Heboh

Usai melakukan pertemuan, Jerry langsung bergegas pergi untuk meninggalkan tempat tersebut.

"Jerry! tunggu," panggilan pada Jerry mendadak yang dipanggil namanya langsung berhenti dari langkah kakinya. Kemudian, ia menoleh kebelakang.

"Ada apa, Ardan?" tanya Jerry dengan malas.

"Duduklah, sudah lama kita tidak pernah bersenda gurau, bukan?"

"Aku sedang tidak ada waktu untuk bergurau, hidupku sudah berbeda 7 tahun yang lalu."

"Kenapa? apa kamu sekarang sudah menjadi laki laki rumahan?" ledeknya sambil memancing emosinya. Jerry yang merasa kesal, ia langsung mendekati Ardan.

"Jaga bicaramu, Ardan! kau menantangku rupanya." Dengan sedikit menyimpan kekesalannya karena ucapan dari Ardan, akhirnya Jerry kembali duduk dihadapannya.

"Apa yang kau inginkan? cepat! katakan, aku tidak menyukai waktu yang berbelit sepertimu."

"Tenang, Bro! kita sedang kerja sama dalam bisnis."

"Kalau bukan sebuah permintaan, sedikitpun aku tidak sudi mendatangi tempat ini." Semakin geram dan kesal, Jerry melontarkan kata katanya dengan sesuka hatinya. Bahkan, Jerry tidak memperdulikan orang orang disekitarnya bila membencinya.

"Ayo, minumlah! mungkin saja kau haus. Secangkir kopi, siapa tahu saja dapat menghilangkan suasana tidak nyaman untukmu." Ujar Alex menyodorkan minumannya.

Dengan kilat, Jerry langsung meraih minuman yang ada dihadapannya. Tanpa memikirkan air panas dan dingin, lagi lagi Jerry menyesapnya hingga tandas tidak tersisa.

Glek!

Secangkir kopi panas telah tandas, Jerry kembali meletakkan cangkirnya dihadapannya.

"Astaga! aku sampai lupa, aku ada janji pada calon istriku. Aku pamit terlebih dahulu, Ardan, Jerry, Roki, EVan." Ucap Alex yang tersadar akan janjinya pada Via calon istrinya. Kemudian dia segera berpamitan, Alex baru menyadarinya jika dirinya tengah meninggalkan Via diacara pernikahan sahabatnya.

Sedangkan Jerry yang sedang berjalan untuk segera pulang, tiba tiba kepalanya terasa pusing berat dan tubuhnya terhuyung serta kedua kakinya mendadak tidak mampu untuk menopang berat badannya.

BRUG!!

Senyum menyeringai licik ada pada seseorang yang tengah melakukan aksinya.

"Bawa laki laki ini ke tempat yang sudah aku sediakan, dan ingat! lakukan sesuai rencanaku. Hapus bersih jejak yang sudah aku perintahkan, ingat! sekali gagal nyawa kalian taruhannya." Perintahnya sambil menunjuk kearah Jerry yang sudah tidak sadarkan diri karena obat yang kelewat dosis. Dalam hitungan detik, Jerry langsung tidak sadarkan diri.

Sekretaris Vega yang menunggu didalam mobil, ia begitu cemas memikirkan majikannya. Entah ada angin apa, Tuannya memilih untuk tidak ditemani sekretarisnya. Berulang ulang Vega menghubunginya, namun tidak ia dapati jawaban. Justru ponsel milik Tuannya mendadak mati dan tidak bisa dihubungi.

"Hem! apakah setelah melakukan pertemuan dengan rekan bisnisnya, Tuan Jerry sekaligus memesan sesuatu didalam hotel? bisa jadi." Ucapnya asal menebaknya. Tapi ... aku merasa aneh, biasanya menghubungiku dulu jika ada sesuatunya. Aneh! aku harus memeriksanya kedalam, pikirnya.

Sedangkan di acara pernikahan, Alex tengah mencari keberadaan calon istrinya. Kesana kemari, Alex tidak menemukannya.

"Sial! kemana lagi itu anak, bikin pusing kepala saja." Gerutunya sambil berkacak pinggang karena prustasi.

"Kak Alex! kak," panggil seorang perempuan sambil lari kecil menghampirinya.

"Dimana Via? cepat! panggil, katakan padanya jika aku sudah menunggunya dan mencarinya kemana mana." Tanya Alex dan memberi perintah pada sahabat Via nya dengan suara yang tidak bersahabat.

"Apa!!! Via tidak bersama kak Alex? terus ... Via dimana?" seketika, sahabat Via terkejut mendengarnya. Diberi pertanyaan, justru balik bertanya.

"Apa!!! Via tidak bersamamu? kenapa bisa bisanya Via tidak bersamamu. Kau! temannya, kenapa Via bisa menghilang." Dengan kasar, Alex mengusap wajahnya kasar. Kemudian, ia mencengkram lengan milik sahabat Via sangat kuat.

"Kalau sampai terjadi apa apa pada Via ku, jangan harap kau akan aman." Ancam Alex tanpa pandang bulu.

"Maaf kak Alex, Rena dan aku sedari tadi sudah mencari Via. Namun sampai detik ini, kami berdua tidak menemukannya."

"Aku tidak butuh omong kosongmu,"

"Benar kak, aku dan Noni sudah mencarinya. Namun, aku tidak menemukan keberadaan Via." Sahutnya ikut menimpali.

Sedangkan di tempat lain, yaitu tempat yang cukup jauh dari Hotel milik Alex. Kini didalam kamar yang cukup luas ruangannya, ada Jerry yang tengah berte*lanjang tanpa busana dan tanpa sehelai benang pun yang menutupi tubuhnya. Tidak hanya itu, disebelahnya pun sama halnya seperti Jerry. Keduanya begitu polos dalam balutan selimut. Bahkan, posisi keduanya nampak jelas seperti sepasang suami istri yang tengah tidur pulas setelah melakukan ritual panjangnya.

"Sempurna! aku yakin, dengan kabar ini keluarga Canderkey akan jatuh sejatuhnya." Ucapnya dengan tertawa lepas. Kemudian segera meninggal kamar hotel tersebut. .

Disatu sisi, Alex nampak kebingungan mencari sosok perempuan yang kini berstatus calon istrinya.

"Aku rasa tidak mungkin, jika Via pulang lebih dulu. Tidak mungkin juga jika dia pulang tanpa berpamitan dengan kedua sahabatnya." Gerutunya, kemudian ia terus berpikir untuk mencari cara agar dapat menemukan Via nya.

Tanpa pikir panjang, Alex meminta anak buahnya untuk mencarikan perihal kemana perginya calon istrinya itu. Tidak hanya itu juga, Alex langsung pergi ke tempat untuk mengetahui rekaman CCTV di Hotelnya sendiri.

"Tuan, ada apa Tuan? kenapa wajah tuan terlihat murka?" tanya seseorang yang sudah menjadi kepercayaannya untuk menjaga keamanan Hotelnya. Alex masih saja diam, sepatah kata pun tidak keluar dari mulutnya.

Alex terus mengamatinya begitu jeli pada setiap detiknya, namun tidak ada satupun yang mengganjal kecurigaan didalam CCTV tersebut. Semua normal, hanya saja setelah berpisahnya dia dengan Via terdapat kecurigaan.

"Sial!!" umpatnya dengan kekesalannya.

"Kenapa Tuan?" tanyanya lagi, Alex langsung memutarkan kursinya dan menatap tajam pada anak buahnya itu yang terlihat sedikit gemetaran pada anggota tubuhnya.

"Tuan mencurigai saya?"

"Kenapa rekaman CCTV nya bisa berubah aneh seperti ini? apa kamu telah dibayarnya sangat mahal?" tanyanya dan bangkit dari posisi duduknya. Kemudian, mencengkram kerah baju anak buahnya sangat kuat.

"Maksud Tuan? saya benar benar tidak mengerti."

BRUUG!! Alex mendorongnya hingga terjatuh kebelakang.

Tanpa pikir panjang, Alex keluar dari ruangan keamanan tentang CCTV Hotel. Disaat itu juga, ponselnya mendadak berbunyi..

"Pesan masuk, pasti ada yang sedang bermain denganku! lihat saja."

DUAR!!!

Rekaman yang singkat, namun jelas gambarnya. Seketika, Alex mengepalkan tangannya sangat kuat. Bahkan ponsel yang ada ditangannya tidak lagi berbentuk ponsel, hancur! dan tidak lagi berupa ponsel. Alex melemparnya ke sembarang arah. Kemudian, ia langsung menuju tempat yang sudah di beritahu melalui pesan masuk.

"Kepa*rat!! kau!" umpatnya lagi dan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Alex tidak memperdulikan kendaraan yang lalu lalang saling menyalip satu sama lain.

Disaat itu juga, media sosial tengah heboh tentang berita yang sudah tersebar luas sampai ke penjuru manapun. Semua heboh dibuatnya, bahkan Vega mendadak mendelik ketika membuka ponselnya tatkala mau mencoba menghubungi majikannya.

"Tuan!!" sekretaris Vega membelalakan matanya, tubuhnya seketika gemetaran. Ia pun telah mendapat pesan misterius untuk segera menjemput majikannya yang sudah tidak berada di Hotel Herlambang.

"Ancaman! aku yakin jika ada seseorang yang berlaku nekad melakukan semua ini pada Tuan Jerry." Ucapnya sambil menyetir mobilnya dengan perasaan tidak karuan mengenai majikannya yang tengah tersandung batu besar.

Terpopuler

Comments

yatun divia

yatun divia

💪💪😘😍

2021-10-19

0

Yunia Afida

Yunia Afida

itu pasti yang njebak teman jerry dan via serta saingan alex

2021-08-11

0

Alfi Rizqia

Alfi Rizqia

lanjut thor

2021-08-11

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!