episode 7

***Tiara yang tidur-tiduran di atas kasurnya sambil memegang telponnya untuk menanyakan Fauzi jam berapa dia harus datang ke bandara.

Tiara " kamu udah siap-siap gak untuk berangkat besok" ucap Tiara melalui Sms untuk Fauzi.

Fauzi " udah kok semuanya sudah beres, kamu mau aku belikan oleh-oleh apa" kata Fauzi membalas sms Tiara.

Tiara tersenyum " gak usah kamu selamat sampai tujuan aja aku udah senang kok"

Fauzi " kamu kan udah cakep besok jemput aku masa gak bawa sesuatu sama kamu" ujar Fauzi.

Tiara " ya udah terserah Fauzi aja, besok aku jemput kamu jam berapa"

Fauzi " besok jam 2 siang kami sudah sampai kok"

Tiara " baiklah"

Fauzi " maaf aku lupa bertanya sama kamu, Tiara belum punya pacarkan, kalau udah punya nanti pacar kamu marah lagi kalau kamu lagi jemput aku"

Tiara terkejut melihat sms Fauzi " seharusnya aku yang bertanya sama kamu, kalau aku besok jemput kamu ada yang marah gak, kalau aku gak ada marah kok" tegas Tiara.

" kalau aku gak akan ada yang marah, malahan aku sedang menunggu nya untuk berjumpa kembali " kata Fauzi.

Tiara " cie, cie menunggu siapa sih"

Fauzi " seorang wanita yang sudah lama tidak berjumpa dengannya, pada akhirnya waktu itu akan datang mempertemukan kami lagi"

Tiara " sama donk, aku juga sedang menunggu dia hadir lagi di hadapanku karna sudah lama perpisahan itu terjadi"

Fauzi " mengapa cerita kita sama, apa jangan-jangan yang sedang menunggu itu kita berdua"

Tiara tersenyum "aku tidak tahu siapa yang sedang kau tunggu, kalau aku memang sedang menunggu kamu datang" ujar Tiara dalam hati.

Tiara membalas sms Fauzi " mungkin saja" kata Tiara.

tak lama kemudian Tiara tertidur sambil memegang telponnya. dan berharap pagi dan siang itu cepat datang.

Tiara terbangun di pagi hari, Tiara telponnya ternyata ada SMS dari fauzi.

Fauzi " Tiara aku sudah berangkat" kata Fauzi

Tiara " baiklah, hati-hati di jalan ya"

tiba-tiba ada telpon dari Doni, sebenarnya Tiara tidak ingin mengangkat telpon itu tetapi dia gak enak dengan Doni.

Tiara " halo Kaka Doni"

Doni " halo Tiara, kamu di kost kan"

Tiara " ia Kaka ada apa"

Doni " hari ini kita ada rapat kamu datang ya"

Tiara " maaf Kaka Doni hari ini aku gak bisa datang karna ada yang mau aku jemput Kaka"

Doni " kamu mau jemput apa sampe gak bisa datang rapat"

Tiara " mau jemput kawan aku Kaka ke bandara"

Doni " ya udah nanti Kaka antar kamu jemput kawanmu"

Tiara " gak usah Kaka, aku bisa sendiri kok, nanti aku di kawani sama Sopiah Kaka"

Doni " kenapa, kamu gak mau ya Kaka tahu kawan kamu itu"

Tiara " bukan begitu Kaka, maaf sekali kak gak bisa datang rapat"

Doni " baiklah "

Tiara " udah dulu ya Kaka aku mau siap-siap dulu"

Doni " baiklah Tiara "

Sopiah menghampiri tiara " kamu telponan sama siapa serius banget "

" ini Kaka Doni dia ngajar rapat hari ini, aku gak bisa hadir karena mau jemput Fauzi ke bandara " kata Tiara

" tapi kenapa aku dengar Kaka Doni maksa kamu supaya datang " kata sopiah.

" ia Kaka Doni maksa aku terus dia bilang nanti aku di kawani ke bandara " ujar Tiara.

" ya ampun segitu ya Kaka Doni ya " kata Sopiah melihat keaarah tiara.

" aku bingung lah sama Kaka Doni, aku gak enak di buat kayak gitu" kata Tiara.

ternyata Linda mendengar obrolan Tiara dan Sopiah " udah deh Tiara kamu kenapa sih selalu mengharapkan Fauzi yang belum tentu suka sama kamu, Kaka Doni aja udah berkorban segitu kamu menolak dia " kata Linda marah sambil melihat kearah sopiah dan tiara.

" Linda kamu tahu kan Tiara sudah lama tidak menerima lelaki lain untuk hadir di hidupnya, dia cuman berharap fauzi mau menerima dia" kata Sopiah melihat kearah Linda.

" tapi Fauzi belum tentu suka sama Tiara yang sok cantik ini, dia kira kalau Fauzi melihat dia akan langsung suka dengan dia" kata linda.

Tiara sakit hati dengan ucapan Linda.

" Linda kamu kenapa kalau kamu memang suka sama Kaka Doni ya sudah kamu kata sama dia kalau kamu suka dia, biar dia tidak mengejar-ngejar Tiara lagi " ujar Sopiah sambil marah.

" udah Sopiah gak papa, Linda emang ia aku belum tahu apa Fauzi suka sama aku atau tidak, tapi aku juga harus membuktikannya dulu apa Fauzi suka atau tidak, nanti aku kabari kamu kok" kata Tiara meninggalkan linda.

" Linda kamu kenapa begitu sama Tiara dia gak pernah marah sama kamu, tapi sikap seperti ini membuat Tiara sakit hati lho" ujar Sopiah.

" aku gak suka kalau Tiara itu sok cantik menolak Kaka Doni, aku kasihan sama Kaka Doni yang selalu berharap sama Tiara" kata Linda.

" kamu tahukan cinta itu tidak bisa di paksakan Linda" ujar Sopiah meninggal Linda.

Tiara bersiap-siap untuk menjemput Fauzi kebandaraan dan memanggil Sopiah.

" Sopiah kami sudah siap" ujar Tiara.

" sudah tiara " kata sopiah.

" Lisa kami pergi dulu ya " kata Tiara melihat kearah Lisa yang sedang mengerjakan tugas.

Tiara dan Sopiah berangkat menggunakan taksi ke Bandaran.

" Sopiah aku takut mau jumpa sama Fauzi, aku takut dia tidak mengenali ku lagi" ujar Tiara melihat kearah sopiah.

" Tiara jika dia tidak mengenali mu lagi, tidak mungkin dia mengajak kamu untuk menjemput dia" ujar Sopiah sambil memegang tangan Tiara.

" kamu benar juga" kata Tiara.

tak lama kemudian mereka sudah sampai ke bandara.