"Sinta nanti bantuin mama yang antar pesanan Cattering searah sama kampus kamu kok" kata Mama
"Iya, Ma. Nanti aku masuk Kuliah sekitar jam 10. Nanti mama telpon sama yang pesen dulu ya Ma." ucap Sinta sedikit ragu.
"Aduh gimana nich mana nanti jam setengah sebelas aku harus presentasi perdana. ini Jam Bu Grace. Kata kakak senior Bu Grace disiplin banget telat aja langsung gak boleh masuk. Aku sudah skeptis banget ya semoga aku bisa tepat waktu." batin Sinta ketakutan.
Tut.....Tut.... " Hallo. Assallamualaikum. Sinta ada apa?"
"Vi, Presentasi translation yang kita buat kemarin udah beres semua kan?"
"Iya. ini sudah aku copy di flashdisk. Aku cuma kurang fotocopy aja nanti"
" Oke kalau begitu. Aku Jadi gak ikut fotocopy gak apa-apa yaw. Mama minta aku anterin catering jadi aku gak bisa berangkat agak awal. Tapi nanti aku akan berusaha tepat waktu."
"eh.... eh... tunggu Sinta kamu bawa laptop yaw? Ini latopku belum aku charge takutnya nanti baterainya habis."
"Oke.. bye..."
Alhamdullilah. Semuanya beres aku tinggal angkut semua pesenan ini terus kuliah.
waktu sudah menunjukkan jam 9 saatnya berangkat nganter pesenan.
"Mama, aku berangkat dulu yaw. ini ada 50 kardus, Ma. Sudah semua kan?"
"Iya....ati-ati yaw sayang jangan ngebut."
Setelah cium tangan mama aku naik mobil dan *Cuss ...
"Semoga presentasi hari ini berhasil dan aku dapat nilai yang bagus. kayaknya kemarin udah oke semua. aku sama Vivi bahkan udah latihan ngomong. eh ...sudah sampe alamatnya.
Aku turun dari mobil dan memanggil-manggil pemilik rumah. Agak lama kemudian datang seorang ibu yang dari penampilannya terlihat sangat anggun. dengan blouse warna peach dan rok selutut. Tante ini pasti rajin ke salon.
"Tante, apa benar ini dengan ibu Rina."
"Iya...saya sendiri ini siapa ya?" ucap ibu itu dengan kelembutan.
"Saya dari catering Rosita. Apa benar Tante memesan 50 porsi makanan?"
"Oh... iya benar. Ayo bawa masuk"
Tante mengajak beberapa orang untuk mengambil makanan di jok belakang.
" Iya...ini tante tagihannya"
Tante Cantik itu lalu mengambil sejumlah uang dari dompetnya dan menyerahkan padaku.
"Ini uangnya. Ambil saja kembaliannya yaw buat beli bensin. Kamu cantik sekali sayang. Kamu mau gak jadi mantu Tante."
Aku hanya tersenyum tersipu sambil pamit berlalu pergi. Dalam hatiku aku hanya geleng-geleng kepala. ini sudah kesekian kalinya aku ditawarin jadi anak mantu. Sambil melihat kaca depan. Aku narsis sendiri memuji kecantikanku.
"Ya... aku memang cantik. Tapi sayang Jomblo. Tapi mending jomblolah dari pada punya pacar tapi gak perhatian."
Aku melihat jam dan sudah hampir pukul sepuluh. Semoga aku tidak terlambat. Sesampai di tempat parkir, aku lalu menuju ruang kelas yang akan digunakan untuk presentasi Bu Grace. Eh.. sudah kumpul semua lho Vivi mana kok gak kelihatan. ini sudah hampir setengah sebelas.
Vivi masuk sambil terengah -engah.
"Vivi, kamu kenapa? kok sampe hampir terlambat. kamu gak apa-apa kan?" ucapku khawatir.
"Sin.....ta..... maafkan daku." ucap Vivi ragu dengan jeda pada tiap kata.
Eith... kok Vivi sampe minta maaf hampir mau nangis.
"Kamu kenapa Vi? Crita dong."
Sambil menghela napas Vivi pun ancang
-ancang ingin menceritakan apa yang ingin dia critakan.
Aku dengan wajah yang datar mencoba bersiap dengan segala kemungkin cerita yang
akan dia ceritakan.
Dengan bla...bla... bla dan sedikit penyesalan serta beberapa tetes air mata yang keluar. Semua dia ceritakan dari awal sampai akhir bahkan Vivi menceritakan detailnya dengan sangat apik.
Sambil terbengong aku mendengarkan hingga mencapai suatu kesimpulan.
"Jadi file nya ilang di flashdisk kamu? Trus presentasi kita gimana Vi. Kerja keras kita kemarin dan semua yang sudah kita rencanakan?"
"Maaf, Sin.... hiks...hiks." Isak Vivi membuatkua tidak tega.
"Yaudah gak apa-apa nanti coba aku ngomong sama bu Grace. Semoga kita tetep bisa presentasi pakai kertas handout ini. Semoga aja hari ini bukan jatah presentasi kita" harapku penuh kecemasan ditiap kalimat. Aku mendesah panjang karena ini merupakan cobaan yang cukup berat. Mata kuliah ini sangat penting. jujur semua makul memang penting.
Saat bu Grace datang. Bu Grace memberi salam dan semua mahasiswa menjawab salamnya dalam bahasa Inggris. Ini makul Translation presentasi perdana.
Persentasi pertama dilakukan oleh Dian dan Nana mendapat. Walaupun bahasa Inggris mereka belepotan tapi presentasi mereka sukses. Eng... Ing... Eng.... nama kedua pun disebut.
"Grup Sinta dan Vivi."
Seperti sambaran petir di siang hari ketika namaku dan Vivi disebut. Aku merasa lemah lunglai dan tak bertenaga. saat aku melihat wajah Vivi yang sudah sangat pucat aku lalu bergegas menemui Ibu Grace.
"Mam, I am Sorry. I have lost the file from the Flashdisk because of my mistake. May we do the presentation using these pappers?"
("Maaf Bu. Saya kehilangan file dari flashdisk karena kesalahanku. Bolehkah kami presentasi dengan kertas ini?")
"Oh ... so you don't prepare the presentation well. I think you have missed your turn. I am sorry you have to sit down."
(Oh... jadi kamu tidak menyiapkan presentasi dengan baik. Saya pikir kamu kehilangan kesempatanmu. Maaf, tapi kau harus duduk.")
" Thank you, Mam"
(Terima kasih, Bu.")
Bu Grace aku kehilangan file di flashdisk bukan karena aku tidak menyiapkan presentasi dengan baik. itu murni karena human error.
Ibarat kata nasi sudah jadi bubur. aku gak bisa buat nasi goreng jadinya terpaksanya tetep makan bubur kalau laper.
"Gimana?" Tanya Vivi
Aku pun cuma bisa menggelengkan kepalaku tanpa berucap apa-apa. aku harap vivi tahu Maksudku. Di akhir kelas bu Grace mereview kegiatan hari ini. Beliau berkata presentasi berjalan dengan baik hanya dua grup yang tidak bisa melakukan presentasi. salah satu grup itu adalah grupku. Vivi masih sedih dengan kejadian ini. Aku juga merasa sedih karena kegagalan presentasi ini. Ke depannya semoga ini lebih baik.
Kelas berakhir. Begitu juga harapanku pada presentasi ini.
Sudahlah!
Masih ada hari esok. Namun, perasaanku tetap tidak karuan. Aku selalu berusaha menjadi yang terbaik. Pasti sangat egois jika aku menyalahkan Vivi. Ini juga merupakan kesalahanku. Vivi masih murung.
Aku tahu Vivi juga sama sedihnya denganku.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Comments
zien
aku hadir disini dan memberimu like 👍
mampir juga di novelku JODOHKU YANG LUAR BIASA 😊😘
mari kita saling mendukung karya kita 👍😘❤️
2021-03-03
0
ARSY ALFAZZA
like like ❤️
2021-02-08
0
BELVA
bagus ka
2021-01-14
0