Abyasa dan Anindita.

"Apa yang mau kamu katakan padaku? katakan secepatnya, aku tidak punya banyak waktu!" cecar Jasmine to the point, setelah mendaratkan tubuhnya duduk di kursi di sebuah kafe tidak jauh dari tempat dia bekerja. Bahkan memesan minum saja belum.

"Teman kamu tadi wajahnya sangat pucat, dia kenapa?" tanya Ardan,lari dari rencana awal dan dia sendiripun bingung kenapa pertanyaan seperti itu yang keluar dari mulutnya.

Jasmine, mengrenyitkan keningnya, menatap curiga ke arah Ardan.

"Aku rasa, tujuan kamu menemuiku bukan karena ingin menanyakan hal itu kan? gak usah basa-basi, sekarang tolong kamu katakan saja apa yang perlu kamu bicarakan dengan ku?" Jasmine mengangkat salah satu kakinya, dan bertumpu di kaki yang lainnya, menyenderkan punggungnya dengan kedua tangan yang bersedekap di dada.

"Baiklah, aku cuma mau tanya, kenapa kamu bisa berubah pikiran dan tiba-tiba menerima perjodohan ini?"

Pertanyaan yang sudah bisa diduga dari awal oleh Jasmine akhirnya tercetus dari Ardan, pemuda yang dia juluki 'beruang kutub' itu.

"Kenapa? bukannya dulu kamu juga sudah setuju? jadi sekarang aku sudah setuju.Jadi kita bisa lanjutkan lagi kan?"

"Tapi, sekarang aku yang tidak setuju," tegas Ardan dengan nada yang dingin.

Brak ... Jasmine tiba-tiba berdiri sambil memukul meja, hingga membuat Ardan terjengkit kaget dan memundurkan tubuhnya.

"Benarkah? kamu benaran serius tidak mau dijodohkan denganku? yes ...yes!" bukan hanya Ardan yang kaget, Rio pun kaget dengan reaksi bahagia yang berlebihan dari Jasmine.

"Kamu kok jadi bahagia? seharusnya kamu marah kan?" kening Arda berkerut merasa aneh dengan sikap Jasmine.

"Jelas aku bahagia! kamu tidak berpikiran, kalau aku sudah jatuh cinta padamu kan, makanya aku berubah pikiran setuju dijodohkan denganmu?"

"Jadi?"

"Aku terpaksa menyetujuinya karena aku lagi butuh uang buat bantu seseorang. Papah punya syarat kalau dia mau membantuku, aku harus mau dijodohkan denganmu. Jadi terpaksa deh aku setuju," jelas Jasmine, masih dengan wajah yang berbinar bahagia. Entah kenapa, Ardan tidak merasa sakit hati, kesal ataupun merasa harga dirinya sebagai laki-laki, yang digilai wanita runtuh gara-gara pengakuan Jasmine yang sama sekali tidak menginginkannya.

"Apa yang kamu maksud, teman kamu yang tadi?" lagi-lagi fokus Ardan kembali mengingat Amanda.

"Siapapun itu, bukan urusanmu!" suara Jasmine kembali ketus.

"Iya, ya, kenapa sih aku bisa memikirkan wanita itu?, ini pasti hanya karena aku merasa kasihan melihat wajah pucatnya. iya, pasti gara-gara itu." bisik Ardan pada dirinya sendiri.

Ardan menarik nafas dalam-dalam dan membuangnya kembali ke udara dengan helaan yang cukup panjang.

"Apa kamu sudah membantu orang yang kamu maksudkan itu sekarang?" Jasmine menganggukkan kepalanya, membenarkan.

"Jadi bagaimana kalau papahmu meminta kembali uang yang sudah diberikannya itu, karena perjodohan kita batal?" sambung Ardan kembali bertanya

"Aku yakin, kalau kamu yang menolak perjodohan ini, papah tidak akan memaksaku lagi. Yang penting bukan aku yang menolak." tutur Jasmine, kemudian menyesap jus strawberry pesanan Rio untuknya, yang baru saja diletakkan oleh pelayan di atas meja.

"Berarti yang diuntungkan di sini adalah kamu." suara Ardan kembali dingin.

"Kok aku?" kening Jasmine terangkat sedikit ke atas, sehingga kedua bola matanya tampak sedikit membesar, memandang tidak suka ke arah Ardan.

"Aku rasa kamu tidak terlalu bodoh untuk mengerti maksudku, Nona Jasmine!" sarkas Ardan.

"Aku benar-benar tidak mengerti. Tolong bicara yang jelas!"

"Kalau kamu tidak mengerti, berarti kamu tidak cukup pintar. Ayo Rio, kita pulang!" Ardan berdiri dan beranjak meninggalkan Jasmine yang kesal dan hampir saja melemparkan gelas minuman yang ada di atas meja. Akan tetapi dia urungkan ketika dia berhasil mencerna maksud perkataan Ardan.

"Oh iya ya, kalau dia yang menolak, itu berarti papah akan marah, dan menganggap kalau dia dan keluarganya mempermainkan keluarga kami. Itu berarti juga, hubungan persahabatan dan kerja sama keluarga kami bisa terancam putus." batin Jasmine dengan perasaan gusar.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Waktu berjalan begitu cepat, tidak terasa sudah 6 tahun waktu berlalu. Amanda melahirkan sepasang anak kembar yang tampan dan cantik dan saat ini si kembar sudah berusia 5 tahun. Amanda memberikan nama pada putranya Abyasa Filio yang berarti anak lelaki yang pintar, berbakti dan seorang pemimpin. Sedangkan putrinya Anindita Freya  yang memiliki arti anak perempuan yang cantik dan tangguh.

Aby dan Anin, begitu nama mereka dipanggil, tumbuh menjadi anak yang cerdas bahkan terkesan genius khususnya Aby. Aby kecil bahkan sudah bisa mengalahkan orang dewasa dalam bermain catur. Dia juga bisa membaca peta buta dan menyebutkan nama negara yang ada di peta buta itu. Bukan hanya itu, dia juga bahkan bisa berhitung dengan cepat dan menguasai bahasa Inggris dan Mandarin dengan fasih. Sedangkan Anin, memiliki suara yang sangat indah dan sudah paham dengan tinggi rendahnya nada, tahu diketukan ke berapa dia mulai bernyanyi, bahkan dia sudah bisa memainkan alat musik gitar, biola, piano dan Violin. Siapa yang mengajari mereka? mereka belajar otodidak, cukup dengan hanya menonton dan belajar dari YouTube.

"Aby, tolong kamu panggilkan adik kamu, biar kita makan malam sama-sama!" titah Amanda dengan tangan yang sibuk menata makanan sederhana di atas meja makan yang sudah reot.

"Baik, Ma! Aby meletakkan buku yang sedang dia baca di atas meja, kemudian melangkah untuk memanggil adiknya.

Tidak perlu menunggu lama, Aby dan dan Anin terlihat sudah duduk di kursi dan siap untuk makan malam. Makan malam mereka berlangsung seperti biasa, tanpa adanya obrolan.

"Nin, malam ini, kamu gak usah bantu mamah, nyiapin bahan makanan yang mau mama jual besok ya, Nak!" Amanda buka suara, setelah menghabiskan makanan di piringnya, demikian juga putrinya itu.

"Kenapa, Ma?" tanya gadis kecil itu, dengan kepala yang sedikit dimiringkan ke kanan.

"Tadi udah mamah persiapkan semua, besok pagi tinggal dimasak saja. Nanti kamu langsung tidur aja!" sahut Amanda dengan menyunggingkan senyuman manis di bibirnya. Ya, Amanda dulu, sempat membuka toko bunga, dan toko kue dari uang yang diberikan oleh Jasmine. Akan tetapi, dalam dunia usaha seperti itu, sudah pasti akan ada orang yang selalu iri, dan dengki sehingga menghalalkan berbagai cara untuk menyingkirkan orang yang dianggap saingan beratnya. Demikian juga halnya dengan Amanda, bisa-bisanya bunga-bunga yang dia jual, tiba-tiba layu semua, dan kue-kuenya mengeluarkan bau yang sangat menyengat, sehingga toko kue dan toko bunganya tidak bisa berjalan lagi seperti biasa. Bermodal dengan sedikit uang yang tersisa, Amanda memutuskan pindah ke daerah 'Bekasi' tanpa sepengetahuan Jasmine, karena dia tidak mau, menyusahkan sahabatnya itu lagi.

"Aby ... Aby ...!" dari suaranya, Amanda bisa menebak kalau pemilik suara itu adalah Agung dan Bagus,anak-anak remaja yang sudah duduk di bangku SMP.

"Ada apa, Gung,Gus?" tanya Amanda.

"Mmm, Kami cuma mau meminta bantuan Aby,Tan!"

Jawaban Agung, membuat Amanda mengrenyitkan kening,bingung. "Mau minta bantu apa?"

"Mau minta, Aby membantu Agung, buat terjemahin tugas bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, Tan, "

"Sekalian tugas mate-matika ku, Tan," Bagus menimpali ucapan Agung.

"Aduh, maaf ya, Gung, Gus, sepertinya kalian salah orang untuk meminta bantuan. Aby masih TK, dan kalian sudah SMP, bagaimana mungkin dia bisa membantu ngerjain tugas kalian berdua? Jadi kalian berdua pulang saja ya! " ucap Amanda lembut.

"Dia bisa kok Tan! buktinya Kemarin aku dapat nilai A di tugas matematikaku,yang dikerjain sama Aby." sahut Agung meyakinkan Amanda, hingga membuat Amanda tercengang tidak percaya.

Tbc

Readers: "Loh, Thor, kok udah 6 tahun aja? Ardan sama Jasmine jadi nikah gak?"

Author : Jadi nikah gak ya?🤔 nanti akan ada flash backnya, apa Ardan dan Jasmine jadi menikah atau tidak. Ikutin terus ya gais ceritanya!😁

Terpopuler

Comments

Lilisdayanti

Lilisdayanti

puyeng,serah athur aja deh ber arti bos ama asisten pada on ya,,tapi kan Indonesia luas ya 😂😂

2023-12-17

1

Alingga Nurcahyo

Alingga Nurcahyo

tau tau 6 tahun ...lha knp orang terkaya no 1 g bisa nemuin 1 orang..

2023-07-23

2

Kukuh Endro

Kukuh Endro

asekkk

2023-07-16

0

lihat semua
Episodes
1 Tolong aku Tuan!
2 Sandiwara Lora.
3 Tidak mengenal sama sekali.
4 Aku akan mempertahankan anakku!
5 Tekad Jasmine.
6 Nggak mungkin itu dia.
7 Abyasa dan Anindita.
8 Bertemu Celyn.
9 Cerita Jasmine
10 Anin Viral
11 pengakuan Aby.
12 Anin diundang ke acara TV.
13 Lihat saja Amanda!
14 Rio bertemu Amanda.
15 Flashback Rio.
16 Pertemuan
17 Tawaran Rudi dan Amara.
18 Kenapa dia ada di sini?
19 Ingin memanggil Papa.
20 Surat untuk Papa.
21 Cemburu yang tak terungkap.
22 Ardan marah-marah.
23 Aku akan mematahkan tanganmu!
24 Ardan tidak mau kalah.
25 Kamu coba lihat ini!
26 Hasil diagnosa Anin
27 Harus donor tulang sumsum belakang.
28 Aku pasti bisa .
29 Apakah kamu menyukai Amanda?
30 Apa ada yang kamu sembunyikan dariku?
31 Rencana Rio
32 Karena kamu memang papaku!
33 Cerita Aby 1
34 misi ke dua Aby.
35 Akhir cerita Aby.
36 Pelukan pertama antara ayah dan anak.
37 meledek Rio.
38 Ardan melakukan test uji kecocokan
39 Laki-laki itu adalah aku.
40 Kamu harus menikahiku!
41 Transplantasi sumsum tulang belakang.
42 Jadi maukah kamu menikahiku?
43 Lora kembali beraksi.
44 Kemarahan Ardan
45 Jauhkan rasa iri!
46 Meninggal.
47 Radit menyesal?
48 mendarat darurat
49 Menarilah
50 Aku mencintaimu,Mas.
51 Mayonise tanpa pengawet
52 Mari bekerja sama!
53 Gombalan receh ala Ardan.
54 Boleh aku ikut membantu, Pa?
55 Ardan bertindak
56 Kemarahan Rio.
57 Rio yang sebenarnya.
58 Kemarahan Jasmine.
59 Pengakuan Johan.
60 Jangan sombong
61 Apa kamu mengenalku?
62 Nggak mau terlihat kalah.
63 Pers confrence
64 Di kantor polisi
65 Aku tidak pernah main-main dengan ucapanku!
66 Bagas yang teraniaya
67 Kirim saja Clara jadi sekretarisku
68 Di kantor Bagas.
69 Penolakan Amanda
70 Kamu mau menikah denganku
71 Kabar bahagia
72 Kekagetan Bagas.
73 Menemukan kenyataan
74 Flashback Bagas
75 Bohong itu!
76 Aku wasitnya
77 Aku pura-pura gak tahu aja deh!
78 Periksa kandungan.
79 Aku ingin punya seorang kakak
80 Acara resepsi Bagas 1
81 Resepsi Bagas 2
82 Kebahagiaan Celyn
83 Season satu end
84 Pengumuman
85 Aby dijebak? (S2)
86 Aku capek
87 Kalian akan tahu akibatnya
88 Salah target
89 Tindakan Aby
90 Biarkan aku memikirkannya terlebih dulu!
91 Celyn sakit?
92 Kenjo ke rumah Celyn
93 Aku belum menikah, bagaimana mungkin?
94 Biarkan aku yang menikahinya!
95 Kenapa kamu tidak mau?
96 Ungkapan keraguan Celyn.
97 Karma itu ada
98 Boleh aku mengelus perutmu?
99 Kekagetan Kenjo
100 Apa benar kamu mencintaiku?
101 Galau
102 Kenjo Anin
103 Ingin makan Rujak
104 Kamu, aku pecat!
105 Kamu harus percaya diri!
106 Siapa wanita itu?
107 Dimana Celyn?
108 Jangan apa-apakan aku!
109 Maksudnya apa?
110 Bagaimana istriku, Dok?
111 Bangunlah Sayang!
112 Kamu mungkin salah dengar.
113 Aku malu!
114 Hukuman buat Gilang dan Shasa
115 Baby Arick dan Arend
116 Roni minta maaf!
117 Mari masuk calon suamiku!
118 Wanita seperti apa aku?
119 Alasan Bagas yang sebenarnya.
120 Merasa tertantang
121 Pacar pura-pura
122 Ambisimu lebih besar dari cintamu
123 Jangan mendekati calon istriku!
124 Dia bukan pacarku.
125 Mau dibawa kemana?
126 Penyelamatan baby Arend
127 Penyelamatan baby Arend 2
128 Kenyataan yang sulit diterima Shasa
129 Kamu ikuti Tuan, Adrian!
130 Jangan panggil aku Tuan.
131 Acara syukuran
132 Will you marry me?
133 Akhirnya
134 Kak Calvin, tolong aku!
135 Bersiap-siaplah menerima murka Om Bagas
136 Aku mencintaimu!
137 Tindakan Bagas.
138 Serba salah.
139 Istriku lebih segalanya dari anda
140 Aku tidak takut.
141 kalian harus secepatnya menikah!
142 Anin's wedding
143 Saling mengejek
144 Sahabat tidak ada akhlak!
145 Rencana bulan Madu
146 Bulan Madu.
147 Ciuman pertama
148 Kita berbeda dengan mereka
149 Ternyata seperti itu ceritanya
150 Apa tujuan Tuan Ardan ingin menemuiku?
151 Jangan Biarkan insecure mempengaruhimu!
152 Awasi mereka berdua!
153 Reyna dan Roni ke London
154 Rasa penasaran Adrian
155 Jaga kehormatan wanita yang kamu cintai
156 Mengurus butik lagi
157 Selingkuh apaan?
158 Adrian kesal
159 Kabar bahagia
160 Boleh aku meminta nomor kamu?
161 Kedatangan Mita ke apartemen
162 Ya, dia memang keras kepala
163 Antara bahagia dan takut
164 Arti kata sebentar buat seorang wanita
165 Antara percaya dan tidak percaya
166 Bab 166
167 Kama dan Kalila.
168 Cakra, Carlos dan Calista
169 Aku mau menikah
170 Berharap bahagia selalu (End)
171 Pengumuman
172 Ekstra part 1
173 Ekstra part 2
174 Bukan Up (Pengumuman)
175 Pengumuman
176 Bukan up (pengumuman)
177 Pengumuman lagi
178 Cerita baru
179 Pengumuman
Episodes

Updated 179 Episodes

1
Tolong aku Tuan!
2
Sandiwara Lora.
3
Tidak mengenal sama sekali.
4
Aku akan mempertahankan anakku!
5
Tekad Jasmine.
6
Nggak mungkin itu dia.
7
Abyasa dan Anindita.
8
Bertemu Celyn.
9
Cerita Jasmine
10
Anin Viral
11
pengakuan Aby.
12
Anin diundang ke acara TV.
13
Lihat saja Amanda!
14
Rio bertemu Amanda.
15
Flashback Rio.
16
Pertemuan
17
Tawaran Rudi dan Amara.
18
Kenapa dia ada di sini?
19
Ingin memanggil Papa.
20
Surat untuk Papa.
21
Cemburu yang tak terungkap.
22
Ardan marah-marah.
23
Aku akan mematahkan tanganmu!
24
Ardan tidak mau kalah.
25
Kamu coba lihat ini!
26
Hasil diagnosa Anin
27
Harus donor tulang sumsum belakang.
28
Aku pasti bisa .
29
Apakah kamu menyukai Amanda?
30
Apa ada yang kamu sembunyikan dariku?
31
Rencana Rio
32
Karena kamu memang papaku!
33
Cerita Aby 1
34
misi ke dua Aby.
35
Akhir cerita Aby.
36
Pelukan pertama antara ayah dan anak.
37
meledek Rio.
38
Ardan melakukan test uji kecocokan
39
Laki-laki itu adalah aku.
40
Kamu harus menikahiku!
41
Transplantasi sumsum tulang belakang.
42
Jadi maukah kamu menikahiku?
43
Lora kembali beraksi.
44
Kemarahan Ardan
45
Jauhkan rasa iri!
46
Meninggal.
47
Radit menyesal?
48
mendarat darurat
49
Menarilah
50
Aku mencintaimu,Mas.
51
Mayonise tanpa pengawet
52
Mari bekerja sama!
53
Gombalan receh ala Ardan.
54
Boleh aku ikut membantu, Pa?
55
Ardan bertindak
56
Kemarahan Rio.
57
Rio yang sebenarnya.
58
Kemarahan Jasmine.
59
Pengakuan Johan.
60
Jangan sombong
61
Apa kamu mengenalku?
62
Nggak mau terlihat kalah.
63
Pers confrence
64
Di kantor polisi
65
Aku tidak pernah main-main dengan ucapanku!
66
Bagas yang teraniaya
67
Kirim saja Clara jadi sekretarisku
68
Di kantor Bagas.
69
Penolakan Amanda
70
Kamu mau menikah denganku
71
Kabar bahagia
72
Kekagetan Bagas.
73
Menemukan kenyataan
74
Flashback Bagas
75
Bohong itu!
76
Aku wasitnya
77
Aku pura-pura gak tahu aja deh!
78
Periksa kandungan.
79
Aku ingin punya seorang kakak
80
Acara resepsi Bagas 1
81
Resepsi Bagas 2
82
Kebahagiaan Celyn
83
Season satu end
84
Pengumuman
85
Aby dijebak? (S2)
86
Aku capek
87
Kalian akan tahu akibatnya
88
Salah target
89
Tindakan Aby
90
Biarkan aku memikirkannya terlebih dulu!
91
Celyn sakit?
92
Kenjo ke rumah Celyn
93
Aku belum menikah, bagaimana mungkin?
94
Biarkan aku yang menikahinya!
95
Kenapa kamu tidak mau?
96
Ungkapan keraguan Celyn.
97
Karma itu ada
98
Boleh aku mengelus perutmu?
99
Kekagetan Kenjo
100
Apa benar kamu mencintaiku?
101
Galau
102
Kenjo Anin
103
Ingin makan Rujak
104
Kamu, aku pecat!
105
Kamu harus percaya diri!
106
Siapa wanita itu?
107
Dimana Celyn?
108
Jangan apa-apakan aku!
109
Maksudnya apa?
110
Bagaimana istriku, Dok?
111
Bangunlah Sayang!
112
Kamu mungkin salah dengar.
113
Aku malu!
114
Hukuman buat Gilang dan Shasa
115
Baby Arick dan Arend
116
Roni minta maaf!
117
Mari masuk calon suamiku!
118
Wanita seperti apa aku?
119
Alasan Bagas yang sebenarnya.
120
Merasa tertantang
121
Pacar pura-pura
122
Ambisimu lebih besar dari cintamu
123
Jangan mendekati calon istriku!
124
Dia bukan pacarku.
125
Mau dibawa kemana?
126
Penyelamatan baby Arend
127
Penyelamatan baby Arend 2
128
Kenyataan yang sulit diterima Shasa
129
Kamu ikuti Tuan, Adrian!
130
Jangan panggil aku Tuan.
131
Acara syukuran
132
Will you marry me?
133
Akhirnya
134
Kak Calvin, tolong aku!
135
Bersiap-siaplah menerima murka Om Bagas
136
Aku mencintaimu!
137
Tindakan Bagas.
138
Serba salah.
139
Istriku lebih segalanya dari anda
140
Aku tidak takut.
141
kalian harus secepatnya menikah!
142
Anin's wedding
143
Saling mengejek
144
Sahabat tidak ada akhlak!
145
Rencana bulan Madu
146
Bulan Madu.
147
Ciuman pertama
148
Kita berbeda dengan mereka
149
Ternyata seperti itu ceritanya
150
Apa tujuan Tuan Ardan ingin menemuiku?
151
Jangan Biarkan insecure mempengaruhimu!
152
Awasi mereka berdua!
153
Reyna dan Roni ke London
154
Rasa penasaran Adrian
155
Jaga kehormatan wanita yang kamu cintai
156
Mengurus butik lagi
157
Selingkuh apaan?
158
Adrian kesal
159
Kabar bahagia
160
Boleh aku meminta nomor kamu?
161
Kedatangan Mita ke apartemen
162
Ya, dia memang keras kepala
163
Antara bahagia dan takut
164
Arti kata sebentar buat seorang wanita
165
Antara percaya dan tidak percaya
166
Bab 166
167
Kama dan Kalila.
168
Cakra, Carlos dan Calista
169
Aku mau menikah
170
Berharap bahagia selalu (End)
171
Pengumuman
172
Ekstra part 1
173
Ekstra part 2
174
Bukan Up (Pengumuman)
175
Pengumuman
176
Bukan up (pengumuman)
177
Pengumuman lagi
178
Cerita baru
179
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!