Anin diundang ke acara TV.

Suasana di sebuah studio televisi swasta yang menayangkan sebuah acara 'talk show', sangat riuh dengan tepuk tangan para penonton, menyambut Anin yang diundang sebagai bintang tamu. Ya, karena video Anin yang viral akhirnya, sebuah TV swasta mengundang Anin untuk mengisi acara di sana.

Awalnya Amanda ingin sekali menolak. Akan tetapi, karena melihat antusiasme Anin, untuk pergi ke studio itu, membuat Amanda tidak kuasa untuk menolak.

Anin begitu bahagia dan menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan padanya dengan lugas tanpa malu-malu.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Ardan dan Rio baru saja selesai melakukan pertemuan dengan salah satu klien,untuk membahas sebuah proyek kerja sama di sebuah cafe.

"Dan, apa kita juga langsung kembali ke kantor?" tanya Rio, setelah klien mereka baru saja pergi meninggalkan mereka berdua.

"Baiknya kita makan siang di sini dulu, Yo.Aku sudah sangat lapar. Tolong kamu panggilkan pelayannya!"

Rio mengangkat tangan kanannya, memanggil pelayan seperti yang diperintahkan oleh Ardan.

Kemudian, Rio menyebutkan pesanannya dan pesanan Ardan setelah pelayan itu sudah berdiri di dekat meja yang mereka tempati.

Tanpa sengaja, kedua netra Rio menatap ke arah televisi yang sedang menayangkan acara talk show 'bronet' yang dipandu oleh para artis-artis yang suka ngebanyol di setiap aksi mereka.

"Hei, bukannya itu gadis kecil yang pintar bermain alat musik itu?! Sebentar lagi dia pasti jadi artis cilik yang hebat!" seru Rio dengan mata yang menatap kagum ke arah televisi.

Ardan yang mendengar seruan Rio, sontak meletakkan handphonenya ke atas meja, dan fokus menatap ke arah televisi.

"Anin, yang mana mama kamu?boleh kamu panggilkan mama mu?" terdengar dari arah TV, suara pemandu acara yang menginginkan Anin memanggil mamanya agar maju ke depan menemaninya duduk.

Ardan dan Rio yang penasaran siapa sosok wanita yang telah melahirkan anak yang berbakat seperti Anin, tidak melepaskan tatapan dari arah TV, agar bisa melihat wajah wanita itu.

Sorot kamera berputar, mengikuti arah telunjuk Anin yang menunjuk ke arah kursi tempat dimana mamanya berada.

"Tunggu! bukannya wanita itu sahabatnya Jasmine?" seru Rio dengan tatapan yang tiba-tiba beralih ke arah wanita yang duduk di sebelah mamahnya Anin sambil memangku seorang gadis kecil.

"Itu Jasmine! dan yang ada di gendongannya itu pasti putriku!" Rio sampai berdiri dari kursinya karena begitu bahagia bisa melihat wajah wanita yang selama ini membuat dia tidak bisa tidur nyenyak. Sayangnya, bocah perempuan yang ada di gendongannya membelakangi kamera, sehingga Rio tidak melihat wajah putrinya. Sepertinya Jasmine terlihat tidak nyaman karena putrinya lagi rewel.

Sementara itu, Ardan justru tercenung dan merasa seperti ada rasa sakit yang datang menyapa hatinya begitu melihat wanita yang merupakan mama bocah perempuan bernama Anin itu. "Oh, wanita itu sudah menikah dan bahkan sudah memiliki anak." Tapi tunggu dulu! bukannya kemarin Rio bilang kalau bocah perempuan itu, sudah yatim dan tidak mengenal ayah mereka? apa wanita itu sudah janda?" batin Ardan yang tidak memperdulikan Rio yang heboh sendiri, karena kamera yang sudah tidak menyorot ke arah Jasmine lagi.

"Brengsek! kenapa kameranya dipindah sih?" umpat Rio dengan raut wajah yang sangat kesal. "Hei, balikin kamera ke istriku dulu!" Rio mengusap wajahnya kasar, sedang Ardan masih tidak perduli. Bahkan sekarang dia tambah penasaran karena melihat ada bocah laki-laki yang digandeng wanita itu ketika maju ke depan.

"Dan, gimana nih? Jasmine ada di TV, tapi kenapa si goblok-goblok itu malah pindahin kameranya?" Rio menggerutu tidak jelas.

"Yang goblok itu kamu! apa untungnya mereka menyorot istrimu, sedangkan bintang tamunya bukan dia? kamu bisa mikir ga sih?" Rio tergugu mendengar jawaban yang dilontarkan oleh Ardan barusan.

"Kamu lebih baik langsung ke studio televisi itu sekarang, sebelum acara ini berakhir!" saran Ardan dengan mata yang tetap fokus ke arah wanita dan kedua anak yang baru dia ketahui kembar itu.

"Tapi, Dan, setelah ini kita akan ada pertemuan lagi, kalau aku ke sana siapa yang akan __"

"Sekarang yang lebih penting kamu jangan sampai kehilangan jejak Jasmine lagi. Kamu tenang saja, aku akan urus sendiri kliennya.Kamu boleh pergi sekarang! nanti aku akan suruh supir keluarga buat menjemput aku di sini." Rio segera beranjak pergi dengan sedikit berlari setelah dia mengucapkan kata 'terima kasih' pada Ardan.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Sementara itu di kediaman keluarga Bagaskara, Amara dan Rudi juga kini tengah menyaksikan acara talk show yang sama dengan yang disaksikan oleh putranya.

"Pah, coba lihat anak laki-laki itu, dia sangat mirip ya sama Ardan waktu kecil? aku seperti melihat Ardan kembali kecil."

Rudi, menatap fokus ke arah anak laki-laki yang disebut istrinya itu, dan benar saja Rudi juga memikirkan hal yang sama.

"Kamu benar, Mah! dari gaya bicara gestrur tubuh juga sangat mirip," ujar Rudi dengan tatapan yang tidak pernah lepas dari anak laki-laki yang bernama Aby yang tidak menunjukkan ekspresi apapun ketika digoda oleh para pembawa acara.

"Aby, kata adikmu kamu juga bisa baca peta buta, dan kamu sangat pintar berhitung. Katanya juga kamu pintar bermain catur ya?" tanya salah satu pemandu acara, dan Aby hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban.

"Bagaimana kalau kamu tunjukkan pada kita? kita test kamu ya?" pemandu acara yang lainnya ikut menimpali rekannya.

"Ilmu itu mahal, Om, Tante. Jadi berapa kalian akan bayar Aby, kalau Aby menunjukkan bakat Aby di sini?" alih-alih menjawab, Aby justru menantang para pemandu acara yang langsung tertawa dan mencubit pipi Aby dengan gemas.

"Bagaimana kalau kamu tunjukkan dulu bakat mu, nanti kita akan berikan bayaran buat kamu." ucap sang pemandu acara, membujuk.

"Gak boleh Om! nanti kalian bayar sama Anin dan bilang 'bagi dua ya'! seperti yang sering mama ucapkan pada kami berdua."

"Hahahahaha!" Amara dan Rudi tertawa ketika Aby membuat para pembawa acar itu terdiam dan mati kutu.

Setelah itu, akhirnya Aby pun membuat seluruh studio tercengang dengan kemampuan yang dimilikinya. Bukan hanya yang ada di studio, yang menyaksikan di rumah dan di tempat lain pun dibuat tercengang, baik itu Ardan yang masih setia menyaksikan di Cafe, atau Amara dan Rudi di rumah.

Sementara itu, Rio yang baru saja tiba dan memarkirkan mobilnya, begitu keluar dari dalam mobil langsung berlari ke dalam. Akan tetapi dia menyurutkan langkahnya. "Kalau aku masuk ke dalam, pasti akan menimbulkan kehebohan dari para penonton itu, lebih baik aku menunggu saja di luar, sampai mereka keluar nanti." batin Rio sembari kembali melangkah ke arah mobilnya.

Tanpa dia sadari, Jasmine terlihat keluar dan melewatinya begitu saja serta mencegat taksi, sambil menggendong Celyn yang sedang rewel, karena suhu badan putrinya itu tiba-tiba panas.

Tbc

Jangan lupa buat dukungannya ya gais. Please like, vote dan komen. Thank you🙏🤗😍

Terpopuler

Comments

MakBarudakh

MakBarudakh

Ga ketemu donk
Celyn demam ap rindu papanya kali ya

2024-03-10

0

MakBarudakh

MakBarudakh

😂😂😂😂

2024-03-10

0

Lilisdayanti

Lilisdayanti

😂😂😂😂 Aby kalo ngomong suka bener 😂😂

2023-12-17

3

lihat semua
Episodes
1 Tolong aku Tuan!
2 Sandiwara Lora.
3 Tidak mengenal sama sekali.
4 Aku akan mempertahankan anakku!
5 Tekad Jasmine.
6 Nggak mungkin itu dia.
7 Abyasa dan Anindita.
8 Bertemu Celyn.
9 Cerita Jasmine
10 Anin Viral
11 pengakuan Aby.
12 Anin diundang ke acara TV.
13 Lihat saja Amanda!
14 Rio bertemu Amanda.
15 Flashback Rio.
16 Pertemuan
17 Tawaran Rudi dan Amara.
18 Kenapa dia ada di sini?
19 Ingin memanggil Papa.
20 Surat untuk Papa.
21 Cemburu yang tak terungkap.
22 Ardan marah-marah.
23 Aku akan mematahkan tanganmu!
24 Ardan tidak mau kalah.
25 Kamu coba lihat ini!
26 Hasil diagnosa Anin
27 Harus donor tulang sumsum belakang.
28 Aku pasti bisa .
29 Apakah kamu menyukai Amanda?
30 Apa ada yang kamu sembunyikan dariku?
31 Rencana Rio
32 Karena kamu memang papaku!
33 Cerita Aby 1
34 misi ke dua Aby.
35 Akhir cerita Aby.
36 Pelukan pertama antara ayah dan anak.
37 meledek Rio.
38 Ardan melakukan test uji kecocokan
39 Laki-laki itu adalah aku.
40 Kamu harus menikahiku!
41 Transplantasi sumsum tulang belakang.
42 Jadi maukah kamu menikahiku?
43 Lora kembali beraksi.
44 Kemarahan Ardan
45 Jauhkan rasa iri!
46 Meninggal.
47 Radit menyesal?
48 mendarat darurat
49 Menarilah
50 Aku mencintaimu,Mas.
51 Mayonise tanpa pengawet
52 Mari bekerja sama!
53 Gombalan receh ala Ardan.
54 Boleh aku ikut membantu, Pa?
55 Ardan bertindak
56 Kemarahan Rio.
57 Rio yang sebenarnya.
58 Kemarahan Jasmine.
59 Pengakuan Johan.
60 Jangan sombong
61 Apa kamu mengenalku?
62 Nggak mau terlihat kalah.
63 Pers confrence
64 Di kantor polisi
65 Aku tidak pernah main-main dengan ucapanku!
66 Bagas yang teraniaya
67 Kirim saja Clara jadi sekretarisku
68 Di kantor Bagas.
69 Penolakan Amanda
70 Kamu mau menikah denganku
71 Kabar bahagia
72 Kekagetan Bagas.
73 Menemukan kenyataan
74 Flashback Bagas
75 Bohong itu!
76 Aku wasitnya
77 Aku pura-pura gak tahu aja deh!
78 Periksa kandungan.
79 Aku ingin punya seorang kakak
80 Acara resepsi Bagas 1
81 Resepsi Bagas 2
82 Kebahagiaan Celyn
83 Season satu end
84 Pengumuman
85 Aby dijebak? (S2)
86 Aku capek
87 Kalian akan tahu akibatnya
88 Salah target
89 Tindakan Aby
90 Biarkan aku memikirkannya terlebih dulu!
91 Celyn sakit?
92 Kenjo ke rumah Celyn
93 Aku belum menikah, bagaimana mungkin?
94 Biarkan aku yang menikahinya!
95 Kenapa kamu tidak mau?
96 Ungkapan keraguan Celyn.
97 Karma itu ada
98 Boleh aku mengelus perutmu?
99 Kekagetan Kenjo
100 Apa benar kamu mencintaiku?
101 Galau
102 Kenjo Anin
103 Ingin makan Rujak
104 Kamu, aku pecat!
105 Kamu harus percaya diri!
106 Siapa wanita itu?
107 Dimana Celyn?
108 Jangan apa-apakan aku!
109 Maksudnya apa?
110 Bagaimana istriku, Dok?
111 Bangunlah Sayang!
112 Kamu mungkin salah dengar.
113 Aku malu!
114 Hukuman buat Gilang dan Shasa
115 Baby Arick dan Arend
116 Roni minta maaf!
117 Mari masuk calon suamiku!
118 Wanita seperti apa aku?
119 Alasan Bagas yang sebenarnya.
120 Merasa tertantang
121 Pacar pura-pura
122 Ambisimu lebih besar dari cintamu
123 Jangan mendekati calon istriku!
124 Dia bukan pacarku.
125 Mau dibawa kemana?
126 Penyelamatan baby Arend
127 Penyelamatan baby Arend 2
128 Kenyataan yang sulit diterima Shasa
129 Kamu ikuti Tuan, Adrian!
130 Jangan panggil aku Tuan.
131 Acara syukuran
132 Will you marry me?
133 Akhirnya
134 Kak Calvin, tolong aku!
135 Bersiap-siaplah menerima murka Om Bagas
136 Aku mencintaimu!
137 Tindakan Bagas.
138 Serba salah.
139 Istriku lebih segalanya dari anda
140 Aku tidak takut.
141 kalian harus secepatnya menikah!
142 Anin's wedding
143 Saling mengejek
144 Sahabat tidak ada akhlak!
145 Rencana bulan Madu
146 Bulan Madu.
147 Ciuman pertama
148 Kita berbeda dengan mereka
149 Ternyata seperti itu ceritanya
150 Apa tujuan Tuan Ardan ingin menemuiku?
151 Jangan Biarkan insecure mempengaruhimu!
152 Awasi mereka berdua!
153 Reyna dan Roni ke London
154 Rasa penasaran Adrian
155 Jaga kehormatan wanita yang kamu cintai
156 Mengurus butik lagi
157 Selingkuh apaan?
158 Adrian kesal
159 Kabar bahagia
160 Boleh aku meminta nomor kamu?
161 Kedatangan Mita ke apartemen
162 Ya, dia memang keras kepala
163 Antara bahagia dan takut
164 Arti kata sebentar buat seorang wanita
165 Antara percaya dan tidak percaya
166 Bab 166
167 Kama dan Kalila.
168 Cakra, Carlos dan Calista
169 Aku mau menikah
170 Berharap bahagia selalu (End)
171 Pengumuman
172 Ekstra part 1
173 Ekstra part 2
174 Bukan Up (Pengumuman)
175 Pengumuman
176 Bukan up (pengumuman)
177 Pengumuman lagi
178 Cerita baru
179 Pengumuman
Episodes

Updated 179 Episodes

1
Tolong aku Tuan!
2
Sandiwara Lora.
3
Tidak mengenal sama sekali.
4
Aku akan mempertahankan anakku!
5
Tekad Jasmine.
6
Nggak mungkin itu dia.
7
Abyasa dan Anindita.
8
Bertemu Celyn.
9
Cerita Jasmine
10
Anin Viral
11
pengakuan Aby.
12
Anin diundang ke acara TV.
13
Lihat saja Amanda!
14
Rio bertemu Amanda.
15
Flashback Rio.
16
Pertemuan
17
Tawaran Rudi dan Amara.
18
Kenapa dia ada di sini?
19
Ingin memanggil Papa.
20
Surat untuk Papa.
21
Cemburu yang tak terungkap.
22
Ardan marah-marah.
23
Aku akan mematahkan tanganmu!
24
Ardan tidak mau kalah.
25
Kamu coba lihat ini!
26
Hasil diagnosa Anin
27
Harus donor tulang sumsum belakang.
28
Aku pasti bisa .
29
Apakah kamu menyukai Amanda?
30
Apa ada yang kamu sembunyikan dariku?
31
Rencana Rio
32
Karena kamu memang papaku!
33
Cerita Aby 1
34
misi ke dua Aby.
35
Akhir cerita Aby.
36
Pelukan pertama antara ayah dan anak.
37
meledek Rio.
38
Ardan melakukan test uji kecocokan
39
Laki-laki itu adalah aku.
40
Kamu harus menikahiku!
41
Transplantasi sumsum tulang belakang.
42
Jadi maukah kamu menikahiku?
43
Lora kembali beraksi.
44
Kemarahan Ardan
45
Jauhkan rasa iri!
46
Meninggal.
47
Radit menyesal?
48
mendarat darurat
49
Menarilah
50
Aku mencintaimu,Mas.
51
Mayonise tanpa pengawet
52
Mari bekerja sama!
53
Gombalan receh ala Ardan.
54
Boleh aku ikut membantu, Pa?
55
Ardan bertindak
56
Kemarahan Rio.
57
Rio yang sebenarnya.
58
Kemarahan Jasmine.
59
Pengakuan Johan.
60
Jangan sombong
61
Apa kamu mengenalku?
62
Nggak mau terlihat kalah.
63
Pers confrence
64
Di kantor polisi
65
Aku tidak pernah main-main dengan ucapanku!
66
Bagas yang teraniaya
67
Kirim saja Clara jadi sekretarisku
68
Di kantor Bagas.
69
Penolakan Amanda
70
Kamu mau menikah denganku
71
Kabar bahagia
72
Kekagetan Bagas.
73
Menemukan kenyataan
74
Flashback Bagas
75
Bohong itu!
76
Aku wasitnya
77
Aku pura-pura gak tahu aja deh!
78
Periksa kandungan.
79
Aku ingin punya seorang kakak
80
Acara resepsi Bagas 1
81
Resepsi Bagas 2
82
Kebahagiaan Celyn
83
Season satu end
84
Pengumuman
85
Aby dijebak? (S2)
86
Aku capek
87
Kalian akan tahu akibatnya
88
Salah target
89
Tindakan Aby
90
Biarkan aku memikirkannya terlebih dulu!
91
Celyn sakit?
92
Kenjo ke rumah Celyn
93
Aku belum menikah, bagaimana mungkin?
94
Biarkan aku yang menikahinya!
95
Kenapa kamu tidak mau?
96
Ungkapan keraguan Celyn.
97
Karma itu ada
98
Boleh aku mengelus perutmu?
99
Kekagetan Kenjo
100
Apa benar kamu mencintaiku?
101
Galau
102
Kenjo Anin
103
Ingin makan Rujak
104
Kamu, aku pecat!
105
Kamu harus percaya diri!
106
Siapa wanita itu?
107
Dimana Celyn?
108
Jangan apa-apakan aku!
109
Maksudnya apa?
110
Bagaimana istriku, Dok?
111
Bangunlah Sayang!
112
Kamu mungkin salah dengar.
113
Aku malu!
114
Hukuman buat Gilang dan Shasa
115
Baby Arick dan Arend
116
Roni minta maaf!
117
Mari masuk calon suamiku!
118
Wanita seperti apa aku?
119
Alasan Bagas yang sebenarnya.
120
Merasa tertantang
121
Pacar pura-pura
122
Ambisimu lebih besar dari cintamu
123
Jangan mendekati calon istriku!
124
Dia bukan pacarku.
125
Mau dibawa kemana?
126
Penyelamatan baby Arend
127
Penyelamatan baby Arend 2
128
Kenyataan yang sulit diterima Shasa
129
Kamu ikuti Tuan, Adrian!
130
Jangan panggil aku Tuan.
131
Acara syukuran
132
Will you marry me?
133
Akhirnya
134
Kak Calvin, tolong aku!
135
Bersiap-siaplah menerima murka Om Bagas
136
Aku mencintaimu!
137
Tindakan Bagas.
138
Serba salah.
139
Istriku lebih segalanya dari anda
140
Aku tidak takut.
141
kalian harus secepatnya menikah!
142
Anin's wedding
143
Saling mengejek
144
Sahabat tidak ada akhlak!
145
Rencana bulan Madu
146
Bulan Madu.
147
Ciuman pertama
148
Kita berbeda dengan mereka
149
Ternyata seperti itu ceritanya
150
Apa tujuan Tuan Ardan ingin menemuiku?
151
Jangan Biarkan insecure mempengaruhimu!
152
Awasi mereka berdua!
153
Reyna dan Roni ke London
154
Rasa penasaran Adrian
155
Jaga kehormatan wanita yang kamu cintai
156
Mengurus butik lagi
157
Selingkuh apaan?
158
Adrian kesal
159
Kabar bahagia
160
Boleh aku meminta nomor kamu?
161
Kedatangan Mita ke apartemen
162
Ya, dia memang keras kepala
163
Antara bahagia dan takut
164
Arti kata sebentar buat seorang wanita
165
Antara percaya dan tidak percaya
166
Bab 166
167
Kama dan Kalila.
168
Cakra, Carlos dan Calista
169
Aku mau menikah
170
Berharap bahagia selalu (End)
171
Pengumuman
172
Ekstra part 1
173
Ekstra part 2
174
Bukan Up (Pengumuman)
175
Pengumuman
176
Bukan up (pengumuman)
177
Pengumuman lagi
178
Cerita baru
179
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!