Back With System

Back With System

Chapter 1 (Rev)

[Chapter 1.]

[Reinkarnasi.]

[Silahkan Dibaca.]

Di sebuah Gang, dalam Kota, Tahun 2090.

Jrsshhh Jrsshhh Jrssh.

Suara Hujan turun dengan cepat membasahi jalan tersebut. Terlihat satu orang yang terbaring tidak berdaya, dan satunya berdiri sambil memegang sebuah Pistol.

“Maafkan aku, Kawan.” Ucap orang yang berdiri tersebut.

“Nakamura, aku lebih senang jika kamu yang membunuhku.” Ucap Orang yang duduk.

“Selamat tinggal, Nakamichi Shin.” Ucap Nakamura.

Dorr.

Shin yang tertembak, berbaring mati sambil menunjukkan senyumannya. Nakamura yang melihat temannya mati dengan senyuman, seketika air mata mengalir, namun tertutupi oleh Air Hujan.

“Semoga kau hidup dengan tenang, Shin.” Ucap Nakamura.

Lalu, Nakamura pergi dengan isakan tangis.

Beberapa saat kemudian.

Tak Tak Tak.

Langkah kaki terdengar dari ujung Gang tersebut. Namun, saat melihat Shin terbaring mati. Orang tersebut segera berlari ke Shin.

“Shin, bangun Shin. Jika kamu mati aku akan mati juga.” Ucap Wanita tersebut.

Lalu, Wanita tersebut meletakkan Pistol di kepalanya.

Dorrrr.

Brukkk.

Wanita tersebut terbaring tepat di samping Shin.

Di sisi Shin.

‘Aku berada dimana ini?.’ Batin Shin.

Shin yang sudah membuka matanya, terkejut dengan tempat yang dia lihat. Shin melihat kanan dan kiri, lalu ke tangannya.

“Ini...” Ucap Shin.

Lalu, Shin melihat ke arah Cermin. Shin melihat dirinya yang Umur 17 Tahun, lalu melihat ke arah Kalendar.

“Tanggal 12 February 2090.” Ucap Shin terkejut.

“Aku ditembak oleh Nakamura, Tanggal 10 February 2090. Apa aku reinkarnasi?.” Ucap Shin.

Lalu, Pintu terbuka dan menampilkan seseorang Pria Tua dengan pakaian Kimono hitamnya. Saat, orang tersebut masuk, ia terkejut bahwa Shin sudah bangun.

“Shin...” Ucap Pria tua tersebut.

Shin tahu siapa Pria tua tersebut. Sudah 60 Tahun Shin tidak melihatnya. Shin sangat merindukan Pria Tua tersebut, yang tak lain Ayahnya.

“Ayah..” Ucap Shin, sambil menangis.

“Hahaha, kenapa kau menangis. Kau sudah dewasa, Anak Bodoh.” Ucap Ayahnya.

‘Bagaimana bisa, aku tidak menangis. Kita sudah tidak bertemu selama 60 tahun.’ Batin Shin.

Lalu, Shin mengingat saat-saat terakhir kematian Ayahnya.

Flashback.

Di tengah Kota. Terdapat Plaform Eksekusi. Lalu, di Plaform tersebut. Sedang duduk seorang Pria Tua bersama Wanita Tua.

Mereka berdua duduk dengan tangan Diborgol, lalu Kaki di borgol di Plaform. Kedua Orang tersebut tersenyum, walaupun akan di Eksekusi.

“Issei Nakamichi, Leona Nakamichi. Apakah ada kata-kata terakhir.” Ucap eksekutor.

“Tidak ada.” Ucap mereka berdua.

Namun, di tempat para penonton ada satu yang berteriak.

“Issei, bagaimana dengan Organisasi mu, serta Harta milikmu.” Teriak Penonton 1.

“Oh, kau ingin tahu Organisasi ku, kau Ingin Hartaku. Carilah kalau bisa ketemu.” Ucap Issei sambil tersenyum.

Leona tersenyum, lalu memandang ke arah Atap rumah.

‘Selamat tinggal, Shin.’ Batin Leona, sambil menatap ke arah Shin.

Eksekutor menusuk tepat Jantung mereka berdua. Shin melihat Ayahnya dan Ibunya terbunuh tepat di depan matanya, terasa sakit di dalam hatinya.

Flashback End.

Shin tersenyum senang saat melihat Ayahnya masih hidup, lalu bertanya-tanya Dunia apa ini. Lalu Shin ingat Ibunya.

“Ayah, dimana Ibu?.” Ucap Shin.

“Bukankah Ayah sudah bilang, Ibu dan Ayah sudah bercerai.” Ucap Issei.

Seketika, Shin membeku. Terkejut dengan informasi tersebut.

‘Tunggu, kenapa mereka berpisah?.’ Batin Shin.

“Kami berpisah, karena Ibumu meminta berpisah dan akan kembali saat kamu sudah Dewasa. Untuk selanjutnya itu masih rahasia.” Ucap Issei.

“Huff, lalu Ibu sekarang berada dimana?.” Ucap Shin.

“Mungkin kembali ke Klannya.” Ucap Issei.

‘Klan, sebenarnya Dunia apa ini?.’ Batin Shin.

“Sepertinya kamu masih bingung, istirahatlah. Biar Yuuji yang menemanimu.” Ucap Issei.

Shin mengangguk setuju, lalu Issei keluar dari ruangan. Tak lama kemudian, muncul orang yang memiliki Tatto di kedua tangannya, serta memiliki Pedang fi di pinggangnya.

“Halo, Tuan muda.” Ucap Orang tersebut dengan riang.

‘Dia siapa?. Seingatku Ayah tidak... Lupakan Shin, ini Dunia yang berbeda. Kalau tidak salah Ayah tadi menyebutnya Yuuji.’ Batin Shin.

“Halo, Yuuji.” Ucap Shin.

“Bagaimana keadaanmu, Tuan muda?.” Ucap Yuuji.

“Aku belum mengingat sesuatu. Namun, tubuhku baik-baik saja.” Ucap Shin.

“Oh, apakah Tuan Muda kehilangan ingatan.” Ucap Yuuji.

“Mungkin.” Ucap Shin.

“Nah, Yuuji. Ayahku sebenarnya siapa?.” Tanya Shin.

‘Aku harus mengetahui tentang keluargaku terlebih dahulu.’ Batin Shin.

“Eh, Boss. Boss adalah Pemimpin dari Yakuza, Keluarga Yakuza Nakamichi.” Ucap Yuuji dengan senang.

“Yakuza.” Ucap Shin.

Shin terkejut dengan hal tersebut. Yakuza sebuah Organisasi yang berdiri di Jepang, Organisasi tersebut melakukan banyak kejahatan. Namun ada Yakuza yang tidak melakukan kejahatan.

“Apakah kita, sering menyiksa orang yang tidak bersalah?.” Ucap Shin dengan ekspresi serius.

“Tidak. Kami Yakuza baik-baik, hanya kepada Musuh saja kami kejam.” Ucap Yuuji.

“Huff, Syukurlah.” Ucap Shin.

“Nah, Tuan muda. Boleh aku memberitahu sesuatu.” Ucap Yuuji.

“Apa?.” Ucap Shin.

“Kemarin, Anak kecil yang Tuan selamatkan dari Kecelakaan di jalan. Sudah sadar dari Pingsannya.” Ucap Yuuji.

“Besok saja, kita jenguk Anak kecil tersebut.” Ucap Shin.

‘Jadi, aku terluka karena menyelematkan Anak kecil kah.’ Batin Shin.

“Baiklah, Aku akan berjaga di luar. Tuan muda segera istirahat.” Ucap Yuuji.

Yuuji berdiri lalu keluar dari Ruangan tersebut. Shin masih menatap ke arah Yuuji.

‘Sepertinya dia disuruh oleh Ayahku, untuk mengetahui apa yang terjadi dengan diriku.’ Batin Shin.

Shin lalu berbaring di tempat tidur. Setelah itu menutup matanya.

Setelah Shin, menutup matanya. Shin terkejut, dengan apa yang dia lihat.

“Dimana ini?.” Ucap Shin.

Lalu muncul Sebuah Kotak persegi panjang berwarna biru. Di tengahnya, terdapat tulisan.

Setelah itu muncul sebuah Suara, yang membuat Shin terbangun dari tidurnya.

“Aku kembali. Apa itu tadi?.” Ucap Shin.

[Menganalisa keadaan Host.]

[Host 100% sehat.]

[Memasang System Treasure.]

[System Treasure terpasang.]

[Halo, Host.]

Shin terkejut dengan suara tersebut. Lalu melihat ke kiri dan kanan, Shin tidak menemukan Seseorang.

“Siapa kamu?.” Ucap Shin.

[Aku System Treasure.]

[Aku diminta Tuhan, untuk membuat Host hidup dengan senang dan bahagia di Dunia baru ini.]

“Apa, Tuhan.” Ucap Shin.

[Itu benar.]

“Apakah aku bisa bertemu dan mengucapkan terimakasih ke Tuhan.”

[Host belum bisa menemui Tuhan sekarang. Namun, Host dapat berterimakasih kepadanya dengan Doa.]

“Baiklah.”

‘Terpenting, aku bisa berterimakasih kepada Tuhan.’ Batin Shin.

“Jadi, apa kegunaanmu. System?.”

[System dapat membantu Host menjadi Kaya, Kuat, serta dapat membuat Harem dll.]

“System ubah namamu menjadi Kei, sedangkan aku sebut saja Tuan atau Shin.” Ucap Shin.

[Baik, Tuan.]

“Jadi, Kei tunjukkan Fiturmu.”

[Status.]

[Skill.]

[Treasure.]

“Buka Status.”

[Status.]

[Nama : Nakamichi Shin.]

[Umur : 17 Tahun.]

[Str : 10.]

[Agi : 14.]

[Def : 18.]

[KD : 10.000.]

[KS : 15.]

“Oke, Str jelas kekuatan, Agi jelas Kecepatan, Def bertahan. Lalu KD dan KS apaan?.”

[KD : Koin Dunia.]

[KS : Koin System.]

“Koin Dunia apakah mata Uang Dunia ini?.”

[Itu benar.]

“Lalu, kegunaan untuk KS. Di Fitur tidak ada Shop?.”

[KS digunakan untuk membuka Peti Harta Karun.]

“Begitu, baiklah. Buka Treasure.”

[Treasure.]

[Treasure Bronze : 10 KS.]

[Treasure Silver : 100 KS.]

[Treasure Gold : 1000 KS.]

“Ini.. bukankah mahal sangat untuk mendapatkan Treasure Gold.” Ucap Shin.

[Tuan, bisa mendapatkan KS dengan mengubah KD menjadi KS.]

“Berapa nilai pertukarannya?.” Ucap Shin.

[1000 KD : 1 LUD(Lembar Uang Dunia.)]

[1000 LUD : 1 KS.]

“Artinya 1.000.000 Koin Dunia baru bisa mendapatkan Treasure Bronze.”

[Itu benar.]

Shin terkejut dengan nilai pertukaran tersebut. Lalu, dia mengangguk setuju.

[Tuan, mendapatkan Paket Awal System.]

“Buka.”

[Selamat, Tuan mendapatkan Fitur Inventory.]

[Selamat, Tuan mendapatkan 1 Tiket Treasure Silver.]

[Selamat, Tuan mendapatkan Skill Menggambar (Lv 1.)]

[Selamat, Tuan mendapatkan ingatan milik Pendahulu tubuh tersebut.]

Seketika, Shin merasakan Kepalanya sakit. Berbagai ingatan mulai dari Shin kecil sampai dia Dewasa. Lalu, berlanjut Ingatan seluruh pengetahuan menggambar.

Setelah selesai mendapatkan Informasi, Shin terbaring sambil terengah-engah.

“Jadi, begitu. Ini memang bukan Dunia biasa.”

[To be Continued.]

Silahkan Like, Comment, Share, dan Vote.

Jangan lupa klik tombol Favorit agar tidak ketinggalan update terbaru.

Thanks you Minna-san.

Terpopuler

Comments

ǫᴇɪᴛʜ ᴇʟ ᴠᴏɪᴢ

ǫᴇɪᴛʜ ᴇʟ ᴠᴏɪᴢ

reinkarnasi 2 hari ke masa depan

2024-06-02

0

ǫᴇɪᴛʜ ᴇʟ ᴠᴏɪᴢ

ǫᴇɪᴛʜ ᴇʟ ᴠᴏɪᴢ

masih up ga thor

2024-06-02

0

Zero

Zero

gol d Roger nyasar ke dunia modern dengan nama lain😁🤭

2023-11-11

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!