Seminggu telah berlalu setelah pemindahan pusat clan ke Sekte Penguasa. selama itu pula aktivitas sehari hari selalu diwarnai oleh orang orang yang selalu berlatih dan sebagian berkultivasi. Total populasi di dalam sekte sekitar 1900 orang.
Tiada hari tanpa ber kultivasi dan berlatih.
1000 pekerja juga di ajarkan untuk berkultivasi setidaknya dalam 1 tahun nanti target Xio Sin para pekerja harus sudah berada pada pendekar perungu tingkat 4.
Ada juga yang tidak bisa berkultivasi mereka diajarkan untuk jadi pekerja yang profesional. untuk di pekerjakan di sekte dan Kota Daun.
Sedangkan untuk 700 murid untuk sementara diajari dasar berkultivasi. sebagian dari mereka telah memasuki menara kultivasi untuk berkultivasi dengan di bimbing oleh anggota Clan Xio.
Xio Sin sendiri selama 1 minggu fokus mempelajari akar roh ruang dan waktu. karena Xio Sin tidak mau selalu mengandalkan system untuk memahaminya.
Dan tingkat pemahamannya baru memasuki dasarnya saja.
Di sela istirahat latihan Xio Sin berpikir untuk menambah anggota murid sekte sekaligus berpetualang di kota-kota terdekat.
Setelah membulatkan tekadnya Xio Sin tekadnya Xio Sin untuk berpetualang sekaligus menambah pengalamannya.
" Ibu , ayah. Sin'er ijin mau pergi ke ibukota kerajaan selama beebrapa bulan" ucap Xio Sin
" Kapan kamu akan berangkat anak ku? " tanya Lin Mey
" Siang nanti ibu, lebih cepat lebih baik." jawab Xio Sin
" Hati hatilah dalam perjalanan anak ku. dan ingat selalu nasehat ayah" tegas Xio San pada putranya.
Setelah berpamitan pada kedua orang tuanya , Xio Sin langsung bergegas menuruni gunung kristal dengan ilmu meringankan tubuhnya,.
Beberapa puluh menut kemudian Xio Sin sudah keluar dari kawasan gunung daun. dan segera melesat ke arah timur menuju Kota Lou yang berjarak 350 mil dari Gunung Daun.
Di tengah perjalanannya Xio Sin mendengar suara pertarungan yang cukup jauh dari jalur menuju ke Kota Lou dan Xio Sin melesat ke arah suara pertempuran.
_________
"Hahahhaha ... mau lari kemana nona manis, lebih baik temani kami bersenang senang malam ini" ucap seorang bertubuh besar brewokan...
" Cih... daripada aku menemani kalian lebih baik aku melawan sampai mati" ucap gadis itu dengan raut muka kemerahan menahan amarah.
"Hahahaha mau melawan? sangat lucu. dengan kampuan yang hanya segitu mau melawan kami Bandit Gunung Tengkorak" oceh pria brewokan tersebut
" Cepat tangkap dia" lanjutnya kepada anak buahnya.
Sosok perempuan tersebut tersebut bernama mey sin yang merupakan putri patriak clan mey di ibukota. Mey Sin merupakan anggota Sekte Pedang Surgawi yang merupakan murid inti di sekte tersebut.
Mey Sin dan rombongannya pergi menjalankan misi mengumpulkan tanaman herbal di bagian luar Gunung Kegelapan dengan ditemani salah satu tetua pendekar emas tingkat 5. namun sayang dibdalam perjalanan mereka di hadang sekelompok bandit dan nyama tetua Sekte Pedang Surgawi dan murid sekte tidak tertolong. hanya menyisakan Mey Sin seorang yang hanya seorang pendekat perak tingkat 7
____
5 orang pendekar perak tingkat 6 maju melawan maju melawan Mey Sin.
Mey Sin yang mengamati kelima orang tersebut menyerang ke arahnya dengan cepat memasang kuda kuda dan mulai menangkis serta sesekali melancarkan serangan ke arah bandit yang menyerang.
Trang
Tring
Trang
Tring
Terjadilah pertempuran sengit hingga bertukar ratusan jurus. Mey Sin yang kewalahan karena terus di gempur oleh 5 orang bandit akhirnya mendapatkan pukulan telak dan banyak luka sayatan pedang di sekujur tubuhnya.
Aaarrrggghhh
Mey Sin yang terlempar sejauh 20 meter dan berhenti ketika tubuhnya di tahan sebatang pohon hingga akhirnya tak sadarkan diri. namun sebelum tak sadarkan diri dia melihat kilatan putih menyambar ke arah 5 orang bandit.
______
Xio Sin yang melihat sosok perempuan yang sudah tak sadarkan diri dengan cepat mengambil pedang tingkat bumi dan melesat dengan langkah cahaya dan menebas 5 bandit tersebut.
Tuk
Tuk
Tuk
5 lima buah kepala terjatuh ke tanah tanpa mengetahui siapa yang membunuh mereka.
Xio Sin yang menghampiri gadis tersebut memeriksa kondisinya. dan menarik nafas dalam karena gadis yersebut mendapat luka dalam yang lumayan parah dan dalam kobdisi kehilangan banyak darah.
" Kurang ajar. siapa kau bocah, berani sekali mengganggu kesenangan kami?" ucap ketua bandit tersebut.
"Heh.. mengganggu? bukannya kakian yang mengganggu wanita tersebut?"
" Badjingan , bocah ingusan. cepat habisi" perintahnya pria brewok kepada anak buahnya
20 orang anak buahnya langsung menyerang ke arah Xio Sin...
Xio Sin lalu memasang kuda kuda dan mengeluarkan jurusnya
" Pedang penguasa kedua : pedang pembelah langit"
Siluet bulan sabit melesat dengan kecepatan tinggi ke arah 20 anggota bandit tersebut.
Blaaarrr
Booom
Terbentuk kawah ber diameter 50 meter dengan kedalaman 3 meter di tanah. dan seketika semua anggota bandit yang menyerang langsung tewas seketika dengan tubuh berserakan di mana mana.
Wajah pimpinan bandit langsung memucat dan lututnya bergetar dengan hebat melihat 20 anggotanya mati hanya dalam satu jurus.
" Langkah cahaya" ucap Xio Sin dan langsung melesat ke arah pimpinan bandit dan langsung menebas kepalanya hingga terlepas dari tubuhnya.
Setelah membunuh pimpinan kelompok bandit Xio Sin menghampiri sosok wanita yang masih tak sadarkan diri di bawah pohon besar.
Xio Sin mengendong wanita cantik tersebut seperti mengendong seorang putri. dan melesat menuju ke arah bagian tengah gunung kegelapan dan mencari sebuah goa.
Setelah lama mencari akhir nya goa tersebut ditemukan di perbatasan antara bagian tengah dan bagian dalam gunung kegelapan.
Pintu goa terpasang sebuah array yang melindunginya. hanya dengan 1 pukulam array tersebut hancur dan Xio Sin melesat ke dalam goa yang kedalamannya mencapai 100 meter.
Xio Sin meletakkan sosok perempuan tersebut pada batu yang seperti tempat tidur. lalu mendudukan kembali wanita tersebut. kedua tangan Xio Sin diletakkan punggung wanita tersebut sambik mengalirkan Qi nya.
20 menit kemudian gumpalan darah dimuntahkan oleh wanita tersebut , laku membaringkannya pada batu yang berbentuk tempat tidur. Xio Sin lalu mengeluarkan beberapa herbal untuk menyembuhkan luka luar dari cincin penyimpanannya lalu menghaluskan herbal tersebut.
Setelah menghaluskan nya Xio Sin lalu melumuri semua luka pada tubuh gadis tersebut. setelah dirasa cukup , Xio Sin mengeluarkan pil penyembuh kuka dalam ke dalam mukut wanita tersebut lalu membantu menyerap khasiat dari pil dengan meletakkan tangannya di dada di bawah dagu wanita tersebut.
30 menit kemudian khasiat pil berhasil di serap wanita tersebut. dan mungkin sekitar 2 jam lagi sosok wanita cantik itu akan sadar. Walau luka dalam dan luarnya belun sembuh 100 % tapi cukup membuatnya sadar.
Xio Sin melesat meninggalkan goa untuk mencari beberapa binayang untuk makan malam mereka, karena matahari sudah hampir terbenam .
1 jam kemudian Xio Sin membawa 3 ekor ayam hutam yang sudah dibersihkan. lalu kembali keliar goa untuk mencari kayu bakar. 15 menit kemudian Xio Sin masuk kembali kedalam goa dan membuat api untuk membakar ayam hutan yang sudah dibersihkan.
Disela menunggu membakar ayam, Xio Sin sesekali melirik ke arah sosok wanita tersebut.
" Sangat cantik, walaupun dalam keadaan luka seperti itu kecantikannya tidak hilang sedikitpun" gumam Xio Sin. lalu memfokuskan kembali pandangannya membakar ayam hutan karena perutnya sudah mulai berbunyi meminta jatah ayam bakar.
Beberapa saat kemudian ketika aroma ayam bakar sudah mulai tercium, tiba tiba
" Arrrggghhhh" rintih wanita tersebut lalu membuka matanya dan memperhatikan sekelilingnya dan terheran
" Dimana aku?" ucap wanita tersebut
" Kamu sekarang sudah aman, kita berada didalam goa. kamu jangn terlalu banyak bergerak dulu, luka lukamu masih belum pulih total." ucap Xio Sin menggingatkan sosok wanita cantik.
Xio Sin mengambil satu ekor ayam bakar dan berjalan ke arah wanita tersebut. setelah sampai lalu membantunya untuk duduk.
" Ini makanlah dulu supaya tenagamu bisa pulih kembali" ucap Xio Sin lalu menyerahkan satu ekor ayam bakar yang ada di tangannya
"Terima kasih untuk makanannya dan terima kasih sudah menolong saya " ucap gadis tersebut.
" Tidak apa apa, kita sesama manusia sudah sewajarnya untuk saling tolong menolong, dan saling membantu. Cepat habiskan dulu makanannya, jika kurang ini masih ada persediaan lalu setelah itu kamu harus istirahat" ucap Xio Sin.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 79 Episodes
Comments
kayla
Msih banyak typo, nulisnya santai aja thor jngan takut diburu pocong.
2024-07-12
0
Nataleeus Gamara
thorrr..jangan lupa ambil cincin penyimpanan tuh perampok🤣..
2021-08-30
1
Edmundus Ason
mulai berpetualang
2021-08-16
2