"Ela,bisa kok nunggu kakak sampai jadi istri kakak", kata gadis kecil berusia 5 tahun
kepada seorang laki-laki berusia 7 tahun itu,ketika mereka sedang bermain di taman.
ingatan itu kembali memyeruak di fikiran bella,ketika dia sedang fokus mengerjakan tugas kuliahnya.
"kok gue jadi keinget dia lagi sih??", kata bella dengan jari yang sibuk mengerjakan tugasnya.
"kak raka, gimana ya kabarnya sekarang?", kata bella lagi pada dirinya sendiri.
sementara di tempat lain, seorang laki-laki tengah sibuk mencari cara untuk bisa mendapatkan gadis yang ia temui beberapa lalu,yaitu bella.
"max keruangan ku sekarang", kata ray pada asisitennya dengan gaya bicara yang dingin seperti biasanya di panggilan itu
tidak berapa lama sang asisten datang dengan wajah yang sangat bingung.
pasalnya, ia tidak melakukan kesalahan dalam pekerjaannya hari ini.
sampai nya ke ruangan ray, asisitennya langsung mengetuk pintu "permisi tuan", kata max sambil membuka pintu ruangan ray.
"masuklah max, duduk disini", kata ray sembari menutup laptop di depannya.
"ada apa tuan memanggil saya? apakah ada pekerjaan yang terdesak??", kata max beruntutan kepada ray.
karna biasanya, ketika ray memanggil nya datang keruangannya disaat ia sedang melakukan pekerjaan pasti itu adalah hal yang penting. yang ingin ray sampaikan kepadanya,
"duduklah dulu max, kita bicara santai saja",kata ray menuju sofa yang ada di ruangnnya.
" ada apa ray, apakah ada masalah?", kata max informal kepada ray
"ada max, masalah yang sangat berat dan sulit", jawab ray dengan wajah yang seperti lelah.
" masalah apa ray, langsung ke intinya saja", kata max geram, karna ray tak kunjung bercerita.
" jadi begini, tapi kau jangan menertawakan ku atau menceramahi ku setelah mendengarkannya", kata ray dengan serius kepada max
"ehemm... baiklah, coba ceritakan", kata max yang sudah siap menjadi pendengar baik bagi ray.
"aku menginginkan wanita di restoran kemarin, aku ingin mendapatkannya max.
"aku merasa tidak ingin kehilangannya, dan merasa tidak ingin ada orang lain memilikinya selain aku.", kata ray panjang lebar menjelaskan apa yang ia rasakan kepada gadis mungil yang ia panggil.
"jadi sekarang apa yang ingin kau lakukan", kata max kepada ray yang menunggu jawaban darinya
" itulah yang tidak ku tau max, bagaimana caranya ku mendapatkan nya dan dekat dengannya", kata ray serius
" bagaimana jika kita.....", kata max membisikkan sesuatu kepada ray
" apa kau gila!, bagaimana jika ia menolaknya. bagaimana jika suatu saat dia tau??", kata ray yang tidak setuju dengan saran yang di berikan sahabatnya.
ntah apa yang max bisikkan kepadanya, membuat ray geram dengan usul gila yang di berikan sahabatnya
" kalau kau tidak mau ya sudah, sekarang ku tanya apa kau mempunyai rencana lain?", kata max yang juga geram dengan sikap ray
"dia yang bertanya usul tapi dia juga yang menolak, dasar orang aneh", max membatin di hatinya
"tidak..aku tidak punya rencana, makanya aku bertanya padamu max!!", kata ray yang juga marah pada max yang meninggikan suaranya.
"makanya itu, jika kau tidak punya cara yang lain ikuti saja rencana ku", kata max kepada ray sambil menatap ray serius
" tapi bagaimana akhirnya nanti jika tidak berhasil.!?", tanya ray kepada max yang ragu dengan rencana yang di buat oleh sahabatnya.
" makanya kita coba, bagaimana kau tau berhasil atau tidak jika kita tidak mencobanya?", tanya max lagi.
sebenarnya max malas meladeni ray si genius yang tidak bisa di lawan berbicara ini, ingin menang sendiri.
" ya, sudah.. tapi jika tidak berhasil gaji mu bulan ini dan bulan depan akan ku potong!!", ancam ray kepada max.
" heii!! jangan asal ancam saja kau. bukankah kau yang menginginkannya? kenapa harus gaji ku yang kau potong?", tanya max tidak terima dengan ancaman sahabat gilanya itu.
" kan kau yang mengusulkannya, jadi jika tidak berhasil gaji mu ku potong",
"tapi jika berhasil gaji mu ku tambah 2 kali lipat", kata ray memberikan penawaran kepada max yang memberi saran.
" baiklah jika begitu, aku yakin misi ini berhasil",
"kau harus menepati janji mu itu", kata max dengan wajah yang senang.
" ehem.. jadi kapan kita jalankan rencananya?", kata ray kepada sahabatnya
" besok saja langsung, emng kau mau berlama-lama", kata max menatap ray yang kembali ke kursi kekuasaannya.
#maaf ya sedikit up, tangan aku lagi sakit😪
JANGAN LUPA LIKE DAN TINGGALKAN KOMENNYA UNTUK OTHORNYA😘😘
" love you all,😍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 133 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Kar Genjreng
lanjut thor ini novel baru ya thor belum bnyak yg minat kliatanya tpi bagus certanya ko thor siiippp lah 😘😘😘😘
2021-09-13
0