Chapter 394. Jebakan dari musuh mereka

Setelah beberapa jam kemudian, Starship Kamar Dagang Heng Luyi pada akhirnya berangkat setelah cukup lama menunggu Penumpang Penting dari Sekte Naga Kosmos.

Memang penundaan seperti itu cukup membuat orang-orang kesal, tapi latar belakang mereka sudah lebih dari cukup untuk membuat Domain Galaxy Star God merinding, dan juga masalah yang sampai membuat beberapa orang-orang yang cukup penting dari Sekte mereka sampai kesini, sudah pasti ini merupakan sesuatu yang sangat penting.

Jadi pihak Kamar Dagang Heng Luyi mau tidak mau harus memberikan pelayanan yang terbaik untuk mereka, walaupun sikap mereka sangat menjengkelkan dan berkesan menyombongkan diri sendiri, pihak Kamar Dagang Heng Luyi harus mampu bersabar menghadapi tingkah laku orang-orang Sekte Naga Kosmos.

"Jadi mereka orang-orang dari Sekte Naga Kosmos?"

"Itu benar, bahkan ada sepuluh Raja Dewa Setengah Langkah yang menjaga satu mereka, tapi hal macam apa yang membuat salah satu Sekte top dari Aliansi Galaxy Star Emperor jauh-jauh kemari?"

"Apa kau tidak tau jika anak dari salah satu Tetua Agung Sekte Naga Kosmos mati?"

"Maksudmu Long Tian Shen itu?! orang bodoh yang dengan beraninya memaksakan diri untuk memasuki sebuah Planet yang memiliki Prinsip Dunia yang aneh tersebut? kalau tidak salah ditempat itu ada sebuah Makam Primordial sempat terbuka bukan?"

"Shtt! jangan sampai didengar oleh mereka, atau kau akan berakhir buruk!"

Tentu saja gosip tersebut dapat didengar oleh mereka yang memiliki Kesadaran Ilahi yang sangat kuat, namun karena tidak ingin menyebabkan masalah untuk hal yang konyol, orang-orang dari Sekte Naga Kosmos tersebut memilih untuk diam.

"Cih! orang-orang ini...." Salah satu dari mereka mendecak kesal.

"Kita tidak bisa marah, karena Long Tian Shen terlalu bodoh karena berani-beraninya memasuki sebuah Planet yang memiliki Prinsip Dunia yang sangat kuat, bahkan Dewa ranah Saint saja tidak bisa memasuki Planet tersebut, dan juga dapat dipastikan orang-orang yang ada disana cukup kuat untuk membunuh Long Tian Shen, jadi wajar saja dia dicap sebagai orang bodoh!"

"Hah...aku juga tidak bisa melawan jika menilai dari tindakan bodohnya, tapi ayahnya itu cukup menjengkelkan sampai membuat orang-orang yang cukup penting untuk menyelidiki kasus kematian Long Tian Shen, dan bagaimana kita bisa menyelidikinya jika Planet tersebut melarang orang Dunia Luar masuk?"

Secara alami mereka yang dikirimkan oleh Sekte Naga Kosmos juga sedikit kesal, dan memang tindakan yang dilakukan oleh Long Tian Shen ketika memasuki Planet Tanah Surgawi terlalu ceroboh, sehingga nama Sekte Naga Kosmos juga ikut tercemar oleh tindakannya yang tersebar keseluruhan penjuru Aliansi Galaxy Star Emperor.

Namun apa daya karena status Tetua Agung yang dimiliki oleh ayahnya Long Tian Shen sudah mampu membuat mereka tunduk, walaupun hal ini akan menjadi sesuatu yang sia-sia mau tidak mau mereka harus menjalaninya.

Waktu pun berlalu selama satu bulan penuh, dengan kecepatan yang luar biasa Starship Kamar Dagang Heng Luyi mampu melewati beberapa macam tempat dilautan berbintang, dan terkadang mereka juga akan berhenti disalah satu Planet untuk mengisi sumber Kristal Saint untuk tenaga Starship, serta mengisi stok penting untuk pada awak Starship.

Namun kali Starship Kamar Dagang Heng Luyi harus sedikit melambat karena harus melewati Zona Mati yang dipenuhi oleh Asteroid tak beraturan, sebenarnya Zona Mati ini merupakan sebuah tanda bahwa sebentar lagi mereka akan segera memasuki pusat Domain Galaxy Star God, tidak ada yang begitu menakutkan tentang Zona Mati ini, sebab sudah banyak sekali Starship yang melewatinya dengan selamat.

Sehingga para kru dan awak Starship bisa sedikit santai selama melewati Zona Mati ini, namun Heng Lou yang ditunjukkan sebagai kapten Starship ini harus tetap waspada dengan segala macam kondisi.

"Ada sesuatu yang aneh disini, kemana Asteroid yang ada disekitar sini?" Heng Lou menyipitkan matanya dengan perasaan curiga.

Kemudian sebuah percikan cahaya yang menyilaukan muncul yang diikuti oleh kekuatan Ruang yang kacau, Heng Lou yang menyadari hal tersebut segera memberikan sebuah peringatan.

"Semuanya segera waspada! ada seseorang yang memasang jebakan Kekacauan Ruang!"

Setelah pengumuman dari Heng Lou terdengar, semua penumpang sontak menjadi panik dan terkejut.

"Hao Chen! kita semua terjebak dalam Kekacauan Ruang! jika kita tidak segera menjauh, maka kita berdua akan hancur!" Su Yao berteriak dengan suara keras.

"Sialan! orang-orang yang memiliki permusuhan dengan Sekte Naga Kosmos terlalu niat, sampai-sampai harus menggunakan jebakan Kekacauan Ruang!" Batin Hao Chen sambil mendecak kesal.

"Ledakan!"

Hanya dalam beberapa saat setelah jebakan Kekacauan Ruang diaktifkan, Starship peringkat Origin hancur lebur dalam seketika, dan sudah sebagai dari orang-orang yang berada didalam Starship mati.

Walaupun ada sebagian yang masih selamat, tapi dengan kondisi yang sangat berbahaya seperti ini, maka kemungkinan besar kematian akan segera mendekati mereka.

"Ini terlalu kuat! Su Yao tetap berada disampingku, aku akan mencari jalan keluarnya!" Ucap Hao Chen yang menggunakan Energi Absolute miliknya untuk melindunginya dan juga kekasihnya.

Tidak hanya mereka berdua saja yang ingin melepaskan diri, orang-orang dari Sekte Naga Kosmos juga berusaha untuk melepaskan diri dari jebakan berbahaya ini.

"Aku juga harus segera menyobek Ruang untuk kabur dari jebakan ini!" Hao Chen yang dalam kondisi kewalahan segera merobek Ruang.

Tapi sayangnya ketika retakan Ruang yang telah terbentuk segera menghilang dengan cepat, dan juga entah mengapa Hao Chen kesulitan untuk mengeluarkan semua kemampuannya.

"Ada seorang Raja Dewa yang menekankan kekuatan kita!" Hao Chen berteriak kesal, saat merasakan Kesadaran Ilahi dari seorang Raja Dewa yang mengontrol jebakan Kekacauan Ruang.

Hal ini juga membuat Hao Chen kesulitan untuk menggunakan kemampuannya dibawah tekanan seorang Raja Dewa yang disertai oleh Kekacauan Ruang disekitarnya, dan ini membuatnya semakin yakin jika permusuhan yang diperbuat oleh Sekte Naga Kosmos terlalu besar sampai-sampai musuh mereka melakukan hal seniat ini.

"Kalau begitu...Darah Emas mengembunlah!" Hao Chen segera mengeluarkan beberapa tetes Darah Emasnya untuk membuat sebuah pelindung.

"Su Yao segera gunakan Token untuk memasuki kita kedalam Kediaman World Master!" Ucap Hao Chen dengan kondisi buruk.

Su Yao segera menggelengkan kepalanya dengan serius dan segera berkata, "Tidak bisa! Kekacauan Ruang disini membuat Token yang aku miliki tidak berfungsi, selain itu aku belum menyelesaikan ujian Kediaman World Master sepenuhnya, jadi aku tidak memiliki akses serta hak penuh Kediaman World Master!"

"Kalau begini terus kita akan segera hancur! aku sendiri kesulitan untuk mengakses Dunia Kecilku." Batin Hao Chen dengan ekspresi kebingungan.

"Hao Chen kita biarkan saja Kekacauan Ruang ini membawa kita pergi!" Ucap Su Yao tiba-tiba.

"Apa?! jangan ceroboh! jika kita membiarkan Kekacauan Ruang membawa kita, maka entah akan dibawa kemana kita nantinya!" Hao Chen segera menolaknya.

"Percayalah padaku kali ini, setidaknya kita akan dikirimkan kesebuah tempat yang jauh lebih aman!" Ucap Su Yao dengan tatapan yakin.

Karena tidak memiliki pilihan lain, Hao Chen segera menyetujui rencana Su Yao.

"Berikan aku perlindungan! tidak peduli seberapa kuatnya Kekacauan Ruang ini, jika kita mampu bertahan hidup, setidaknya kita akan terlempar kesebuah tempat dengan selamat." Su Yao segera menjadi serius dengan kekuatan Hukum Waktu yang sangat kuat disekitarnya.

"Lorong Waktu!"

Kekuatan Hukum Waktu yang sangat kuat segera menyelimuti mereka berdua, dan karena kekuatan Waktu Su Yao yang sangat kuat, Kekacauan Ruang yang ada disekitar mereka menjadi berkurang.

Hao Chen pun juga tidak tinggal diam melihat kekasihnya berjuang untuk kelangsungan hidup mereka, dia segera memperkuat pelindung yang ada disekitarnya dengan menambah beberapa tetes Darah Emasnya, dan juga dia segera mengikatkan dirinya dengan Su Yao agar tidak terpisah ketika melewati Kekacauan Ruang yang akan membawa mereka entah kemana.

"Aku akan mengingat ini! setelah aku keluar dari masalah ini, suatu saat aku akan mencincangmu dengan melenyapkan seluruh garis keturunan mu!!!" Ucap Hao Chen sebelum diseret kedalam Kekacauan Ruang.

***

Disaat yang sama orang-orang yang mengenakan jubah hitam tertawa terbahak-bahak melihat bencana yang menerpa Starship Kamar Dagang Heng Luyi, dan hal ini disebabkan oleh mereka yang membuat jebakan tersebut untuk membunuh orang-orang Sekte Naga Kosmos, bahkan mereka tidak memperdulikan nyawa orang tak bersalah yang berada pada tempat yang sama.

Tapi secara tiba-tiba mereka merasakan dingin yang menusuk pada tubuh mereka yang diikuti oleh perasaan merinding yang kuat.

"Apakah kalian semua yakin jika orang-orang Sekte Naga Kosmos mati semua?" tanya salah satu dari mereka.

"Seharusnya mereka sudah mati semua, bahkan Raja Dewa tertinggi pasti akan mati jika berada disana."

"Tapi entah mengapa ketika aku merasakan kekuatan Hukum Waktu yang sangat kuat tadi, ada perasaan buruk yang akan segera menimpa kita nantinya."

*Note:

Halo para pembaca sekalian, saya mau ngasih tau kalau saya sudah menulis novel baru yang berjudul 'Immortal With The System', kalian bisa cek di profil author.

Dan juga saya sedikit cerita tentang sebuah Komentar yang mengatakan bahwa (saya sudah memiliki gambaran tentang cerita The Heaven Land itu sudah jauh, tapi Up-nya kurang)

Sebenarnya saya sendiri cukup beruntung sampai bisa Up sekali sehari dengan kondisi saya yang sekarang, Cari Uang sendiri, Kuliah, mengurus diri sendiri tanpa bantuan orangtua.

Jadi waktu yang dimiliki untuk menyusun cerita dan membuat novel itu sangat sedikit, bahkan jujur saja saya kadang harus begadang untuk buat Chapter baru dengan lebih dari seribu kata, dan pastinya banyak typo-nya.

Dan juga saya sebenarnya hampir tidak peduli tentang pendapat saya sebagai penulis diplatform ini, sebab saya memiliki pekerjaan didunia nyata untuk memenuhi kebutuhan hidup saya, dan kadang kala pendapat sebagian penulis novel saya gunakan untuk menambah uang jajan.

Jadi saya tidak bisa selalu fokus pada satu hal yaitu membuat novel, karena itu saya sekali lagi mohon maklumi kalau tidak bisa Crazy Up atau Up tiga sampai lima Chapter perhari, sebab saya sendiri memiliki urusan didunia nyata.

Lalu kenapa saya bisa membuat novel baru dengan kondisi yang seperti ini?

Pertama, karena saya saat ini sedang dalam kondisi libur semester, tapi tidak menutup kemungkinan saya masih kerja.

Kedua, karena mata pelajaran untuk semester depan agak ringan dikit, dan pekerjaan saya juga tidak terlalu berat dengan gajih yang lumayan.

Lalu dua hal ini juga yang mempengaruhi kenapa kedepannya setiap hari Minggu akan Diusahakan untuk Up 2 Chapter atau lebih, jadi saya bisa sedikit santai lah.

Oh ya! kalau pendapat saya sebagai penulis novel jauh lebih tinggi dari pekerjaan saya, mungkin saya akan lebih fokus untuk membuat novel sebagai mata pencaharian utama saya.