BAB 2

👋ASSALAMUALAIKUM SEMUANYA 🖤

INI CERITA BARU AUTHOR HEHE

JANGAN BOSEN DENGAN CERITA AUTHOR YAWW

MOHON MAAF BILA ADA PENYAMPAIAN YANG KURANG BERKENAN ATAU MENYINGGUNG PERASAAN KALIAN SEMUA

AUTHOR GA BERMAKSUD KARNA INI HANYA CERITA FIKTI BELAKANG YA HEHE

AMBIL HIKMAH DAN POSITIF DARI CERITA YANG AUTHOR SAJIKAN YA.....**

JANGAN LUPA VOTE YA GENGS🙏

YANG MAU PROMOSI CERITA GA PAPA AUTHOR GA NGELARANG KALI AJA YANG BACA DI TEMPAT AUTHOR JUGA BACA DI TEMPAT KALIAN HEHE

 

 

🌹🌻HAPPY READING 🌻🌹

 

 

sudah seharian Naya pergi mencari kerjaan tiap hari Naya lakukan namun sampai hari ini belum juga mendapatkan kerjaan itu, tak lama kemudian Naya melihat spanduk disana tertulis mencari pegawai lalu naya pergi ke lokasi dia berharap kalau di tempat itu belum ada yang melamar.

sampai disana Naya kaget ternyata sebuah kantor besar dimana tempat yang akan ia lamar nyali naya pun menciut saat melihat nya dalam hati bertanya akan kah dia di terima namun naya tetap melaju melangkah ke dalam kantor.

 

sampai di depan kantor naya bertanya dengan satpap yang berjaga.

"permisi pak" ucap Naya

"iya ada yang bisa saya bantu non" ucap satpam ramah.

" tadi saya melihat spanduk yang tertulis disini lagi menerima lowongan kerja , apakah masih ada ?" jelas naya.

"mohon maaf nona lowongan kerja nya udah kosong karna udah ada yang ke terima." jelas satpam bahwa naya sudah telat melamar.

"yahh ga bisa nambah lagi pak" ucap naya

"ga bisa non karna sesuai prosedur di sini" jawab satpam.

"yaudah pak saya pamit, terima kasih infonya" pamit naya dengan ramah lalu melangkah ke luar kantor namun saat melangkah tiba - tiba....

 

"auhhh" ucap Naya sambil memegang keningnya. karna tidak sengaja Naya menabrak tubuh kekar seorang laki - laki yang baru turun dari mobil.

"Bodoh" ucap pria tersebut

"maaf ya pak yang bodoh itu bapak, bapak yang ga liat jalan" sarkas Naya sambil menunjuk pria tersebut.

"apa lo bilang" ucap pria tersebut dengan tidak percaya bahwa ada yang mengatakan ia bodoh.

"bapak yang bodoh" ulang naya bicara dengan nada teriak, naya tidak menyadari bahwa kejadian itu sudah ramai.

" Dasar murahan" sarkas Pria tersebut dengan kejam. karna merasa malu banyak yang melihat kejadian ini lalu ia meninggalkan naya dengan emosi.

"Dasar pria kejam bukannya minta maaf malah ngatain orang , BAPAK GA SADAR DIRI KAH!!!" teriak naya saat melihat pria tersebut pergi meninggalkannya begitu saja.

" usir" ucap Pria tersebut ke satpam lalu satpam mengangguk kemudian mengusir naya.

"non mending nona pulang aja bahaya" ucap satpam tersebut menyuruh Naya pergi lalu naya pergi meninggalkan kantor tersebut. para penonton yang melihat tersebut kembali ke pekerjaan semua orang takut dimarahi.

saat berjalan kembali naya ngedumel" dasar pria kejam, awas aja kalau ketemu " dengan kesal karna sudah dipermalukan.

 

tidak lama kemudian naya melihat warung nasi kecil kemudian dia kesana dengan harapan ada yang mau nerima dia sebagai karyawan.

"permisi ibu" ucap naya dengan ramah.

"iya neng mau pesen apa" ucap ibu tersebut.

"maaf bu sebelumnya perkenalkan saya naya, saya mau mencari lowongan pekerjaan" ucap naya sambil menunduk.

 

melihat kondisi naya yang memprihatinkan dengan tidak tega ibu tersebut menerima lowongan tersebut padahal ia tidak membutuhkan karyawan.

" yaudah nak ibu cuman bisa kasih pekerjaan seperti cuci piring dan jaga warung" ucap ibu tersebut

"ga papa bu yang penting naya kerja" ucap naya dengan semangat.

"gajinya ga banyak nak cuman 600.000 perbulan karna warung ibu ga terlalu ramai"

"ga apa - apa bu, ibu udah kasih naya pekerjaan aja naya bersyukur" ucap aish

" nak naya kapan mau mulai kerja" ucap ibu tersebut.

"kalau boleh hari ini ga papa bu"

"yaudah nak naya ke belakang aja ya, oh iya perkenalkan nama ibu sari biasa di panggil bu sari" ucap bu sari memperkenalkan diri.

"iya bu sari, naya kebelakang dulu ya bu" ucap pamit naya lalu ke dapur.

alhamdullilah akhirnya dapat pekerjaan, hamba bersyukur yaallah , hamba ikhlas menerimanya batin naya.

saat matahari mulai tenggelam naya warung mulai sepi akhirnya ibu sari dan naya duduk lalu bercerita.

"nak naya tinggal dimana ?"

"saya tinggal di jalan ganda sari bu, saya ngontrak disana"

" jauh sekali nak sampai nyasar kesini"

" iya bu tadi naya keliling cari kerjaan"

"emang orang tua nak naya dimana ?"

"orang tua saya sudah meninggal bu sejak umur naya 13 tahun, naya udah terbiasa hidup sendiri di kampung,,," ucap naya dengan berkaca - kaca.

"lalu nak naya tinggal dengan siapa ?"

 

"naya tinggal sendiri bu setelah kedua orang tua naya meninggal, untuk memenuhi kebutuhan naya jualan sayur keliling dari kecil sampai naya mau berangkat ke kota , naya mau cari kerjaan yang layak bu namun ternyata tamatan seperti naya yang bermodalkan ijazah SMA itu ga dibutuhkan, sudah satu minggu naya di sini keliling namun cuman ibu yang mau nerima naya jadi karyawan semua orang ga mau nerima naya bu " jelas naya dengan lirih mengingat perjuangannya sampai sekarang.

"nak kamu harus sabar, tidak mungkin kehidupan kita bakalan seperti ini kadang kalah ada bahagianya walaupun bukan dari segi materi" ucap bu sari yang menyemangati naya, lalu naya memeluk bu sari.

"bu terima kasih banyak udah mau nerima naya, naya tidak tau harus membalas dengan apa kebaikan ibu" ucap aish tersendu - sendu.

 

saat waktu dimana naya pulang karna warung nasi bu sari bakalan tutup, naya pulang dengan jalan kaki karna uang nya semakin menipis entah lah mungkin besok ia akan berangkat ke warung bu sari dengan jalan kaki, karna tidak mungkin ia naik angkutan umum.

 

waktu sampai dirumah naya langsung ke kamar mandi mengambil air wudhu dan sholat isya kemudian merebahkan diri namun ia tidak bisa tidur kemudian ia memikirkan bagaimana dengan kehidupannya selanjutnya, tidak mungkin cukup gaji yang ia terima nanti untuk kebutuhannya sebulan, ia harus membayar kontrakan 500.000 ribu perbulan tinggal 100.000 ribu lagi apakah cukup untuk kebutuhannya?.

lama berpikir akhirnya naya mendapatkan ide dia bakalan membuat kue lalu di titipkan di warung - warung karna hanya itu yang naya bisa lakukan.

"besok aku usahaan bangun pagi biar bisa beli alat - alat dapur dan bahan, ya aku punya sedikit lagi uang yang bakalan aku modalkan" gumam naya.

seenggaknya bisa mencukupi kebutuhannya lama berpikir akhirnya naya tertidur dengan kasur tipis.

 

 

 

 

................

gimana cerita selanjutnya

tungguin ya**

**insyaallah author balakan rajin up nya hehe🌹🌹

makasih banyak ya yang udah komen, like, terus vote buat cerita author yang pertama ini, kalian bikin author semangat lagi 😂😂😂🌹🍁

oh iya jangan lupa ya kasih komentar buat cerita author biar author tau kayak mana cerita author ini,

kalau ada kesalahan author minta maaf ya

tulis aja di komentar nanti author perbaiki 🤗🤗

yang mau promosi, promosi aja terbuka kok author ga marah atau ngehalangin kalian 🖤🖤🖤🖤

thank you buat yang udah baca**

next bakalan up

Terpopuler

Comments

Araafta

Araafta

seru ceritanya Thor.... semangat💪💪💪

2022-02-05

0

Andrean Brima

Andrean Brima

banyak kesalahan dlm menulis nama pemeran nya... thoorr...

2022-01-13

0

Fina Ina

Fina Ina

msih nyimk thor

2022-01-07

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!