Episode 20 Turnamen Sihir

Pertandingan pertama babak pertama pun dimulai, itu adalah pertarungan antara berandalan dan siswa sekolah menengah sihir.

level mereka rata rata berlevel 40, dan terlihat mereka mulai melontarkan beberapa sihir yang kuat, dan pihak siswa sekolah menengah itu mulai membentuk pertahanan sihir.

Tak lama setelah itu keadaan pun berbalik, karena team berandalan yang tadinya menyerang, sudah kehabisan energi sihir, lalu serangan balik habis habisan dari team sekolahan mulai diluncurkan, dan pada akhirnya mereka memenangkan pertarungan.

Dipertandingan pertama ini dapat disimpulkan, bahwa dalam turnamen ini selain punya kekuatan besar harus ada kerja sama dalam team, dan yang paling penting adalah taktik dan strategi, contohnya seperti anak sekolah menengah sihir tadi, mereka menggunakan strategi bertahan dan menyerang.

berbeda dengan team berandalan, mereka menyerang membabi buta tanpa ada taktik.

Satu team telah masuk kebabak kedua, dan satu team juga telah gugur.

Selanjutnya di pertandingan kedua, mereka menunjukan cara yang berbeda, mereka saling menyerang dan mengadu kekuatan sihir, dan yang mempunyai kekuatan sihir paling kuat antara dua team tersebut akhirnya menang,

mereka luka luka dan lansung disembuhkan oleh panitia team medis dengan sihir penyembuhnya.

Di benua ini tidak ada sihir penyembuh, akan tetapi ada orang orang pendatang dari benua lain, dan mereka biasanya di rekrut oleh beberapa kerajaan. Setiap negara akan ada menampung beberapa kesatria pendatang dari benua lain, yang bertujuan untuk memperkuat kerajaanya.

Peraturan Turnamen ini juga berbeda dengan peraturan permainan di sekolah, disini boleh melukai, tetapi tidak boleh sampai membunuh.

Maka siapa yang kedapatan ada niat membunuh, apalagi membunuh peserta lain secara terang terangan di saat pertandingan, maka akan di diskualifikasi dan di tangkap oleh kesatria kerajaan.

Pertandingan ketiga juga hampir sama, menunjukan peforma sihir masing masing, dan yang memiliki kekuatan sihir terkuat yang akan menang.

Beberapa saat kemudian adalah pertandingan ke dua puluh, itu adalah pertandingan dari sekolah refo atau anak unggul, musuhnya berasal dari sekolah dasar lain dikerajaan perunggu ini.

Kedua belah pihak telah bersiap dan pertandingan dimulai, mereka lansung menyerang musuh, dan beruntungnya musuh tersebut lemah, rata rata level musuh hanya level 23, dan level anak unggul tersebut rata rata level 25. Makanya dengan mudah mereka mengalahkan musuh tersebut.

Memang benar sihir mereka ada sihir petir dan api, dan memiliki 2 elemen, dan ada juga 3 elemen sihir. Anak unggul memang berbeda.

Tetapi cara pelatihan gurunya membuat anak anak lambat untuk berkembang, mereka jarang berburu masuk ke pinggiran hutan, hanya berburu dipadang rumput dan memburu monster level 1. Karena itu perkembangan mereka jadi lamban.

Berbeda dengan kelompok Refo, semakin kuat mereka maka bu mut akan membawa mereka ketempat berburu yang baru, sesuai level mereka. Karena pak Zon telah memberi tau Bu mut seluk beluk kerajaan ini, dan juga karena dulunya pak Zon adalah ahli dalam berburu monster sihir lemah yang ada dibawah levelnya.

Dulu pak Zon adalah seorang petualang, makanya hafal semua tempat yang di lalui nya untuk mengerjakan misi guild. Meski misi tingkat rendah, tetapi informasi tersebut sangat berguna bagi guru pengajar sekolah dasar seperti Bu mut.

Lalu tak terasa sekarang adalah pertandingan ke 45, yang bertarung kali ini adalah team kakaknya loli, mereka anak bangsawan.

Mereka rata rata juga memiliki elemen air dan angin sama seperti loli, mungkin itu adalah faktor keturunan.

Musuh mereka adalah anak anak bertato yang badanya besar.. namun level sihirnya dibawah mereka. Team kakak loli berleval rata rata adalah level 32, sedangkan musuh rata rata hanya level 28. Dan dengan cepat pertarungan juga berakhir, sihir angin dan sihir air membasahi arena. Sedangkan musuh mereka hanya terluka ringan, karena sihir mereka hanyalah sihir dasar, meski mereka sudah berada di sekolah menengah, namun pelajaran sihirnya masih belum terlalu jauh.

Mungkin kalau tidak ada refo, teman teman satu teamnya juga begitu, dan pada akhirnya hanya menjadi petualang biasa karena potensi mereka tidak terbangun. Yang mengakibatkan hanya bisa menggunakan sihir sihir tingkat rendah.

Selanjutnya beberapa pertandingan berikutnya juga telah dilewati, sekarang adalah pertandingan ke 50, yaitu peratandingan team refo.

Mereka masuk ke arena dengan pakaian sederhana dan sedikit compang camping, kelihatan seperti anak desa biasa, para bangsawan banyak yang bersorak jijik.

Ada juga yang mendukung mereka, itu adalah rakyat biasa dan juga kelurga mereka.

Bu mut juga memberi semngat dengan senyumannya.

Setelah mereka berada di arena, musuh mereka belum terlihat. Tak lama setelah itu terdengar suara musik bergema yang dimainkan oleh panitia turnamen. Tiga orang laki laki, dan dua perempuan muncul dengan anggun, dan mereka menari bebas dengan gaya sombongnya. Ternyata musuh mereka adalah team kedua dari sekolah dasar kerajaan, sekolah yang dibina oleh kerajaan sendiri, dan sekolah tersebut difasilitasi sangat bagus dan mendatangkan guru guru hebat.

Saat berburu mereka juga masuk ke pinggir hutan sihir, Karena guru pembimbing nya kuat, maka dari itu level mereka rata rata adalah level 45. Itu adalah team kedua sekolah kerajaan, belum lagi team duanya. Dan rata rata, mereka adalah anak dari para kesatria kerajaan yang telah terlatih dari kecil.

Oleh sebab itu mereka lebih percaya diri, dan waktu masuk arena mereka menarik perhatian dengan anggun dan kesombongannya.

Setelah musik berhenti, mereka juga sudah sampai didepan refo dan team, lalu mereka mengejek, "pulang saja kalian para pecundang, hari ini kalian tidak akan mampu melawan kami, kami telah melihat profil kalian" kata salah satu anak sombong tersebut.

Namun team refo hanya diam dan tenang, sesuai instruksi Bu mut saat itu.

Tak lama setelah itu, pertandingan pun dimulai, dengan sigap refo maju dengan kecepatan penuh, dan tak terlihat oleh mata orang orang biasa, ayah refo yang menyaksikan itu kagum pada anaknya, karena itu gerakan yang dia ajarkan. Lalu Refo tiba di belakang salah satu musuh tersebut, dan memukul pundaknya dengan tangkai pedang, salah satu anak itu lalu pingsan.

Pada saat refo akan menyerang yang kedua, terjadi pertarungan pedang 3 lawan 1.

Ketiga laki laki itu juga ahli dalam berpedang, seandainya satu lawan satu, refo pasti akan menang. Namun saat 3 lawan satu saja terlihat imbang, Refo yang tak mau berlama lama lagi lansung lari dengan sekejab ke formasi kelompoknya.

Penonton biasa dan para bangsawan, serta kesatria kerajaan yang menyaksikan itu, tidak bisa untuk tidak kaget, karena refo memiliki kecepatan yang luarbiasa, dan juga keterampilan berpedangnya sangat ahli.

Saat perhatian musuh teralihkan pada refo, Rozi dan yang lainnya mulai melontarkan sihirnya, safar berhasil mengenai 1 orang dengan sihir petirnya, dan satu yang terkena itu juga pingsan, karena tersentrum listrik petir.

Loli juga dengan mudah melontarkan sihir air tingkat biasanya. Itu hanya sihir tingkat dasar bagi mereka, namun bagi orang orang yang menyaksikan itu adalah sihir tingkat menengah. dan juga mereka tanpa merapal mantra sedikitpun, dan saat 3 orang tersisa akan merapal mantra untuk pelindung, Ravit dan Rozi lansung melontarkan sihir petir api,, dan dengan cepat membuat musuh terpental, dan mereka dengan mudah mengalahkan musuh sombong tersebut.

Hanya dengan sihir tingkat dasar bagi mereka, belum lagi sihir tingkat menengah menurut mereka adalah sihir tingkat tinggi di kerajaan ini, dan sihir combo adalah sihir tingkat tinggi bagi mereka, adalah sihir khusus bagi kerajaan ini. Namun mereka tidak berniat untuk memakai sihir tingkat menengah dan sihir tingkat tinggi tersebut di turnamen ini, karena sangat berbahaya, dan Bu mut juga telah memperingatkan, kalau seandainya terdesak hanya boleh menggunakan sihir tingkat menengah bagi mereka, atau sihir tingkat tinggi bagi kerajaan. Itupun kalau mereka menemukan musuh yang kuat.

Kesatria kerajaan bertanya tanya, begitu juga dengan raja, "anak anak ini luar biasa dan sangat berpotensi, bisa mengalahkan team dua dari sekolah sihir kerajaan itu merupakan pencapaian yang besar" kata mereka berbisik.

Juri yang masih tercengang tersadar dan lansung angkat bicara, "pemenangnya adalah team hanya orang biasa".

Tepuk tangan untuk mereka, dan keheninganpun terpecahkan dengan tepuk tangan serta kekaguman penonton, musuh mereka tersebut telah dibawa pakai tandu dan di obati oleh team medis.

Dan disini ada yang berjudi mereka kalah, dan kesal kepada team refo, ada juga yang bahagia, seperti 2 guru dari kelas unggul yang ikut berjudi, dan memilih team refo, dan mereka mendapat uang yang banyak.

Pada saat mereka keluar, mereka ditanyai panitia. "Apakah kalian menggunakan sihir tidak merapalkan mantra"? begitu juga dengan kesatria kerajaan yang penasaran lalu menghampiri mereka, "kami merapal didalam hati, saat refo menarik perhatian" kata loli dengan santai. Merekapun mengangguk karena memang perhatian mereka teralihkan pada refo saat itu.

Itulah strategi yang direncanakan refo sebelum pertandingan dimulai tadi. Untuk pertandingan pertama, mereka tidak boleh terlalu menarik perhatian, karena itu tidak akan mungkin lansung menyerang musuh dalam sekejab mata tanpa rapalan, karena itu refo bertindak sebagai umpan, biar bisa menjelaskan disaat seperti ini.

Lalu setelah itu pertandingan dilanjutkan, dan ada beberapa team kuat yang telah ditandai refo, ada yang memakai sihir seperti sihir kegelapan, tetapi main nya tidak terihat, dan sangat cepat, ada juga yang semua anggotanya berlevel 50.

Pada sore harinya pertandingan babak pertama telah selesai, orangtua refo dan belza menemuinya dan memberi selamat.

Lalu mereka pamit pulang, dan untuk besok keluarga refo tidak akan datang lagi karena mereka juga sibuk bekerja, dan refo berterimakasih pada mereka.

Refo dan teamnya pun juga kembali ke penginapan, dan sekarang mereka memesan dua kamar.

Dan pada saat mereka akan masuk ke penginapan, mereka bertemu salah satu team yang mereka tandai tadi, mereka adalah yang semuanya berlevel 50, mereka sombong dan hanya melewati team refo dan berlalu masuk kekamar mereka.

Refo dan team juga masuk kekamar masing masing untuk beristirahat...

Besok nya.....

...:) (:...

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

TERIMAKASIH

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***