PART 20~ Batin Yang Tersiksa

Happy Readers 😍

.

.

.

.

"Pamaan!! Apakah Atika boleh makan ini?" tanya Atika sambil membawa Cupcake dan menunjukkan pada Raka.

"Terserah kau!" ujarnya datar, dengan perasaan bahagia Atika pun menyantap Cupcake tersebut.

Saat hendak ia memasukkan kue itu kedalam mulutnya, ia terganggu dengan tatapan Rania, jadi ia mengurungkan niatnya untuk memakan Cupcake.

"Wah Bibi Cantik ... Apa kamu istrinya paman?" tanya Atika dengan suara polosnya, kemudian berlari kecil dan duduk di sebelah kiri Rania.

"Bibi ... Apa kau istrinya paman?" tanya Atika sekali lagi dengan mata yang berbinar.

"Bagaimana menurutmu?" Bukannya Rania menjawab, melainkan melontarkan pertanyaan juga pada Atika.

Lalu ia menatap Raka dengan sejuta pertanyaan, sedangkan yang di tatap hanya mengalihkan pandangannya.

"Bibi sangat cantik ... dan paman pandai memasak ... jadi kalian pasangan yang serasi." ujarnya kegirangan, sambil menyantap Cupcakenya.

"Tapi kami bukan suami istri!" celetuk Raka kesal.

"Bibi ... Apa yang dikatakan paman itu benar?"

Rania hanya menganggukkan kepalanya.

"Tapi kenapa kamu memanggilku Bibi?" tanya Rania pada Atika.

"Entahlah." ujar Atika sambil mengangkat kedua bahunya, lalu mengembungkan pipinya.

"Kakak ... siapa gadis ini?" Kini Rania bertanya pada Raka.

"Bibi cantik calon istrinya Ayah mah!" Celetuk Mexty, lalu duduk di sebelah kanan Rania.

"Eh ... Bukan Bi ..." ujar Atika gelagapan, saat mendengar apa yang di ucapkan oleh Mexty.

"Kakak jawab Rania!" Teriak Rania membuat Mexty dan Atika menutup telinganya.

"Mexty yang memintaku membawanya pulang." jawab Raka santai.

"Mexty?! Apa kamu ingin Mama lagi?" tanya Rania pada sang buah hatinya, dengan tatapan sedikit mengerikan.

"Tidak. Mexty hanya ingin ibu." Ucap Mexty sekenanya, membuat Rania dan Raka bingung. Sedangkan Atika sudah tidak tau apa yang harus ia lakukan.

"Maksudmu?" tanya Rania dan Raka bersamaan.

"Mexty punya Mama dan Papa ... Tapi Mexty punya ayah tidak punya ibu ... Jadi ... Mexty mau ayah sama Bibi cantik." Tutur Mexty kegirangan, tapi hal itu membuat Raka dan Atika menelan ludah.

"Mexty sayang ... Bibi masih kecil, jadi paman Raka tidak pantas dengan Bibi." ujar Atika, berusaha menghilangkan rasa gugupnya.

"Tapi ayah mau kan?" tanya Mexty pada Raka.

"Mexty ... Ayah masih belum ingin menikah." Ujar Raka lembut.

"Apakah karena bibi Agata?" tanya Mexty tiba-tiba.

"Siapa Agata?" tanya Rania, tapi Raka tidak mempedulikannya lalu pergi meninggalkan mereka bertiga.

"Atika ... Maafkan Mexty yaa?"

"Tidak apa-apa Bibi."

"Kau masih saja memanggilku Bibi ..." Celetuk Rania

"Lalu Atika harus manggil apa dong?"

"Kakak Rania saja. Paham."

"Hu'um ... Lalu sama paman Raka? Apakah aku juga memanggilnya kakak?"

Rania tersenyum mendengar penuturan Atika yang polos.

"Terserah kamu saja. Oiya kenapa kamu bisa bertemu kakak ku?"

"Atika kabur dari rumah ... terus lupa bawa ATM dan cuman punya uang seratus ribu, jadi Atika beli makanan di pedagang kaki lima, tapi pas mau makan paman Raka menendang kaleng dan mengenai makananku. Jadi aku minta ganti rugi tempat tinggal." Jelas Atika panjang lebar.

"Baiklah aku mengerti ... Apa kau masih ingin di sini? Dan tidak ingin pulang?"

"Aku sudah kabur dari rumah ... jadi aku tidak ingin pulang."

"Apakah bibi ingin ikut dengan Mexty?" tanya Mexty.

"Tapi sayang ... di tempat kita tidak ada kamar kosong, kasian kan kalo bibi tidur di sofa."

"Kalian tidak tinggal di sini?"

"Tidak."

"Baiklah. Ini sudah malam ... Sebaiknya kau pergi ke kamar yang kakak siapkan untukmu." ujar Rania lembut sambil mengelus rambut Atika.

Atika pun menganggukkan kepalanya.

"Kalau begitu ... kami pulang dulu." Ujar Rania. lalu pergi sambil menggendong Mexty keluar.

Sesampai di dalam mobil, Rania pun menghidupkan mesinnya dan mengemudi dengan kecepatan sedang. Suasana sepi dan sunyi hanya terdengar suara desiran angin dan deruan mobil dari arah seberang.

"Mama ... Apakah tadi siang Mama dan Papa membuat adik?" Tanya Mexty ragu sambil memainkan kedua jarinya. Sontak Rania mengerem mendadak.

"Siapa yang mengatakan itu?" tanya Rania heran.

"Ayah!"

"Apa Mexty ingin bersama Papa?"

"Tidak. Mexty ingin bersama Mama dan Papa"

"Tapi Papa bakalan menikah lagi."

"Mexty tidak akan membiarkan Papa menikah."

"Apa Mexty ingin sekolah?" tanya Rania mengalihkan pembicaraan.

"Mexty mau!" seru Mexty bersemangat

"Baiklah." ujarnya.

Sedangkan di sisi lain, Atika berdiri di depan kamar Raka, ia masih bingung apa yang harus dia lakukan? karena dia sendiri masoh belum mengantuk, tentunya ia merasa takut di rumah yang masih baru dia tempati.

Tok

Tok

Tok

Berkali-kali ia mencoba untuk mengetuk pintu, sampai pada akhirnya pintu terbuka.

“Ada apa?” tanya Raka datar, dan ia lebih fokus mengusap wajahnya dengan handuk, karena ia baru saja selesai mencuci muka.

“Atika belum mengantuk, Atika boleh lihat TV di kamar paman tidak?” tanya Atika penuh harap.

Raka yang mendengar hal itu, ia pun berhenti mengusap wajahnya, dan memilih menatap wajah Atika.

“Tidak boleh,” seru Raka lalu menutup pintunya. “Di ruang keluarga ada, kenapa harus di kamar?" sambungnya.

“Atika takut nonton sendirian, paham temani aku boleh?” tanya Atika penuh harapan.

Raka pun menghela nafasnya, “Baiklah," ujar Raka lembut seraya mengelus rambut Atika dan mendahuluinya.

“Terima kasih paman!” seru Atika kegirangan, kemudian menyusul Raka.

Mereka pun menonton bersama, dan mereka sedang menonton Drama Korea yang berjudul The legend of blue sea.

“Paman suka nonton drama Korea?” tanya Atika sambil memiringkan kepalanya di hadapan Raka.

“Tidak, ini sangat membosankan!” seru Raka datar.

Hening

Hanya terdengar suara dari dalam TV, sampai tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul setengah sebelas malam. Raka yang sudah tidak bisa menahan rasa kantuknya, sedangkan Atika masih saja menonton dengan mata yang masih berbinar.

Raka pun bangun dan menuju dapur, setelah itu ia membuat kopi agar tidak lagi mengantuk. Kemudian ia pun kembali ke depan TV dan duduk di sebelah Atika dengan jarak 50cm.

“Kamu tidak mengantuk?” tanya Raka pada Atika.

Atika hanya menggelengkan kepalanya, dan ia lebih fokus pada layar televisi.

“Atika!” seru Raka membuat Atika terkejut dan menoleh.

“Ah iya!” Atika terkejut karena teriakan Raka, karena dirinya sudah sedikit terlelap.

“Kamu tidur?” tanya Raka heran, karena ia sedari tadi memerhatikan wajah Atika masih berbinar.

“....”

Raka yang merasa tidak ada jawaban, ia pun mengguncang tubuh Atika dan ...

Bugh ....

Atika tertidur pulas.

Astaga!!! Dasar bocah! umpat Raka kesal.

*****

Zheihan yang mencoba untuk memejamkan mata berkali-kali, tetapi masih tidak bisa membuat dirinya terlelap. Karena saat ia memejamkan matanya, ia melihat wajah Rania yang tersenyum, terkadang menangis.

Rania ... ada apa denganmu sebenarnya? kenapa kamu terlihat membenciku? apakah aku salah? Rania aku janji akan mendapatkan Kamu kembali, aku janji ... batinnya.

Zheihan pun menghela nafasnya, “Bahkan Wanita itu tidak datang menemuiku? Apa dia ingin menyembunyikan anaknya dariku?” ucapnya bermonolog pada dirinya sendiri.

“Bagaimana jika wanita itu datang? Lalu apa yang harus aku lakukan untuk Rania? Tapi aku janji tidak akan pernah meninggalkan rania.”

Akkkkhhhh!!!!

“Kenapa semua ini menyiksaku? kenapa?”

WARNING!! Baca novel ini harus sabar sama alurnya, kalau memang gak suka di skip aja okay!😊

TBC

Like 😍 komen 😍

Terpopuler

Comments

nichic

nichic

agak membingungkan sih alurnya, tp baca aj deh

2022-01-11

1

Lisma Linda

Lisma Linda

kok bisa sih zeihan yakin banget kalau dia punya anak hasil dari kejadian yg lalu ? kan cuma sekali doang kenapa di bisa yakin punya anak ? dia kan nggak pernah ngidam selama rania hamil ? 🤔🤔🤔

2021-11-10

0

Sri Hayati

Sri Hayati

mantul

2021-10-31

1

lihat semua
Episodes
1 PART 01~ One Night Stand
2 PART 02~ Pergi Meninggalkan Mu
3 PART 03~ Bocah Pengatur
4 PART 04~ Sang Malaikat Kecil
5 PART 05~ Pertemuan Rania dan Zheihan
6 PART 06~ Amarah Zheihan
7 PART 07~ Pelukan Melepaskan Rindu
8 PART 08~ Cantika Datang Ke Kantor
9 PART 09~ Maafkan Kakak,
10 PART 10~ Dua Orang Yang Berbeda ~
11 PART 11~ Kenangan Bersamamu
12 PART 12~ Di Restoran
13 PART 13~ Pertemuan Zheihan dan Raka
14 PART 14~ Zheihan Yang Rapuh
15 PART 15~ Apa? Menguji kesabaranku?
16 PART 16~
17 PART 17~
18 PART 18~
19 PART 19~
20 PART 20~ Batin Yang Tersiksa
21 PART 21~
22 PART 22~
23 PART 23~
24 PART 24~
25 PART 25~
26 PART 26~
27 Part 27~
28 PART 28~
29 Part 29~ Suasana Tegang
30 Part 30~
31 PART 31~
32 Part 32~
33 PART 33~ Gara-gara Mexty Menghindar
34 PART 34~ Atika Terlantarkan
35 PART 35~ Mencari Atika (Raka)
36 PART 36 ~ Mama janji? (Mexty)
37 PART 37~ Misi Menculik Zheihan (Mexty)
38 PART 38~ Rania Menghilang
39 PART 39~ Keganasan Rania ~
40 PART 40~ Amarah Mexty
41 Sekilas Info
42 PART 41~ Mexty vs Raka
43 PART 42~ Rania Masuk RS
44 PART 43~ Rumah Sakit
45 PART 44~ Raka Mulai Protektif
46 PART 45~ Kisah Roselle & Zhaif
47 PART 46~ Mexty Menggoda Raka
48 PART 47~ Zheihan Mulai Manja
49 PART 48 ~ Ulah Mexty!
50 PART 49 ~ Mexty vs Zheihan
51 PART 50~ Rania Cemburu
52 PART 51~ Di Perusahaan Raka
53 Part 52~ Let's Go!
54 PART 53~ Di taman Hiburan
55 PART 54~ Janji Raka Pada Atika~
56 PART 55~ Sejuta Bunga Di Pagi Yang Indah
57 PART 56~ DEAL!! (Perjanjian Mexty & Zheihan)
58 PART 57~ Adik Buat Mexty~
59 PART 58~ Aku bukan perempuan!!!
60 PART 59 ~ Merelakannya Pergi (Zhaif)
61 PART 60~ Pelukan Hangat
62 PART 61~ Berlian Yang Pernah Hilang
63 PART 62~ Mexty Vs Auraf
64 PART 63~ Teka-teki Masa Lalu-part 1
65 PART 64~ Teka-teki Masa Lalu-part 2
66 PART 65~ Atika Tertabrak
67 PART 66~ Maaf
68 PART 67~ Teka-teki Masa Lalu-part 3
69 PART 68~ Menyembunyikan Kebenaran
70 PART 69~ Terima Kasih Telah Menungguku
71 PART 70~ Pertemuan Rania & Tn. Cody
72 PART 71 ~ Pertengkaran Bocah
73 PART 72 ~ Rindu Sekonyong Koter
74 PART 73 ~ CEPAT PULANG!!
75 PART 74 ~ Hati Yang Hancur
76 PART 75~ Kecurigaan Rania
77 PART 76~ Janganlah Menjadi Lilin Kecil
78 PART 77~ Wanita Misterius
79 PART 78~ Zheihan Kembali : Kiss For Longing Healer
80 PART 79 ~ Patsuri Bucin
81 PART 80~ Kisah Di Masa Lalu part 1
82 PART 81 ~ Kisah Kasih Di Masa Lalu Part 2
83 PART 82 ~ Bibi Hazna Siapa?
84 PART 83 ~ Tuan Jack's Vs Tuan Cody
85 PART 84 ~ Salah Pegang
86 PART 85 ~ Rindu Yang Terobati
87 PART 86 ~ Rania Salah Paham
88 PART 87 ~ Kebenaran Yang Terungkap
89 PART 88 ~ Happy Ending ~ Season 1 END
90 COMINGSOON SEASON 2
91 PART 89 ~ Pertemuan dengan Malvin
92 PART 90 ~ Kehadiran Seseorang Dari Masalalu
93 PART 91 ~ Let's make a Baby
94 PART 92 ~ Keluarga Gaje
95 PART 93 ~ Hati yang Tertinggal
96 PART 94~ Sebuah Kotak Misteri
97 PART 95 ~ Tidak Pernah Akur >_<
98 PART 96 ~ Janji, kecuali Khilaf
99 PART 97 ~ Kisah Kasih Antara Aku, Kau & Dia
100 PART 98 ~ Membujuk Singa Betina
101 PART 99 ~ Amarah dan Tindakan Rania
102 PART 100 ~ Bagaimana dengan Atika?
103 PART 101 ~ Kedatangan Cantika
104 PART 102 ~ Dady and Sons
105 PART 103 ~ Janji Zheihan
106 PART 104 ~ Dikala Hati Tersakiti
107 PART 105 ~ Unclear Family's Dinner
108 PART 106 ~ Mexty keracunan
109 PART 107 ~ Diantara Dua Hati
110 PART 108 ~ I Love You
111 PART 109 ~ Sikap Jail Auraf
112 PART 110 ~ Diam dalam Bertindak
113 PART 111 ~ Jangan Berjanji tapi Buktikan
114 PART 112 ~ Hanya Tertinggal Serpihan
115 PART 113 ~ Be With You
116 PART 114 ~ A Reason
117 PART 115 ~ Tidak Pernah Akur
118 PART 116 ~ Mexty Kesal
119 Part 117 ~ Permintaan Anita
120 Part 118 ~ Diandra Gautama
121 Part 119 ~ Raihan Tersiksa
122 Part 120 ~ Pertemuan Rania dan Diandra
123 Part 121 ~ Zheihan diusir Rania
124 Part 122 - Musuh dalam Selimut
125 Part 123 - Rania yang Berbeda
126 Part 125~ Rencana Gagal
127 Part 126 ~ Menjadi Korban Keluarga Somplak
128 Part 127~ Diantara Kenangan yang Berlalu
Episodes

Updated 128 Episodes

1
PART 01~ One Night Stand
2
PART 02~ Pergi Meninggalkan Mu
3
PART 03~ Bocah Pengatur
4
PART 04~ Sang Malaikat Kecil
5
PART 05~ Pertemuan Rania dan Zheihan
6
PART 06~ Amarah Zheihan
7
PART 07~ Pelukan Melepaskan Rindu
8
PART 08~ Cantika Datang Ke Kantor
9
PART 09~ Maafkan Kakak,
10
PART 10~ Dua Orang Yang Berbeda ~
11
PART 11~ Kenangan Bersamamu
12
PART 12~ Di Restoran
13
PART 13~ Pertemuan Zheihan dan Raka
14
PART 14~ Zheihan Yang Rapuh
15
PART 15~ Apa? Menguji kesabaranku?
16
PART 16~
17
PART 17~
18
PART 18~
19
PART 19~
20
PART 20~ Batin Yang Tersiksa
21
PART 21~
22
PART 22~
23
PART 23~
24
PART 24~
25
PART 25~
26
PART 26~
27
Part 27~
28
PART 28~
29
Part 29~ Suasana Tegang
30
Part 30~
31
PART 31~
32
Part 32~
33
PART 33~ Gara-gara Mexty Menghindar
34
PART 34~ Atika Terlantarkan
35
PART 35~ Mencari Atika (Raka)
36
PART 36 ~ Mama janji? (Mexty)
37
PART 37~ Misi Menculik Zheihan (Mexty)
38
PART 38~ Rania Menghilang
39
PART 39~ Keganasan Rania ~
40
PART 40~ Amarah Mexty
41
Sekilas Info
42
PART 41~ Mexty vs Raka
43
PART 42~ Rania Masuk RS
44
PART 43~ Rumah Sakit
45
PART 44~ Raka Mulai Protektif
46
PART 45~ Kisah Roselle & Zhaif
47
PART 46~ Mexty Menggoda Raka
48
PART 47~ Zheihan Mulai Manja
49
PART 48 ~ Ulah Mexty!
50
PART 49 ~ Mexty vs Zheihan
51
PART 50~ Rania Cemburu
52
PART 51~ Di Perusahaan Raka
53
Part 52~ Let's Go!
54
PART 53~ Di taman Hiburan
55
PART 54~ Janji Raka Pada Atika~
56
PART 55~ Sejuta Bunga Di Pagi Yang Indah
57
PART 56~ DEAL!! (Perjanjian Mexty & Zheihan)
58
PART 57~ Adik Buat Mexty~
59
PART 58~ Aku bukan perempuan!!!
60
PART 59 ~ Merelakannya Pergi (Zhaif)
61
PART 60~ Pelukan Hangat
62
PART 61~ Berlian Yang Pernah Hilang
63
PART 62~ Mexty Vs Auraf
64
PART 63~ Teka-teki Masa Lalu-part 1
65
PART 64~ Teka-teki Masa Lalu-part 2
66
PART 65~ Atika Tertabrak
67
PART 66~ Maaf
68
PART 67~ Teka-teki Masa Lalu-part 3
69
PART 68~ Menyembunyikan Kebenaran
70
PART 69~ Terima Kasih Telah Menungguku
71
PART 70~ Pertemuan Rania & Tn. Cody
72
PART 71 ~ Pertengkaran Bocah
73
PART 72 ~ Rindu Sekonyong Koter
74
PART 73 ~ CEPAT PULANG!!
75
PART 74 ~ Hati Yang Hancur
76
PART 75~ Kecurigaan Rania
77
PART 76~ Janganlah Menjadi Lilin Kecil
78
PART 77~ Wanita Misterius
79
PART 78~ Zheihan Kembali : Kiss For Longing Healer
80
PART 79 ~ Patsuri Bucin
81
PART 80~ Kisah Di Masa Lalu part 1
82
PART 81 ~ Kisah Kasih Di Masa Lalu Part 2
83
PART 82 ~ Bibi Hazna Siapa?
84
PART 83 ~ Tuan Jack's Vs Tuan Cody
85
PART 84 ~ Salah Pegang
86
PART 85 ~ Rindu Yang Terobati
87
PART 86 ~ Rania Salah Paham
88
PART 87 ~ Kebenaran Yang Terungkap
89
PART 88 ~ Happy Ending ~ Season 1 END
90
COMINGSOON SEASON 2
91
PART 89 ~ Pertemuan dengan Malvin
92
PART 90 ~ Kehadiran Seseorang Dari Masalalu
93
PART 91 ~ Let's make a Baby
94
PART 92 ~ Keluarga Gaje
95
PART 93 ~ Hati yang Tertinggal
96
PART 94~ Sebuah Kotak Misteri
97
PART 95 ~ Tidak Pernah Akur >_<
98
PART 96 ~ Janji, kecuali Khilaf
99
PART 97 ~ Kisah Kasih Antara Aku, Kau & Dia
100
PART 98 ~ Membujuk Singa Betina
101
PART 99 ~ Amarah dan Tindakan Rania
102
PART 100 ~ Bagaimana dengan Atika?
103
PART 101 ~ Kedatangan Cantika
104
PART 102 ~ Dady and Sons
105
PART 103 ~ Janji Zheihan
106
PART 104 ~ Dikala Hati Tersakiti
107
PART 105 ~ Unclear Family's Dinner
108
PART 106 ~ Mexty keracunan
109
PART 107 ~ Diantara Dua Hati
110
PART 108 ~ I Love You
111
PART 109 ~ Sikap Jail Auraf
112
PART 110 ~ Diam dalam Bertindak
113
PART 111 ~ Jangan Berjanji tapi Buktikan
114
PART 112 ~ Hanya Tertinggal Serpihan
115
PART 113 ~ Be With You
116
PART 114 ~ A Reason
117
PART 115 ~ Tidak Pernah Akur
118
PART 116 ~ Mexty Kesal
119
Part 117 ~ Permintaan Anita
120
Part 118 ~ Diandra Gautama
121
Part 119 ~ Raihan Tersiksa
122
Part 120 ~ Pertemuan Rania dan Diandra
123
Part 121 ~ Zheihan diusir Rania
124
Part 122 - Musuh dalam Selimut
125
Part 123 - Rania yang Berbeda
126
Part 125~ Rencana Gagal
127
Part 126 ~ Menjadi Korban Keluarga Somplak
128
Part 127~ Diantara Kenangan yang Berlalu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!