AYAH MERTUA (REVISI)

Setelah seminggu di kampung halaman nya, hari ini Fahri memutuskan pulang.

Di dalam perjalanan nya menuju rumah nya, sebuah nomor tidak di kenal menelpon.

📱📱📱

"Hallo... assalamualaikum siapa??"

"Waalaikumsalam Fahri, ini ayah Haris" ucapnya

"Ayah mertua, ada apa yah??"

"Ayah mau ketemu sama kamu nak." ucap nya

"Baik yah?? Fahri otw ke rumah ayah."

"Ngak usah ke rumah ayah, sekarang ayah ada di rumah kalian." ucap nya

"Baik ayah."

Setelah menerima telpon sang mertua, Fahri memutuskan memutar arah mobilnya ke arah rumah Fahri dan Qila yang telah di beli 8 tahun lalu, oleh ayah qila.

***

"Assalamualaikum yah...

apa kabar??" ucap ku, sambil mengambil dan mencium tangan sang mertua

"Waalaikumsalam nak

Alhamdulillah Ayah baik." ucap nya sambil mengelus kepada ku

"Ayah sudah lama datang yah?" tanya ku

"Sudah 3 hari ayah nginap di sini sayang." ucapnya

"3 hari yah??

kenapa ayah Ngak ngabarin Kabir?

kalau Kabir tau kan, Kabir bisa suruh Rayhan jemput ayah di bandara"

"Kamu ini... ngak perlu, sekarang kan ayah sudah ada disini sayang"

"Iya yah."

"Sayang... kedatangan ayah kesini, ayah mau lihat perkembangan perusahaan kita sayang."

"Alhamdulillah sampai sekarang perusahaan kita aman aman saja yah, lusa ada peresmian kantor cabang baru yah di Bogor."

"Bagus lah nak."

"Lusa kita sama sama kesana aja yah."

"Kamu saja sayang..."

"Baik yah..."

"Fahri kedatangan ayah ke sini sebenarnya, ayah mau tanya tentang perkembangan Qila, apakah kamu sudah bertemu dengan Qila sayang?"

"Belum yah ... Kabir masih mencari keberadaan Qila."

"Semoga cepat kita temukan ya sayang, apa kamu sudah menanyakan pihak rumah sakit mengenai keberadaan Qila."

"3 tahun yang lalu, setelah Fahri sembuh dari amnesia, fahri langsung menjumpai direktur rumah sakit, dan meminta arsip pasien atas nama Nadira yah."

"Namun pihak rumah sakit bilang, Aqila telah melahirkan seorang anak laki laki yang di beri nama Kabir yah, dan pihak rumah sakit telah memberikan kunci rumah kami ke Aqila yah."

"Apakah dia pernah datang ke sini sayang??"

"Tidak pernah yah."

***

Fahri yang memiliki feeling kalau ibunda Kabir adalah istrinya yang hilang mengatakan kecurigaan nya kepada ayah nya

"Yah...

sekitar 2 Minggu yang lalu, Kabir bertemu seorang anak yang sangat genius bernama Kabir yah, seiras muka nya sama seperti Fahri"

"Lalu nak??"

"Fahri merasa anak itu memang anak Fahri yah.

tapi yah..."

"Kenapa nak??"

"Setelah bertemu dengan ibu sang anak, Kabir merasa pernah mengenal wanita itu yah."

"Maksud kamu sayang?"

"Fahri merasa ibu dari anak itu adalah anak ayah yah, Aqila..."

"Tapi di saat Kabir mencari informasi mengenai Kabir, nama ibu Kabir bukan lah nama Aqila kita yah. Itu yang membuat Kabir ragu yah."

"Mungkin bisa jadi wanita itu anak ayah sayang.

Apa kamu tidak bisa mengenali wajah ibu anak tersebut?"

Saya sudah pernah bertemu secara langsung dengan ibu anak itu, tapi masalah nya itu yah, wanita itu menggunakan cadar, fahri tidak bisa melihat wajah wanita itu secara utuh, tapi rayhan sedang menggali identitas mereka yah, semoga saja ada titik terang nya."

"Aamiin kamu yang sabar nak...

ayah yakin suatu saat Qila akan kita temukan bersama cucu ayah, ayah sangat yakin sampai sekarang anak dan cucu ayah masih hidup."

"Fahri... btw apakah Anita masih mengganggu mu nak??"

"Iya yah?? wanita ****** itu selalu menggangguku yah..."

"Itu makanya Fahri merubah semua identitas perusahaan Fahri menggunakan nama Rayhan yah."

"Maksud kamu sayang, Anita sekarang tidak mengetahui tempat tinggal kamu sayang?"

"Benar yah, setelah kecelakaan yang menimpa Kabir 6 tahun yang lalu, Rayhan telah membawa Kabir berobat ke Jerman yah."

"Selama Kabir tak ada di Indonesia, Rayhan lah yang mengelola perusahaan kita yah."

"Jika itu yang terjadi nak, kenapa kamu bisa kehilangan jejak istri mu."

"Itu karena saat qila Kabir bawa dari Singapore ke Indonesia, tidak ada satu pun yang mengenal Qila, karena Fahri menukar identitas Qila yah menjadi Nadira, dan di saat Qila melahirkan 2 minggu sebelum itu Rayhan menjemput Fahri ke german yah."

🌼🌼🌼

"Pak Haris yang merasa bersalah terhadap apa yang terjadi selama 6 tahun belakangan ini, meminta maaf kepada menantunya Muhammad Khabir Al Ghifari."

"Sayang..."

"Iya yah"

"Ayah minta maaf ya nak."

"Untuk apa yah??"

"Untuk semua nya sayang, mungkin jika ayah tidak memaksa kamu menikahi anak ayah, pasti sekarang kamu sudah memiliki keluarga kecil yang sangat harmonis."

"Jangan bilang seperti itu yah ...

Fahri menikahi Qila, karena memang Fahri cinta dan ikhlas menikahi anak ayah yah."

"Iya sayang...

ayah hanya kecewa, dengan diri ayah sendiri."

"Andai saja setelah ibu Qila meninggal ayah ngak nikah lagi sama nenek sihir itu, pasti semua ini ngak akan terjadi."

"Ambil aja hikmah nya yah, mungkin jika kejadian ini ngak terjadi, Fahri ngak ketemu sama ayah lagi, dan Fahri ngak bisa nikahin anak ayah waktu itu."

"Iya sayang, kamu ada benarnya juga."

"Yah ...

sebenarnya Fahri sedih bukan karena qila sekarang hilang."

"Lalu kamu sedih kenapa sayang?"

"Fahri sedih karena, Fahri menikahi Qila di saat dia koma, dan Fahri sedih karena waktu itu telah membuat Qila mengandung dengan cara bayi tabung yah."

"Fahri ngak bisa membayangkan... bagaimana reaksi awal dia, yang tau mengandung setelah berbulan-bulan koma, dan tanpa seorang pun yang ada di samping dia."

"Iya sayang...

ayah juga merasa bersalah dengan qila

karena ayah telah menikah kan dia dengan kamu di saat dia sendiri berjuang antara hidup dan mati."

"Sudah lah ya... mungkin ini yang terbaik."

***

Haris memang merasa bersalah dia masih memendam semuanya. di dalam kamar dia menangisi semuanya

Andai saja waktu itu aku tidak terjebak dengan kebaikan wanita sihir itu, pasti sekarang aku akan bahagia bersama putri, menantu dan anak ku.

***

kilas balik

Sebelum Haris memutuskan mengusir anak nya sendiri dari rumah, dan menyuruh anaknya pindah dari rumah mereka, Haris telah mengetahui kebusukan istri baru nya yang di laporkan sekretaris pribadi nya.

Dengan adanya tuduhan tentang Aqila lah, Haris memanfaatkan kesempatan itu, untuk memindahkan anak nya sekolah di tempat lain dan memberi anak nya wadah kerja di perusahaan nya yang selama ini di kelolah oleh sahabat nya Alif.

# alif adalah sahabat haris yang merupakan ayah kandung dari fahri

Setelah persiapan matang, Haris melepaskan kepergian Aqila satu satu nya anak kandung nya dan meminta Anisa sahabat dekat qila menyusul qila pindah ke kota tersebut, sebulan setelah Qila pindah agar tidak ada yang curiga Anisa sebagai mata mata Haris mengetahui perkembangan anak nya.

Namun tragedi yang tak di inginkan terjadi, mobil yang di Kendarai anak nya mengalami kecelakaan, semua ini merupakan kecelakaan yang di rencana, Haris mengetahui semua ini dari informasi yang di dapat nya dari Anisa, bahwa sehari sebelum kejadian itu, Nisa melihat Anita menguntit mereka.

Haris yang memang tau anak tiri nya itu sangat membenci anak nya, dia langsung menghubungi Fahri yang kebetulan adalah anak sahabat nya dan juga sahabat masa kecil anak nya itu. dia meminta bantuan Fahri untuk mengawasi anak nya.

Dan malam sebelum kejadian itu, apa yang di curigai Haris dan Anisa memang benar, Aqila yang saat itu mengadakan rapat pertemuan dengan para investor menginap di sebuah hotel yang sudah disiapkan, namun saat Aqila memasuki hotel, ada seseorang yang memukul kepala qila, seseorang itu tidak lain adalah Anita anak tiri pak Haris. Fahri yang melihat kejadian itu ingin menyusul qila yang di seret paksa Anita masuk kedalam kamar, namun tangan nya di tahan oleh seorang wanita, yaitu Anisa.

"Nis... lepasin aku harus tolong Aqila."

"Jangan gegabah Ri, jika Lo kesana, dia akan tau Lo adalah orang yang selama ini melindungi Qila. Tunggu sini... biar aku yang ke sana."

"Baik lah Nis."

Setelah kepergian Nisa, Fahri tidak tinggal diam, dia mengambil kesempatan masuk ke kamar Qila di saat Nisa berbicara dengan Anita.

Setelah berhasil masuk kedalam, Fahri duduk di samping ranjang wanita nya itu.

"Qila...

maaf aku belum bisa nemuin kamu secara langsung tiap hari."

Refleks Fahri yang memang cinta dengan Qila mencium bibir Qila lembut, disaat sang empu tidur.

"Maaf Qila... aku sudah mencuri ciuman pertama mu."

Di saat Fahri ingin Merapi kan selimut Qila dia mendengar suara langkah kaki.

"Seperti nya ada yang mau masuk." batinnya

lalu bersembunyi di balik pintu.

🚪🚪🚪

Pintu kamar terbuka, nampak lah seorang pria dengan tubuh tegap menghampiri Qila yang berbaring tidak berdaya

"Wow... sungguh cantik...

tidak sia sia gue bayar mahal kepada wanita ****** tadi.'' ucap nya

Dengan semangat yang membara, dia membuka kancing kemeja nya satu persatu, setelah selesai membuka baju nya, lelaki ****** itu membuka celana nya.

"Sialan... cari mati ni orang." batin Fahri

dengan sigap, Fahri memukul kepala belakang pria itu, hingga pria itu tersungkur.

"Bajing... Lo mau nidurin Qila??

jangan mimpi Lo..."

Setelah berhasil membuat pria ****** itu pingsan dan tak sadar kan diri, Fahri menelpon staf hotel

"Tolong segera datang ke kamar 248 bawa beberapa orang, untuk mengangkat pria yang pingsan di depan kamar saya."

Kamar yang di tempati qila adalah 1 dari 5 kamar VIP yang ada di hotel tersebut, bukan tanpa alasan, Fahri memberikan fasilitas itu karena ingin orang yang dia cintai nyaman berada di kamar tersebut, namun malang tak dapat di tolak, sebelum sampai di dalam kamar, qila dipukul kuat oleh Anita yang dari informasi Nisa adalah saudara tiri Aqila.

Setelah lelaki tersebut di gotong oleh beberapa staf, Fahri merenggangkan badannya diatas sofa, sambil memandang Qila yg sedang tertidur.

"Astagfirullah... aku sampai lupa mengabari oom Haris lagi."

📱📱📱

Tut...Tut...Tut...

"Hallo assalamualaikum Fahri." ucap nya

"Waalaikumsalam oom."

"Ada apa Fahri nelpon tengah malam seperti ini??."

"Fahri hanya mau mengabari kondisi qila oom, qila sekarang pingsan oom. dugaan oom benar Anita dalam dari semua ini oom."

"Sialan tu anak." ucap nya

"Apa Fahri perlu bertindak oom??."

"Jangan, jika dia tau kamu ada di kota itu, dia akan bertindak jauh, untuk menyakiti Qila."

"Lalu apa yang harus kita lakukan om?."

"Tenang lah Fahri... om sudah menemukan bukti istri dan anak tiri om terlibat penggelapan dana perusahaan, om akan jadikan itu senjata supaya bisa menceraikan istri om itu. berkas nya sudah om ajukan ke pihak kepolisian, tinggal nunggu saja."

"Bagus lah oom... Fahri turut senang dengar nya."

"Btw... Fahri apakah kamu masih berminat dengan anak om?? setelah melihat nya??."

"Fahri sangat mencintai qila om, Fahri akan segera menemui nya secara langsung, dan berbicara dengan dia, sebelum acara pertunangan 1 Minggu lagi kita langsung kan."

"Oke sayang...

om percaya sama kamu, tolong jaga anak om selama om tidak di dekat nya ya."

"Siap laksanakan om."

***

Setelah sholat subuh, Fahri bergegas meninggalkan kamar hotel Qila.

"Fahri masih menunggu qila keluar dari kamar, dia menunggu di parkiran mobil."

Tidak berapa lama Qila keluar dari mobil, Fahri diam diam mengikuti mobil itu, di tengah perjalanan... tiba tiba mobil yang di kendarai qila masuk ke jurang.

"Qila..." teriak Fahri

Fahri pun bergegas menyelamatkan qila dengan turun ke jurang.

dia mengeluarkan qila dari dalam mobil.

Setelah berhasil menyelamatkan qila, Fahri bergegas naik ke atas kembali, di saat dia naik ke atas, dia menemukan Anita sedang tertawa kencang kearah mobil yang terbakar.

FLASBACK OFF

Terpopuler

Comments

Rochani Heny

Rochani Heny

nah ini yg di tunggu🙏 Good job

2023-07-02

1

վմղíα | HV💕

վմղíα | HV💕

seru cerita nya lanjuut

2023-03-13

0

Nabila Kirani

Nabila Kirani

lanjuutttt

2022-09-05

0

lihat semua
Episodes
1 PINDAH(REVISI)
2 BAYI SIAPA (REVISI)
3 PUTRA KU (REVISI)
4 OOM TAMPAN (REVISI)
5 OOM AYAH (REVISI)
6 NGINAP (REVISI)
7 SARAPAN BERSAMA (REVISI)
8 DI ANTAR AYAH (REVISI)
9 DI JEMPUT OOM RAY (REVISI)
10 LAHIR TANPA AYAH (REVISI)
11 AYAH MERTUA (REVISI)
12 MENCARI TAU (REVISI)
13 UGD (REVISI)
14 RAWAT INAP (REVISI)
15 RAWAT INAP 2 (REVISI)
16 RAWAT INAP 3 (REVISI)
17 Di RUMAH (REVISI)
18 KABAR DUKA ( REVISI)
19 KABAR DUKA 2 (REVISI)
20 TEST DNA (REVISI)
21 MENGUPING (REVISI)
22 BERJUMPA KAKEK (REVISI)
23 Wedding Party (Revisi)
24 Wedding Party 2 (Revisi)
25 Wedding Party 3 (REVISI)
26 wedding Party 4 (REVISI)
27 Ayah (Revisi)
28 Nadira?? (Revisi)
29 Siapa Nadira (Revisi)
30 Nisa (Revisi)
31 Benarkah? (Revisi)
32 Dara (Revisi)
33 Pengumuman
34 Kedatangan Ayah Mertua (Revisi)
35 Pengumuman
36 Siapa Nadira 2? (Revisi)
37 Pengumuman
38 Kebenaran yang menyakitkan (Revisi)
39 Kebenaran yang menyakitkan 2 (Revisi)
40 malam ini update?
41 lanjut (Revisi)
42 Anita? (Revisi)
43 tamu tak di undang (Revisi)
44 Pulang (Revisi)
45 Rumah Qila (Revisi)
46 lanjutan
47 Pergi (Revisi)
48 lanjut (Revisi)
49 Curiga ( Revisi)
50 Jawab Jujur (Revisi)
51 Ayah? (Revisi)
52 lanjut
53 lanjut (Revisi)
54 Bandara (Revisi)
55 Bandara 2 (Revisi)
56 RS (Revisi)
57 RS 2 (Revisi)
58 Nazira? (Revisi)
59 Rumah (Revisi)
60 Di Kamar (Revisi)
61 Di Kamar 2 (Revisi)
62 kebenaran (Revisi)
63 lanjut (Revisi)
64 Flashback
65 lanjut
66 Lanjut
67 Malam
68 Kabir
69 Penjelasan
70 Kabir POV
71 Pulang
72 Salah Paham
73 Spesial Ray dan Anisa
74 Spesial Ray dan Nisa 2
75 Masa Lalu
76 Bertemu ke dua kali
77 Hari yang di tunggu
78 Hadiah
79 Hanymoon spesial Ray dan Anisa
80 Kebenaran 1
81 Kebenaran 2
82 Kejutan
83 Konser
84 Kabar Bahagia
85 Kabar Bahagia 2
86 Kabar bahagia 3
87 Kabar Bahagia Beruntun
88 NEW YORK
89 Umroh Bersama
90 Dedek Bayi
Episodes

Updated 90 Episodes

1
PINDAH(REVISI)
2
BAYI SIAPA (REVISI)
3
PUTRA KU (REVISI)
4
OOM TAMPAN (REVISI)
5
OOM AYAH (REVISI)
6
NGINAP (REVISI)
7
SARAPAN BERSAMA (REVISI)
8
DI ANTAR AYAH (REVISI)
9
DI JEMPUT OOM RAY (REVISI)
10
LAHIR TANPA AYAH (REVISI)
11
AYAH MERTUA (REVISI)
12
MENCARI TAU (REVISI)
13
UGD (REVISI)
14
RAWAT INAP (REVISI)
15
RAWAT INAP 2 (REVISI)
16
RAWAT INAP 3 (REVISI)
17
Di RUMAH (REVISI)
18
KABAR DUKA ( REVISI)
19
KABAR DUKA 2 (REVISI)
20
TEST DNA (REVISI)
21
MENGUPING (REVISI)
22
BERJUMPA KAKEK (REVISI)
23
Wedding Party (Revisi)
24
Wedding Party 2 (Revisi)
25
Wedding Party 3 (REVISI)
26
wedding Party 4 (REVISI)
27
Ayah (Revisi)
28
Nadira?? (Revisi)
29
Siapa Nadira (Revisi)
30
Nisa (Revisi)
31
Benarkah? (Revisi)
32
Dara (Revisi)
33
Pengumuman
34
Kedatangan Ayah Mertua (Revisi)
35
Pengumuman
36
Siapa Nadira 2? (Revisi)
37
Pengumuman
38
Kebenaran yang menyakitkan (Revisi)
39
Kebenaran yang menyakitkan 2 (Revisi)
40
malam ini update?
41
lanjut (Revisi)
42
Anita? (Revisi)
43
tamu tak di undang (Revisi)
44
Pulang (Revisi)
45
Rumah Qila (Revisi)
46
lanjutan
47
Pergi (Revisi)
48
lanjut (Revisi)
49
Curiga ( Revisi)
50
Jawab Jujur (Revisi)
51
Ayah? (Revisi)
52
lanjut
53
lanjut (Revisi)
54
Bandara (Revisi)
55
Bandara 2 (Revisi)
56
RS (Revisi)
57
RS 2 (Revisi)
58
Nazira? (Revisi)
59
Rumah (Revisi)
60
Di Kamar (Revisi)
61
Di Kamar 2 (Revisi)
62
kebenaran (Revisi)
63
lanjut (Revisi)
64
Flashback
65
lanjut
66
Lanjut
67
Malam
68
Kabir
69
Penjelasan
70
Kabir POV
71
Pulang
72
Salah Paham
73
Spesial Ray dan Anisa
74
Spesial Ray dan Nisa 2
75
Masa Lalu
76
Bertemu ke dua kali
77
Hari yang di tunggu
78
Hadiah
79
Hanymoon spesial Ray dan Anisa
80
Kebenaran 1
81
Kebenaran 2
82
Kejutan
83
Konser
84
Kabar Bahagia
85
Kabar Bahagia 2
86
Kabar bahagia 3
87
Kabar Bahagia Beruntun
88
NEW YORK
89
Umroh Bersama
90
Dedek Bayi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!