5. Anggota Baru

𝘐𝘵𝘶 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘢𝘺𝘢𝘩, 𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢 𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘭𝘦𝘸𝘢𝘵 𝘫𝘢𝘭𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪??𝘈𝘱𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘦𝘥𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘭𝘢𝘬𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘴𝘪𝘯𝘪??. Batin Sonya.

"Sonya..!! " Teriak David yang mengagetkan Sonya.

"Ahhh ....Kakak ngagetin aja,udah dapat bukunya kak?? " Tanya Sonya.

"Udah nihh... " Jawab David Sambil memperlihatkan bukunya.

"Kamu ngeliatin apa sampai segitunya??" Tanya David.

"Gak.. Gak ngeliatin apa apa " Jawab Sonya berbohong.

"Owhhh...Kirain lagi liat apaan sampai segitunya banget"

Mereka pun bergegas pulang ke rumah karena hari sudah mulai petang dan ditengah perjalanan Sonya terus memikirkan tentang mobil ayah tadi.

𝘐𝘵𝘶 𝘵𝘢𝘥𝘪 𝘣𝘦𝘯𝘦𝘳𝘢𝘯 𝘢𝘺𝘢𝘩, 𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘴𝘪𝘢𝘱𝘢 𝘵𝘢𝘥𝘪 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘥𝘶𝘥𝘶𝘬 𝘥𝘪𝘥𝘦𝘬𝘦𝘵 𝘢𝘺𝘢𝘩?? 𝘈𝘺𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘯𝘢𝘳𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢??

𝘈𝘥𝘢 𝘢𝘱𝘢 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘢𝘺𝘢𝘩 ??

𝘈𝘱𝘢 𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘬𝘦𝘯𝘢 𝘮𝘢𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩??

Batin Sonya.Terus memikirkannya.

"Sonya ..Kamu beneran gak apa apa?? Kamu sampai gak nyadar loh kalau udah nyampe depan rumah" Ujar David membuyarkan lamunannya.

"Owhhh udah nyampe kita" Ujar Sonya sambil melihat sekelilingnya.

Dia pun bergegas keluar dari mobil dan bermaksud untuk segera pergi ke kamarnya.

"Sonya... Kamu lagi gak ada masalah kan?? " Tanya David.

"Iyaa kak, aku cuman capek aja, pengen tidur" Jawabnya tersenyum kecil dan pergi meninggalkan nya.

Sesampainya dikamar dia pun langsung merebahkan diri dikamar dan tanpa sadar dia pun jatuh tertidur entah sampai kapan dia tertidur hingga bibinya datang membangunkannya.

"Sonya... Ini udah jam berapa ??!! Ya Ampun kamu tidur masih pakai seragam nak" Ujar bibinya yang berusaha membangunkannya.

"Owhhh ...Hm..Ini udah jam berapa bi ?? " Tanya Sonya sambil berusaha membuka matanya.

"Udah jam lima " Jawab bibinya.

"Haah ??...Jam lima ?? Makasih bi udah bangunin, Kenapa bibi gak bangunin dari tadi?? Aku pergi mandi dulu yaa bi" Ujar Sonya sambil pergi ke kamar mandi karena badannya yang lengket.

"Sonya....Kalau udah selesai mandi entar turun makan bareng yaa" Ucap bibi.

"Iya bi" Teriak Sonya dari kamar mandi.

Setelah selesai mandi dia pun segera turun untuk makan malam bareng paman, bibi dan kakaknya.

𝘈𝘩𝘩𝘩𝘩 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘨𝘢𝘬 𝘢𝘥𝘢 𝘢𝘺𝘢𝘩 ,

𝘎𝘶𝘮𝘢𝘮 𝘚𝘰𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘢𝘮𝘣𝘪𝘭 𝘮𝘦𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘬𝘦𝘢𝘳𝘢𝘩 𝘬𝘶𝘳𝘴𝘪 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘬𝘰𝘴𝘰𝘯𝘨.

Makan malam kali ini terasa lebih sepi dari biasanya , karena entah kenapa sejak pulang sekolah ini dia merasa males banget buat ngapa ngapain dan tanpa menunggu lama dia pun segera menyelesaikan makan malamnya dan setelah selesai dia langsung balik ke kamar untuk mengerjakan PR yang diberikan gurunya tadi siang.

Setelah 15 menit dia berkutat dengan Pr-nya .Akhirnya PR dia selesai juga.

Dia pun segera menghempaskan diri ke kasur, dan baru saja dia mau memejamkan mata terdengar suara ribut-ribut dilantai bawah, dia tak menghiraukannya dan berusaha untuk melanjutkan tidurnya.

𝐒𝐞𝐦𝐞𝐧𝐭𝐚𝐫𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐝𝐢 𝐥𝐚𝐧𝐭𝐚𝐢 𝐛𝐚𝐰𝐚𝐡

Bibi dan David sedang meributkan seekor kucing yang tiba-tiba masuk ke dalam rumah.

"David....!! Ini kucing darimana kenapa tiba-tiba ada disini " Teriak bibinya yang sedang mencuci piring dan kucing itu tiba-tiba naik keatas wastafel tempat ia mencuci piring.

🐱 "meong.... meong....meong"

"Tadi aku ketemu sama kucing itu di samping rumah bi, aku kira gak ada yang punya,daripada dia gak ada yang rawat ,yaa udah aku bawa masuk" Jawab David.

"Ya udah kandangin aja sana, kasihan pamanmu nanti kalau liat,dia gak suka kucing dia juga alergi sama kucing" Ujar bibi.

"Owhhh paman alergi sama kucing, Maaf bi, aku kira di rumah ini gak ada yang alergi sama kucing" Jawabnya sambil membawa kucing itu ke masuk kandang burung peliharaannya dulu.

***

Ayah Sonya adalah seorang dokter begitu pula dengan ibunya dia dulu juga seorang dokter tapi semenjak David lahir ibu mereka memutuskan untuk resign, karena ingin fokus mendidik anak-anak nya. Itu cerita yang mereka dengar dari ibu mereka dulu,

Tapi bibi mereka berkata lain bahwa dulu ibu mereka sangat mencintai profesinya sebagai dokter akan tetapi ada suatu kejadian dimana ibu harus merelakan nya.

"Kejadian apa bi ?? "Tanya Sonya.

"Apakah ayahmu tidak pernah cerita sama kamu??" Tanya nya.

"Nggak pernah" Jawab Sonya.

"Owhhh kalo gitu biar ayahmu aja yang menceritakan semuanya ke kamu "

𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯.?? 𝘒𝘦𝘫𝘢𝘥𝘪𝘢𝘯 𝘢𝘱𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘣𝘪𝘬𝘪𝘯 𝘪𝘣𝘶𝘬𝘶 𝘴𝘢𝘮𝘱𝘢𝘪 𝘳𝘦𝘴𝘪𝘨𝘯....Batin Sonya.

***

𝐏𝐚𝐠𝐢 𝐡𝐚𝐫𝐢𝐧𝐲𝐚.

Sonya bangun lebih awal karena dia mendengar suara ayah yang tengah mengobrol dengan pamannya. Saat ayahnya sedang minum kopi sendirian di teras rumah, dia pun duduk di samping ayahnya.

"Kenapa Sonya?? " Tanya Ayahnya sambil meminum kopinya.

"Yah, liburan besok bibi mau ngajak aku ke AS boleh nggak yah??" Tanya Sonya.

"Liburan besok?? Terserah kamu aja ,kalau kamu mau ya silahkan,asalkan kamu perginya sama kakakmu ayah izinin,entar takutnya kalau ada apa apa di sana kakakmu bisa bantuin kamu entar"Jawab Ayah Sonya.

"Beneran yah boleh?? " Tanya Sonya lagi.

"Iyaaa boleh, " Jawab ayah.

"Yah.. Aku boleh tanya sesuatu lagi gak??" Tanya Sonya.

"Keliatannya penting.Mau tanya apa lagi?? "

"Kemarin Ayah...... "

Tapi entah kenapa dia tiba-tiba tidak bisa bertanya hal yang mengganjalnya dari kemarin sore.

"Mau tanya apa Sonya?? " Tanya ayahnya lagi.

"Gak jadi yah.. Tiba-tiba aja aku lupa mau ngomong apa" Jawab Sonya sambil tersenyum kecil.

"Ayah udah mau berangkat?? " Tanya Sonya yang melihat ayahnya sedang bersiap.

"Iya..Ayah ada operasi pagi ini "

"Gak makan dulu yah??"

"Entar di kantor aja...Ya udah ayah berangkat dulu yaaa " Katanya seraya mengelus kepala Sonya.

"Hati-hati yah" Ucap Sonya melihat kepergian ayahnya.

Setelah kepergian ayahnya, Sonya pun kembali masuk ke rumah dan terlihat bibi sudah mulai memasak.

"Bi !! Ayah ngizinin aku sama kakakku buat liburan ke tempat bibi !! " Teriak Sonya dengan bahagia.

"Beneran Sonya?? Ayahmu ngizinin kamu?? " Tanya bibinya memastikan.

"Iya bi " Jawab Sonya.

Bibi itu tipe orang yang suka sama anak anak akan tetapi, takdir berkehendak lain yang membuat bibi masih belum bisa punya anak sampai sekarang. Jadi, sewaktu dia tinggal di rumah Sonya, Dia bisa merasakan bahwa bibinya sangat mencintainya walaupun dia bukan anaknya.

Yaa begitulah hari hari mereka selama beberapa hari ini dengan paman dan bibinya , walaupun baru sepekan bertemu dengan mereka tapi baik Sonya maupun David sudah merasa mereka seperti keluarga terdekat yang bisa diandalkan.

Sonya juga mulai banyak belajar dari bibinya baik belajar bahasa Inggris dan bahkan mulai belajar memasak dan begitu pula dengan kakaknya yang terus menambah hobi baru berkat pamannya.

***

Tak terasa sudah satu minggu sejak kedatangan paman dan bibi di rumah mereka dan akhirnya mereka harus kembali ketempat tinggal mereka (AS).

"Sonya....!! David...!! , Jangan lupa liburan besok bibi tunggu di rumah yaaa " Teriak bibi dari balik jendela mobil.

"iyaaaa bi..!!! tunggu aja, " Teriak Sonya dan kakaknya bersamaan.

Setelah selesai berpamitan, akhirnya mobil yang mengantarkan mereka ke bandara telah hilang dalam pandangan mata.

"Kak, ayo berangkat udah hampir telat nihh " Ujar Sonya pada kakaknya yang terlihat masih asyik main sama coco (nama kucing piaraannya) .

"Bentar Sonya.. Aku pindahin coco ke kamarku dulu"

"Mau dipindahin ke kamar??" Tanya Sonya kaget.

"Iya lah, kalau disini entar ada yang ngambil gimana .Kamu mau tanggungjawab " Jawabnya sambil terus mengelus kepala si coco dan membawa ke kamarnya.

"Hihhh... Pantes aja dia gak punya pacar sampai sekarang yang diurusin aja kucingnya terus.Kak... Kucingnya itu biarin aja disini dia udah tau rumahnya dimana, kalaupun dia pergi dia nanti juga bakal balik lagi kesini .Lagian siapa yang mau ngambil " Ucap Sonya.

Setelah menunggu lama . Akhirnya David telah keluar dari kamarnya .

"Itu kucing udah seperti anggota baru aja di rumah ini" Gumam Sonya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***