🌻🌻🌻🌻🌻
Malam semangkin larut, waktu terus berjalan. Nadya memandang jam dinding yang tergantung Di atas tembok. Jam 11 malam, sementara arend Dan tante dewi tak kunjung pulang,.
Bagaimana ini, kalau aku tidur dikamar entar kalau Mereka pulang aku tidak dengar, gumam nadya.
Nadya memutuskan untuk menunggu, arend dan tante dewi disofa putih rumah yang terletak di Ruang tengah rumah.
Dibaringkanya tubuhnya di sofa berukuran jumbo itu yang empuk.
Lena² pikiranya menerawang jauh. hingga akhirnya Kantuk menyerangnya. dan membuat ia memejamkan matanya.
🌼🌼🌼🌼🌼🌼
dilain tempat,.
Degem, degem, degem, degem. degem.Brang bereng,breng...
Bunyi dentuman disco dari club malam, begitu Menggema di sbuah club malam.
" Arend, ayoo kita pulang." ! teriak tante dewi, ke arend yang saat itu sedang asik menikmati bir dan Minuman di sebuah club malam.
" Nanti dong tante, arend masih asik ini tante kata Arend yang lagi asik menggoyangkan kaki dan kepalanya mengikuti lantunan musik club malam Tersebut."
" Tapi arend ini sudah pagi, kita harus pulang.kata Tante dewi yang nampak mabuk berat. "
" Tante pulang saja duluan ya tante, kata arend Yang mabuknya sudah ada di rata², tante dewi."
" Tapi tante pulangnya, naik apa.? tanya tante dewi.
" Tante bisa bawa mobil arend, biar arend naik taxi Sendiri. kata arend. "
" Tapi tante takut arend, ini sudah pagi. kata tante Dewi dengan sisa² kesadaran yang tersisa."
" Tante, nggak usah takut. mobil arend kan dilengkapi anti begal, jadi tante nggak akan di begal Orang kalau membawa mobil tersebut tante. Kata Arend dengan sisa kesadaran yang tersisa."
" Tapi arend, mending kita pulang sama²ya . kata Tante dewi."
" Hemm, kata arend. yang masih asik menikmati Suasana musik club malam trrsebut."
🌼🌼🌼🌼🌼🌼
Tak lama kemudian, arent meneguk minumannya Yang hampir habis.
" Kita pulang tante, ajak arendi.
" Ayuk, sekarang ya. kata tante dewi, yang seluruh Minumanya hampir habis.
" Baik, kata tante dewi. Tapi kamu bisakan ren? tanya tante dewi ."
" Eump, ya biza dong tante. jawab aren dengan Nada yang suara belepotan."
" Kalau begitu kita pulang ya, sekarang. ajak tante Dewi. "
" Eump, kata arend.
Berikutnya tante dan keponakan itu pun, berjalan Pulang meninggalkan club malam tersebut.
Sesampainya diluar mercedes hitam terparkir, arend dan tante dewi pun segera masuk kedalam Mobil mercedes tersebut, selanjutnya mengemudikanya kemudian meninggalkan Club Malam tersebut.
🏵🏵🏵🏵🏵🏵
Pukul 03 pagi, saat pagi hampir menyapa seluruh Penduduk kota jakarta. sebuah mercedes hitam Tampak memasuki rumah elit disalah satu sudut Kota jakarta.
Seorang pria paruh baya, tampak tergopoh² sedang Membukakan gerbang sebagai jalan masuk untuk Mobil mercedes hitam tersebut
Selanjutnya mercedes hitam tersebut, tampak Melacu kencang masuk ke areal parkir.
" Kita, sudah sampai tante. " kata aren, ke tantenya Dewi.
" Kau gila aren, kita hanpir saja mati dijalanan akibat kau menyetirnya ugal²an. kata tante dewi.
" Tante tenang saja, aku ini michel shumacernya Indonesia. brum,brum, kata arendi sambil Meletakan tanganya meniru gaya orang mengemudi ."
" Hehehe, kau benar gila. ayoo turun. kata tante dewi."
" Hehe, gilak mana sama tante. ? tanya aren."
" Gila dirimu, karena kau sanggup membuat adik Kandungmu gila. kata tante dewi."
hehe, tante bisa saja . jawab aren. lalu dengan Sempoyongan turun dari mobil lalu melangkah Keluar. "
Lalu keponakan dan tante itu, melangkah masuk Kedalam rumah dengan langkah yang sempoyongan.
______
______€
Akhirnya meski dengan sempoyongan tante dan Keponakan itu berhasil masuk kedalam rumah. Mereka melihat nadya tengah tertidur di sofa rumah mereka
nad,nadya... namun nadya sedikitpun tidak bergeming. sedangkan arendi masih terus saja Memanggilnya.
" Dia, tidur seperti mayat. kata tantenya. iya tante, kata arendi. "
" Kamu angkat saja, kata tantennya. tapi dia ini Berat tante. dia bukan ringan, tante. kata arendi."
" Iya, mangkanya kamu angkat saja.!." kata tantennya."
" Tapi, tante. arend baru saja menikmati dunia musik, tante. plis jangan digganggu dong. tante. kata arendi. "
" Arend, please. ! kata tantenya."
" Hah, iya² tante !. jawab arend. "
Dengan langkah sempoyangan dia membopong Tubuh nadya kedalam kamarnya. Sedangkan tante Dewi langsung tergeletak di sofa yang baru saja di tiduri nadya.
Nadya yang berada digendongan arend,mendadak Tersadar kerena aroma minuman yang khas dari arend.
" Mas arend, mulut mas arend kok bauk minuman mas kata nadya."
" Aku lagi senang nadya, kata arend.kamu paham ya. aku lagi senang. kata arend.
" Senang, kok minum²an? tanya nadya "
" Kamu nggak permah rasanya tau apa itu minuman nad.itu rasanya kayak coklat bubuk nad, Kata arend. "
" Iya²,tapi lepasin kata nadya. "
" Entar, kalau aku lepasin kamu nggak bisa jalan Sendiri. kata arend".
" Mas, arend. aku bisa jalan sendiri kata nadya." Lepasin. kata nadya. ".
" iya okey², kata arend. " Aku lepaskan sekarang kata arend. "
Arend melepaskan tubuh nadya dari bopongannya.
" Sudah kan,? tanya arend . "
" Iya, makasih ya. kata nadya. Sekarang mas aren Kembali ke kamar gih, saya mau istirahat kata nadya."
" Iya², kata arend dengan nada belepotan. Kemudian dengan sempoyongan berjalan Meninggalkan kamar nadya."
Helaan napas lega, terpancar dari wajah nadya saat Arend meninggalkan kamarnya.
Untung saja mas arend majikannya, andai saja mas Arend itu orang lain. pasti menyeramkan digendong Sama orang mabuk. gumam nadya.
Setelah kepergianya arend, kembali melanjutkan Tidurnya yang sempat terpotong di sofa tadi. karena bopongan arend.
____€€€
____€€
keesokan paginya.
" Tante, arend sudah dapat solusi deh dari masalah kita tadi. kata arendi, siang itu waktu mereka ada Diruang tengah."
" Solusi apa arend?tanya tante dewi.
" Begini saja, tante ingat keyna nggak tante? tanya Arend.
" Keyna, maksud kamu ananda keyna mantannya Cakra waktu smu. ? tanya tante dewi.
Arendi mengangguk, " benar tante. " jawab arendi.
" Bukanya keyna sekarang ada dibelanda? tanya Tante dewi. Lagian apa hubunganya semua ini Dengan keyna? sambung tante dewi lagi."
" Tante tau kan, dari semua mantanya cakra. Keyna Yang paling tau soal seluk beluk cakra, tante. kata Arend.
" Iya, terus. apa hubungannya semua ini dengan Keyna. ? tanya tante dewi.
" Tante tau, saking lamanya berpacaran dengan Cakra keyna pasti tau tandtanganya cakra tante. Kita minta tolong, keyna saja untuk niru tanda tanganya cakra tante. kata arend."
" Tapi bukanya, keyna sekarang lagi ada di belanda? tanya tante dewi.
" Setau arend, sih keyna udah pulang tante. Satu Minggu yang lalu, keyna ada telfon kesini nanyakan Cakra tante. Kata arend.
" Kalau begitu, coba kamu telfon keyna.Kamu Masih punya nomor keyna kan? tanya tante dewi."
" Ada, tante. jawab arent." Bentar arend hubungi ya Tante kata arend.
" Arend pun mulai mengambil hapenya, kemudian Mulai memutar satu nomor. Dan terdengar bunyi Halo disebrang sana. "
" Hallo, dengan keyna? tanya arend.".
" Iya, ini dengan keyna. ini siapa? tanya suara dari Sebrang. "
" Ini, mas arend key. jawab keyna. "
" Mas arend, kakaknya cakra? tanya suara dari Sebrang.
" Iya, betul key. jawab arend.
" Ada apa ya mas, telfon keyna? tanya keyna."
" Keyna, bisa datang nggak kerumah mas ,? tanya Arend."
" Iya, bisa mas. kata keyna. Tapi ada apa ya? tanya keyna lagi."
" Ada sesuatu, tentang cakra yang ingin mas Bicarakan. kata arend."
" Cakra, cakra kenapa mas? tanya keyna."
" Cakra, nggak apa². dia baik² saja. tapi ada hal Sedikit saja yang perlu dibicarakan dengan keyna Bisa.? tanya arend lagi".
" Bisa mas, jawab keyna..Insya allah besok keyna Akan datang. Kata keyna. "
" Terimakasih, ya key. kata arend. ".
" Iya mas, sama². jawab keyna ( Bersambung) 🌼🌼🌼🌼🌼
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments