Chapter 10. Terlibat masalah

Sudah sekitar lima hari Liu Feng bergerak dari satu tempat ketempat yang lain, karena hanya memiliki tujuan untuk menjadi kuat dan membalas dendam pemilik tubuh ini sebelumnya, dia masih belum terlalu tahu apa tujuan lainnya.

Setidaknya dia akan berusaha untuk menghindari masalah setiap kali dia berjalan, karena akan merepotkan jika salah satu pihak memiliki kekuatan yang jauh lebih besar darinya, namun jika dia memang bisa membantu maka ia akan tanpa ragu menolong.

Sepanjang perjalanan Liu Feng juga sering membunuh beberapa Beast peringkat tinggi ataupun para kultivator nakal yang menganggu, dan ranahnya meningkat dengan cukup baik untuk sekarang.

Walaupun sebenarnya lebih baik berkultivasi secara normal dari pada mengandalkan sistem Poin pengalaman, sebab semakin tinggi ranah serta tingkatnya maka akan semakin besar pula jumlah Poin pengalaman yang diperlukan.

Terlebih lagi Liu Feng berencana untuk mengumpulkan beberapa Poin tukar untuk mengupgrade versi sistem dipikirkannya, setidaknya dia akan langsung menaikkannya sepuluh level secara langsung, harga memang benar-benar mahal, tapi pasti ada balasan yang setimpal dengan kerja kerasnya.

"Aku mengkonsumsi beberapa Pill serta Obat herbal untuk mempercepat kultivasiku, namun aku tetap saja merasa bahwa terlalu mengandalkan ramuan ataupun Pill akan membuat fondasiku lemah, tapi hanya itu caraku untuk meningkatkan kekuatanku sementara sumber Poin pengalaman dan Poin tukar tidak ada." Liu Feng duduk dengan posisi lotus sembari menyerap seluruh manfaat dari Pill dan Obat herbal yang ia konsumsi.

Selain itu, ada beberapa hal yang dia temukan ditoko sistem yang membuatnya tertarik, dan itu adalah profesi.

Diseluruh Dunia, profesi merupakan pekerjaan ataupun kemampuan lain selain menjalani jalur kultivasi, seperti dalam cerita novel bela diri dan kultivator ada beberapa profesi terkenal seperti Alkemis, Pembuatan Artefak, Ahli Aray, dan Master Rune.

Tidak seperti para kultivator, orang-orang yang ahli dalam empat bidang ini selalu dihormati keberadaannya, tidak peduli itu diplanet Langit Biru ataupun di luasnya alam semesta orang-orang yang memiliki keahlian dalam bidang profesi ini akan selalu mendapatkan perhatian khusus, terutama bagi para kultivator yang memerlukan keahlian mereka.

Liu Feng berencana untuk menguasai empat bidang profesi tersebut ketika dia memiliki cukup banyak Poin tukar, namun untuk sekarang sepertinya ia harus mengurungkan niatnya.

"Huff...akhirnya Pemurnian Qi lapis ke-8!" Liu Feng bergumam sendiri dalam ekspresi senang diwajahnya.

Namun secara tiba-tiba dia merasakan ada seseorang yang sedang mendekat kearahnya dengan sangat cepat, tidak hanya itu ada sekitar seratus orang lebih yang mengikutinya.

"Aku tidak ingin terlibat dalam masalah mereka, jadi lebih baik aku segera pergi secepat mungkin." Liu Feng segera berdiri dan meregangkan tubuhnya, elemen angin yang terasa ringan segera menyelimuti tubuhnya.

Namun ketika Liu Feng ingin melangkah kakinya, secara tiba-tiba cahaya perak segera berkedip dibelakangnya dan itu membawa kekuatan Ruang yang kuat, dan disaat itu juga dari balik cahaya perak tersebut, seseorang segera muncul dan menabrak Liu Feng yang ingin pergi

"Awas!!"

"Hah?" Liu Feng menjadi kaget, namun ketika dia berbalik arah, ada seseorang yang menabraknya yang membuatnya jatuh ketanah.

"Aduduh...siapa orang bodoh yang menabrakku?" Liu Feng berusaha untuk bangkit, namun dia merasa tubuhnya terasa berat karena sedang ada seseorang yang menindihnya.

"Tolong maafkan aku...aku benar-benar tidak sengaja!"

Liu Feng segera dikejutkan dengan suara wanita yang terdengar merdu dan manis, disaat itulah dia menyadari ada sesuatu yang empuk menyentuh dadanya.

Ketika dia beranjak dari tubuhnya, Liu Feng benar-benar dikejutkan ketika melihat sosok yang menabraknya adalah seorang wanita cantik.

Rambut perak panjang yang halus, wajahnya berkesan dingin dan sangat menawan, mata ungunya bagaikan permata yang mengkilap, dan tubuhnya sudah sempurna dan menggairahkan, terutama untuk dua gunung kembarnya yang besar.

Tapi Liu Feng segera menyipitkan matanya, aliran Petir Hitam mulai muncul disekitarnya.

"Apa yang kau lakukan! menyingkir dariku!" Liu Feng berkata dengan marah.

"Aku juga tidak...gawat! mereka sudah dekat!" sebelum menyelesaikan kata-katanya, wanita itu tiba-tiba menjadi panik.

"Hah?!" Liu Feng kebingungan dengan tingkah lakunya, namun tetap saja dia tidak senang akan hal ini.

Lalu secara tiba-tiba wanita berambut perak tersebut segera menyeretnya untuk berdiri, dan segera membantingnya kebelakang pohon yang ada dibelakangnya.

"Kekuatan fisiknya kuat sekali...dia tidak lebih lemah dariku!" batin Liu Feng dengan ekspresi terkejut.

"Apa yang kau..."

Segera mata Liu Feng melebar melihat sosok wanita cantik tersebut menempelkan bibirnya padanya, kejadian itu terlalu cepat sehingga Liu Feng kesulitan untuk merespon kejadian yang ada terjadi padanya.

Namun Liu Feng bisa cepat sadar, walaupun sensasi ciuman yang terjadi padanya sangatlah menyenangkan, dia tau bentul wanita berambut perak ini pasti memiliki tujuan tertentu.

Sayangnya Liu Feng hampir tidak memiliki pengalaman tentang berciuman, sehingga dia dapat dikalahkan oleh seorang wanita yang dia sendiri tidak ketahui identitasnya, tubuh serta tenangnya menjadi hilang ketika wanita itu dengan cara yang sensual bermain dengan bibirnya.

"Kemana wanita lac*r pencuri itu pergi?!" seseorang yang mengenakan jubah merah yang bertuliskan Kaisar Api berteriak keras.

Tidak hanya itu sekitar seratus orang yang mengenakan jubah yang sama pun berdatangan, raut wajah mereka terlihat sangat kesal dan dipenuhi oleh kebencian yang mendalam.

"Dia sepertinya pergi kearah sana!" seseorang segera menunjuk kearah dimana Liu Feng sedang berciuman dengan wanita berambut perak misterius.

Liu Feng akhirnya paham apa arti dari tindakan wanita berambut perak tersebut, dia berencana untuk mengalihkan pandangan orang-orang yang mengejarnya agar bisa lolos.

Namun kegiatan mereka mendapatkan banyak perhatian dari orang-orang tersebut, dan hal tersebut membuat mereka memerah.

"Dasar! orang-orang mesum, beraninya mereka melakukan hal seperti ini didepan umum!"

Karena tidak tau harus berbuat apa, orang-orang berjubah merah tersebut segera pergi dari hadapan mereka berdua.

Setelah orang-orang berjubah merah tersebut pergi, wanita berambut perak tersebut segera menghentikan ciuman intensnya.

"Huff...akhirnya mereka pergi juga, dengan kekuatan yang aku miliki sekarang berurusan dengan orang-orang yang berjumlah sebesar itu, aku tidak yakin bisa menang." Ucap wanita berambut perak tersebut sambil menyeka bibirnya.

"Tapi sampai melakukan tindakan seperti itu...sudahlah, setidaknya aku selamat untuk sementara waktu." Batin wanita itu sambil menghela nafas berat.

Tapi disaat itu juga sebuah pedang biru yang dialiri oleh Petir Hitam segera diarahkan tepat dilehernya, wanita itu segera merinding ketika niat pedang yang kuat dari bilahan pedang tersebut.

"Kau...apa yang kau lakukan padaku?" tanya Liu Feng dengan kondisi yang masih terengah-engah.

"Ini..." wanita itu segera memucat ketika melihat kemarahan yang jelas terpancar dari mata Liu Feng.

"D-Dengarkan aku dulu, aku tidak berniat melakukan sesuatu yang buruk padamu, tindakanku tadi hanya untuk membuatku bisa lolos dari kejaran mereka, dan lagi itu menguntungkan untukmu bukan?" wanita itu segera membuat Liu Feng bisa tenang.

Tapi Liu Feng masih memasang ekspresi serius dan dia masih memancarkan aura mengintimidasi yang kuat, Petir Hitam yang ada disekitarnya menjadi semakin jelas terlihat.

"Hey! yang itu tadi juga adalah ciuman pertamaku! bukannya kau berterimakasih atas ciuman tadi?!" karena merasa usahanya sia-sia wanita itu segera berteriak dengan wajah yang memerah.

"Apa maksudmu?! jelas-jelas kau sendiri yang menciumku! berhenti merengek, mereka kembali." Ucap Liu Feng dengan ekspresi serius

"Mereka kembali?"

Setelah itu ratusan orang-orang yang mengenakan jubah merah dengan tulisan Kaisar Api dibagian dadanya muncul dihadapan mereka berdua, masing-masing dari mereka berada diranah Pemurnian Qi lapis ke-9 dan yang terkuat adalah Pendalam lapis ke-5.

"Akhirnya ketemu juga, tidak kamu sangka kau memiliki rekan yang membantumu, tapi sudah terlambat sekarang, cepat serahkan Harta Surgawi miliki Sekte kami!" Ucap seorang Kultivator ranah Pendalaman.

"Huh...aku sebenarnya tidak ingin membuat terlalu banyak keributan, tapi karena kalian telah memaksaku bertindak sejauh maka, aku membuat kalian menyesalinya!" Ucap wanita itu dengan ekspresi serius, auranya secara tiba-tiba berubah menjadi sangat kuat.

"Sepertinya aku sudah dianggap musuh oleh orang-orang jubah merah tersebut, walaupun aku tidak mau terlibat dalam urusan yang tidak jelas seperti ini, namun aku tidak punya pilihan lain selain bertarung." Batin Liu Feng dengan kondisi tak berdaya.

"Kalian berdua benar-benar berani memusuhi Sekte Kaisar Api kami, baiklah kalau begitu akan kami buat kalian berdua paham arti dari kematian yang sesungguhnya." Ucap pria itu dengan tatapan dingin.

"Sekte Kaisar Api...kalian adalah orang-orang dari Wilayah Api Tanpa Ujung?" mata Liu Feng melebar dengan kebencian yang sangat kuat muncul dari tatapannya.

Petir Hitam segera bergemuruh dilangit, Yuan Qi yang sangat kuat muncul disekitar tubuh Liu Feng, Pedang Petir Biru miliknya memancarkan Niat Pedang yang sangat kuat dan disertai oleh niat membunuh yang kuat.

"Aku pada akhirnya menemukan sebuah alasan untuk membunuh kalian!!"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***