Chapter 398. Su Yao melakukan retreat

Hao Chen tidak mengetahui jika tiga pelayan Su Yao sedang ribut saat melihat Api Surgawi miliknya, dan ternyata Api tersebut merupakan milik ibu angkatnya dulu.

Sayangnya dia tidak terlalu mengerti apa yang sedang dibicarakan oleh mereka, tapi yang jelas saat ini dia harus berkonsentrasi untuk membuat Pill Penghangat Jiwa.

Karena dia sudah banyak memurnikan Catatan Ilahi yang berhubungan dengan Alkimia, pengetahuannya akan profesi ini sudah melampaui Alam Semesta, bahkan dia sudah masuk kedalam top jajaran Ahli Alkimia di 13 Dunia Global.

Ditambah lagi dengan Tungku peringkat Ilahi tertinggi, Hao Chen yakin bahwa Pill Penghangat Jiwa yang dia buat akan jauh lebih baik dari pada aslinya.

Gemericik api yang sembilan warna yang indah bertebaran dimana-mana, aroma Herbal Roh dan Tanaman Langka segera bermunculan, bahkan sebelum Pill tersebut selesai, ada semacam aura yang dapat menghangatkan Jiwa seseorang.

"Sepertinya aku cukup beruntung mengetahui resep Pill Penghangat Jiwa ini, bahkan sebelum proses pengolahannya selesai, aroma yang dikeluarkan oleh Pill ini sudah memberikan kehangatan pada Jiwa, kalau begitu bagaimana jika aku menambah Darah Emasku?" Hao Chen berfikir sejenak, seharusnya ini akan memberikan efek tambahan jika Su Yao mengkonsumsinya.

Segera sebelumnya pemadatan Pill, Hao Chen segera melempar tetesan Darah Emasnya untuk memperkuat efek dari Pill Penghangat Jiwa.

"Sekarang! padatkan!"

Segera Api Ilahi Sembilan Warna yang sedang memurnikan setiap bahan Pill bersatu kedalam tungku, dan susunan roh yang ada didalamnya segera menyatukan serta memadatkan semua bahan.

"Selesai!"

Setelah itu sebuah Pill perak keemasan dengan sebuah awan biru disekitarnya keluar dari tungku Hao Chen, dan aroma yang dipancarkan segera menyebar kemana-mana.

"Astaga itu bukanlah lagi Pill Penghangat Jiwa biasa, tapi itu Pill Penghangat Jiwa dengan awan pill!" Ciel sangat terkejut melihat Pill hasil buatan Hao Chen, dan lagi itu sudah melampaui tingkat Pill yang dibuat oleh orang biasa.

Awan Pill akan muncul ketika sebuah Pill yang sudah dikelola mencapai tingkat tertentu, dan ketika sebuah Pill memiliki Awan Pill maka Pill tersebut akan terus meningkatkan dirinya dengan terus menyerap Energi Dunia disekitar, hal ini juga akan terus meningkat seiring berjalannya waktu.

"Luar biasa...Su Yao sendiri hanya memiliki kesempatan 20% untuk menciptakan sebuah Awan Pill, dan itu memerlukan banyak usaha untuk menciptakan satu Pill saja. Hao Chen menang benar-benar cocok disebut sebagai monster!" Ucap Uriel dengan senyum pahit, jelas dia merasa iri melihat kemampuan Alkimia Hao Chen, sebab diantara tiga pelayan World Master, dia adalah Ahli Alkimia.

Sementara itu Hao Chen segera mengambil Pill tersebut dengan perasaan kagum, bahkan dia tidak perlu mengkonsumsinya untuk mendapatkan manfaatnya, sebab aroma Pill-nya saja sudah mampu menghangatkan dan menutrisi Jiwa seseorang.

"Sekarang bagaimana? apakah aku harus membuat Su Yao mengkonsumsinya?" tanya Hao Chen dengan tatapan bingung.

"Ah! itu benar, kau harus membuat dia mengkonsumsinya, tapi apakah kau benar-benar yakin ini memberikannya pada Su Yao? jika kau membiarkan Pill tersebut selama mungkin, dengan adanya Awan Pill seharusnya manfaatnya akan terus meningkat." Ucap Uriel dengan sedikit enggan melihat Pill tersebut dikonsumsi secepat ini.

"Aku yakin, lagi pula akan sangat mudah untukku untuk membuatnya lagi." Jawab Hao Chen dengan senyum tipis diwajahnya.

Segera Hao Chen pergi ketempat dimana Su Yao dirawat oleh Elemen Keabadian, memang tempat yang berada ditengah-tengah Taman Elemen Keabadian ini merupakan pusat semua Energi Lima Elemen berkumpul, dan disinilah Hao Chen sering memulihkan diri atau sedang melakukan retreat.

"Dia sedang tak sadarkan diri, bagaimana cara untuk membuatnya mengkonsumsi Pill ini?" Hao Chen memiringkan kepalanya saat dia mengelus-elus kepala Su Yao.

Kemudian dia segera memasukkan Pill tersebut kedalam mulutnya dan segera mencium bibir lembut Su Yao dengan kuat, dan lidahnya segera mendorong Pill yang mulai mencari tersebut untuk dia telan.

"Seharusnya sudah mulai bekerja bukan?" Hao Chen segera menyeka bibirnya, walaupun dia sering berciuman dengan kekasihnya, entah mengapa hal ini akan membuatnya ketagihan.

Lalu ledakan Energi Jiwa dan Spiritual yang lembut muncul pada Su Yao, jumlah yang sangat besar sudah seharusnya dapat memulihkan kerusakan pada Lautan Ilahinya, dan setidaknya ia mampu menggunakan kekuatan Jiwa yang berasal dari Pill tersebut untuk memulihkan Jiwanya.

Hao Chen segera menunggu disampingnya untuk menunggu reaksi dari Pill tersebut, tapi anehnya tidak ada sebuah reaksi yang mengejutkannya selain pemulihan Jiwa serta Lautan Ilahinya

Tapi ditengah kebingungannya, sebuah kesadaran Jiwa segera muncul disampingnya, dan itu merupakan sosok Su Yao dengan senyum lembutnya.

"Sebuah Avatar Jiwa?" Hao Chen sedikit terkejut melihat sosok Su Yao yang agak transparan.

"Um...aku tidak menyangka akan secepat ini pulih, tapi terimakasih atas bantuannya." Ucap Su Yao sambil tersenyum.

Jika bukan karena Su Yao menggunakan Avatar Jiwanya, dia pasti akan langsung memeluk Hao Chen dengan sangat erat, sebab dia juga terjebak didalam Lautan Ilahinya saat ada kerusakan pada Jiwanya.

"Tidak perlu berterimakasih, kau adalah kekasihku dan akan menjadi istriku saat kita resmi menikah nanti, jadi sudah sudah sewajarnya aku membantumu." Ucap Hao Chen sambil menggodanya.

"Hump! mulutmu manis sekali, tapi apakah kau tau kemana kita terlempar oleh Kekacauan Ruang waktu itu?" tanya Su Yao dengan wajah yang memerah.

Hao Chen segera mengelengkan kepalanya, "Untuk saat ini aku tidak mengetahuinya, sebab Tianlong langsung menarik kita kedalam Dunia Kecilku untuk memulihkan kondisi kita, jadi aku sendiri tidak tau ada dimana kita sekarang."

"Begitu ya, sayangnya aku tidak bisa ikut bersama denganmu untuk sementara waktu, sebab aku entah mengapa sudah dapat memadatkan Inti Jiwaku, mungkin ini disebabkan oleh Pill yang kau berikan dan juga karena aku memaksa diri menggunakan Lorong Waktu dalam jangka waktu yang berlebihan, jadi aku memerlukan waktu untuk retreat." Ucap Su Yao dengan perasaan enggan.

"Kau sudah mulai membentuk satu dari tiga Inti Kedewaan yang baru tercapai ketika seseorang berada diranah Dewa Bumi?" Hao Chen segera terkejut mendengar penjelasan Su Yao.

Tiga Inti Kedewaan yang terdiri dari {Inti Jiwa, Inti Dewa, dan Inti Asal} yang terbentuk ketika mencapai ranah Dewa Bumi, dan itu memerlukan cukup banyak waktu untuk menyempurnakannya, walaupun Inti Dewa sudah terbentuk ketika mencapai ranah Dewa Sejati, tapi didalam Inti Dewanya nanti akan segera terbentuk sebuah kehidupan sampai membentuk sebuah Alam Semesta.

Walaupun Hao Chen sudah berhasil menyempurnakan tiga Inti Kedewaan miliknya, Su Yao sendiri sudah mampu membentuk Inti Jiwa sebelumnya mencapai ranah Dewa Bumi, bisa dikatakan jika Pill Penghangat Jiwa yang ditambahkan dengan Darah Emasnya mampu memberikan efek seperti itu.

"Kalau begitu, aku akan mencoba menyelidiki dimana kita berada saat ini, dan juga lakukan yang terbaik untuk memadatkan Inti Jiwamu, sebab ini akan sangatlah membantu saat kau melakukan terobosan ketingkat Dewa Bumi nanti." Ucap Hao Chen sambil menghela nafas lega, setidaknya Su Yao baik-baik saja.

"Um...aku akan melakukan yang terbaik, dan ini akan memakan cukup banyak waktu untuk menyempurnakannya, jadi bersabarlah sampai aku selesai." Su Yao mengedipkan matanya dengan senyum mesum sebelum Avatar Jiwanya masuk kedalam tubuh Su Yao.

Hao Chen hanya bisa menggelengkan kepalanya dengan sikap mesum Su Yao padanya, tapi ia bisa jujur saja bahwa dia benar-benar menginginkan itu sekarang.

"Baiklah kalau begitu, ayo kita periksa dulu ada dimana kita sekarang, tapi sebelum itu lebih baik aku memberi tahu ketiga pelayan Su Yao, dan aku hanya mengizinkan mereka bertiga untuk mengakses tempat ini saja untuk mengawasi Su Yao, jika tidak...entah hal macam apa yang akan mereka lakukan pada Dunia Kecilku." Ucap Hao Chen sambil memasang ekspresi gelap.

Sebab dia sudah memperhatikan sikap ketiga pelayan Su Yao yang seperti orang penasaran, apalagi Ciel yang benar-benar ingin meneliti Dunia Kecilnya yang berisi berbagai macam Harta Surgawi yang sudah punah, serta sangat langka diseluruh Dunia Global sekalipun.