05

kring... kring... kring....

sudah 3 kali bel berbunyi, pertanda bahwa jam istirahat sudah datang, semua siswa bersorak ria, berhambur keluar menuju kantin, atau sekedar berbincang dan bermain gegitu juga dengan RATU.. gadis itu sedang sibuk merapikan buku2nya.. SULTHAN melirik ke arah WILY memberi kode singkat untuk segera pergi dari kls dan meninggalkannya ber2 dengan RATU,

"mau kemana??" tanyanya saat melihat WILY sudah keluar kls

"perpustakaan" jawaban yg cukup singkat bukan..

" sendiri..."

" iy emang kenapa??" balas RATU jutek, dirinya memang tdk memiliki banyak teman di sini

" perlu teman??" tawar SULTHAN tak mau menyerah..

" gak usah.. makasihhh.." tolak RATU halus, sembari beranjak dari tempat duduknya

" kita belum kenalan.." cegah SULTHAN sembari menyodorkan tangan kanannya.. RATU tersenyum manis sekali..

" SULTHAN kan!!" skak mat.. pinter kali ni cewek, SULTHAN tersrnyum miring.. bukankah tadi dirinya sudah memperkenalkan diri..

" maksut aku nama kamu siapa??" tanyanya haluss.. kini giliran RATU yg menyunggingkan senyuman miring

" RATU.." jawab nya singkat padat dan jelas, dan mulai melangkah menjauh meninggalkan SULTHAN sendiri tanpa pamit..

" liat aja gua buat elo bener2 cinta mati ke gua.. sok sok an jual mahal segala.." gumam SULTHAN kesal.. sepertinya dirinya sedang amnesia sekarang..babang SULTHAN yg gantengnya kelewatan, dan gak ada satupun cewek yg bisa ngelak. bahkan RATU juga seperti itu dulu saat TDK sengaja bertabrakan di cafe.. tapi kan sekarang posisinya beda , SI SULTHAN yg super perfec itu sedang menyamar jadi culun kan??

SULTHAN membuang nafas pasrah,, saat netranya menangkap banyak sekali pasang sepatu yg masuk ke dalam kelas, itu RANGGA and the geng..

" bosss.." teriak DONI mendominasi,hingga membuat yg di panggil langsung menoleh ke arahnya

" kenapa bang??" tanya RANGGA penasaran saat melihat ekspresi wajah SULTHAN yg sangat TDK bersahabat, RANGGA lalu mengambil duduk di tempat duduk RATU persis di samping SULTHAN...

" siapa cewek tercantik dan terpopuler di sini??" tanya SULTHAN tiba2 yg langsung membuat yg lain menghentikan aktifitasnya dengan ekspresi melongo mewakili keterkejutan dan kebingungannya

" kenapa tanya itu bang?? bukannya ada cewek yg lagi Abang incer ya di sekolah ini!!" tanya DINO dengan polosnya

" gak ada, kemarin gua bo'ong ke kalian.. sekarang sebutin aja nama cewek yg ciri2nya udah gua sebutin barusan" kata SULTHAN tegas membuat ke5 cowok tampan itu langsung menampilkan wajah berfikir ..

" Si CHELSI.. anak kls 11 ips3 .." RAFI tiba 2 bersuara yg langsung di angguki setuju oleh teman2nya, soal cewek RAFI memang jagonya.. karna di antara mereka semua yg paling play boy ya dia orangnya..

" udah punya pacar??" tanya SULTHAN memastikan dia bukan tipekal cowok yg suka ngerebut pacar orang

" belum kayaknya.. karna kabar2 yg gua denger dia baru aja putus dari pacarnya.." jelas RAFI lagi..

" pinter amat elo kalau di suruh nyari informasi tentang cewek.." sindir WILY pedas yg hanya di balas dengan cengeran oleh RAFI..

" jujur ke gua..!!" sedikit terjeda .. SULTHAN sekarang sedang melihat sekilas wajah2 anak buahnya.. yg memang tampan2

" gua ganteng apa jelek.." lanjutnya yg sonyltak membuat semua temannya tertawa terbahak2.. sepperti TDK perca dengan apa yg barusan di dengarnya.

" woy anj*Ng.." sentak WILY pada DONI tiba2

" apa!!" tanya DONI dengan polosnya

" elo nginjek kaki gua bego' " kata WILY sarkastik sembari menonton lengan DONI.. yg lan hanya bisa menyaksikan saja drama Tom and Jerry yg sukses menghentikan tawa semuanya, SULTHAN juga ikut diam memperhatikan tingkah aneh yg TDK pernah dirinya saksikan dulu di sekolah lama

" ya sorry.., jangan nonyor juga pinter.." balas DoNI dengan ekspresi merah padam

" udahin berantemnya.." lerai SULTHAN saat melihat tangan DONi yg terkepal dan hendak melayang ke arah pipi WILY..

"Slamet elo, untung ada bang bos.." grutu DONI lirih yg masih bisa di dengar oleh semuanya. WILY hanya berdehem lalu berjalan menjauh

" cyahh minder.." kata DONi lagi merasa menang.. padahal sesungguhnya WILY hanya malas saja meladeni sikap DONI yg masih ke kanal kanakan

" berantem terus... nanti juga ujung2nya pulang bareng...gua nebeng ya WIL..." sindir RIO karna memang sebenarnya WILY dan DONI itu sepupuan, rumahnya juga tetanggaan yg langsung mbuat tawa kembali bergelora di dalam kls yg pasti kecuali WILY sama DONI ya..

" bisa diem gak elo" ancam WILY.. yg langsung sukses membuat mulut RIO terkunci sempurna

" kenapa WIL?? elo takut sama si DONi??" tanya SULTHAN, sepertinya tujuannya hanya untuk memancing emosinya DONI saja

"cihhh.. mana ada gua takut bos." matanya melirik Ke Arah DONI, seperti menantang

"gua cuma nyontohin sikap Rosulullah aja kalau terjolimi ya.. bersabar aja.. biar ALLAH.. yg membalas.." jawab WILY sok bijak dengan cengeran khasnya.. seperti sedang mendramatisir suasana

" udah stop.. bacot2nya ..." potong RANGGA saat melihat ekspresi kesal DONI yg seperti hendak membalas

" jawab pertanyaan gua yg tadi..?" pinta SULTHAN

"kayak DONO Elu bang.._" RANGGA masih sama seperti ucapannya tadi.. yg lain langsung tergelak.. melihat ke beranian RANGGA berkata seperti itu pada putra pemilik sekolahan

"kayak TUKUL.. menurut gua.."RAFI ikut bersuara tanpa menghentikan tawanya..

" elo emang kayak si V BTS,. kalau GK nyamar.. kalau kayak sekarang ya mirip KIWIL ." sekarang giliran DONI yg bersuara.. sepertinya diia sudah TDK marah lagi..

" Kalau kayak KIWIL ya ganteng lahh.. orang bisa punya istri 2.." timpal RIO.. yg langsung sukses memecahkan tawa untuk yg kesekian kali

" berarti gua jelek banget.." pertanyaan yg sangat TDK masuk akal .. udah di bilang kayak KIWIL , TUKUL, sama DONO masih ngerasa ganteng aja!!

" gua cocok sama siapa terus" kata SULTHAN menyerah..

" ya si CURUTTT.. lah bos.." teriak WILY penuh percaya diri

"Ya udah.. gua akan coba buat kejar CHELSI.. kalau gitu.." ke 5 pria tampan itu sontak menelan salivanya dengan cepat

" perasaan gua bilang Curut , kenapa dengernya ke CHELSI.." gumam WILY bingung, RAFI yg ada di sebelahnya langsung tersenyum.. tangannya menjulur mengelus lengan WILY sekilas.. sambil berkata" yg sabar ya DON."

" ada yg punya no. nya si CHELSI gak di sini??" tanya SULTHAN sambil merogoh sakunya dan mengambil ponselnya

" sini bang..gua punya no.nya SI Curut.." kata RAFI menggoda

" gua rasa elo semua perlu ke THT .." saran SULTHAN seperti tanpa dosa

" lah... bang bos..bukan wajah elo aja yg berubah, pendengaran elo juga kayaknya konslet.."gerutu WILY lirih.. yg sepertinya masih terdengar oleh SULTHAN karna tiba2 sebuah tatapan tajam di hadiahkan ke arahnya

" ya maaf bang.. jangan terlalu galak .. nanti jodohnya sama SI VURUT elo.." Balas WILY tanpa takut sambil berlari ke luar klssaat radar pendengarannya menangkap suara bel berbunyi.. yg kemudian di ikuti keluar oleh semuanya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***