Bab 19 ( Tragedi )

Laura mencoba tenang dia mengatur nafas dan mencari nomer Rey lalu menghubungi nya, Laura berpikir bisa saja Luna berbohong, mungkin itu bukan suara Keysha,

"Hallo Rey" ucap Laura

"Hallo Key? kamu sudah sampai?" tanya Rey

"Belum, Rey aku ingin tanya, apa Keysha disana?" ucap Laura

"Tidak, tadi sore Keysha minta pulang agar bisa pergi bersama kamu, dia juga minta diantar supir" ucap Rey

"Apa? tidak tidak" ucap Laura panik

"Ada apa Laura?" tanya Rey, dia jadi ikut panik sekarang

"Laura tidak ada di rumah dari sore, aku pikir dia disana" ucap Laura "Rey ,Keysha di culik" ucap Laura

"Dimana? dan siapa yang menculiknya?" tanya Rey

"Luna Rey, dia dendam padaku, aku kesana sekarang" ucap Laura

"Kirimkan lokasi Laura" ucap Rey

"Baiklah" Laura pun mematikan sambungan telvonnya lalu mengirim lokasi dimana Luna berada

Laura melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh, dia ingin segera sampai untuk menemui Luna dan Keysha

Disisi lain Luna tengah tersenyum smirk menatap gadis kecil yang tengah di ikat tangan dan kakinya serta mata yang tertutup

"Tidak sia sia aku menyuruh orang untuk mengawasi kamu Laura" ucap Luna

Flashback on

"Kau ikuti dia dan cari tahu tentang semua kehidupannya" ucap Luna sambil memberikan foto Laura pada seorang laki laki

"Baik boss" jawabnya ,kemudian dia pun pergi

Laki laki itu berhasil mendapatkan Laura, dan sialnya dia juga membuntuti Laura sampai disekolah sikembar dimana saat itu Laura tengah mengantarkan si kembar kesekolahnya, si kembar juga memanggil dengan sebutan mommy pada Laura dan itu semua tak luput dari pengawasan orang suruhan Laura

"Boss saya mendapat informasi menarik, ternyata Laura sudah memiliki 3 anak bos" ucap Laki laki itu disebrang telvon

"Hah? 3 anak? kapan dia menikah?" ucap Luna

"Entahlah bos, sepertinya mereka kembar" jawab Laki laki itu

"Baiklah terus awasi dia dan anak anaknya" ucap Luna, panggilan telvon pun terputus

"Anak? jadi aku sudah memiliki keponakan Laura?" batin Luna

Sampai suatu hari, dimana Rey akan melamar Laura, orang suruhan Luna pun mengikuti kemana perginya anak anak Laura hingga di rumah Rey,dan dari depan rumah Rey terlihat satu mobil dengan 2 orang berjas hitam tengah berbincang

"Kamu mau kemana?" ucap salah satu laki laki berjas hitam

"Mau anter non Keysha pulang" jawab satu laki laki yang juga memakai jas hitam

"Ohh ya sudah aku masuk dulu ya" satu laki laki pun pamit, dan menyisakan satu laki laki didekat mobil yang sepetinya akan mengantar Keysha

Orang suruhan Luna turun dari mobil dan memukul belakang kepala laki laki yang akan mengantar Keysha, kemudian dia menyingkirkan laki laki yang dipukulnya ke semak semak dan mengambil jas laki laki itu, dirasa cukup dia pun pergi

Pada saat bersamaan Keysha datang ke mobil, laki laki yang menyamar menjadi anak buah Rey pun segera membuka kan pintu

"Silahkan nona" ucapnya

"Terimakasih" ucap Keysha

"Kau antar anakku dengan selamat ya" ucap Rey

"Baik tuan" jawabnya ,laki laki itupun mengemudikan mobil dengan tenang

"Nona mau minum ?" tanya laki laki itu

"Boleh, aku cukup haus" jawab Keysha, laki laki itu memberikan minum kepada Keysha, namun aneh nya Keysha merasa mengantuk setelah meminumnya dan tertidur

Merasa misinya berhasil dia menelvon Luna

"Berhasil bos, saya akan antar dia ke boss" ucapnya

"Bagus, cepat datang" ucap Luna dengan tersenyum devil

flashback off

Rey segera berlari keluar rumah dan salah satu anak buahnya memberikan laporan bahwa orang yang seharusnya mengantarkan Keysha pingsan,tapi mobil dan juga Keysha tidak ada ditempat

"Bagaimana bisa bukan kau yang mengantarkan nya!" ucap Rey emosi

"Maaf tuan, saat saya tengah menunggu nona tiba tiba ada yang memukul belakang kepala saya hingga saya tak sadarkan diri" ucap Laki laki itu dengan rasa bersalah

"Arrghhh, kerahkan anak buah tapi sembunyi sembunyi, aku sudah kirimkan alamatnya pada kalian" ucap Rey "Ayo Leo" Rey pun meminta Leo segera ketempat yang Laura berikan

Laura baru saja tiba di alamat yang Luna berikan, sebuah dataran tinggi dengan tebing tebing curam, Laura melihat mobil yang sepertinya itu milik Luna

Dan benar Luna keluar dari mobil bersama anak kecil di duga Keysha, Keysha diikat tangannya dan mata Keysha juga ditutup menggunakan kain, Keysha tengah menangis terisak sekarang

"Keysha?" ucap Laura ingin mendekat

"Mommy" Isak Keysha

"Stop, jangan mendekat atau aku lempar dia" ancam Luna

"Luna, aku mohon lepaskan Keysha" ucap Laura dengan nada memohon

"Lepaskan? kenapa? dia ini kan keponakan ku" ucap Luna dengan tersenyum. "Ini baru satu, lalu yang dua mana? ucap Luna

"Luna ,jangan sakiti anak anakku aku mohon, biarkan aku yang menjadi gantinya" ucap Laura

"Kamu? kalau kamu yang jadi gantinya itu nggak akan seru" ucap Luna

"Luna jangan seperti ini, aku tahu kamu marah karena aku melaporkan ibu, tapi ibu harus mempertanggung jawabkan perbuatannya" ucap Laura

"Diam! gara gara kamu hidup sendiri sekarang, dan akan aku pastikan kamu akan merasakan penderitaan yang sama dengan ku, kehilangan orang yang kamu sayangi dan itu anak anak kamu" ucap Luna

"Luna, jangan begini Ayah pasti sedih melihat kamu seperti ini" ucap Laura benar benar taku sekarang, Luna bisa saja nekat dan benar benar mendorong putrinya

"Ayah? ayah hanya memikirkan kamu Laura, dia tidak pernah menyayangi ku!" teriak Luna

"Tidak , dia menyayangi kita berdua Luna" ucap Laura sambil terisak

"Bohong!!" ucap Luna

"Luna, dengarkan aku, Ayah sudah meninggal Luna" ucap Laura

De****gg "Apa? ayah meninggal?" tanya Laura

"Iya setelah kamu dan ibu pergi tidak lama Ayah meninggal" ucap Laura terisak

"Tidak tidak mungkin, Tidakk!!," ucap Luna histeris

"Aku akan menjatuhkan dia karna kamu berbohong,!" ucap Luna

"Luna tidak jangan lakukan itu aku mohonn" ucap Laura semakin bersimpuh

"Kamu sudah siap sayang?" tanya Laura pada Keysha

"Mommy" ucap Keysha sambil terisak, dia sangat takut sekarang

"1,2..."Luna menghitung