Sepulang dari sekolah dengan sepeda ontelnya yang butut itu, Lika mau mampir dulu ke tempat peminjaman buku. di toko buku yang bernama Toko buku "Cempaka Anugerah".
Toko buku Cempaka Anugerah ini merupakan toko yang cukup terkenal di Desa Mekarsari itu yaitu suatu desa tempat Alika tinggal dan bersekolah.
Meskipun hanya sebuah desa tapi tempat itu sangatlah banyak jumlah penduduknya.
Karena pulangnya lebih awal sehingga uang saku Lika masih utuh yaitu sejumlah sepuluh ribu rupiah yang di kasih oleh sang ibu.
Maka dari itu Lika memutuskan untuk menyewa buku paket di Toko buku Cempaka Anugerah yang harga sewanya tidak begitu mahal dan masih bisa dijangkau oleh kalangan pelajar. harga sewa buku tergantung lama meminjamnya.
Sesampai di depan Toko buku "Cempaka Anugerah" Lika langsung memarkirkan sepeda ontelnya dipinggir halaman toko agar tidak menyusahkan pengunjung toko lainnya untuk memarkir kendaraan mereka.
Setelah memarkirkan sepeda ontelnya Lika langsung masuk ke dalam Toko buku itu yang sudah di tunggu oleh penjaga tokonya yaitu seorang ibu paruh baya. kemudian Lika langsung menanyakan sebuah buku yang ingin dia sewa.
"Permisi bu, saya mau nanya apa stok buku paket ilmu pengetahuan sosial untuk kelas 2 tingkat atas masih ada bu." tanya Lika pada penjaga toko.
Dan penjaga toko pun seraya menyahut. "ada nak itu di rak no 3 barisan kedua di sana terdapat berbagai buku ilmu pengetahuan soal tingkat atas untuk kelas 2. selain itu juga tersedia karangan dan penerbit buku yang berbeda." sahut sang penjaga toko kepada Lika.
Dan Lika pun mengangguk mengiyakan. "iya bu Terima kasih akan saya cari dulu buku paketnya."
Lika langsung beranjak menuju rak buku no 3 barisan kedua. dan di barisan itu Lika sedang mencari buku paket ilmu pengetahuan sosial yang mau dia cari. memang iya itu raknya akan tetapi banyak sekali buku yang karangan dan penerbitnya yang berbeda beda.
Sehingga Lika harus memilih dan mengamati buku itu satu persatu sampai dia menemukannya. buku paket yang Lika cari ini bisa digunakan untuk pelajar SMA dan bisa juga digunakan untuk pelajar SMK.
Lima belas menit berlalu Lika pun akhirnya menemukan buku yang iya cari dengan karangan dan penerbit yang sama dengan buku paket gurunya di sekolah.
"Emm ini nih buku paket yang aku cari, untung deh akhirnya ketemu, maka besok mau di ulangkan lagi." gumam Lika dalam hati.
Lika terpaksa untuk meminjam buku paket di toko tersebut, karena dia tidak ada uang buat membeli buku paket itu yang harganya cukup mahal dari buku paket lainnya.
Buku paket yang dia pinjam ini cukup tebal dan besar ukurannya. selain itu lembar kertasnya pun terbuat dari kertas yang licin dan bagus. makanya sangatlah wajar jika harganya cukup mahal jika Alika membelinya.
Setelah menemukan buku paket ilmu pengetahuan sosial yang iya cari. Lika pun langsung beranjak membawa buku itu ke penunggu toko dan menyerahkannya untuk dicatat nama peminjam, alamat, tanggal peminjaman serta karangan penerbit, jenis buku yang dipinjam, lama peminjaman dan tanggal pengembalian.
Selain itu penunggu toko juga mau meminta nomor handphone lika yang bisa dihubungi. tapi Lika tidak mempunyai handphone. untungnya penunggu toko percaya saja pada Lika.
Penunggu toko pun menyerahkan ibu paket itu pada Lika. dan Lika menanyai berapa penyewaan yang harus di bayar.
"Terima kasih banyak bu buku paketnya saya pinjam dulu, berapa bu biaya penyewaannya." tanya Lika pada penunggu toko.
Penunggu toko pun menjawab. "hanya seribu lima ratus rupiah saja nak." sahut sang penunggu toko.
"Baiklah, ini bu uang untuk bayar peminjamannya." sambil menyerahkan selembar uang sepuluh ribuan dan kemudian Penunggu toko itu menyerahkan uang kembaliannya.
Alika hanya meminjam buku paket itu selama sehari karena buku paket yang dia minjam hanya untuk digunakan belajar malam ini saja. jadi harga sewa yang harus lika bayar hanya sebesar seribu lima ratus rupiah saja.
Dengan syarat besok harinya harus di antar. Lika berencana untuk mengembalikan sewaan buku paketnya besok pagi sekalian pergi sekolah.
Di toko ini menyediakan berbagai macam buku yang di sewakan dan ada pula buku yang khusus untuk di jual.
Buku yang disediakan berupa buku paket sekolah dari sekolah dasar sampai tingkat sekolah menengah atas, berbagai macam buku cerita, komik, novel dan sebagainya. sampai buku cara membuat aneka kue dan masakan pun juga tersedia dijual di toko ini.
Tak lama kemudian Lika ingin membuka pintu toko untuk segera bergegas pulang. kali ini jam sudah menunjukan pukul 12.00. baru mau membuka pintu ternyata ada salah satu sahabatnya yang mau meminjam buku atau membeli buku Lika belum mengetahuinya.
"Eh kamu Fel mau meminjam buku juga." sapa Lika pada Feli sahabatnya itu.
"Iya nih Lik aku mau meminjam buku paket ilmu pengetahuan sosial buat besok ulangan umum", sahut Feli sahabatnya itu.
"Ngomong ngomong kamu sudah lama Lik datang ke toko ini." tanya Feli.
"Sekitaran setengah jam lah Fel aku mampir di sini." sahut Lika. kemudian dia menyambung pembicaraannya. "bukannya kamu sudah punya buku paket ilmu pengetahuan sosial Fel." tanyanya.
"Iya sih aku kemarin itu punya Lik, tapi sayangnya buku paket ilmu pengetahuan sosial ku rusak gara gara kena air hujan." sahut Feli kepada Lika
Feli kembali menanyai Alika sahabatnya itu "kamu sendiri ngapain Lik mampir ke toko ini, apa mau minjem buku juga." tanyanya pada Lika.
Lika pun menganggukan kepalanya. "iya tadi aku minjem buku yang sama seperti yang mau kamu pinjam yaitu buku paket ilmu pengetahuan sosial." jawab Lika.
"Berarti sama donk ya yang kita cari Lik", sambil di sertai tersenyum bareng antara Lika dan Feli.
"Ya udah kalau gitu temenin aku ya nyari buku paketnya." pekik Feli pada Lika.
Dan Lika pun merasa tidak enak hati bila harus menolak permintaan salah satu sahabatnya itu. dia hanya menganggukn kepala lalu berkata.
"Iya aku temenin tapi sebentar saja ya Fel, soalnya ibu ku sudah menunggu ku di rumah." jawab Lika sambil tersenyum simpul.
"Iya deh kalau gitu Lik." sahut Feli. dan Lika pun langsung mengajak Feli ke rak buku no 3 barisan kedua. rak buku yang barusan dia datangi untuk mencari buku paket ilmu pengetahuan sosial.
Tak lama Lika pun segera memberitahu sahabatnya itu. kalau buku paket yang mau dia pinjam ada ditumpukan barisan paling belakang. karena tadi dia sudah mengamati buku paket itu satu persatu dan akhirnya buku paket yang dicari ada di barisan paling belakang.
Mereka berdua pun langsung membongkar ulang barisan buku paket itu dan kemudian merapikannya lagi.
Setelah itu Feli menuju penunggu toko untuk melakukan pembayaran penyewaan dan menyerahkan buku paket terlebih dulu agar penunggu toko bisa mencatat nama peminjam, alamat dan sebagainya.
Seperti Lika tadi ketika mau minjam buku. setelah bayar biaya penyewaan buku Lika dan Feli pun bergegas pulang ke rumah masing-masing.
Bersambung..!!
Terima kasih telah setia membaca. mohon maaf jika terdapat banyak kekurangan dalam penulis.🙏🙏🙏.dukungan dari para pembaca lah yang membuat penulis lebih bersemangat dalam menuangkan ide ide baru.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 51 Episodes
Comments