Chapter 3. Menaiki Tower I

...Sari High School ...

adalah sebuah tempat sekolah elit yang berada di kota Elodo, sekolahan yang hanya bisa di masuki oleh keluarga keluarga kaya yang berada di kota ataupun di luar kota.

...----------------...

"apakah Guren tidak masuk sekolah lagi?" ucap seorang guru yg mengajar di kelas Guren

"tidak Bu, mungkin dia sudah mati ahaha" kata seorang murid berandalan di kelas itu

"hey hey Hario, dia beneran mati?" salah satu murid berandalan di kelas itu

"kalian yang sering menindas Guren bukan?" kata seorang siswi di sana

"mungkin karena dia berurusan dengan Razen?" kata seseorang siswa di sana

semua orang sedang membicarakan Guren yang tidak masuk sekolah, ini pertama kalinya dia tidak masuk sekolah. dikarenakan dia adalah orang yang rajin dalam seluruh mata pelajarannya.

*di lain sisi, atap sekolah

"dia beneran mati? tapi dia bisa mengalahkan orang suruhan ku" ucap Razen memastikan

"benar boss, jejak nya tidak di ketahui" ketua dari pasukan suruhan Razen, Rizo Brunei

"bagus" jawab Razen

Razen, orang yang menyukai Lucia karena dia adalah orang tercantik di seluruh sekolah ini. dia akan melakukan apapun agar keluarga Lucia mau menerima dirinya.

...[anda telah sampai di lantai 6]...

mulai dari sini, Guren benar benar merasakan pertarungan sesungguhnya. padahal masih di lantai 6 sangat menghabiskan waktu yang sangat banyak hanya untuk menyelesaikan nya, sampai di lantai 7 dan naik ke lantai 8.

Guren benar benar kewalahan sampai sampai harus beristirahat beberapa jam, lalu setelah tubuh nya kembali sempurna. dia memutuskan melanjutkan perjalanan untuk naik ke lantai 9.

setelah mengalami perjuangan yang sangat panjang di lantai 9, akhirnya dia bisa mengalahkan bos lantai 9.

setelah itu, akhirnya dia bisa naik ke lantai 10 untuk beristirahat kembali dan mempelajari jurus-jurus yang diberikan.

"ahh aku sedang mengumpulkan banyak point untuk membeli jurus Darkness, tapi aku mulai kesulitan untuk menghadapi lantai selanjutnya" ucap nya sambil mempelajari jurus jurus yang di dapat nya dari lantai 6 sampai 10.

seluruh jurus yang Guren pelajari menghabiskan waktu yang lumayan panjang, setelah beberapa lama, akhirnya dia bisa menyelesaikan seluruhnya.

"yang aku dapatkan hanya lah jurus ber pedang, apakah aku benar benar harus menggunakan pedang? lagi pula aku belum mendapatkan jurus seni beladiri"

Guren pun sudah dapat menguasai jurus jurus yg dua pelajari, lalu dia memutuskan bertanya kepada paman penjaga lantai 10.

dia pun pergi keluar ruangan latihan untuk bertemu panah yang menjaga lantai 10.

"apakah aku bisa mendapat jurus seni beladiri?" tanya Guren

"bisa, anda akan mendapatkan nya di lantai 20 ke atas"

"baiklah kalau begitu"

mendengar itu, Guren mulai bersemangat, lalu dia mulai melanjutkan perjalanan nya dan mulai ke arah lantai 11 dengan menggunakan pedang.

tidak disangka sangka dengan menggunakan pedang akan berjalan sangat cepat, lalu dalam beberapa harus saja, dia bisa naik ke lantai 12 dan masih dengan cepat menyelesaikan lantainya.

dengan sangat cepat bisa naik ke lantai 13, setelah di lantai 13 dia pun masih melanjutkan perjalanan sampai di lantai 15.

'ini memang terdengar seperti cheat, tapi.. akan terlalu mudah jika aku menggunakan seluruh kekuatan ku, aku harus mendapatkan lebih banyak pengalaman' gumam Guren dalam hati

Guren masih belom mendapatkan jurus seni beladiri, namun masih jurus jurus ber-pedang dan latihan fisik yang harus disempurnakan.

dia lebih fokus menaikkan lantai tower sampai level tertinggi dan itu benar benar level jauh di atas, setelah beberapa bulan. aku berhasil ke lantai 20 dengan pedang ku yang akan rusak.

"akhirnya, akhirnya, aku mendapat jurus seni beladiri juga" ucap nya dengan senang

tidak nanggung nanggung, dia mendapatkan jurus seni beladiri langsung 5 buku dan mempelajari nya saat itu juga. dengan kobaran semangat api dia melanjutkan perjalanan dari lantai 21 sampai 25.

benar saja, tanpa jurus fisik kekuatan nya tidak akan kuat. untuk menjadi lebih kuat dia bisa menggabungkan jurus fisik dengan jurus seni beladiri.

dalam waktu yang singkat, akibat dirinya bisa mempelajari jurus seni beladiri yang di gabungkan oleh jurus fisik, dia benar benar menaiki Tower dengan sangat mudah.

bahkan, dalam waktu 7 hari, dia sudah berada di lantai 25.

di lantai 25 Guren membeli jurus jurus fisik lainnya, namun itu hanyalah jurus fisik tingkat rendah dan dia membeli lumayan banyak, mengingat dirinya tidak pernah menggunakan point.

setelah itu Guren akhirnya melanjutkan perjalanan dari lantai 26 sampai 30 masih tanpa pedang.

Guren bisa dengan lancar menghadapi monster monster yg ada di setiap lantai. karena dia sudah mempelajari banyak jurus fisik dan juga seni beladiri yang sudah bertambah kuat

setelah sampai di lantai 30 dia mendapat kan jurus jurus fisik 5 buku, lalu mulai mempelajari nya jurus fisik itu.

setelah mempelajari jurus fisik itu dengan waktu yang sangat lama. dia memutuskan untuk beristirahat beberapa hari sambil memilih pedang apa yang akan Guren beli untuk perjalanan selanjutnya.

"aku mengetahui perjalanan selanjutnya itu sangat berbahaya jika hanya mengenakan seni beladiri dan fisik saja, sayang sekali kalo jurus pedang ku banyak lalu tidak ku pakai"

Guren memilih salah satu pedang yang kualitas baik, walaupun harganya sangat mahal

"sial, harganya 1000 point'" dia menangisi point yang di dapat nya dari 9 lantai dengan mudahnya terbuang.

walaupun Guren memiliki ribuan point tersisa, namun 1000 point bukanlah jumlah yang kecil.

setelah membeli pedang, dia berangkat dari lantai 31 sampai 35..

sesuai prediksi dirinya monster monster di lantai 31 sampai 35 ini sangat kuat, namun karena kekuatan nya sudah bertambah karena jurus jurus yang di pelajari nya juga membuat nya menjadi sangat kuat.

membutuhkan waktu yang sangat lama untuk menaiki Tower lantai 31 sampai 35. walaupun mengalami kesulitan yang sangat berat, Guren mampu mengatasi semua hal itu.