4. Diawasi

Bella mencari-cari sosok pria paruh baya yang sudah dikenal dekat, bahkan sudah dianggap sebagai orang tua sendiri. Siapa lagi kalau bukan Yose.

" Sudah lama menunggu ? "

Sapanya dari arah samping, Yose baru sampai.

Bella menggeleng.

" Paman, kau melupakan aku ? "

Biru, bocah tampan itu berdiri di belakang tubuh ibunya.

" Kau berdiri di belakang Mommy-mu anak muda, bagaimana bisa Paman melihat dirimu "

Yose membantu mendorong troli yang berisi beberapa buah koper berukuran besar yang dibawa Bella.

" Aku hanya menjaga Mommy, Paman "

" Good job, Boy "

Yose hendak mengacak rambut Biru, tetapi bocah itu secepatnya menghindar.

Yose terkekeh, dia tahu jika Biru sangat tidak suka ada yang memegang kepalanya.

Beberapa pasang mata yang ada di Bandara, menatap ke arah Biru yang duduk di atas troli.

Bocah yang sangat tampan.

Hampir sama semua gumaman yang mereka ucapkan ketika berpapasan dengan rombongan kecil itu.

" Bel, tempat tinggal mu bersama putramu tidak terlalu jauh dengan butik dan gedung tempat Tuan Luke dan rekannya berkantor. "

Yose membuka pintu yang digeseknya dengan kartu yang diambil dari saku Jasnya.

" Ruang tamu yang mungil, tidak terlalu sempit untuk kalian berdua bukan ? Kau bisa melihat kamarmu dan Biru, nanti "

Yose memberikan kunci apartemen kepada Bella.

" Kau hanya cukup berjalan selama lima belas menit untuk sampai ke butik.

Istirahat dan susunlah barang- barang bawaan-mu !

Minggu depan Mona baru akan menyusul kemari, sekarang butik masih dalam proses persiapan.

Kau bisa melihat-lihatnya besok "

" Terimakasih banyak Yose, aku sudah sangat merepotkan dirimu dan Mona, aku ..."

" Bel, Mona akan marah jika kau terus menerus mengucapkan kata terimakasih.

Bukankah kami keluarga mu ? "

" Iya Yose, maafkan aku ! "

" Oke aku harus kembali, pasti tuan Luke sudah selesai rapatnya "

" Hai Boy ? Paman pergi dulu, jaga ibumu ! "

Biru hanya mengacungkan ibu jari dan telunjuknya membentuk huruf O.

Keduanya sudah memilih kamar mereka masing-masing.

" Mau membereskan barang- barang-mu sendiri atau perlu Mommy bantu ! "

Bella berdiri di depan pintu kamar Biru yang di biarkan terbuka.

" Mommy bereskan saja barang-barang Mommy, setelah itu istirahatlah ! Mommy kelihatan sangat capek. Aku akan membereskan barang milikku sendiri, jangan kuatir ! "

" Oke "

Bella berlalu dari kamar putranya, berjalan masuk ke dalam kamarnya sendiri.

Melalui jendela kamarnya, Bella bisa melihat menara gedung perkantoran milik perusahaan besar sekelas Raimond company.

Bella mendesah, cepat atau lambat dia akan bertemu dengan Rosa dan Kasandra.

Apakah Bella menyesali peristiwa malam itu ? Jawabnya enggak.

Karena malam itu, hari ini Bella memiliki Biru. Dia segalanya bagi Bella.

Setelah membereskan barang bawaannya, Bella mengetuk pintu kamar Biru.

" Ada apa Mom ? "

" Mommy mau berbelanja beberapa keperluan dapur, kau mau ikut ? "

" No, aku mau dirumah saja, ada yang harus aku kerjakan "

Bella melongokkan kepalanya ke dalam kamar putranya, semua sudah dalam keadaan rapi.

" Mom "

Biru tidak suka jika privasi dirinya terlalu ada yang ingin tahu, walaupun itu Bella.

" Sorry ! Oke Mommy pergi sebentar, jaga rumah baik-baik ! Selain Yose, kita tidak mengenal siapa pun di sini, jadi jangan membuka pintu jika ada yang menekan bel "

" Yes Mom, aku mengerti "

Itulah Biru, dia cukup dewasa untuk menjadi teman bagi ibunya sendiri.

Bella tidak perlu kuatir meninggalkan Biru sendiri, bocah itu cukup pintar melindungi dirinya.

Apalagi Yose sudah melatih bela diri sejak usia Biru menjelang tiga tahun.

Turun dari apartemen yang disediakan oleh Mona di lantai tujuh, Bella cukup menyeberangi jalan untuk sampai ke supermarket yang ada di pusat perbelanjaan yang tidak terlalu besar, tetapi cukup lengkap.

Bella tidak tahu harus berapa banyak dan dalam Yose dan Mona merogoh koceknya untuk menyewakan apartemen dan membuka butik yang menyediakan pakaian pria, wanita dan anak-anak untuk kelas atas.

Bella memenuhi troli belanjaannya dengan banyak barang khususnya kebutuhan dapur.

Dari awal dia memasuki supermarket, Bella merasa ada yang diam-diam mengutitnya tapi setiap kali Bella melihat ke belakang, tidak ada siapapun sosok yang membuat dirinya menaruh curiga.

Setelah semua yang ingin di beli sudah masuk kedalam keranjang, Bella segera melakukan pembayaran dan pulang.

...******...

Pagi ini Bella berniat ingin melihat persiapan pembukaan butik sekalian ingin mencari sekolah yang cocok untuk Biru.

Bella membuka kamar putranya, terlihat Biru yang sudah bermain gadget.

" Kita akan berangkat melihat persiapan butik, apakah perlu Mommy bantu untuk memandikan-mu ? "

" No "

Biru segera bangun dari atas kasur.

" Mommy buat sarapan dulu, setelah setengah jam, keluarlah ! "

Biru hanya mengangguk.

" Mom "

Bella yang hendak menutup pintu jadi urung.

" Ya "

" Mommy lupa memelukku sebelum tidur tadi malam "

Bella tersenyum, Biru, dibalik kemandirian diusianya yang baru lima tahun lebih, kecerdasan di atas rata-rata anak seusianya. Dia tetaplah seorang anak laki-laki.

" Maafkan Mommy ! Mommy terlalu lelah menggambar, sehingga Mommy lupa ke kamarmu tadi malam "

Bella berlutut dan memeluk Biru dengan hangat.

" Jangan terlalu lelah Mom, jaga dirimu baik-baik ! Aku cuma punya Mommy "

Bella mengacak rambut Biru pelan, lalu menganggukan kepalanya.

" Bersiaplah, Mommy tunggu di meja makan ! "

Bella segera keluar dari kamar Biru lalu melangkah ke dapur.

Menyiapkan dua mangkuk mie rebus sosis dan daging asap serta dua gelas susu.

Biru keluar dari dalam kamarnya sudah dalam keadaan rapi.

" Heemm, aromanya sangat menggugah selera, Mom "

" Kalau begitu, ayo, Segera kita makan ! "

Keduanya mulai makan dengan senyum yang sama.

Semangat di pagi hari.

" Masakan Mommy selalu lezat seperti biasa "

Puji Biru setelah mangkuk mie dihadapannya sudah terlihat kosong.

" Terimakasih sayang "

" Hari ini, setelah kita melihat persiapan di butik. kita akan mencari sekolah yang cocok untukmu.

Mommy membereskan ini, kau persiapkan apa yang di perlukan "

Biru segera melesat menuju ke kamarnya.

Setelah mencuci mangkuk dan membereskan semua, Bella dan Biru mulai meninggalkan apartemen.

Bella menggandeng tangan kecil Biru sembari melangkahkan kakinya menuju Butik yang hanya berjarak seratus meter dari gedung apartemen tempat tinggalnya.

Berjalan di sepanjang trotoar, keduanya selalu menyita perhatian pengguna jalan yang mau tidak mau melihat ke arah mereka.

Wanita muda berusia dua puluh tujuh tahun, menggandeng anak laki-laki yang sangat tampan.

Siapa pun akan berpikiran jika suami wanita itu sangat beruntung memiliki istri yang cantik dan anak yang sangat tampan.

Tanpa sepengetahuan Bella, ada dua pasang mata yang sudah mengawasi pintu keluar gedung apartemen dari subuh tadi. Dan sekarang, seseorang yang berada dalam sebuah mobil yang kacanya sangat gelap sehingga tidak ada yang bisa melihat siapa yang ada di dalam mobil itu, menguntit Bella dan Biru dari jarak yang tidak terlalu jauh.

...******...

...****************...

Terpopuler

Comments

Cut Nyak Dien

Cut Nyak Dien

bpknya apa ibu trinya ygbgntit

2022-02-02

0

Memi kasim

Memi kasim

❤️❤️❤️

2022-01-09

0

Agus Artha Sudrajat

Agus Artha Sudrajat

dugaan saya yg mengintai mungkin rosa sama ibu nya. lnjut

2021-12-11

0

lihat semua
Episodes
1 1. Prolog
2 2. Hamil
3 3. Rencana Kembali
4 4. Diawasi
5 5. Penyelidikan
6 6. Menemui sendiri
7 7. Bertemu untuk pertama kali
8 8. Hasil tes DNA
9 9. Dia juga putraku
10 10. Sarapan bersama
11 11.Bertemu dengan tuan Visco
12 12. Ciuman paksaan
13 13. Fiting Gaun pengantin
14 14. Persiapan
15 15. Hati yang terluka
16 16. Bertemu Tante Rosa
17 17. Surat Penangkapan
18 18. Negosiasi
19 19. Memenuhi persyaratan
20 20. Jebakan.
21 21. Dia bukan wonder woman
22 22. Memandikan
23 23. Obat Penawar
24 24. Janji
25 25. Tawaran dari Kasandra
26 26. Bertemu dengan Daniel
27 27. Tidak Percaya
28 28. Kompensasi
29 29. Siapa akhirnya yang hancur
30 30.Ke rumah sakit
31 31. Kedatangan Kasandra dan Tante Rosa
32 32. Sombong dibalas dengan kesombongan juga
33 33. Bertemu Aile
34 34. Meminta pertanggung jawaban
35 35. Merasa dicintai
36 36. Datang kembali
37 37. Kesepakatan
38 38. Kenapa tidak punya anak sendiri.
39 39. Ada apa dengan Bella
40 40. Apakah cinta memerlukan waktu.
41 41. Hanya sakit kepala
42 42. Penyakit turunan
43 43. Kotak kosong
44 44. Lawan yang tidak sebanding
45 45. Sepenggal kisah tentang masa lalu.
46 46. Masih membutuhkan waktu.
47 47. Apa kau percaya ?
48 48. Gempa
49 49. Bidak catur
50 50. Menahan sebentar
51 51. Informasi
52 52. Apa dia suamiku?
53 53. Harus bekerja keras
54 54. Kebanggaan Biru
55 55. Sampai aku menua
56 56. Pemikiran yang primitif
57 57. Kecewa.
58 58. Julukan
59 59. Kesempatan
60 60. Syarat
61 61. Ternyata sudah dijual.
62 62. Perasaan yang halus.
63 63. Kejutan
64 64. Kebohongan yang manis
65 65. Suatu kebetulan
66 66. Siasat terselubung
67 67. Konspirasi Rahasia
68 68. Hadiah yang pantas
69 69. PESTA YANG SEBENANYA
70 70. SERANGAN JANTUNG
71 71. SISI GELAP
72 72. PERMINTAAN
73 73. JANJI dan KEINGINAN
74 74. MAKNA TANGISAN YANG BERBEDA
75 75. SURAT WASIAT
76 76. JADI ORANG KAYA
77 77. MULAI BERUBAH
78 78. BAK CINDERELLA ZAMAN MODERN
79 79. KELAHIRAN
80 80. BERHARAP KEAJAIBAN
81 81. GADIS CANTIK BERMATA UNGU
82 82. BAYI YANG ISTIMEWA
83 83. MEMBUAT KISAH SENDIRI
84 84. BERHARAP KEAJAIBAN ( lagi )
85 85. RATAPAN BIRU
86 86. KEAJAIBAN SELALU ADA
87 87. PURA-PURA
88 88. TIDAK MAU MENCARI GARA-GARA
89 89. KETAHUAN
90 90. MENUJU ENDING
91 91. PENGAKUAN DOSA
92 92. RENCANA MASA DEPAN
93 93.ENDING
94 94. S2. PART. 1
95 95. S2. Part 2
96 96.S2. PART. 3
97 97. S2. PART.4
98 98. S2 . PART.5
99 99. S2. PART 6
100 100. S2. PART. 7
101 101. S2. PART.8
102 102. S2. PART. 9
103 103.S2. PART. 10
104 104. S2. PART.11
105 105. S2. PART. 12
106 106. S2. PART. 13
107 107. S2. PART. 14
108 108. S2. PART. 15
109 109. S2. PART. 16
110 110. S2. PART 17
111 111. S2. PART. 18
112 112. S2. PART. 19
113 113. S2. PART. 20
114 114. S2. PART. 21
115 115. S2. PART. 22
116 116. S2. PART. 23
117 117. S2. PART. 24
118 118. S2. PART. 25
119 119. S2. PART. 26
120 120. S2. PART. 27
121 121. S2. PART. 28
122 122. S2. PART. 29
123 123. S2. PART. 30
124 124. S2. PART . 31
125 125. S2. PART. 32
126 126. S2. PART. 33
127 127. S2. PART. 34
128 128. S2. PART. 35
129 129. S2. KEPUTUSAN
130 130. S2. TINDAKAN BERANI
131 131. S2. MENGHAPUS REKAMAN
132 132. S2. AJAKAN MENIKAH
133 133. S2. INTEROGASI
134 134.S2 . MINTA DI KEBIRI
135 135. S2. KESEMPATAN
136 136. S2. TERNODA
137 137. S2. LAMPU HIJAU
138 138. S2. PLAY BOY CAP KUCING
139 139. S2. LAMARAN
140 140. S2. MENGINAP
141 141. S2. MASIH TAKUT
142 142. S2. LIBURAN
143 143. S2. MINTA LIBURAN JUGA
144 144. S2. ADIPATI YANG BINGUNG
145 145. S2. KETAGIHAN
146 146. S2. SYARAT
147 147. S2. MERASA KOSONG
148 148. S2. KONSEKUENSI
149 149. S2. MERASA DIBUANG
150 150. S2. PENYELIDIKAN
151 151. S2. FINAL EPISODE ( MALAM PERTAMA )
152 152. SEBUAH JANJI ( Bonchap)
153 153. ( Bonchap ) DUA RASA
154 154. ( Bonchap ) SIAPA YANG KENA PRANK
155 155. ( Bonchap ) PENJELASAN
156 156. ( Bonchap ) KECURIGAAN SHAUMY
157 157. ( Bonchap ) RESEPSI
158 158. ( Bonchap ) REKA ULANG ADEGAN
159 159. ( Bonchap ) KEINGINAN
160 160. ENDING ( Kebahagiaan yang sempurna )
161 Spoiler
Episodes

Updated 161 Episodes

1
1. Prolog
2
2. Hamil
3
3. Rencana Kembali
4
4. Diawasi
5
5. Penyelidikan
6
6. Menemui sendiri
7
7. Bertemu untuk pertama kali
8
8. Hasil tes DNA
9
9. Dia juga putraku
10
10. Sarapan bersama
11
11.Bertemu dengan tuan Visco
12
12. Ciuman paksaan
13
13. Fiting Gaun pengantin
14
14. Persiapan
15
15. Hati yang terluka
16
16. Bertemu Tante Rosa
17
17. Surat Penangkapan
18
18. Negosiasi
19
19. Memenuhi persyaratan
20
20. Jebakan.
21
21. Dia bukan wonder woman
22
22. Memandikan
23
23. Obat Penawar
24
24. Janji
25
25. Tawaran dari Kasandra
26
26. Bertemu dengan Daniel
27
27. Tidak Percaya
28
28. Kompensasi
29
29. Siapa akhirnya yang hancur
30
30.Ke rumah sakit
31
31. Kedatangan Kasandra dan Tante Rosa
32
32. Sombong dibalas dengan kesombongan juga
33
33. Bertemu Aile
34
34. Meminta pertanggung jawaban
35
35. Merasa dicintai
36
36. Datang kembali
37
37. Kesepakatan
38
38. Kenapa tidak punya anak sendiri.
39
39. Ada apa dengan Bella
40
40. Apakah cinta memerlukan waktu.
41
41. Hanya sakit kepala
42
42. Penyakit turunan
43
43. Kotak kosong
44
44. Lawan yang tidak sebanding
45
45. Sepenggal kisah tentang masa lalu.
46
46. Masih membutuhkan waktu.
47
47. Apa kau percaya ?
48
48. Gempa
49
49. Bidak catur
50
50. Menahan sebentar
51
51. Informasi
52
52. Apa dia suamiku?
53
53. Harus bekerja keras
54
54. Kebanggaan Biru
55
55. Sampai aku menua
56
56. Pemikiran yang primitif
57
57. Kecewa.
58
58. Julukan
59
59. Kesempatan
60
60. Syarat
61
61. Ternyata sudah dijual.
62
62. Perasaan yang halus.
63
63. Kejutan
64
64. Kebohongan yang manis
65
65. Suatu kebetulan
66
66. Siasat terselubung
67
67. Konspirasi Rahasia
68
68. Hadiah yang pantas
69
69. PESTA YANG SEBENANYA
70
70. SERANGAN JANTUNG
71
71. SISI GELAP
72
72. PERMINTAAN
73
73. JANJI dan KEINGINAN
74
74. MAKNA TANGISAN YANG BERBEDA
75
75. SURAT WASIAT
76
76. JADI ORANG KAYA
77
77. MULAI BERUBAH
78
78. BAK CINDERELLA ZAMAN MODERN
79
79. KELAHIRAN
80
80. BERHARAP KEAJAIBAN
81
81. GADIS CANTIK BERMATA UNGU
82
82. BAYI YANG ISTIMEWA
83
83. MEMBUAT KISAH SENDIRI
84
84. BERHARAP KEAJAIBAN ( lagi )
85
85. RATAPAN BIRU
86
86. KEAJAIBAN SELALU ADA
87
87. PURA-PURA
88
88. TIDAK MAU MENCARI GARA-GARA
89
89. KETAHUAN
90
90. MENUJU ENDING
91
91. PENGAKUAN DOSA
92
92. RENCANA MASA DEPAN
93
93.ENDING
94
94. S2. PART. 1
95
95. S2. Part 2
96
96.S2. PART. 3
97
97. S2. PART.4
98
98. S2 . PART.5
99
99. S2. PART 6
100
100. S2. PART. 7
101
101. S2. PART.8
102
102. S2. PART. 9
103
103.S2. PART. 10
104
104. S2. PART.11
105
105. S2. PART. 12
106
106. S2. PART. 13
107
107. S2. PART. 14
108
108. S2. PART. 15
109
109. S2. PART. 16
110
110. S2. PART 17
111
111. S2. PART. 18
112
112. S2. PART. 19
113
113. S2. PART. 20
114
114. S2. PART. 21
115
115. S2. PART. 22
116
116. S2. PART. 23
117
117. S2. PART. 24
118
118. S2. PART. 25
119
119. S2. PART. 26
120
120. S2. PART. 27
121
121. S2. PART. 28
122
122. S2. PART. 29
123
123. S2. PART. 30
124
124. S2. PART . 31
125
125. S2. PART. 32
126
126. S2. PART. 33
127
127. S2. PART. 34
128
128. S2. PART. 35
129
129. S2. KEPUTUSAN
130
130. S2. TINDAKAN BERANI
131
131. S2. MENGHAPUS REKAMAN
132
132. S2. AJAKAN MENIKAH
133
133. S2. INTEROGASI
134
134.S2 . MINTA DI KEBIRI
135
135. S2. KESEMPATAN
136
136. S2. TERNODA
137
137. S2. LAMPU HIJAU
138
138. S2. PLAY BOY CAP KUCING
139
139. S2. LAMARAN
140
140. S2. MENGINAP
141
141. S2. MASIH TAKUT
142
142. S2. LIBURAN
143
143. S2. MINTA LIBURAN JUGA
144
144. S2. ADIPATI YANG BINGUNG
145
145. S2. KETAGIHAN
146
146. S2. SYARAT
147
147. S2. MERASA KOSONG
148
148. S2. KONSEKUENSI
149
149. S2. MERASA DIBUANG
150
150. S2. PENYELIDIKAN
151
151. S2. FINAL EPISODE ( MALAM PERTAMA )
152
152. SEBUAH JANJI ( Bonchap)
153
153. ( Bonchap ) DUA RASA
154
154. ( Bonchap ) SIAPA YANG KENA PRANK
155
155. ( Bonchap ) PENJELASAN
156
156. ( Bonchap ) KECURIGAAN SHAUMY
157
157. ( Bonchap ) RESEPSI
158
158. ( Bonchap ) REKA ULANG ADEGAN
159
159. ( Bonchap ) KEINGINAN
160
160. ENDING ( Kebahagiaan yang sempurna )
161
Spoiler

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!