wanita yang di jodohkan dengannya, ia selalu mengatakan ia belum siap berumah tangga. Dan wanita yang di jodohkan bukanlah tipenya.

Kali ini penampilan Seto sangat memukau, ia mengenakan stelan berwarna hitam, ia menaiki mobil dengan gaya maskulinnya.

Seto tersenyum tipis, ia berniat akan mengatakan kepada mamanya bahwa dirinya telah memiliki kekasih, padahal kenyataannya belum punya, jika tau yang di maksud kekasih adalah istri orang lain, sudah Pasti mamanya akan serangan jantung.

Bagaimana bisa Anaknya mencintai istri orang lain. Padahal anaknya adalah lelaki mapan dan gagah itu pasti pikiran mamanya nanti.

Seto terkekeh dan mengigit bibir bawahnya, "Arini..kau itu sangatlah indah, andai saja kita lebih awal bertemu.." 

Sambil menyetir, Seto menatap foto Arini yang berada di layar ponsel, bukan Seto mamanya kalau tidak bisa memiliki apa yang dia inginkan. "Cantik," gumam Seto seraya mengecup foto Arini.

Seto tersenyum miring,

"Tenang saja sayang..kau akan segera aku miliki!" 

Kemudian ia melajukan mobilnya kencang, namun dengan batas wajar.

Sudah larut malam namun Arini masih enggan untuk terlelap, sebenarnya ia sudah sedari tadi menguap, namun ia enggan untuk mengistirahatkan tubuhnya itu.

Tentu saja ada hal yang mengusik hatinya, suara ******* seorang wanita, ia merasa tidak salah mendengar, wanita itu tertegun..ia mengingat-ingat lagi di awal pernikahan.

Rico lah yang meminta dirinya untuk menjadi istri, tentu saja hal itu membuat Arini bahagia. Tapi ternyata Rico berubah, bak kacang lupa kulitnya, dulu Arini yang selalu menyemangati suaminya itu ketika jatuh dalam ambang kemiskinan Sekarang seolah dirinya teman biasa dan penunggu rumah saja.

Rico yang hanya mencintainya di awal-awal pernikahan, semua perlahan rasa sayang dan cintanya luntur ketika kelahiran putrinya, Arini sungguh tidak memahami mengapa sikap Rico berubah.

Perlakuan kasar yang selalu ia terima, wanita yang sangat sabar, namun Rico sama sekali tidak menyadari, bahwa perlakuannya lah yang terkadang membuat Arini menjadi salah jalan, menghabiskan waktu di kafe hanya untuk bermabuk-mabukan. 

Terkadang seorang istri, akan merasa jauh dan menjauh ketika sang suami tidak ada perhatiannya lagi.

Namun Arini masih bersabar untuk Rico, ia berharap suaminya itu bisa berubah.

Lelah, mungkin saat ini yang di rasakan Arini, bertahan pada titik di mana dirinya tidak di anggap, ibarat kata mencintai sendirian.

Arini memegang dadanya, sangat sesak sekali jika mengingat perlakuan Rico.

Arini mengusap air matanya, rasanya sulit sekali bertahan dan sangat menyakitkan tidak pernah di perhatikan lagi oleh suaminya sendiri.

"Kamu harus kuat Rin..," gumam Arini.

Ia tiba-tiba teringat akan ucapan Seto tadi siang.

"Tidak selamanya langit itu mendung, ada saatnya langit tampak cerah,"

Arini mengingat kala mengatakan itu, Seto menyibakkan anak rambutnya, tatapan mata Seto yang teduh yang sama sekali tidak pernah Arini dapatkan lagi dari Rico.

"Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak akan bisa mendahului siang, masing-masing akan beredar pada garis edarnya!" 

Kata-kata dari Seto terngiang di pikiran Arini, saat ia terhanyut dalam pikiran, kemudian ia tersadar dan mengutuki dirinya sendiri.

"Astaga..apa yang aku pikirkan, mengapa aku memikirkan lelaki lain," 

Namun tatapan mata Seto membuat Arini seolah terbelenggu, ada sesuatu yang membuat Arini nyaman, akan berbahaya baginya jika kenyamanan itu berlangsung.

Keadaan seperti ini sungguh membuat Arini bimbang, ia ingin bertahan, namun kenyataannya sangat sakit, berpisah pun tidak mungkin baginya, putrinya yang masih kecil sangat membutuhkan sosok seorang ayah bukan?.

Begitu sesak rasanya, jika benar yang di dengar tadi siang, apakah suaminya berselingkuh, ia tidak akan bisa mentolerir perselingkuhan.

Rasa sesak menggerogoti hatinya, ia terisak, keadaan ini tidaklah menyenangkan. Kesal, kecewa, selalu meracuni hidup Arini.

Mungkin ia akan tetap bertahan, walaupun tidak di anggap, dan mencintai sendirian, namun jika benar ada perselingkuhan, jelas saja Arini tidak akan bisa memaafkan.

Arini memukul dadanya berkali-kali mencoba meredakan rasa sesak yang mendongkol dihatinya.

Menghirup udara dan melepaskannya kembali, jika berpisah hal paling menyakitkan adalah perpisahan karena penghianatan.

Saat ia masih kalut, suara putrinya yang terbangun dan menangis karena haus, membuatnya segera beranjak,  "tidak boleh lagi ada kesedihan, selama ada kamu sayangku." ucap Arini seraya menggendong putrinya.

Bersambung.....

Aku nulisnya agak kurang semangat nih..

Karena leherku sakit. Salah bobo.

Jangan pelit like ya dan vote ❤️

Terpopuler

Comments

Yuli Silvy

Yuli Silvy

semangat Arini, tinggalin Rico

2023-06-07

0

Anisatul Azizah

Anisatul Azizah

hmm luruskan dulu niatmu bro.. menaruh hati pd istri orang, berniat merebut setelah tau Rico selingkuh, ditambah apalagi itu? malah jatuhnya ke nafsu n obsesi

2022-08-20

0

Diyah Nur Agung

Diyah Nur Agung

Arini cerai saja sama Rico.

2022-05-23

0

lihat semua
Episodes
1 Istrimu Adalah Pilihanku !
2 I A P 02.
3 IAP 03.
4 IAP 04.
5 IAP. 05.
6 IAP. 06.
7 IAP. 07.
8 IAP. 08.
9 IAP. 09.
10 IAP. 10.
11 IAP. 11.
12 IAP. 12.
13 IAP. 13.
14 IAP. 14.
15 IAP. 15.
16 IAP. 16.
17 IAP. 17.
18 IAP. 18.
19 IAP. 19.
20 IAP. 20.
21 IAP. 21.
22 IAP. 22.
23 IAP. 23.
24 IAP. 24.
25 IAP. 25.
26 IAP. 26.
27 IAP. 27.
28 IAP. 28.
29 IAP. 29.
30 IAP. 30.
31 IAP. 31.
32 IAP. 32.
33 IAP. 33.
34 IAP. 34.
35 IAP. 35.
36 IAP. 36.
37 IAP. 37.
38 IAP. 38.
39 IAP. 39.
40 IAP. 40.
41 IAP. 41.
42 IAP. 42.
43 IAP. 43.
44 IAP. 44.
45 IAP. 45.
46 IAP. 46.
47 IAP. 47.
48 IAP. 48.
49 IAP. 49.
50 IAP. 50.
51 IAP. 51.
52 IAP. 52.
53 IAP. 53.
54 IAP. 54.
55 IAP. 55.
56 IAP. 56.
57 IAP. 57.
58 IAP. 58.
59 IAP. 59.
60 IAP. 60.
61 IAP. 61.
62 IAP. 62.
63 IAP. 63.
64 IAP. 64.
65 IAP. 65.
66 IAP. 66.
67 IAP. 67.
68 IAP. 68.
69 IAP. 69.
70 IAP. 70
71 IAP. 71.
72 IAP. 72
73 IAP. 73.
74 IAP. 74.
75 IAP. 75.
76 IAP. 76.
77 IAP. 77.
78 IAP. 78.
79 IAP. 79.
80 IAP 80.
81 IAP. 81.
82 IAP. 82.
83 IAP. 83.
84 IAP. 84.
85 IAP. 85.
86 IAP. 86.
87 IAP. 87.
88 IAP. 88.
89 IAP. 89.
90 IAP. 90.
91 IAP. 91.
92 IAP. 92.
93 IAP. 93.
94 IAP. 94.
95 IAP. 95.
96 IAP. 96.
97 IAP. 97.
98 IAP. 98.
99 IAP. 99.
100 IAP. 100.
101 IAP. 101.
102 IAP. 102.
103 IAP. 103.
104 IAP. 104.
105 IAP. 105.
106 IAP. 106.
107 IAP. 107.
108 IAP. 108.
109 IAP. 109.
110 IAP. 110.
111 IAP. 111.
112 IAP. 112.
113 IAP. 113.
114 IAP. 114.
115 IAP. 115.
116 IAP. 116.
117 IAP. 117.
118 IAP. 118.
119 IAP. 119.
120 IAP. 120.
121 IAP. 121.
122 IAP. 122.
123 IAP. 123.
124 IAP. 124.
125 IAP. 125.
126 IAP. 126.
127 IAP. 127.
128 IAP. 128.
129 IAP. 129.
130 IAP. 130.
131 IAP. 131.
132 IAP. 132.
133 IAP .133.
134 IAP. 134.
135 IAP. 135.
136 IAP . 136.
Episodes

Updated 136 Episodes

1
Istrimu Adalah Pilihanku !
2
I A P 02.
3
IAP 03.
4
IAP 04.
5
IAP. 05.
6
IAP. 06.
7
IAP. 07.
8
IAP. 08.
9
IAP. 09.
10
IAP. 10.
11
IAP. 11.
12
IAP. 12.
13
IAP. 13.
14
IAP. 14.
15
IAP. 15.
16
IAP. 16.
17
IAP. 17.
18
IAP. 18.
19
IAP. 19.
20
IAP. 20.
21
IAP. 21.
22
IAP. 22.
23
IAP. 23.
24
IAP. 24.
25
IAP. 25.
26
IAP. 26.
27
IAP. 27.
28
IAP. 28.
29
IAP. 29.
30
IAP. 30.
31
IAP. 31.
32
IAP. 32.
33
IAP. 33.
34
IAP. 34.
35
IAP. 35.
36
IAP. 36.
37
IAP. 37.
38
IAP. 38.
39
IAP. 39.
40
IAP. 40.
41
IAP. 41.
42
IAP. 42.
43
IAP. 43.
44
IAP. 44.
45
IAP. 45.
46
IAP. 46.
47
IAP. 47.
48
IAP. 48.
49
IAP. 49.
50
IAP. 50.
51
IAP. 51.
52
IAP. 52.
53
IAP. 53.
54
IAP. 54.
55
IAP. 55.
56
IAP. 56.
57
IAP. 57.
58
IAP. 58.
59
IAP. 59.
60
IAP. 60.
61
IAP. 61.
62
IAP. 62.
63
IAP. 63.
64
IAP. 64.
65
IAP. 65.
66
IAP. 66.
67
IAP. 67.
68
IAP. 68.
69
IAP. 69.
70
IAP. 70
71
IAP. 71.
72
IAP. 72
73
IAP. 73.
74
IAP. 74.
75
IAP. 75.
76
IAP. 76.
77
IAP. 77.
78
IAP. 78.
79
IAP. 79.
80
IAP 80.
81
IAP. 81.
82
IAP. 82.
83
IAP. 83.
84
IAP. 84.
85
IAP. 85.
86
IAP. 86.
87
IAP. 87.
88
IAP. 88.
89
IAP. 89.
90
IAP. 90.
91
IAP. 91.
92
IAP. 92.
93
IAP. 93.
94
IAP. 94.
95
IAP. 95.
96
IAP. 96.
97
IAP. 97.
98
IAP. 98.
99
IAP. 99.
100
IAP. 100.
101
IAP. 101.
102
IAP. 102.
103
IAP. 103.
104
IAP. 104.
105
IAP. 105.
106
IAP. 106.
107
IAP. 107.
108
IAP. 108.
109
IAP. 109.
110
IAP. 110.
111
IAP. 111.
112
IAP. 112.
113
IAP. 113.
114
IAP. 114.
115
IAP. 115.
116
IAP. 116.
117
IAP. 117.
118
IAP. 118.
119
IAP. 119.
120
IAP. 120.
121
IAP. 121.
122
IAP. 122.
123
IAP. 123.
124
IAP. 124.
125
IAP. 125.
126
IAP. 126.
127
IAP. 127.
128
IAP. 128.
129
IAP. 129.
130
IAP. 130.
131
IAP. 131.
132
IAP. 132.
133
IAP .133.
134
IAP. 134.
135
IAP. 135.
136
IAP . 136.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!