16. Sebuah Video

𝐋𝐢𝐦𝐚 𝐭𝐚𝐡𝐮𝐧 𝐤𝐞𝐦𝐮𝐝𝐢𝐚𝐧.

Setelah tiga tahun lulus sekolah.Sekarang Sonya bekerja sebagai model di perusahaan kakaknya.Dia sudah menekuni pekerjaan itu sejak dua tahun yang lalu, dia bahkan memiliki banyak pengikut yang aktif di media sosialnya. Yang membuat karir dia dan perusahaan kakaknya berkembang dengan pesat.

Sedangkan David selama beberapa tahun belakangan ini terus berusaha mengembangkan bisnisnya yang berjalan di dunia fashion itu . Dan saat ini perusahaan nya telah memiliki beberapa cabang di berbagai negara. Dan tak lupa semua ini berkat bantuan Ken dan pamannya yang selalu mendukungnya.

Bahkan saat ini mereka telah berhasil membangun apartemen di Indonesia.Yang akan menjadi rumah mereka.

***

Di pagi hari yang cerah Sonya tengah asyik memanjakan dirinya didepan televisi yang besar .

Drttt.... Drttttt.... Drtttt..

Ponselnya bergetar.

"Hai Sonya !... Akhirnya kamu angkat juga, kamu gak tau kan,berapa lama aku nungguin kamu jawab telfon ku! " Teriak orang itu yang tak lain adalah Lisa.

"Ya maaf, tapi beneran deh akhir akhir ini aku sibuk banget" Jawab Sonya.Sambil terus makan camilan didepannya.

"Iya iya...Aku tau...Tapi saat ini kamu lagi gak sibuk kan, takutnya kalau kita ngobrolnya terlalu lama malah ganggu pekerjaan mu lagi" Ucap Lisa.

"Iyaa, aku hari ini lagi free kok.Ada apa??" Tanya Sonya.

"Gak ada apa apa sih. Aku cuma mau ngobrol sama kamu aja. Sonya... Gimana rasanya kamu bisa dikenal sama banyak orang?? " Tanyanya.

"Rasanya??? Aneh ...Tapi anehnya ini kadang malah bikin aku bahagia, seneng aja gitu tiap kali aku pergi ke suatu tempat pasti ada yang kenal sama aku..Tapi gak enaknya karena kadang ada orang yang berlebihan gitu"

"Emang sih,tapi kamu beruntung Sonya, kamu baru aja jadi model tapi banyak yang langsung support kamu, kenapa kamu gak coba buat ikut audisi akting atau apa gitu, biar popularitas mu itu tambah melejit, aku yang jadi sahabatmu sendiri aja bangga banget sama kamu Sonya" Ucap Lisa.

"Ahh.... Aku gak minat Sa" Jawab Sonya.

"Ngomong ngomong kamu katanya mau datang kesini, kapan?? "Tanya Sonya.

"Dua hari lagi, kamu tunggu ya"

"Iya... "

"Sonya.,. Udah dulu yaah.Entar kita lanjutin lagi, aku dipanggil sama bosku nih " Ucap Lisa seraya menutup panggilan.

***

𝘈𝘩𝘩.... 𝘒𝘦𝘷𝘪𝘯 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘴𝘪𝘩... 𝘔𝘢𝘴𝘢 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘬𝘦𝘮𝘢𝘳𝘪𝘯 𝘤𝘩𝘢𝘵𝘬𝘶 𝘨𝘢𝘬 𝘥𝘪𝘣𝘢𝘭𝘦𝘴 𝘣𝘢𝘭𝘦𝘴.... 𝘈𝘬𝘶 𝘤𝘰𝘣𝘢 𝘵𝘦𝘭𝘧𝘰𝘯 𝘢𝘱𝘢 𝘺𝘢𝘢.... 𝘌𝘩𝘩 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘥𝘦𝘩... 𝘛𝘢𝘬𝘶𝘵𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘪𝘢 𝘮𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘬𝘶...

Batin Sonya sambil mengingat kejadian tempo hari hanya karena dirinya menelfon Kevin di waktu yang gak tepat membuat keduanya berseteru hebat.

"Kamu mikirin apa Sonya?? Kevin ?? " Tanya Ken yang duduk di sampingnya.

"Gak tau kak, aku cuman ngerasa otakku ini dipenuhi banyak pikirin ,banyak masalah tapi aku gak tau cara menyelesaikannya gimana" Jawab Sonya.

"Hei... Cuman kaya gitu aja bingung, kamu tinggal lepasin aja masalah itu satu persatu, ilang deh semua masalah mu" Jawabnya

"Itu cara kak Ken kan, tapi masalahku yang sama Kevin ini ,susah buat cari jalan keluarnya, semua bisa diselesain kalau aku sama dia bisa ketemuan kita obrolin baik-baik, tapi coba kak Ken liat dia dari tiga hari yang lalu gak telfon aku, bahkan gak bales chat aku, Ya... Kalau dia ngerasa aku yang salah harusnya dia kasih tau dong kenapa?? Kenapa dia marah sama aku, diem itu gak nyelesain masalah kan kak?? Aku pasti akan minta maaf kalau aku emang salah.Gimana coba caranya kalau kaya gitu??" Tanya Sonya lagi.

"Putusin lah... Gitu aja repot" Jawabnya singkat.

"Putusin??? Kak... Aku sama dia udah jalan hampir tiga tahun loh kak, masa diputusin gitu aja"

"Sonya.... Dengerin omongan ku ini, kamu mau diputusin sama dia atau kamu yang mutusin dia, kamu pilih mana? " Tanya Ken.

"Kenapa harus putus?? Emang Kevin mau mutusin aku??"

"Sonya... Gak semua cinta pertama jadi cinta terakhir juga, tapi lebih baik kamu turutin kata kataku sih, sekarang coba aku tanya kamu pernah gak merasa bahagia saat jalan sama dia??" Tanyanya.

𝘒𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢 𝘮𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘣𝘢𝘩𝘢𝘴 𝘤𝘪𝘯𝘵𝘢 𝘱𝘦𝘳𝘵𝘢𝘮𝘢??

𝘈𝘬𝘶 𝘮𝘢𝘶 𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘥𝘪𝘢 𝘬𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘯𝘺𝘢𝘮𝘢𝘯.𝘛𝘢𝘱𝘪 𝘬𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘥𝘪𝘣𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘢𝘩𝘢𝘨𝘪𝘢 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬. 𝘠𝘢 𝘫𝘢𝘸𝘢𝘣𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘨𝘢𝘬 𝘵𝘢𝘩𝘶

"Hm.. Kalau aku mau mutusin dia .Alasannya apa coba??"Tanya Sonya.

"Kamu beneran mau putusin dia?? " Ken balik bertanya.

"Aku juga gak tau. Aku masih bingung,tapi kadang aku juga ngerasa bersalah sih sama dia" Jawab Sonya.

"Ngerasa bersalah gimana?? " Tanyanya lagi.

"Karena kadang aku anggap dia cuman sekedar obat buat ngusir kesepian ku ini .Jadi aku ngerasa bersalah sama dia "

"Kamu gak salah Sonya.." Hibur nya.

"Aku harus gimana dong?? " Tanya Sonya.

"Putusin aja, lagian aku bisa kasih kamu alasan buat putusin dia " Ujarnya.

"Alasan?? apa emangnya??" Tanya Sonya.

𝘶𝘱𝘴𝘴.... 𝘒𝘦𝘤𝘦𝘱𝘭𝘰𝘴𝘢𝘯 𝘭𝘢𝘨𝘪....𝘏𝘪𝘩 𝘯𝘪𝘩 𝘮𝘶𝘭𝘶𝘵 𝘴𝘶𝘴𝘢𝘩 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘦𝘵 𝘥𝘪𝘢𝘵𝘶𝘳.. Batin Ken sambil memukul mulutnya pelan.

"Kak Ken..... Alasannya apa?? " Tanya Sonya lagi.

"Hmm....Gini....Sebenarnya aku punya sebuah rekaman" Jawabnya.

"Rekaman?? Rekaman apa ?? "

"Jadi gini... Kapan gitu, aku sama kakakmu kan diundang ke pesta ulang tahun nya temen.Yang pestanya diadain di klub gitu.Waktu itu kakakmu gak sengaja liat pacarmu ada di sana .Karena dia penasaran sama dia .Kenapa dia disini?? Apa yang dia lakuin disini???Ya...Diikutin lah pacarmu itu sama kakakmu.Kakakmu bener bener kaget sewaktu liat pacarmu itu.Bahkan saking kagetnya dia sampai gak sanggup buat nahan amarah nya.Untung aja waktu itu aku ada disampingnya jadi pacarmu itu gak jadi dihajar sama kakakmu .Waktu itu juga aku sempet abadikan momen itu"

𝘕𝘪𝘩 𝘮𝘶𝘭𝘶𝘵....𝘣𝘦𝘯𝘦𝘳 𝘣𝘦𝘯𝘦𝘳 𝘥𝘦𝘩𝘩.....Ken kembali memukul mukul mulutnya.

"Mana videonya?? " Tanya Sonya lagi.

"Video??? Tapi gini Sonya.Kamu gak boleh liat video itu .. " Jawabnya.

"Gak boleh liat gimana, aku kan juga pengen tahu. Kenapa kakakku pengen hajar dia.Aku juga pengen tau apa yang dilakuin Kevin di sana"

"Kamu gak di bolehin sama kakakmu.Gini biar aku aja yang ceritaiin isi video itu " Jawabnya sambil menyimpan ponselnya disaku celananya.

"Mana?? Aku pengen liat dengan mataku sendiri.Mumpung kakakku gak ada di rumah nih" Ujar Sonya seraya berusaha mengambil ponsel itu.

"Sonya...!!! Jangan..!!! Celanaku entar melorot" Teriak Ken.Sambil membenarkan celananya yang mau melorot.

"Ya mana??!! Kan aku cuman pengen liat bentar" Ucap Sonya.

"Kalian berdua lagi ngapain disitu?? " Tanya bibi yang ternyata sedari tadi melihat kelakuan mereka berdua.

Sonya dan Ken yang melihat kehadiran bibinya pun terkejut bukan main.Hingga Sonya terjatuh dari sofa karena Ken yang tak sengaja mendorongnya.

"Gini bi.... Biar Ken jelasin, ini gak seperti yang bibi liat" Ujar kak Ken berusaha menjelaskan.

"Untung aku masuk rumah tadi tepat waktu, kalau gak....Hiiii.... Bibi gak bisa bayangin " Ujar bibiku sambil menutup matanya.

"Bibi.... Pikirannya beneran deh.... Aku tadi cuman mau ambil ponselnya kak Ken, tapi dia gak mau kasih ya udah deh... Jadinya kaya gitu" Ujar Sonya sambil berlalu meninggalkan mereka berdua dengan kesal.

"Tadi Sonya... Ngomong apa??Kenapa kesal kaya gitu??" Tanya bibi pada Ken.

"Gak tau.... Bibi itu pikirannya harus dibersihin dulu Biar gak mikir yang macem macem" Jawab Ken juga berlalu meninggalkan bibi.

"Hei... Kenapa mereka berdua malah ninggalin aku, tadi kan bibi cuman bercanda" Ujar bibi.

𝘚𝘦𝘳𝘶 𝘵𝘶𝘩... 𝘒𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘥𝘶𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘬𝘦𝘳𝘫𝘢𝘪𝘯 𝘭𝘢𝘨𝘪....

Gumamnya.

𝐃𝐢𝐝𝐚𝐥𝐚𝐦 𝐤𝐚𝐦𝐚𝐫 𝐒𝐨𝐧𝐲𝐚.

Dia tengah asyik berkirim pesan dengan Ken.

𝚂𝚘𝚗𝚢𝚊 : 𝙺𝚊𝚔 𝙺𝚎𝚗, 𝚔𝚒𝚛𝚒𝚖 𝚟𝚒𝚍𝚎𝚘𝚗𝚢𝚊 𝚕𝚎𝚠𝚊𝚝

𝚂𝚒𝚗𝚒 𝚊𝚓𝚊.

𝙺𝚎𝚗 : 𝚔𝚊𝚗 𝚊𝚔𝚞 𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚋𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐, 𝚐𝚊𝚔 𝚋𝚘𝚕𝚎𝚑

𝚂𝚊𝚖𝚊 𝚔𝚊𝚔𝚊𝚔𝚖𝚞.

𝚂𝚘𝚗𝚢𝚊 : 𝙹𝚊𝚍𝚒 𝚐𝚊𝚔 𝚖𝚊𝚞 𝚗𝚒𝚑... 𝙾𝚔𝚊𝚢 𝚔𝚊𝚕𝚊𝚞

𝚐𝚒𝚝𝚞, 𝚊𝚔𝚞 𝚖𝚊𝚞 𝚗𝚐𝚘𝚖𝚘𝚗𝚐 𝚜𝚊𝚖𝚊

𝚔𝚊𝚔𝚊𝚔𝚔𝚞, 𝚔𝚊𝚕𝚊𝚞 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚖𝚎𝚌𝚊𝚑𝚒𝚗 𝚓𝚊𝚖

𝚔𝚎𝚜𝚊𝚢𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚍𝚒𝚊 𝚒𝚝𝚞 𝚔𝚊𝚔 𝙺𝚎𝚗.

𝙰𝚔𝚞 𝚐𝚊𝚔 𝚋𝚘𝚘𝚗𝚐 𝚕𝚘𝚑... 𝙰𝚔𝚞 𝚖𝚊𝚞 𝚝𝚎𝚕𝚏𝚘𝚗

𝚍𝚒𝚊 𝚗𝚒𝚑.

𝙺𝚎𝚗 : 𝙷𝚊𝚊.. 𝚓𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚗𝚐𝚊𝚠𝚞𝚛 𝚔𝚊𝚖𝚞,𝚘𝚔𝚊𝚢...

𝚘𝚔𝚊𝚢... 𝚊𝚔𝚞 𝚔𝚒𝚛𝚒𝚖 𝚟𝚒𝚍𝚎𝚘𝚗𝚢𝚊 𝚕𝚎𝚠𝚊𝚝

𝚜𝚒𝚗𝚒, 𝚝𝚊𝚙𝚒 𝚝𝚘𝚕𝚘𝚗𝚐 𝚓𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚗𝚐𝚘𝚖𝚘𝚗𝚐 𝚔𝚎

𝚍𝚒𝚊 𝚢𝚊𝚊 .

𝚂𝚘𝚗𝚢𝚊 :𝚒𝚢𝚊.. 𝚒𝚢𝚊𝚊... 𝚖𝚊𝚔𝚊𝚗𝚢𝚊,

𝙲𝚎𝚙𝚎𝚝𝚊𝚗 𝚔𝚒𝚛𝚒𝚖 𝚜𝚎𝚔𝚊𝚛𝚊𝚗𝚐.

𝙺𝚎𝚗 :"𝚅𝙸𝙳𝙴𝙾 "

Sonya menonton video kiriman Sonya dengan antusias.

"Oh my God!!!.... Ini beneran kevin " Tanya Sonya pada dirinya sendiri.

𝘞𝘢𝘩𝘩𝘩.... 𝘑𝘢𝘥𝘪 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘪𝘯𝘪 𝘥𝘪𝘢..... 𝘞𝘢𝘩𝘩𝘩 𝘢𝘬𝘶 𝘣𝘦𝘯𝘦𝘳𝘢𝘯 𝘣𝘰𝘥𝘰𝘩 𝘣𝘢𝘯𝘨𝘦𝘵.... 𝘠𝘢 𝘈𝘮𝘱𝘶𝘯 , 𝘢𝘬𝘶 𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴 𝘯𝘨𝘢𝘱𝘢𝘪𝘯 𝘪𝘯𝘪.....

𝐖𝐚𝐤𝐭𝐮 𝐦𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐥𝐚𝐦.

"Adikku kemana Ken?? " Tanya David

"Kayaknya masih di kamar deh, entar biar aku aja yang panggilin dia kesini " Ujar Ken.

"Ken???... Jangan loh" Ucap bibi sambil menyilang kan tangannya.

"Bi...?? " Ucap Ken sambil mendelik ke arah bibi.

"Bibi... Bercanda Ken, buruan sana panggilin Sonya, keburu laper nihhh" Ujar bibi sambil menepuk-nepuk perutnya.

𝘉𝘪𝘣𝘪..𝘔𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘱𝘢𝘩𝘢𝘮 𝘭𝘢𝘨𝘪.

Batin Ken berjalan menuju kamar Sonya.

"Kamu ngapain masih didalam kamar?? Udah ditungguin tuh" Ucap Ken, sesampainya di depan kamar Sonya.

"Entar... Aku lagi nyari cewek yang disampingnya Kevin itu.Nih... Aku udah nemuin IG nya" Ujar Sonya sambil tersenyum.

"Udah...?? Kok bisa?? " Tanyanya.

"Aku kaya pernah liat dia.Dimana gitu, makanya aku dari tadi nyari IG dia, dan akhirnya nihh aku udah ketemu, nama akunnya nih.....@gariebella , aku gak bisa bacanya, nih coba liat sendiri"

"Gariebella?? " Tanyanya.

"Kak Ken kenal? " Tanya Sonya.

"Aku juga pernah dengar nama itu.Ya udah sih gak usah dipikirin.Yuk buruan turun entar bibi mikir aneh aneh lagi" Jawab Ken.

Bibi... Masih mikirin yang tadi siang?? " Tanya Sonya sambil berjalan menuju ruang makan.

"Iya .." Jawabnya.

𝘈𝘩𝘩... 𝘉𝘪𝘣𝘪... 𝘉𝘪𝘣𝘪..

Gumamnya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***