Sesampainya di rumah Dino mereka langsung menuju pintu rumah. Ding dong, polisi itu memencet tombol bel, tak lama kemudian Dino langsung membukanya kemudian dengan sopan Dino langsung mempersilahkan mereka masuk.
Melihat betapa baik dan sopan nya Dino mereka menjadi tidak yakin jika Dino yang membunuh kedua orang tuanya sendiri. Selain itu saat mereka mencari tahu tentang Dino, jika Dino memiliki sifat yang lembut dan senang membantu seperti kakaknya, dia juga anak yang pintar jujur dan disegani bahkan oleh dosennya maupun teman temannya
"Nak, kami tau jika kamu itu anak yang baik, namun kenapa kamu tega sekali membunuh orang tua kamu. Kami ini tidak asal berbicara, kami punya bukti, jadi jujurlah dengan kami" ucap polisi itu dengan tenang. Namun Dino hanya menundukkan kepalanya dan entah memikirkan apa
"Kakak saya pasti kecewa dan marah dengan saya. Iya pak saya yang membunuh tuan Rayen dan istrinya" ucap Dino seakan tidak mengakui jika tuan Rayen dan ibu Riska adalah orang tuanya
Setelah mendapat pernyataan itu, polisi langsung menanyakan dimana dia menyembunyikan kepala kedua orangtuanya yang belum di temukan oleh tim penyidik. Setelah itu Dino langsung menunjukkan letak dirinya mengubur kedua kepala itu, yaitu di taman belakang rumahnya.
Setelah mengetahui hal itu, polisi langsung membawa Dino ke kantor polisi sedangkan yang sebagian mengamankan kedua kepala korban yang tentunya sudah membusuk.
Keesokan harinya, Di sebuah saluran televisi, seorang membaca berita menyiarkan secara live, jika seseorang selebgram yang juga adik seorang pengacara hebat yang sangat terkenal membunuh orang tuanya sendiri dengan cara memutilasi jasad korban.
Dengan sangat cepat karena kekuatan dari sosial media berita itu langsung menggemparkan dunia Maya, apalagi pelaku pembunuhan mutilasi itu adalah seorang selebgram yang sudah memiliki jutaan penggemar.
Kasus itu Seketika menjadi perbincangan hangat di dunia Maya maupun di dunia nyata kerena hal itu benar benar tidak pantas, jika seseorang orang tua yang seharusnya di hormati dan di balas semua jasanya, namun anaknya sendiri yang mebunuh bahkan memutilasi jasad kedua orang tuanya
Para warga yang sudah geram dengan hal ini menuju pengadilan, tempat Dino di sidang. Di sana pun juga sudah ada banyak para wartawan yang hadir untuk meliput di pengadilan hari itu. Di pagi pagi sekali para warga dan wartawan sudah memenuhi halaman pengadilan bahkan para hakim jaksa maupun terdakwa masih ada di kantor polisi.
Setelah setengah jam Dino telah sampai dengan penjagaan ketat para polisi, ketika Dino turun dari minibus polisi seketika membuat riuh pengadilan. Para penggemar Dino yang ada disana meneriakkan namanya dan mengatakan jika mereka kecewa dengannya.
Mereka melempari kaos yang ada wajah Dino di dalamnya kepada Dino. Namun Dino dengan tenang hanya tersenyum manis kepada para penggemarnya yang marah. Selain itu para wartawan mulai mendekat ke arah Dino dan meminta klarifikasi namun Dino sama sekali tidak mengeluarkan sepatah katapun
Setelah Dino sudah masuk ke ruang pengadilan yang disana juga sudah ada para hakim dan jaksa, tak lama kemudian Putra datang menggunakan mobil sportnya. Seketika para wartawan dan warga yang ada di sana langsung mengerumuni putra yang baru saja keluar dari mobil.
.
.
.
jangan lupa like komen dan vote biar author semakin semangat berkarya dan selamat membaca 🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 71 Episodes
Comments