"Makasi ya bang," ucap Nadifa sopan ke pengemudi ojek tersebut. Ia pun turun dan melihat ke dalam garasi, terlihat mobil galih sudah terpakir baik disana.
"Udah pulang rupanya,"
Nadifa mendorong pintu pagar dan menguncinya kembali.
Terlihat ada sekotak martabak yang masih terbungkus rapih di meja makan.
"Wah martabak keju," Nadifa mengambil dan memakannya. Ia duduk sendiri di meja makan.
"Enak ya?" ucap Galih dari atas lantai dua. Nadifa dengan cepat menengadahkan kepalanya keatas, melihat suaminya yang sedang menggosok rambutnya dengan handuk sehabis mandi.
"Eh Mas maaf ya aku buka, aku lapar."
"Habiskan saja aku udah kenyang,"
Galih kembali berlalu memasuki kamar mereka, kemudian Nadifa menutup kembali kardus martabak dan beranjak naik menaiki tangga ke lantai atas menuju kamar tidur mereka.
Terlihat diatas ranjang sebelah kiri sudah ada galih bersandar dengan bantal sambil memainkan ipad nya, Nadifa duduk sebentar di sofa kamar sambil merebahkan diri.
"Kamu jangan terlalu lelah,kamu kan harus tetap menjalani program kehamilan seperti janjimu kamu ke aku, sayang." ucap Galih menatap ke arah Nadifa.
Nadifa hanya mengangguk tanpa menjawab, lalu turun dari sofa berjalan menuju kamar mandi.
Bep bep bep !!
Notifikasi WA Galih berbunyi.
"Hay Lih, sudah sampaikah? makasi ya tebenganya, selamat tidur,"
pesan masuk dari Gita.
Galih memang mengantar pulang gita kerumahnya karna satu arah.
"Oke sama-sama," Galih membalas singkat. dan menghapus history chat dengan Gita, ia tidak mau nadifa cemburu atau marah jika membacanya.
Walaupun Nadifa tidak pernah mengecek-ngecek HP milik nya.
Disisi lain pasti Gita saat ini, sedang sangat senang. Bahagia karna bisa berdua dengan Galih dimobil.
Nadifa pun keluar dari kamar mandi dengan memakai baju tidur tipis yang ia punya, Tidak memakai bra dan celana dalam. Sungguh kemolekan tubuhnya membuat Galih menginginkan dirinya.
"Cepat sini ," ajak Galih melambaikan tangan ke arah istrinya. Memintanya tidur disampingnya.
Dirinya berjalan menuju Galih dan menjatuhnya dirinya didada suaminya.
"Aku rindu sama kamu, malam ini aku ingin," ucap galih mencium kening Nadifa. Nadifa mengerti apa maksud dan tujuan suaminya ini.
Diraih dagu Nadifa, lalu mendekatkan bibir nya dengan lembu. Mereka saling memejamkan mata. lama-lama permainan bibir itu menjadi kasar dan akhirnya mereka melakukan percintaan itu dengan bahagianya.
Di sela-sela percintaan mereka yang telah berlangsung, Galih tak henti-hentinya mengucapkan "aku mencintaimu," membuat Nadifa semakin mengerang akan gelora indahnya.
****
Hari ini Galih bangun lebih pagi, karna ia akan menuju Bandung, untuk rapat bersama dengan para rekanan kantor.
Galih sudah memakai kemeja dan jas di tubuhnya. Galih terlihat sangat tampan sekali.
Ia terus melihati istrinya yang kini masih berantakan di atas ranjang, Nadifa masih tertidur pulas dibawah selimut tanpa helaian pakaian satu pun.
Berjalan menuju nya dan mencium kedua pipi dan kening. "aku berangkat ya sayang" ucap Galih.
Berlalu meninggalkan kamar menuju garasi
Melajukan mobil untuk menuju rumah Gita. Wanita ini meminta dirinya agar dijemput oleh Galih, dengan alasan menebeng.
"Ya Allah jam berapa ini ?aku belum Subuh," Nadifa langsung berlari ke kamar mandi. Ia pun mandi besar dan secepatnya mengambil wudhu untuk menunaikan shalat.
Setelah shalat ia melihati bahwa tak ada suaminya didalam kamar ini.
"Mas, kamu dimana ?"panggil Nadifa melepas mukenanya. Tidak ada sautan muncul dari manapun, ia berjalan turun kebawah untuk melihat ke garasi.
"Mobilnya udah gak ada, oh iya aku lupa dia ada rapat diluar kota jadi harus pagi-pagi berangkat, maafin aku yah kesiangan gak masak sarapan buat kamu," ucapnya.
lalu ia naik kembali ke kamar untuk berganti pakaian kantor serta berdandan untuk berangkat kerja.
bep bep bep.!!
Notifikasi WA Nadifa berbunyi.
Dania :
Assalammualakum Dif, maaf aku telat masuk ya. Anak ku ngamuk minta diantar sampai naik bis karna mau tamasya bersama teman-temannya ke sekolah
Nadifa :
Waalaikumsallam Mba Dania, iya Mba gapapa. Hati-hati ya Mba.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 249 Episodes
Comments
mhymhy
aduhh galii,,da tau Gita suka am dia tp kok masih didekatin,,,
2021-06-30
0
Heny Ekawati
selingkuhkh ini nanti si galih?
2021-06-20
0
Elly Kurnia
ada pebinor dan pelakor.. impas
2021-01-15
1