Misi penting

jam 07.00 Harland sudah berada di Kantor tepatnya di Ruang kerjanya , ia sedang duduk bersama. dengan Sang Asisten sekaligus orang kepercayaannya yaitu Jay , mereka terlihat begitu Serius , hingga Sesekali Harland menyeringai dan menyunggingkan senyum yang sangat mengerikan .

" Semua Itu data Lengkap Wanita itu Tuan , saya Sendiri yang Langsung menemui orang_orang kepercayaan yang sengaja saya utus untuk mencari tau tentang wanita itu ". ungkap Jay kepada Sang Bos dan di tanggapi dengan senyuman membunuh dari Harland .

" Baiklah Jay , Kau segera perintahkan orang_orangmu untuk segera membersihkan Mansion yang Berada di Tengah Hutan , karena Sebentar lagi Ada Seseorang Yang akan menempati Mansion itu , segera perintah beberapa Orang Untuk tetap Berjaga di Sana ".

tutur Harland dan segera menutup obrolannya bersama Jay .

" Baik Tuan Akan segera Di Laksanakan , saya Akan Mengabari Anda Jika Mansion sudah Siap Untuk di tempati ". jawab Jay dan berlalu meninggalkan Harland .

" Kau Akan menanggung semua dosa yang Kaka mu Lakukan , Aku akan Membuat seluruh keluarga Besar mu menderita hingga Kau Merengek dan merangkak meminta Pengampunan dariku ". sela Harland dan kembali Pokus dengan sebuah Kertas yang sedang Ia Pegang .

* Di Rumah Sakit *

" HalLo Dokter selamat Pagi ". sapa Seorang Pasien terhadap Salah Satu dokter Yang Pagi itu masuk di ruangan Rawat nginap .

" Slamat Pagi , apa Sudah membaik ". tanya Dokter tersebut ketika Tiba Di samping tempat tidur pasiennya .

" sudah dokter apa saya sudah diperbolehkan untuk pulang ". tanya Sang Pasien .

" sepertinya Sudah bisa Pulang , Lain Kali Jangan minum_minunan seperti itu lagi , minuman beralkohol akan merusak tubuh anda , untung di bawa tepat waktu jika Tidak Maka Nyawa anda bisa Melayang ". tegur Sang dokter dan segera membantu sang pasien untuk segera pulang .

" Pagi Dokter Ellyn ". Sapa Seorang Perawat disela_sela kesibukan sang dokter yang sedang memeriksa pasien lainnya .

" selamat Pagi suster ".. jawab Dokter Elly Lagi dan kembali Pokus dengan pasien di depannya .

" oea Dokter Ada Seorang ingin menemui anda ". ucap sang suster .

" siapa Sus ". tanya Sang Dokter Lagi .

" seorang pria Dok dia Tak Menyebutkan siapa Namanya , jadi saya Antar Ke Ruangan Anda ". jawab sang suter .

" Baiklah Sus , akan Saya Temui orang itu setelah memeriksa Pasien Saya ". jawab dokter Ellyn dan kembali menyelesaikan Tugasnya , ketika Selesai Dokter Ellyn kembali Ke Ruangan Untuk Menemui orang Itu .

" selamat Pagi , Ada Yang Bisa Saya Bantu ". ucap Sang Dokter ketika Masuk Ke ruangan Kerja dan menemukan seorang Pria Tampan sedang Duduk Membelakanginya , Dokter Ellyn memutari Meja kerjanya dan duduk di kursi kebesarannya , dokter Ellyn mengerutkan keningnya Melihat Pria Itu , pria Itu tak Terlihat seperti orang Sakit .

" Selamat Siang Dokter EvelLyn Claudia Collins ". ucap Pria Itu .

" Benar saya Dokter EvelLyn Claudia Collins , kalau Boleh Tau anda Siapa dan Ada yang Bisa Saya Bantu ". ucap Ellyn sedikit Ragu karena melihat Sang pria yang terlihat sehat bugar .

" perkenalkan saya Harland Parker ". ucap Sang Pria sambil menyalami dokter Ellyn yang langsung di balas bersalaman dengan Pria Tersebut .

" okey , Slamat Pagi Tuan Parker , Ada Yang Bisa Saya Bantu ". tanya Ellyn kembali sambil menatap sang pria Di depannya saat ini .

" sebenarnya Saya bukan Orang Sakit , yang Sakit Adik Perempuan Saya , dia Sangat Butuh bantuan Dokter dan Saya Pikir Anda Dokter Yang Tepat Untuk Menyembuhkan jiwa Adik saya ". ucap Harland dengan Sarkas Tiba_tiba Dokter Ellyn mengerutkan Keningnya dengan ucapan Sang Pria Muda Di depannya .

" Tuan Parker saya tidak mengerti maksud anda , sebenarnya apa Tujuan Juan Kedatangan anda ke Ruangan saya , jika Ingin menyembuhkan Jiwa Adik anda Maka Anda Harus menemukan dokter kejiwaan Tuan , dan Bukan Saya Tuan , masih Banyak Dokter Jiwa di rumah Sakit Ini , jika Anda Ingin saya Membantu saya Akan merekomendasikan teman saya ". ucap Ellyn dengan Sedikit jengkel dengan sikap Harland yang seenaknya memerintah nya tanpa ijin .

" saya Ngak Butuh persetujuan dari Anda Dokter , jika Anda Ingin kerja lebih Lama Di rumah Sakit Ini Maka Anda Harus mengikut semua Yang Minta ". ucap Harland seakan ia Tau Isi pikiran sang dokter , dengan Menekan kata persetujuan .

" Apa Maksud Tuan , anda Ngak Punya Hak Untuk memerintah Saya tuan Parker , kami Punya Aturan Di rumah Sakit Ini yang Harus Anda dan Pasien Lain Lakukan jangan Seenaknya Memerintah ". Lawan Sang Dokter Yang Tak Terima Dengan Ucapan Harland .

" jika Anda Tidak Mau , maka Jangan Salahkan Saya Jika Saya Harus Memaksa Anda Dokter , ini menyangkut jiwa Seseorang , karena Ulah Anda ". Harland meninggikan suaranya membuat Ellyn terkejut sambil Meremas pulpen yang Ia Pegang .

" Apa Maksud anda Tuan , Saya tidak Pernah Melakukan Kesalahan Apapun terhadap Anda , anda Jangan Ngomong Hal Yang Tak Pernah Saya Lakukan ". ucap Ellyn jengkel namun sedikit takut melihat Tatapan Harland yang Mengintimidasinya .

" ya Dokter mungkin Belum saatnya , suatu Saat Anda Akan Tau Apa Tujuan saya Mendatangi Anda , mohon maaf Jika Saya Telah Menggangu waktu Anda Dokter , oea Dok hati_hati jika Pulang Nanti karena sekarang Banyak Terjadi kejahatan Kekerasan bahkan pemerkosaan di lingkungan sekitar kita , anda Begitu cantik dokter saya Takut Jika Seseorang Melihat kecantikan Anda Mereka Akan Sangat Menginginkan Anda bisa Saja Anda Adalah korban berikutnya , mulai Sekarang Berhati_hatilah Dokter , kalau Begitu saya Permisi ".

secara Tak Langsung Harland mengancam Ellyn , Ellyn sedikit ketakutan mendengar ocehan Harland namun Ia Tak Sadar Jika apa Yang Di ucapkan Harland adalah Sebuah Ancaman yang Bisa Terjadi Kapan Saja , Harland segera Meninggalkan Ruangan Ellyn dengan Menyunggingkan senyum yang Tak Bisa Di jelaskan Makna Dari Tatapan yang Harland Tunjukan .

Ellyn Diam seketika mencerna Setiap ucapan yang di Lontarkan oleh Pria asing Yang Baru saja Keluar dari ruang Kerjanya itu , sebesar Apapun Ellyn berusaha namun Ellyn tak Berhasil Menemukan jawaban dari Keraguan Yang Ia rasakan Saat Ini .

" Apa Maksudnya , dasar Pria Gila ngak Jelas , datang_datang ngomel_ngomel ngak Jelas , dasar Sinting ". ucap Ellyn ketika menyadari jika Pria Itu telah Keluar dari Ruangannya namun setiap Ucapan Yang dilontarkan Dokter Ellyn di dengar sepenuhnya Oleh Harland karena Harland Masih Berdiri di depan Pintu ruangan Ellyn .

" akan Aku Tunjukan Kegilaan Ku Dokter , akan Ku buat Kau Dan seluruh Keluargamu menderita Atas perbuatan kakak mu . kau Yang Akan Menanggung semua Beban Adikku , kau Yang Akan Menanggung Setiap Perbuatan Kaka mu akan ku Pastikan Kau Akan Menderita Seumur Hidup di Dalam Penjara Yang Aku Buat , Selamat Menikmati sisa Hidupmu Dokter , Nikmati Hingga Kau Merasa Puas , bersenang_senanglab karena Sebentar Lagi Kau Tak Pernah Melihat Keluargamu Lagi ". Sanggahan Harland ketika Meninggalkan Rumah Sakit siang Itu .

*** Flash Back On 1 jam sebelum Harland menuju Rumah Sakit ***

" Jay , kau Handle semua Kerjaan ku Hari Ini , aku Ada Urusan Di Luar yang Tak Bisa Di tinggal ". ucap Harland kepada Jay sang asisten .

" Baik Tuan , Apa Tuan Akan Menemui Wanita Itu ". tanya Jay Penasaran .

" ya ,, Kau Pasti Mengerti , Apa Kau Sudah Memerintahkan Orang_orangmu untuk membersihkan Mansion ku ". tanya Harland penuh selidik .

" sudah Tuan , 100 % sudah bisa Di tempat tuan , bahkan beberapa maid sudah saya tempatkan di dalam mansion ". jawab sang asisten .

" Bagus Jay , secepatnya Kita Akan Jalankan misi kita , aku Akan Menemuinya hari Ini ". jawab Harland dan Segera Meninggalkan Jay Di ruangannya Menuju Rumah Sakit Pusat Di Kota Itu

*** Flash Back Off ***

Bersambung .

💟

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***